#MulaiTanpaKeraguan untuk Bisnis Go Digital Bersama Startner
Database adalah

Mengetahui Berbagai Fungsi dan Jenis Database

Tingkat digitalisasi yang semakin meningkat telah mengubah lanskap bisnis secara signifikan. Data menjadi salah satu aset yang paling berharga bagi perusahaan saat ini. Kita memasuki era dimana informasi merupakan kekuatan.  Maka, sebuah database memainkan peran sentral dalam menyimpan, mengelola, dan mengoptimalkan data untuk mendukung berbagai aspek operasional serta pengambilan keputusan bisnis.  Dalam artikel ini, kamu akan mempelajari pengertian, fungsi, jenis, serta tantangan dari penggunaan database. Yuk, disimak!   Apa itu Database? Sebelum mengetahui apa itu database, kamu perlu memahami pengertian data. Data adalah informasi yang statis, mentah, dan belum diproses. Dalam bahasa komputer, sebuah informasi yang dapat diterjemahkan ke dalam bentuk untuk pergerakan dan pemrosesan yang efisien disebut data. Data menjadi informasi yang dapat dipertukarkan. Dengan begitu, database (basis data) adalah kumpulan data yang terorganisir dan terstruktur, yang disimpan dalam sistem komputer, yang disebut database management system (DBMS). Adapun DBMS yaitu software yang digunakan untuk mengelola data. Database umumnya dimodelkan dalam tabel, sehingga pengambilan dan pemrosesan menjadi efisien.  Adapun structured query language (SQL) umumnya digunakan untuk pengambilan dan penulisan data. Database merupakan bagian penting dalam kehidupan di era yang telah terkomputerisasi ini.  Kamu tentu menghadapi beberapa aktivitas yang melibatkan interaksi dengan database. Misalnya di bank, di stasiun kereta api, di sekolah, di toko kelontong, dan lain-lain. Ini merupakan contoh tempat di mana kita perlu menyimpan sejumlah besar data di satu tempat dan mengambil data tersebut dengan mudah.   Kenapa Database Penting? Memasuki zaman yang sudah terkomputerisasi dan digital-base, artinya, seluruh sektor industri, bisnis, maupun pemerintahan, telah menghasilkan data. Tidak sedikit dari organisasi yang menghasilkan data sangat besar. Maka, diperlukan tempat yang tepat untuk mengurutkan serta menyimpannya. Inilah mengapa membangun database sangatlah penting.  Database berperan penting karena memungkinkan organisasi untuk menyimpan, mengatur, serta mengakses jumlah data yang besar secara efisien dan efektif. Hal ini dikarenakan database menggunakan sistem penyimpanan data terstruktur dan terpusat, seperti tabel maupun bidang, untuk mengatur data secara logis serta konsisten.  Ini memudahkan untuk menemukan maupun mengambil data tertentu serta melakukan analisis dan pelaporan. Efisiensi dari penggunaan database ini juga begitu terasa. Sebab, database juga digunakan untuk mengotomatisasi tugas seperti pembuatan laporan atau pengiriman e-mail, yang dapat menghemat waktu serta mengurangi risiko kesalahan.   Fungsi Database Database banyak dibangun dan dikelola oleh industri yang telah terkomputerisasi. Secara keseluruhan, database berfungsi sebagai sistem penyimpanan dan pengelolaan data yang penting untuk mendukung berbagai aplikasi serta kebutuhan. Berikut fungsi database secara lengkap yang perlu kamu pahami.  Penyimpanan Data Database menyediakan platform untuk menyimpan dan mengorganisir data dalam struktur yang terstruktur. Ini memungkinkan kamu untuk mengakses dan menyimpan informasi dengan mudah. Pengelolaan Data Database juga memungkinkan kamu untuk mengelola data dengan berbagai operasi seperti penambahan, penghapusan, dan pembaruan. Ini memastikan data tetap akurat dan terkini. Akses Data Database menyediakan mekanisme untuk mengakses data dengan cepat dan efisien. Kamu dapat melakukan pencarian, pengambilan, dan penyaringan data sesuai kebutuhan. Keamanan Data Database memiliki fitur keamanan yang memungkinkan pengguna untuk melindungi data sensitif dari akses yang tidak sah. Ini termasuk pengaturan hak akses pengguna, enkripsi data, dan pencatatan aktivitas. Pemulihan Data Database dilengkapi dengan fitur pemulihan data yang memungkinkan pengguna untuk memulihkan data yang hilang atau rusak karena kegagalan hardware atau kesalahan manusia. Analisis Data Database juga menyediakan alat untuk menganalisis data, termasuk pembuatan laporan, pertanyaan kompleks, dan visualisasi data. Ini membantu pengguna dalam mengambil keputusan yang didukung data.   Jenis-Jenis Database Sumber: Pexels   Ada banyak jenis database yang berbeda. Database terbaik untuk sebuah organisasi tertentu tergantung pada bagaimana organisasi tersebut tujuan menggunakan data tersebut. Berikut jenis-jenis database.  1. Distributed Database Ini merupakan database yang terdiri dari setidaknya dua dokumen yang terletak di lokasi yang berbeda. Letaknya bisa di jaringan yang sama atau di jaringan yang berbeda. Bagian dari database disimpan di lokasi fisik yang berbeda dan pemrosesan didistribusikan di antara berbagai simpul database.  Keuntungan dari tipe ini diantaranya mudah diperbaharui dan diperluas, meningkatkan konsistensi serta kemudahan penggunaan. Tipe ini juga efektif untuk penyeimbangan beban dan mengurangi laten, serta memiliki kemampuan toleransi kesalahan. 2. Centralized Database Centralized database adalah sebuah framework terpusat atau menyimpan informasi dalam satu database tunggal di satu tempat. Penyimpanan jenis terpusat meningkatkan perlindungan data serta pemeliharaannya lebih murah dan mudah.  Dengan menggunakan tipe ini, akan memudahkan pengguna untuk berbagi ide di antara para analis pasar. Sebab, model ini mengurangi konflik karena sentralisasi. Dalam database terpusat, redundansi data juga sangat kecil. 3. Personal Database Informasi yang dikumpulkan dan disimpan di komputer dalam jumlah kecil akan mudah dikelola. Informasi ini umumnya digunakan oleh departemen yang sama dari sebuah organisasi dan dapat dengan mudah diakses oleh sejumlah kecil orang. Secara umum, sistem ini dapat mendukung satu aplikasi pada satu waktu, melibatkan satu komputer, dan memiliki beberapa tabel database. Tipe ini meningkatkan berbagi data dan keamanan, serta integrasi data yang lebih baik hingga akses data yang cepat. 4. Relational Database Relational database dapat menyimpan sejumlah besar informasi dalam sebuah set tabel yang saling terhubung. Setiap tabel terdiri dari informasi dalam baris dan kolom. Setiap kolom mewakili jenis informasi tertentu seperti nama dan alamat.  Setiap baris berisi informasi unik dan setiap bidang dalam sebuah tabel memiliki tipe data sendiri. Database relasional digunakan untuk menyimpan catatan keuangan dari perusahaan manapun. Menggunakan tipe database ini memastikan integritas data dan kinerja yang lebih baik. 5. Operational Database Operational database digunakan untuk menyimpan dan mengelola sejumlah besar data secara real-time. Data mengenai operasi suatu proyek dapat disimpan di dalam database operasional. Kelebihan dari tipe ini yaitu data dapat ditambahkan dan dimodifikasi secara real-time. Biasanya, database operasional menyediakan informasi terkini. Selain itu, menyediakan data untuk proses perhitungan dan analisis real-time. 6. Hierarchical Database Dalam model ini, data diatur dalam struktur ‘pohon’ yang menghubungkan sejumlah elemen yang berbeda ke satu catatan induk. Elemen teratas dari pohon disebut induk sementara cabang-cabangnya disebut anak-anak.  Ini berguna untuk jenis penyimpanan data tertentu dan paling populer pada masa komputer mainframe. Keuntungan penggunaan tipe data ini yaitu mudah dipahami, memiliki rantai komando yang jelas, serta navigasi catatan-catatan yang cepat. 7. Cloud Database Cloud database merupakan jenis database administration yang diimplementasikan dan disampaikan melalui cloud platform seperti Platform-as-a-Service (PaaS). Platform ini memungkinkan organisasi dan aplikasi untuk menyimpan serta mengelola informasi dari cloud. Saat ini, cloud menjadi populer karena menawarkan keuntungan seperti kapasitas penyimpanan lebih besar, bandwidth tinggi, skalabilitas, dan ketersediaan sesuai dengan kemampuan pembayaran pengguna. Cloud biasanya berfungsi sebagai solusi database standar yang umumnya diimplementasikan melalui instalasi software database di atas sebuah framework cloud. 8. Object Oriented Database Object oriented database merupakan sekelompok pemrograman berorientasi objek serta database relasional, yang diorganisir berdasarkan objek daripada tindakan dan logika. Kelebihan dari tipe ini yaitu memungkinkan integrasi database, sistem operasi, pengolah kata, spreadsheet, dan aplikasi lainnya. Sistem ini memungkinkan untuk membuat objek yang persisten untuk mengatasi masalah konkurensi dan pemulihan. Selain itu, menjamin pembagian referensial produk dan aplikasi, serta kemudahan membuat objek baru dari objek yang sudah ada. 9. NoSQL Database NoSQL database digunakan untuk mengelola dan menganalisis dengan efisien kumpulan data yang besar yang mungkin disimpan di beberapa server virtual. Banyak penyimpanan  tipe ini tersedia sekarang. Beberapa di antaranya MongoDB, CouchDB, GemFire, Casandra, Hbase, Mnesia, Memcached, dan Neo4j. Keuntungan jenis ini yaitu mudah digunakan dan fleksibel karena pemrograman berbasis objek. NoSQL database juga menawarkan kinerja yang lebih baik dan ketersediaan global yang tinggi, serta pemodelan data yang fleksibel.   Baca juga: Pentingnya Penggunaan Sistem POS untuk Bisnis atau Usaha   Tantangan dari Database Mengelola dan memanfaatkan database telah menjadi fokus utama bagi banyak organisasi karena pertumbuhan volume dan kompleksitas data. Maka, hal ini menciptakan beberapa tantangan pada database.  Menyerap Peningkatan Signifikan dalam Volume Data Ledakan data yang masuk dari sensor, connected machines, dan puluhan sumber lainnya, membuat database administrator (DBA) berjuang untuk mengelola serta mengorganisir data perusahaan dengan efisien. Memastikan Keamanan Data Pelanggaran data terjadi di mana-mana saat ini, dan peretas semakin berinovasi. Lebih penting dari sebelumnya untuk memastikan bahwa data aman namun juga mudah diakses oleh pengguna. Mengikuti Permintaan Di lingkungan bisnis yang bergerak cepat saat ini, dibutuhkan akses real-time ke dalam data. Banyak perusahaan yang membutuhkan hal ini untuk mendukung pengambilan keputusan yang tepat waktu dan untuk memanfaatkan peluang baru. Mengelola dan Merawat Database dan Infrastruktur Database harus terus dipantau untuk mencegah masalah maupun melakukan perawatan, serta menerapkan peningkatan software dan perbaikan. Saat database menjadi lebih kompleks dan volume data bertambah, perusahaan dihadapkan pada biaya perekrutan talent tambahan untuk memantau atau menyetel ulang sistem.   Mulai Bisnis Tanpa Keraguan Bersama Startner Perkembangan teknologi dan informasi menjadikan bisnis terintegrasi dengan sistem digital. Digitalisasi pada bisnis menawarkan banyak manfaat seperti akses informasi yang cepat, efisiensi operasional, inovasi produk maupun layanan, analisis data yang lebih baik, serta keamanan data yang ditingkatkan. Ingin melakukan adaptasi digital pada bisnis kamu? Segera konsultasikan bisnis kamu bersama Startner! Startner akan membantu kamu dalam menemukan sekaligus membuat business model yang tepat. Dengan dibimbing oleh para expert yang berpengalaman di bidangnya. Jadi, mulai bisnis tanpa keraguan bersama Startner!

By Aliya Izetti

Bedanya Backend Development dan Frontend Development

Mengenal Benefit dan Pentingnya Website Development bagi Bisnis

Adaptasi digital yang telah berkembang dalam bisnis menjadikan website development menjadi semakin berperan dalam menghadirkan online presence di internet. Website development merupakan kunci dalam membentuk user experience yang memikat dan fungsional.  Adapun 73% dari perusahaan sedang menginvestasikan desain web untuk membedakan brand-nya. Hal ini berkaitan erat dengan kunjungan pelanggan serta tingkat pembelian. Bahkan, 94% orang mengatakan desain website yang buruk mengurangi kepercayaan pada kualitas website tersebut.  Hal inilah yang membuat website development menjadi sangat penting. Untuk itu, kamu perlu mengetahui seluk beluk website development, agar nantinya memudahkanmu dalam membangun website bisnis yang menarik. Yuk, disimak!   Apa itu Website Development? Website development terdiri dari dua kata, yaitu web dan development (pengembangan). Web merujuk kepada website, webpage, atau apa pun yang bekerja melalui internet. Sedangkan development, merujuk kepada pembangunan aplikasi dari awal. Adapun website development berarti berarti mengacu pada aktivitas pembuatan, pembangunan, serta pemeliharaan website. Ini mencakup aspek seperti web design, web publishing, web programming, dan database management. Bisa dikatakan, website development merupakan penciptaan aplikasi yang berfungsi melalui jaringan internet yaitu website.   Kenapa Website Development Penting bagi Bisnis? Menurut survei dari We Are Social, lebih dari 5,30 miliar orang terhubung melalui internet. Orang-orang secara aktif terlibat dalam penelitian, koneksi, pendidikan, dan hiburan melalui internet. Hal ini menjadikan internet sebagai bagian fundamental dari kehidupan sehari-hari.  Dengan jumlah pengguna internet yang terus meningkat dengan cepat, tidak mengherankan bahwa website development termasuk industri yang berkembang pesat. Antara sekarang dan tahun 2030, diperkirakan pekerjaan website development akan tumbuh sebesar 13%, jauh lebih cepat daripada sebagian besar karir teknologi lainnya.  Dalam dunia bisnis, web development perannya sangat penting karena merupakan elemen kritis dalam setiap kampanye pemasaran digital karena website menjadi pusat dari seluruh aktivitas online marketing. Iklan berbayar, media sosial, dan e-mail marketing pada akhirnya akan mengarahkan pengguna kepada suatu website.   7 Benefit Website Development bagi Bisnis Sumber: Pexels   Website development sangat kuat kegunaannya dalam bisnis. Industri yang hampir seluruhnya mengadaptasi digitalisasi, membutuhkan sebuah website untuk menghadirkan online presence. Inilah benefit website development bagi bisnis.  1. Peningkatan Visibilitas dan Aksesibilitas Sebuah website yang dirancang dengan baik dapat memudahkan pelanggan potensial untuk menemukan bisnis kamu melalui internet, serta mempelajari produk yang ditawarkan. Usaha ini dapat membuat bisnis kamu lebih menonjol dan menarik pelanggan potensial.  Dengan mengoptimalkan ranking website di search engine dan menciptakan interface yang user-friendly, kamu dapat menarik lebih banyak pengunjung ke website. Hal ini akan meningkatkan peluang kamu untuk mengubah pengunjung menjadi pelanggan. 2. Keterlibatan Pelanggan yang Lebih Baik Website development dapat membantu kamu membuat fitur interaktif seperti chatbot, formulir kontak, dan integrasi media sosial yang dapat membantu kamu berinteraksi dengan pelanggan lebih efektif. Dengan menawarkan fitur-fitur ini, kamu dapat memberikan layanan pelanggan yang personal dan efisien kepada pengunjung website. Selain itu, dapat meningkatkan pengalaman secara keseluruhan dan meningkatkan kemungkinan pengunjung untuk kembali ke website kamu. Website development juga dapat membuat fitur yang menyediakan tingkat layanan pelanggan yang personal dan efisien kepada pengunjung website.  3. Kredibilitas yang Ditingkatkan Website yang dirancang secara profesional dapat membantu menetapkan bisnis kamu sebagai brand yang kredibel di mata calon pelanggan. Dengan berinvestasi dalam website yang dirancang dengan baik, kamu dapat meningkatkan kredibilitas bisnis dan mendapatkan kepercayaan banyak pihak.  Sebuah website yang dirancang dengan baik dapat membuat perbedaan besar dalam bagaimana calon pelanggan menilai bisnis. 4. Process Automation Saat ini, banyak perusahaan menggunakan manajemen absensi online. Ini merupakan salah satu manfaat dari website development yang mulai diimplementasikan di setiap perusahaan. Website development tentu dapat membuat sistem informasi untuk bersaing dengan kekuatan internet of things (IoT) atau revolusi industri 4.0. Website development juga mampu mengotomatisasi proses seperti pemenuhan pesanan dan layanan pelanggan, serta efisiensi waktu maupun sumber daya. Dengan begitu, beban kerja karyawan berkurang serta memastikan bahwa pelanggan menerima layanan yang tepat waktu dan akurat. 5. Peningkatan Penjualan Website yang efektif dapat mengubah lebih banyak pengunjung menjadi pelanggan, yang mengarah pada peningkatan penjualan. Dengan mengoptimalkan user experience dan membuat konten produk yang menarik, peluang pengunjung untuk melakukan pembelian semakin meningkat. Website development akan merancang website dengan kemudahan navigasi, deskripsi produk yang jelas, maupun proses checkout yang sederhana. Website yang baik menentukan apakah pelanggan melakukan pembelian atau malah meninggalkannya.  6. Peningkatan Layanan Pelanggan Manfaat lain dari website development yakni layanan pelanggan, juga penting untuk online presence suatu bisnis. Website development memungkinkan kamu memberikan layanan pelanggan yang lebih baik dengan menawarkan fitur seperti online support, FAQ, dan informasi produk.  Dengan menawarkan fitur-fitur ini, kamu dapat memberikan informasi yang dibutuhkan pelanggan untuk membuat keputusan pembelian, serta mengatasi kekhawatirannya dengan cepat. Hal ini meningkatkan kepuasan dan loyalitas pelanggan. 7. Keunggulan Bersaing Di era digital saat ini, memiliki online presence yang kuat sangat penting untuk tetap bersaing. Website development dapat memberimu keunggulan atas kompetitor dengan memudahkan calon pelanggan untuk menemukan dan berinteraksi dengan bisnis. Website development dapat membedakan bisnis kamu dari yang lain dari suatu industri. Ini dapat membantu kamu menarik lebih banyak pelanggan dan mendapatkan pangsa pasar yang lebih besar. Online presence yang kuat juga mampu memperluas bisnis di luar pasar lokal, serta mencapai pelanggan di seluruh dunia.   Baca juga: Berbagai Benefit dan Cara Kerja SEM Berbagai Search Engine dan Pentingnya SEO   Bedanya Web Development dengan Web Design Website development seringkali disamakan dengan web design. Walau sama-sama berhubungan dengan pengelolaan website, fokusnya berbeda. Web design mengatur segala hal yang terlibat dalam estetika visual dan kegunaan sebuah website. Web design fokus pada pengaturan visual seperti skema warna, tata letak, alur informasi, dan segala hal lain yang terkait dengan aspek visual dari UI/UX. Tools yang biasanya digunakan oleh para Web Designer seperti Adobe Creative Suite, desain grafis, desain UI/UX, desain logo, tipografi, palet warna, dan lainnya.   Web design berkaitan dengan apa yang sebenarnya dilihat pengguna di layar komputer atau perangkat seluler. Penggunaan warna, gambar, tipografi, dan tata letak, menjadikan pengalaman digital menjadi hidup. Sementara itu, website development fokus pada pengaturan kode dan pemrograman yang membuat sebuah suatu website berfungsi. Pekerjaan ini dibagi menjadi dua kategori yaitu frontend dan backend.    Frontend Development vs. Backend Development Seperti yang sudah disinggung diatas, website development terdiri atas dua kategori, yakni frontend development dan backend development. Frontend development mengacu pada elemen-elemen permukaan atau yang dapat dilihat. Seperti format halaman, skema warna, dan sebagainya. Frontend development biasanya tidak membuat mock-up, memilih tipografi, atau memilih palet warna. Hal ini biasanya disediakan oleh Web Designer. Tugas frontend development yaitu menghidupkan elemen-elemen tersebut. Seorang Frontend Developer biasanya memiliki keahlian seperti HTML, CSS, JavaScript, preprocessor CSS, frameworks, SEO dan lainnya.  Sedangkan backend development merupakan tempat untuk meletakkan semua elemen teknis di belakang layar suatu website. Misalnya, sebuah website ingin menyimpan file gambar di suatu tempat. Backend development berperan sebagai tempat untuk menyiapkan ruang penyimpanan tersebut. Backend development menangani logika bisnis dan pengelolaan data di bagian belakang sebuah aplikasi. Para Backend Developer menulis API maupun routing yang memungkinkan data mengalir antara bagian depan dan belakang dari sebuah aplikasi. Backend Developer harus menguasai bahasa pemrograman.  Beberapa diantaranya yaitu server-side programming languages misalnya, PHP, Python, atau Java. Lalu, server-side web development frameworks, contohnya Ruby on Rails, Symfony, .NET. Selain itu, ada database management systems seperti MySQL, MongoDB, dan PostgreSQL.   Siap Go Digital Tanpa Ragu Bersama Startner Melihat pentingnya website untuk suatu bisnis, artinya pengetahuan mengenai dunia digital harus dikuasai. Sebagai pebisnis, kamu tentu ingin membangun website yang menarik. Untuk itu, kamu membutuhkan jasa website development yang berpengalaman dan terpercaya.  Kamu bisa menggunakan jasa website development dari Startner! Startner menyediakan jasa membangun landing page hingga company profile. Tim Startner akan membantu kamu mendesain landing page maupun company profile semenarik mungkin. Sehingga, dapat meningkatkan penjualan melalui website, serta profil bisnis kamu akan menarik juga bagi klien.  Jadi, tunggu apalagi? Bangun bisnis kamu menjadi go digital tanpa ragu bersama Startner!

By Aliya Izetti

PR Package adalah

Inilah Tujuan Menjalankan PR Package dan Tantangannya

Public Relations (PR) termasuk dalam strategi pemasaran yang populer. Bahkan, menurut studi Nielsen pada tahun 2014, PR 90% lebih efektif daripada periklanan dalam mempengaruhi konsumen. Salah satu aktivitas PR yang cukup populer di era media sosial ini yaitu PR Package.  PR Package merupakan strategi yang digunakan oleh brand untuk memperkenalkan produk, serta meningkatkan brand awareness. PR Package biasanya berisi berbagai macam barang atau sampel produk yang dikirimkan kepada Influencer, Jurnalis, atau individu terpilih sebagai bagian dari kampanye pemasaran.  Dalam artikel ini, kita akan mempelajari pengertian, tujuan, pentingnya, dan manfaat dari penggunaan PR Package dalam strategi pemasaran. Simak sampai habis, ya!   Apa yang Dimaksud dengan PR Package? Sebuah PR Package adalah kumpulan produk dari suatu brand yang telah dipilih dan dipersonalisasi. Akronim ‘PR’ dalam PR Package yaitu Public Relations. Artinya, PR Package termasuk dalam salah satu aktivitas PR. PR Package juga disebut dengan PR Box, PR Kit, atau Influencer Box.  Paket ini lalu dikirimkan kepada para tokoh yang sudah ditentukan berdasarkan requirements oleh brand, dan dimasukkan ke dalam PR list. Tokoh dalam list ini ditargetkan untuk mempromosikan produk. PR list biasanya mencakup kalangan tokoh terkenal seperti Influencer, Blogger, dan Selebriti. Namun, PR list juga bisa memasukkan Jurnalis ke dalamnya.  PR Package yang ditujukan kepada tokoh berpengaruh, artinya para tokoh ini diharapkan membagikan informasi mengenai produk tersebut kepada followers-nya. Bentuknya dapat berupa postingan di media sosial seperti unboxing video atau ulasan produk. Sedangkan, jika PR Package dikirimkan untuk Jurnalis, artinya jurnalis lah yang akan memberikan review atau memberikan informasi mengenai brand tersebut melalui medianya masing-masing. Informasi lalu di publish di berbagai saluran media termasuk online, cetak, maupun elektronik. Dengan kata lain, PR Package merupakan tools dalam rangka kerja sama antara brand dengan tokoh berpengaruh. Jika kerja sama ini berbayar, Influencer memiliki kewajiban untuk membuat konten, dengan brief yang sudah diberikan sebelumnya.  Jika tidak berbayar, konten dapat dibuat kapanpun dan biasanya ulasan akan lebih jujur. Berbayar atau tidak, brand akan tetap dapat exposure karena pengaruh dari tokoh terkenal tersebut.    Kenapa PR Package Penting? PR Package telah menjadi populer karena perkembangan dunia marketing dan tren kolaborasi brand di media konvensional maupun media sosial. Sebuah brand memastikan bahwa timnya dapat menjangkau tokoh terkenal tertentu yang menciptakan konten di industrinya.  Dari sinilah terlihat pentingnya PR Package, yaitu brand dapat menghasilkan jumlah penjualan tinggi dari kerja samanya dengan Influencer yang memiliki banyak pengikut. Ini juga berlaku pada media yang juga memiliki pengunjung atau penonton yang banyak.  Dengan memiliki jumlah pengikut tinggi maupun penonton yang banyak, artinya brand akan mendapatkan prospek penjualan potensial dari sana.  Aktivitas PR ini dapat dikatakan sebagai strategi yang win-win solution. Dengan PR Package, brand dapat meningkatkan penjualan dan menggapai calon pelanggan baru. Sementara Influencer mendapatkan kepercayaan, eksklusifitas, serta pengikut baru.   Tujuan PR Package Tidak dirahasiakan lagi bahwa penggunaan Influencer, Selebriti, dan tokoh berpengaruh lain untuk mempromosikan suatu brand atau produk, telah melonjak dalam beberapa tahun terakhir. Khususnya, ketika pemakaian media sosial tinggi.  Tujuan brand mengirimkan PR Package yaitu agar tokoh berpengaruh tersebut memberikan ulasan yang jujur tentang suatu brand atau produk. Dengan PR Package, brand akan menghasilkan dampak positif seperti exposure organik, brand awareness, brand visibility hingga mencapai transaksi penjualan.   5 Benefit Menjalankan PR Package Sumber: Pexels   PR Package telah menjadi salah satu strategi pemasaran modern. Terutama di era meningkatnya influencer marketing dan media digital. Berikut beberapa benefit menjalankan PR Package. Meningkatkan Exposure Brand PR Package membantu meningkatkan brand exposure dengan memanfaatkan berbagai saluran media, termasuk media online, cetak, dan sosial. Saat Influencer membagikan informasi mengenai brand, jumlah pengikutnya yang besar akan memperhatikan konten tersebut. Hal ini menghasilkan exposure yang signifikan bagi brand. Promosi Produk dan Ulasan Dengan menerima PR Package, para tokoh berpengaruh ini dapat mengulas dan mempromosikan produk kepada audiensnya, memberikan umpan balik serta rekomendasi. Ulasan positif ini dapat secara signifikan mempengaruhi persepsi mengenai brand. Mempengaruhi Perilaku Konsumen Influencer seringkali berperan sebagai pengatur tren, membentuk preferensi dan pilihan konsumen. Ketika Influencer mendukung atau mempromosikan produk yang diterima dalam PR Package, pengikutnya lebih cenderung mempercayai penilaiannya dan mempertimbangkan untuk membeli produk yang sama. Memperkuat Hubungan dengan Media  PR Package juga dapat menjadi alat efektif dalam memperkuat hubungan dengan media dan memperoleh liputan pers yang berharga. Dengan membangun kemitraan yang kuat dengan Jurnalis dan redaksi, brand dapat mendapatkan exposure media yang lebih besar, sehingga meningkatkan visibilitas serta pengaruh dalam pasar. Kolaborasi dan Kemitraan dengan Influencer  Strategi ini juga berperan sebagai penghubung untuk kolaborasi dan partnership antara Influencer dengan brand. Jika seorang Influencer benar-benar menikmati produk dan berbagi feedback positif, hal itu dapat membuka peluang kolaborasi, seperti menjadi Brand Ambassador.    Baca juga: Benefit Influencer Marketing dan Tantangannya Benefit Short Video secara Luas dan Platformnya   Tantangan Menjalankan PR Package Dalam menghadapi persaingan yang semakin ketat, tantangan PR Package bagi sebuah brand semakin kompleks. Salah satunya yaitu menjaga relevansi hingga keterlibatan dengan audiens yang semakin cerdas dan kritis. Brand harus mampu menyampaikan pesan secara efektif melalui PR Package agar tetap menarik perhatian dan mempertahankan loyalitas pelanggan.  Brand perlu memastikan bahwa strategi ini dapat menciptakan pengalaman yang berkesan dan membedakan diri dari pesaing. Selain itu, brand juga harus memperhitungkan aspek lingkungan dan sosial dalam menyusun PR Package agar dapat memenuhi tuntutan konsumen yang semakin peduli terhadap isu-isu ini.  Dengan menghadapi tantangan-tantangan ini secara proaktif, sebuah brand dapat mengoptimalkan efektivitas PR Package untuk memperkuat citra merek dan mencapai kesuksesan jangka panjang.   Kapan Waktu yang Tepat Menjalankan PR Package? Mengirim PR Package tidak dapat dilakukan secara sembarangan. Terdapat waktu-waktu khusus untuk brand mengirimkan paket eksklusif ini. Semua waktu sudah diperhitungkan sesuai dengan tujuan brand. Berikut waktu yang tepat menjalankan PR Package.  Peluncuran Produk Biasanya, saat ingin melakukan product launching, brand akan mengirimkan PR Package pada Influencer. Tujuannya untuk memberikan petunjuk kepada pelanggan mengenai produk baru dan membuat rasa penasaran. Hal ini dapat meningkatkan awareness produk baru hingga meningkatkan penjualan di awal.  Seasonal Campaign Brand seringkali memanfaatkan momen untuk meluncurkan suatu kampanye. Contohnya momen hari raya atau momen khusus seperti Valentine. Biasanya, produk atau kemasan akan didesain sedemikian rupa sesuai dengan hari perayaan. Kemudian, para Influencer membuat konten unboxing di media sosialnya. Kolaborasi dan Kemitraan Strategi ini juga ditujukan sebagai bentuk pengumuman kolaborasi baru antara Influencer dengan brand. Kolaborasi biasanya ditandai dengan pembuatan produk bersama. Para pelanggan setia cenderung tidak akan melewatkan produk kolaborasi eksklusif ini.  Special Events PR Package dikirimkan juga dalam bentuk undangan ke acara spesial. Misalnya, acara amal yang didukung oleh brand. Dengan begitu, brand dapat memperkuat hubungan dengan Influencer.  Artinya, ini tidak hanya sebagai alat promosi, tetapi juga untuk membangun keterlibatan dengan khalayak dan memperkuat citra merek secara keseluruhan. Perayaan Anniversary Brand Momen perayaan hari jadi sebuah brand menjadi salah satu momen brand mengirimkan PR Package. Biasanya berisi produk limited edition edisi anniversary, memorabilia perjalanan brand, atau ucapan terima kasih. Hal ini akan memperlihatkan dedikasi brand di mata pelanggan.   Kembangkan Bisnis Secara Tepat Bersama Startner Setelah membaca artikel diatas, kamu tentu jadi paham mengenai pentingnya suatu konten. Tidak hanya untuk Influencer, namun juga bagi individu maupun bisnis. Konten berkaitan erat dengan engagement dan exposure yang berguna bagi bisnis. Khususnya, konten di media sosial.  Oleh karena itu, kamu perlu memulai membuat konten di media sosial seperti di Instagram untuk bisnismu. Caranya mudah. Hanya tinggal menggunakan jasa social media management dari Startner! Startner merupakan jasa konsultasi bisnis online yang akan membantu kamu mengelola akun instagram bisnis. Tim Startner akan membuatkanmu konten untuk feed instagram, story, copywriting, sedang membuat jadwal posting. Lengkap bukan penawarannya? Jadi, tunggu apalagi? Ayo, kembangkan bisnis secara tepat bersama Startner!

By Aliya Izetti

Bisnis O2O atau Online to Offline

Inilah Benefit, Tantangan Bisnis Online to Offline, serta Cara Terbaik Menjalankannya!

Digitalisasi membuat bisnis Online to Offline (O2O) semakin menjadi pusat perhatian dalam dunia pemasaran global. Konsep yang menghubungkan dunia online dengan pengalaman belanja langsung, mengubah cara banyak orang berinteraksi dengan brand dan produk.  Pasar bisnis Online to Offline global diperkirakan akan meningkat menjadi USD 1 juta atau setara dengan Rp 15,8 miliar pada tahun 2031. Besarnya pasar Online to Offline menjadi prospek bisnis yang menarik. Mungkin, kamu juga akan memulai model bisnis Online to Offlinedi tahun ini? Untuk itu, sebelum menjalankan model bisnis ini, kamu perlu memahami lebih dalam mengenai cara kerja bisnis Online to Offline, benefit, cara terbaik, hingga tantangan yang dihadapi. Dengan demikian, artikel ini menjadi bekal kamu untuk memulai bisnis ini. So, let’s check this out!   Apa yang dimaksud Bisnis Online to Offline? Bisnis Online to Offline (O2O) adalah strategi bisnis yang menarik calon pelanggan dari saluran online untuk melakukan pembelian di toko fisik. Bisnis Online to Offline menarik pelanggan online, seperti melalui e-mail dan iklan di internet, kemudian menggunakan berbagai pendekatan untuk mengajak pelanggan ke toko fisik. Online to Offline juga dapat diartikan sebagai proses dimana pelanggan melakukan pemesanan secara online dan mengambil pembeliannya di lokasi toko fisik. Strategi Online to Offline biasanya bertujuan untuk menarik pelanggan untuk membeli produk lainnya yang ada di toko fisik, selain pembelian yang sudah dilakukan melalui jaringan online.    Bagaimana Cara Kerja Bisnis Online to Offline? Dahulu, banyak penjual khawatir tidak dapat bersaing dengan perusahaan e-commerce yang menjual barang secara online, terutama dalam hal harga dan pilihan. Toko fisik juga membutuhkan biaya sewa yang tinggi dan banyak karyawan untuk menjalankan toko.  Karena ruang terbatas, penjual tidak dapat menawarkan seleksi barang yang luas. Sebaliknya, berjualan secara online dapat menawarkan seleksi yang luas tanpa harus membayar banyak karyawan dan hanya memerlukan akses ke ekspedisi untuk mengirimkan barang. Cara kerja perusahaan yang mengadaptasi bisnis Online to Offline, yaitu pengambilan barang yang dibeli secara online di toko fisik. Cara lainnya seperti memungkinkan barang yang dibeli secara online dapat dikembalikan di toko fisik. Pelanggan juga dapat melakukan pemesanan online saat berada di toko fisik.   Benefit Bisnis Online to Offline Sumber: Pexels   Mengadopsi jenis bisnis Online to Offline nyatanya memiliki banyak benefit. Beberapa usaha yang memiliki toko online dan toko fisik menggunakan saluran online sebagai pelengkap, bukan ditujukan untuk menjadi saingan toko fisik tersebut.  Toko online membantu bisnis untuk meningkatkan popularitas di saluran online. Artinya, bisnis dapat menjaring banyak calon pelanggan baru dengan lebih cepat.  Bisnis Online to Offline juga menciptakan kesadaran produk dan layanan secara online, yang memungkinkan calon pelanggan tersebut untuk meneliti berbagai penawaran, kemudian mengunjungi toko fisik, lalu melakukan pembelian.  Strategi ini juga memungkinkan identifikasi pelanggan secara online berdasarkan profil dan preferensinya. Hal ini dapat membantu menghasilkan calon pelanggan yang tepat sasaran atau sesuai target market daripada pemasaran tradisional.   Tantangan Bisnis Online to Offline Dengan banyaknya manfaat yang ditawarkan dari Online to Offline, tentu bisnis ini menghadapi banyak tantangan.  Integrasi Teknologi Tidak semua pemilik bisnis toko fisik memahami pemanfaatan teknologi maupun internet. Hal ini menjadi tantangan pertama bagi kamu yang ingin membuka toko online. Mengintegrasikan sistem online dan offline tidaklah mudah. Memulai bisnis Online to Offline juga memerlukan infrastruktur teknologi yang kuat untuk memastikan pengalaman pelanggan yang baik. Sinkronisasi yang cermat antara platform e-commerce, inventaris, dan sistem POS (Point of Sale) di toko fisik sangat dibutuhkan. Ini dapat menjadi tantangan berikutnya karena perbedaan teknologi, infrastruktur, dan proses operasional antara platform online dan offline. Pengelolaan Inventaris Memastikan ketersediaan stok yang tepat di toko fisik untuk memenuhi pesanan online tanpa overstock atau understock merupakan tantangan terbesar. Pemesanan banyak hadir melalui saluran online. Namun, ternyata stok habis di toko fisik. Padahal, toko fisik juga membutuhkan stok yang cukup.  Memastikan stok yang terdaftar secara online akurat dan sesuai dengan ketersediaan stok di toko fisik merupakan tantangan utama. Ketidaksesuaian stok dapat menyebabkan kekecewaan pelanggan dan kehilangan penjualan. Logistik Mengatur pengiriman produk dari toko fisik ke pelanggan atau dari gudang ke toko memerlukan perencanaan logistik yang efisien untuk meminimalkan keterlambatan atau kerusakan. Diperlukan strategi pengiriman yang efektif untuk memenuhi kebutuhan konsumen dan meminimalkan biaya logistik. Keamanan Data Karena sudah memasuki ranah online, kamu wajib menjaga keamanan data pelanggan. Mengelola data pelanggan sesuai dengan peraturan privasi yang berlaku, sambil menyediakan layanan online dan offline. Data yang tersimpan rapi akan meningkatkan kepercayaan pada bisnis.  Persaingan dengan E-commerce Maraknya e-commerce tentu menjadi saingan terbesar. Bersaing dengan perusahaan e-commerce yang tidak memiliki toko fisik bisa sulit. Hal ini dikarenakan toko online dapat menawarkan harga lebih rendah dan kenyamanan belanja online yang lebih besar.   Baca juga: Kelebihan dan Fitur Shopee yang Berguna untuk Bisnis Kelebihan, Kekurangan, dan Fitur Utama Tokopedia   Cara Terbaik Menjalankan Bisnis Online to Offline Sumber: Pexels   Menjalankan bisnis Online to Offline memerlukan pendekatan yang terencana dan strategis. 1. Memiliki Platform Digital yang Efisien Bangun dan kelola platform digital yang efisien untuk menarik pelanggan online lalu mengarahkannya ke toko fisik kamu. Pastikan juga website dan mobile app yang sudah kamu bangun mudah digunakan, serta menawarkan pengalaman yang menarik bagi pengguna. 2. Integrasi Inventarisasi Pastikan inventarisasi online kamu terintegrasi dengan toko fisik. Hal ini memastikan ketersediaan produk yang konsisten di seluruh platform, sehingga pelanggan dapat dengan mudah membeli atau mengambil produk yang diinginkan. 3. Melakukan Promosi dan Pemasaran Terpadu Gunakan strategi promosi serta pemasaran yang terpadu untuk menghubungkan pengalaman online dan offline. Lakukan promosi khusus, diskon, atau penawaran eksklusif yang berlaku baik secara online maupun di toko fisik. 4. Mengusahakan Layanan Pelanggan yang Konsisten Pastikan layanan pelanggan kamu konsisten di seluruh saluran. Baik itu melalui komunikasi online, seperti e-mail atau live chat, maupun di toko fisik. Pastikan pelanggan merasa dihargai dan didukung dalam setiap langkah pembelian. 5. Pengalaman Toko yang Menarik Buat pengalaman berbelanja yang menarik di toko fisik. Hal ini dapat mencakup desain interior yang menarik, layanan tambahan seperti demonstrasi produk. Selain itu, kamu bisa membuat acara-acara khusus yang melibatkan pelanggan secara langsung. 6. Pengoptimalan Lokasi Pilih lokasi yang strategis untuk toko fisik dan yang mudah diakses oleh pelanggan online. Lokasi yang baik dapat meningkatkan visibilitas dan menarik lebih banyak pelanggan potensial ke toko kamu.   Temukan Bisnis yang Tepat Bersama Startner Bisnis Online to Offline merupakan strategi bisnis yang populer di era digital ini. Ini membuktikan bahwa dunia digital sangat dibutuhkan untuk mempercepat bisnis menemukan pelanggan baru. Maka, toko online perlu dibangun sebagai cara mengundang pelanggan baru tanpa meninggalkan toko fisik.    Sebelum memulai bisnis, ada baiknya kamu tentukan model bisnis yang ingin kamu jalankan. Tidak perlu bingung, kamu dapat menggunakan jasa konsultasi bisnis online seperti Startner! Startner akan membantu kamu menemukan hingga membuat model bisnis yang tepat. Ini bisa menjadi langkah pertama kamu dalam membangun bisnis. Dengan Startner, kamu juga akan terbantu dalam menyusun dan mengimplementasikan model kanvas bisnis dengan arahan spesifik. Tidak perlu bingung lagi, kan, untuk memulai bisnis? Jadi, temukan model bisnis yang tepat hanya dengan Startner!

By Aliya Izetti

CEO adalah

Chief Executive Officer (CEO): Perannya di Perusahaan dan Bedanya dengan Owner

Pastinya kamu pernah mendengar istilah CEO bukan pada struktur organisasi dalam suatu perusahaan? Chief Executive Officer (CEO) memegang peran sentral dalam menentukan arah dan kesuksesan organisasi.  Seiring dengan kompleksitas dunia bisnis, peran CEO menjadi penting atas keputusan-keputusan kritis dan pengelolaan sumber daya perusahaan. Dalam artikel ini, kamu akan mengetahui secara mendalam tentang pengertian CEO, perannya dalam organisasi, tugas-tugas yang diemban, serta tanggung jawab yang melekat pada posisi puncak ini.  Dengan memahami peran dan tanggung jawab CEO secara lebih baik, kamu akan dapat menggali betapa pentingnya kontribusi mereka dalam kesuksesan suatu perusahaan. Simak, yuk!   Siapa itu CEO? Chief Executive Officer (CEO) adalah eksekutif paling senior dan penting di dalam sebuah perusahaan. Tindakannya mengatur bagaimana perusahaan beroperasi karena CEO mengawasi keputusan manajerial dan melayani, serta berperan sebagai wajah publik untuk perusahaan.  CEO memiliki beberapa tanggung jawab yang berkontribusi pada gaji yang tinggi dan persyaratan pekerjaannya. CEO mampu untuk menjelajahi peluang yang luas, mengelola sumber daya perusahaan, serta dapat menetapkan tujuan bagi Manajer untuk berusaha dalam operasi harian. Seorang CEO bertanggung jawab kepada dewan direksi, yaitu sebuah kelompok individu yang dipilih yang mewakili pemegang saham. Chief Executive Officer memastikan bahwa dewan direksi tetap up to date mengenai operasi korporat dan mungkin meminta bantuannya dalam hal anggaran.  Beberapa individu beroperasi di bawah seorang CEO yaitu termasuk Manajer, Direktur, dan pejabat C-Level lainnya. Seorang Chief Executive Officer dapat meminta saran atau panduan dari individu-individu ini, namun proses pengambilan keputusan akhir sepenuhnya miliknya.   Peran Seorang CEO Peran CEO sangatlah penting dalam sebuah perusahaan, karena posisinya yang paling tinggi dalam bisnis manapun. CEO bertanggung jawab atas semua keputusan bisnis kunci, yang pada akhirnya kesuksesan perusahaan. CEO memberikan contoh yang baik kepada seluruh pegawainya, seperti mencontohkan layanan pelanggan serta profesionalisme kerja. Posisi ini dapat juga dilihat sebagai simbol untuk perusahaan. Sementara pelanggan berinteraksi dengan karyawan berperingkat lebih rendah, masyarakat umum melihat CEO sebagai wajah publik dari bisnis. Impresi tentang posisi ini biasanya mempengaruhi apa yang publik pikirkan tentang organisasi tersebut.   Tugas CEO di Perusahaan Sumber: Pexels   Peran seorang Chief Executive Officer bervariasi secara signifikan antara perusahaan, industri, dan ukuran organisasi. Secara umum, CEO mungkin diharapkan untuk melakukan tugas-tugas seperti berikut. 1. Melaksanakan Perubahan dan Rencana yang Diusulkan Setelah merumuskan visi jangka panjang, CEO dan pimpinan eksekutif lainnya mulai melaksanakan rencana yang telah dirumuskan tersebut. Perubahan seringkali diimplementasikan secara langsung oleh manajer operasional, tetapi pada akhirnya tanggung jawab CEO untuk memastikan rencana jangka panjang tersebut dijalankan. 2. Terlibat Dalam Hubungan Media dan Masyarakat CEO sering menjadi wajah perusahaan, termasuk terlibat dalam hubungan media. Tugasnya seperti berbicara di konferensi, menyampaikan informasi kepada publik tentang perubahan penting dalam perusahaan, atau berpartisipasi dalam acara komunitas. 3. Menjaga Akuntabilitas dengan Dewan Direksi Dewan Direksi mengawasi kinerja keseluruhan perusahaan. Seorang CEO seringkali melaporkan kinerja perusahaan kepada dewan direksi, memberikan pembaruan tentang rencana strategis, dan mendapatkan umpan balik dari dewan tentang arah keseluruhan perusahaan. 4. Memantau Kinerja Keuangan Perusahaan Chief Executive Officer bertugas untuk memantau kinerja keuangan perusahaan, dengan mengandalkan metrik keuangan atau non keuangan demi melacak perkembangan. Laporan keuangan dinilai untuk mendapatkan gambaran cepat tentang keadaan perusahaan, lalu menyusun langkah strategis selanjutnya.   Tanggung Jawab Seorang CEO Seorang CEO dapat mengambil tanggung jawab yang mereka inginkan. Bahkan, beberapa CEO, terutama di dalam organisasi yang lebih kecil, cenderung terlibat langsung dalam beberapa fungsi perusahaan. CEO mungkin akan tertarik pada fungsi tertentu seperti pemasaran atau keuangan, tergantung latar belakang profesional dan keahliannya. Menetapkan dan Menjalankan Strategi Organisasi Keputusan tentang produk baru, menciptakan dan mempertahankan keunggulan kompetitif, pasar baru potensial, serta mitigasi risiko atau memanfaatkan peluang, semuanya masuk dalam cakupan tanggung jawab CEO. Seperti halnya dengan segala sesuatu dalam sebuah organisasi, CEO akan mengandalkan data yang signifikan dan masukan dari pemimpin senior serta arahan serta wawasan dari Dewan Direksi. Namun, posisi ini memiliki kontrol operasional atas strategi dan pelaksanaan. Membangun Tim Kepemimpinan Senior CEO mampu menarik bakat hingga ke level senior. Meskipun tidak bertanggung jawab atas perekrutan atau pemecatan setiap karyawan, posisi ini bertanggung jawab atas membangun dan mengawasi tim kepemimpinan eksekutif. Adapun tim kepemimpinan eksekutif termasuk CFO (Chief Financial Officer), COO (Chief Operating Officer), dan C-Level lainnya yang mungkin ada. Dalam banyak organisasi, Dewan akan memiliki otoritas terakhir dalam keputusan perekrutan di tingkat C-Level. Tetapi dalam kebanyakan kasus, dewan sebenarnya mengikuti rekomendasi CEO. Mengambil Keputusan Pengalokasian Modal Manajer divisi dan departemen bertanggung jawab atas pengelolaan anggarannya masing-masing. Namun, menetapkan maupun mengelola anggaran keseluruhan organisasi untuk melaksanakan inisiatif strategis secara efektif, merupakan bagian dari tanggung jawab Chief Executive Officer. Selain itu, CEO juga akan memberikan pendapat tentang kapan dan bagaimana mengumpulkan dana, serta bagaimana cara terbaik untuk menggunakan modal surplus. Strategi termasuk melunasi hutang, mendistribusikan modal melalui dividen atau pembelian kembali saham, atau reinvestasi dalam bisnis. Menetapkan Visi, Nilai, dan Budaya Perusahaan CEO bertanggung jawab untuk merumuskan visi perusahaan yang menginspirasi dan mengarahkan semua anggota tim ke arah yang sama. Selain itu, CEO juga turut andil dalam membentuk hingga memelihara budaya perusahaan yang positif dan inklusif. CEO harus sangat sadar akan perilaku dan setiap tindakan yang diambil karena berdampak pada seluruh organisasi sedang memperhatikan. Bahkan keputusan seputar apa yang dipakai, bagaimana memperlihatkan diri dan berinteraksi dengan anggota lain dari perusahaan akan menentukan tone bagi seluruh organisasi. Mewakili Perusahaan kepada Semua Pemangku Kepentingan CEO merupakan wajah dari organisasi. Seorang Chief Executive Officer seringkali mewakili perusahaan di depan publik, pers, pembuat kebijakan atau regulator lainnya, karyawan, pelanggan, pemasok, atau pihak lain yang tertarik pada operasi perusahaan.  Artinya, posisi ini bertanggung jawab untuk menjaga komunikasi dan keterlibatan yang transparan dengan semua pemangku kepentingan.   Bedanya CEO dan Owner Sumber: Pexels   Owner dalam bahasa Indonesia berarti pemilik atau pemilik tunggal suatu bisnis. Owner memiliki bisnis serta sumber daya keuangan pribadi untuk bisnis tersebut. Ownership atau kepemilikan dalam istilah hukum adalah seseorang yang memiliki hampir semua atau semua saham perusahaan dengan namanya.  Seorang CEO, di sisi lain, merupakan gelar yang tidak memiliki kaitan dengan kepemilikan, melainkan lebih berkaitan dengan fungsi. Meskipun Chief Executive Officer berhak atas gaji dari perusahaan, seorang Owner tidak menerima gaji, melainkan berhak atas keuntungan yang diperoleh oleh perusahaan. CEO bertanggung jawab atas merencanakan dan menerapkan tujuan jangka panjang untuk perusahaan, berperan atas keputusan penting hingga mengawasi tugas-tugas para eksekutif C-Level lainnya. Jabatan eksekutif ini bekerja untuk mengembangkan dan mewujudkan visi serta tujuan jangka panjang perusahaan, hingga terlibat dalam mengembangkan kebijakan perusahaan. Karena Owner tidak memiliki peran tertentu, tanggung jawab mereka juga tidak ditentukan. Tetapi, karena ini merupakan perusahaan pribadi, Owner mengawasi dan bekerja pada berbagai aspek bisnis. Ini bisa mencakup segala hal mulai dari produksi hingga HR atau pengembangan bisnis hingga pemasaran.   Siap Go Digital Tanpa Ragu Bersama Startner Jadi, kamu sudah paham bukan mengenai peran CEO di sebuah perusahaan? Apakah kamu siap untuk menjalankan peran sebagai Chief Executive Officer di perusahaan atau menjadi Owner dalam bisnis yang kamu bangun?  Menyesuaikan bisnis dengan perkembangan jaman dengan digitalisasi sangat penting. Untuk itu, kamu perlu berkonsultasi dengan ahlinya melalui jasa konsultasi bisnis online seperti Startner. Startner akan membuat bisnis kamu go digital melalui saran praktis dari sosok berpengalaman.  Tim Startner terdiri dari konsultan bisnis berpengalaman dengan latar belakang di berbagai sektor industri. Kamu juga tidak perlu khawatir karena Startner akan selalu menyesuaikan dengan bisnis model apapun. Jadi, siapkan bisnismu agar Go Digital tanpa ragu bersama Startner!

By Aliya Izetti

ERP adalah

Enterprise Resource Planning (ERP): Alasan Pentingnya Hingga Benefitnya untuk Bisnis

Dunia digital yang terus berkembang, pengelolaan bisnis yang efisien menjadi semakin penting bagi organisasi dalam menghadapi persaingan yang ketat. Salah satu solusi efektif dalam meningkatkan efisiensi operasional dan pengambilan keputusan strategis yaitu Enterprise Resource Planning (ERP).    Tidak hanya sekadar software, ERP dapat menggabungkan berbagai fungsi bisnis menjadi satu platform yang terpusat. Dengan demikian, untuk memahami lebih dalam pentingnya ERP bagi bisnis, cara kerja, hingga benefitnya, kamu perlu mempelajarinya disini. Check this out!   Apa itu ERP? Enterprise Resource Planning (ERP) merujuk pada jenis software yang digunakan organisasi untuk mengelola aktivitas bisnis sehari-hari seperti akuntansi, pengadaan, manajemen proyek, manajemen risiko dan kepatuhan, serta operasi supply chain.  ERP lengkap mencakup manajemen kinerja perusahaan, software yang membantu merencanakan, menganggarkan, memprediksi, dan melaporkan hasil keuangan sebuah organisasi. Sistem ERP melekat dengan berbagai proses bisnis dan memungkinkan aliran data diantaranya.  Dengan mengumpulkan data transaksional bersama organisasi dari berbagai sumber, sistem ini menghilangkan duplikasi data dan menyediakan integritas data dengan sumber tunggal yang benar. Saat ini, sistem ERP sangat penting untuk mengelola ribuan bisnis dari segala ukuran dan di semua industri.    Pentingnya ERP bagi Bisnis Dalam memulai bisnis, penting untuk menjadi fleksibel dan memiliki keterampilan perencanaan serta organisasi yang baik untuk berhasil. Membangun bisnis tidak hanya dengan memiliki produk hebat, layanan, maupun konsep unik untuk dijual. Tanpa perencanaan yang baik, semua itu tidaklah berjalan dengan baik. Hal ini tentu dapat dihindari dengan merencanakan semua yang diperlukan. Selain itu, memvisualisasikan semua skenario yang mungkin terjadi, mengurangi risiko, dan membuat rencana bisnis yang terstruktur dengan baik. Apapun jenis bisnisnya, memiliki sistem ERP yang baik akan mendukung kamu dalam merencanakan sumber daya perusahaan dengan baik.   Cara Kerja ERP dalam Bisnis ERP bekerja dengan mengurangi jumlah sumber daya yang diperlukan untuk menjalankan bisnis secara optimal namun tetap memastikan profitabilitas dan peningkatan bisnis. Sistem ini berbeda dari aplikasi tunggal karena memungkinkan modul perusahaan lain dari perusahaan kamu untuk bekerja dari satu database. Sistem ini mengumpulkan data dari bagian-bagian yang berbeda dari bisnis. Ini menempatkan data ke lokasi pusat di mana karyawan yang membutuhkannya dapat mengaksesnya.  Misalnya, ketika pesanan pengiriman diinisiasi untuk item terakhir dalam stok, modul manajemen inventaris harus mencatat informasi ini dan memberi tahu departemen terkait sehingga inventaris dapat dipulihkan. Tim penjualan juga akan diberi tahu sehingga tidak membuat janji yang tidak dapat dipenuhi.   Benefit Penggunaan ERP dalam Bisnis Sumber: Pexels   Meskipun konsep di balik sistem ERP sederhana, yaitu menyatukan semua departemen dan informasi dalam satu sistem, namun manfaatnya sangat besar. Dengan demikian, kamu perlu memahami beberapa benefit penggunaan ERP dalam bisnis. 1. Keamanan Data Data telah menjadi aset berharga bagi bisnis karena sangat krusial untuk membuat keputusan terbaik. ERP dapat membantu melindungi aset tersebut. ERP mengumpulkan data pada satu tempat, bukan tersebar di berbagai sistem. Dengan begitu, perlindungan data dapat ditingkatkan melalui sistem ini. ERP dapat meningkatkan keamanan data dengan membatasi siapa yang berwenang melihat dan mengedit data. Sebagian besar sistem memiliki izin yang mudah dikendalikan. Sistem ini juga memastikan kamu hanya melihat informasi yang dibutuhkan dan mengurangi peluang aktivitas tidak bertanggung jawab. 2. Data Terpusat Sebagian besar data dalam ERP dapat ditelusuri kembali. Ini karena semua informasi dari berbagai departemen dalam suatu bisnis disimpan dalam satu tempat. Tanpa sistem ini, data mudah tersebar luas. Hal ini membuat lebih sulit bagi kamu untuk melacak apapun yang dibutuhkan. ERP menstandarisasi semua data penting. Karena berada dalam satu sistem, semuanya akan dalam format yang sama, sehingga mengurangi masalah saat menjalankan laporan atau analisis. Informasi yang distandarisasi memungkinkan kamu mendapatkan semua wawasan yang dibutuhkan untuk membuat keputusan yang lebih terinformasi. 3. Produktivitas yang Meningkat ERP mendukung produktivitas kerja, karena mendukung otomatisasi tugas-tugas dasar. Hal ini membebaskan para pekerja untuk mengerjakan tugas lain yang lebih penting.  Sistem ini juga dapat menyelesaikan berbagai tugas lebih cepat dengan membuat proses lebih sederhana. Selain itu, dapat mengurangi waktu yang dihabiskan untuk mencari informasi yang dibutuhkan.  4. Peningkatan Fleksibilitas dan Skalabilitas ERP dirancang untuk bekerja di berbagai ukuran dan bentuk perusahaan. Itulah mengapa ERP dibangun dengan fleksibilitas yang mendalam ke dalam sistemnya. Fleksibilitas ini mampu untuk menyesuaikan sistem untuk memenuhi persyaratan khusus, seperti proses unik atau matrix yang tidak umum. Kamu dapat menggunakan fungsionalitas yang ditawarkan oleh sistem ini sekarang, sambil menambah lebih banyak kemampuan di masa mendatang. Dalam hal ini, sistem dapat berkembang seiring dengan bisnis kamu yang juga sedang tumbuh.  5. Penghematan Biaya Penerapan ERP menurunkan biaya secara keseluruhan. Otomatisasi yang ditawarkan oleh sistem ini dapat mengurangi atau bahkan menghilangkan banyak biaya administratif dan operasional. Misalnya, beberapa data administratif memerlukan kertas. Dengan sistem ini, penggunaan kertas bisa dikurangi. ERP juga mampu menghemat pengeluaran lainnya. Bahkan, sistem ini mampu mengidentifikasi sumber pengeluaran yang lebih tinggi dengan cepat. Selain itu, ERP dapat mencegah pesanan mendesak, produksi atau pemesanan berlebihan, yang semuanya dapat meningkatkan biaya.  6. Customer Service yang Lebih Baik Hampir setiap bisnis bersaing dengan bisnis lain untuk pelanggan yang sama. Itulah mengapa customer service sangat penting. ERP membantu perusahaan meningkatkan layanannya karena sistem ini menyatukan semua informasi pelanggan, mulai dari detail kontak hingga riwayat pesanan dalam satu tempat.  Hal ini memudahkan solusi yang lebih cepat dan pengalaman yang lebih personal ketika pelanggan membutuhkan bantuan. Sistem ini memperkecil masalah yang akan membuat pelanggan puas dan meningkatkan kemungkinan menjadi loyal customer. 7. Memperluas Kolaborasi Sistem ini menawarkan visibilitas terhadap cara kerja tim lain. Hal ini membuat peluang bekerja bersama jauh lebih mudah serta berinisiatif secara proaktif, ketika ada kesempatan untuk membantu tim. Tim tidak lagi bekerja sendiri-sendiri dan tidak terintegrasi dengan sistem back-end lainnya. Ketika tim berkomunikasi lebih sering dan bekerja bersama, seluruh bisnis akan mendapatkan manfaat. Kurangnya komunikasi atau ketidaktahuan tentang apa yang dilakukan orang lain hanya akan menyebabkan masalah. Tetapi solusi ERP membantu mencegah hal-hal tersebut.   Kekurangan dari Penggunaan ERP bagi Bisnis Dengan banyaknya manfaat dari penggunaan ERP, sistem ini juga memiliki banyak kekurangan. Perhatikan kekurangan dari penggunaan ERP di bawah ini sebelum menerapkannya pada bisnismu.  Meningkatkan Kompleksitas ERP merupakan tools manajemen bisnis yang menyeluruh, dan bisa cukup kompleks. Software tersebut bisa menjadi solusi bagi banyak bisnis, dengan segala efisiensi yang ditawarkan. Namun, beberapa proses di beberapa organisasi mungkin menganggap solusi ERP terlalu besar dan tidak cocok untuk kebutuhannya.  Cara terbaik untuk menghindari masalah ini yaitu dengan membangun role-based user training dan menyederhanakan software ERP kamu agar sesuai dengan kebutuhan bisnis. Menambah Biaya Jangka Pendek Ada beberapa faktor yang harus dipertimbangkan ketika memikirkan beralih ke sistem ini. Salah satunya yaitu biaya. Bukan hanya biaya software-nya, tetapi juga biaya waktu dan sumber daya yang diperlukan untuk mengimplementasikan sistem, serta melatih karyawan di semua departemen. Aspek lainnya yaitu biaya operasional berkelanjutan yang dibutuhkan dari solusi ERP, khususnya solusi ERP on-premises. Cara terbaik untuk menghindari biaya ini yaitu dengan memanfaatkan sistem ERP berbasis cloud, yang merupakan solusi Software-as-a-Service (SaaS), yang dapat dijalankan dari lokasi manapun. Lebih Memakan Waktu Karena sistem ini dapat disesuaikan, dan bukan merupakan software yang cocok untuk semua, ini bisa menjadi sangat memakan waktu. Penyesuaian merupakan keuntungan besar dari solusi ERP, tetapi bisa menjadi tantangan karena harus dibangun dari awal. Proses implementasi membutuhkan waktu, dan bisnis harus siap untuk proses yang panjang. Waktu yang dibutuhkan untuk beralih ke sistem ERP tergantung pada sistem warisan mana yang digunakan. Cara terbaik untuk menghindari masalah ini dengan memiliki rencana implementasi ERP yang jelas, ringkas, dan mencakup tim implementasi yang ditugaskan.   Mulai Bisnis Tanpa Keraguan Bersama Startner Adopsi digital yang semakin luas pemanfaatannya, kini masuk ke dalam sektor bisnis. Dengan mengadopsi sistem seperti ERP, bisnis dapat meningkatkan efisiensinya, mengurangi kompleksitas, dan mempercepat pertumbuhan.  Untuk dapat mengoptimalkan bisnis, di era digital ini kamu membutuhkan jasa konsultasi bisnis online berpengalaman seperti Startner. Berkonsultasi di Startner dapat menjadi langkah penting dalam perjalanan menuju transformasi digital yang sukses. Jadi, mulai bisnis tanpa ragu bersama Startner sekarang juga!

By Aliya Izetti

Food Photography atau Fotografi Makanan

Ketahui Apa itu Food Photography, Tujuan, Hingga Manfaatnya!

Foto atau gambar merupakan elemen visual yang memiliki daya tarik dalam industri kuliner. Daya tarik ini mengundang keuntungan besar di bisnis makanan. Terlebih lagi, di era digital, visualisasi sangat penting dihadirkan. Hal ini membuat food photography memiliki peran krusial dalam menunjukkan detail sebuah hidangan, hingga menyampaikan pesan sebuah bisnis kuliner. Untuk memahami pentingnya food photography lebih dalam, simak manfaat, tujuan, hingga kategori dalam food photography pada artikel di bawah ini.    Apa itu Food Photography? Food photography adalah salah satu genre fotografi yang menggunakan makanan sebagai subjek utama. Gambar-gambar tersebut kemudian biasanya digunakan untuk objek komersial. Seperti dalam kemasan produk, buku masak, billboard, materi pemasaran, dan lain-lain. Di digital market saat ini, foto makanan sering digunakan juga dalam website, spanduk, maupun akun media sosial. Layanan food photography profesional berfokus pada membuat makanan terlihat alami, akurat, dan menarik.   Kenapa Food Photography Penting? Food photography merupakan alat penting untuk memamerkan hidangan-hidangan lezat dan menginspirasi serta meyakinkan orang untuk mencoba berbagai jenis makanan. Dalam konteks bisnis makanan, cara ini penting untuk meningkatkan penjualan.  Foto makanan juga menjadi bentuk cerita visual yang penting. Artinya, foto harus mampu menceritakan sebuah kisah tentang hidangan, dari mana asalnya, bagaimana cara penyajiannya, dan apa rasa serta tekstur yang diharapkan. Dengan menggunakan teknik pencahayaan, komposisi, dan gaya, foto makanan dapat menciptakan narasi yang menarik perhatian hingga membuat banyak orang ingin mencoba hidangan tersebut. Food photography juga penting dalam membangun brand identity dengan menciptakan gambar yang atraktif dari produk makanan atau minuman, dan pada akhirnya memberikan kesan profesional. Bahkan, restoran yang menyertakan foto dan deskripsi dari menu mereka menerima hingga 70% lebih banyak pesanan daripada tidak menambahkannya.   Tujuan Food Photography Tujuan food photography bervariasi tergantung pada konteks dan tujuan spesifik dari fotografi tersebut. Misalnya, food photography ditujukan untuk mempromosikan produk.  Ini jelas terlihat pada industri kuliner untuk mempromosikan makanan dan minuman. Tujuan utamanya yaitu membuat makanan terlihat menarik dan menggugah selera sehingga orang tergoda untuk membelinya. Namun, ada juga yang menggunakan food photography untuk menyampaikan cerita tentang makanan, budaya, atau pengalaman kuliner tertentu. Bahkan, bagi Chef, food photography dapat digunakan untuk memamerkan keterampilan kulinernya secara profesional.  Food photography juga dapat digunakan untuk tujuan edukatif. Misalnya dalam buku masak atau blog kuliner, di mana foto-foto makanan memberikan panduan visual tentang bagaimana membuat hidangan tertentu. Selain itu, foto-foto tersebut juga bisa menjadi sumber inspirasi bagi orang-orang yang mencari ide untuk memasak atau menciptakan hidangan baru.Baca juga: Pentingnya Foto Produk bagi Bisnis dan Usaha   Manfaat Food Photography Food photography menawarkan banyak manfaat, khususnya dalam bisnis di industri makanan. Foto makanan berkualitas tinggi dapat membuat hidangan terlihat menggugah selera dan menarik secara visual.  Ini dapat memberikan manfaat bagi bisnis yaitu menarik pelanggan ke restoran, cafe, toko, atau bentuk bisnis makanan lainnya. Food photography mendorong kepercayaan pelanggan untuk datang, karena tidak semua orang percaya dalam memilih makanan atau tempat makan. Food photography juga bermanfaat untuk diperlihatkan pada menu, iklan, postingan media sosial, website, dan materi promosi lainnya dalam rangka memikat calon pelanggan. Dengan demikian, foto makanan yang konsisten dan profesional dapat membangun serta memperkuat identitas brand.    Kategori Food Photography Sumber: Pexels   Penggunaan dan tujuan food photography berbeda-beda. Hal ini memecah food photography ke dalam beberapa kategori. Berikut kategori dalam food photography yang perlu diketahui. Food Photography sebagai Seni Rupa Foto makanan dalam kategori ini dimaksudkan untuk digunakan sebagai seni. Foto bisa dijepit dan digantung di dinding atau dalam buku di atas coffee table, atau bahkan di layar digital untuk tujuan estetika atau artistik. Food Photography sebagai User Generated Content (UGC) UGC semakin populer karena memungkinkan individu untuk berbagi pengalaman pribadinya dengan makanan yang dinikmati melalui platform online, seperti media sosial. Makanan menjadi objek menarik untuk dibagikan, yang ditujukan untuk penggunaan pribadi seseorang.  Food Photography sebagai Komersial Foto makanan mempunyai tujuan komersial, digunakan oleh bisnis sebagai materi promosi. Baik dipakai untuk bisnis berorientasi profit atau non-profit. Foto juga bisa ditempatkan dalam suatu iklan media cetak, di akun media sosial suatu brand, website, atau media lain. Ini bertujuan untuk membantu mempromosikan dan menjual produk atau layanannya. Food Photography sebagai Editorial Editorial bisa diartikan sebagai gambar-gambar yang muncul di majalah sebagai pelengkap artikel. Foto makanan editorial digunakan dalam konteks menceritakan sebuah cerita. Gambar makanan yang muncul tidak bertujuan penjualan apapun, tetapi untuk membantu memberikan referensi visual kepada cerita.  Food Photography sebagai Dokumentasi Dokumentasi dalam food photography merupakan serangkaian gambar yang digabungkan untuk menceritakan kisah di balik makanan, bagaimana cara pembuatannya, asal muasal bahan, dan sebagainya. Foto ini menjadi gambaran dari situasi kehidupan nyata atau tidak diatur, tetapi merupakan tangkapan gambar dari satu momen tertentu.    Maksimalkan Bisnis FnB Kamu Bersama Startner Food photography sangat penting perannya dalam bisnis kuliner untuk meningkatkan kepercayaan pelanggan. Hal ini juga akan menambah penjualan sehingga bisnis mencapai kesuksesannya. Karena itulah, foto makanan dan produk lainnya menjadi kunci dari sisi visual, untuk meningkatkan pendapatan bisnis, khususnya di era digital.  Dengan demikian, bisnismu akan terbantu jika menggunakan jasa fotografi produk, seperti yang ada di Startner! Dengan Startner, kamu bisa menciptakan foto produk yang berkualitas, meningkatkan penjualan produk dengan menarik perhatian calon pelanggan, serta memberikan informasi yang jelas tentang produk tersebut. Yuk, beli jasa fotografi produknya sekarang!

By Aliya Izetti

Ciri Startup adalah

Mengenali Ciri, Kelebihan, dan Kekurangan Startup!

Kemajuan teknologi mendorong banyak bisnis baru bermunculan, hingga menciptakan ekosistemnya sendiri. Salah satu bisnis yang memanfaatkan kemajuan teknologi ini yaitu startup. Perusahaan startup yang awalnya muncul di Amerika Serikat awal tahun 1998 ini meluas dan diadaptasi di banyak negara, termasuk Indonesia. Indonesia menjadi negara yang cukup cepat perkembangan teknologinya, yang diikuti dengan ekosistem startup, yang semakin berkembang. Bahkan, Indonesia di tahun 2024 menjadi negara dengan jumlah startup terbanyak yaitu berjumlah 2.562 per awal tahun 2024.  Dengan demikian, startup menjadi ide bisnis yang layak dibangun, khususnya bagi kamu seorang Entrepreneur yang inovatif, kreatif dan revolusioner. Untuk itu, simak artikel di bawah ini yang membahas tentang seluk beluk startup, mulai dari ciri-ciri, kelebihan, serta kekurangannya. Check this out!    Apa itu Startup? Istilah startup atau dalam bahasa Indonesia berarti perusahaan rintisan, mengacu pada perusahaan yang berada dalam tahap awal operasi. Startup didirikan oleh satu atau lebih Entrepreneur yang ingin mengembangkan produk atau layanan yang dipercaya memiliki permintaan. Biasanya, produk dan layanan dibuat untuk menyelesaikan masalah-masalah nyata.  Startup umumnya belum memiliki model bisnis yang sepenuhnya dikembangkan. Perusahaan ini juga kurang memiliki modal yang memadai untuk melangkah ke tahap bisnis berikutnya. Sebagian besar perusahaan ini awalnya didanai oleh para pendirinya. Banyak startup mencari dana tambahan dari pihak lain, termasuk keluarga, teman, dan venture capital. Perusahaan-perusahaan rintisan ini dapat menggunakan modal awal untuk berinvestasi dalam penelitian dan mengembangkan rencana bisnis.  Penelitian pasar membantu menentukan permintaan akan produk atau layanan. Sedangkan rencana bisnis yang komprehensif menguraikan pernyataan misi, visi, dan tujuan perusahaan, serta strategi manajemen hingga pemasaran.   Ciri-Ciri Startup Sebuah perusahaan dapat dikatakan startup karena memiliki beberapa ciri-ciri yang terlihat jelas. Startup memiliki beberapa karakteristik umum yang membedakannya dari bisnis tradisional yang lebih mapan.  Skalabilitas Startup selalu berusaha untuk meningkatkan ukuran dan pendapatannya dalam waktu singkat. Sehingga memiliki potensi pertumbuhan yang sangat besar. Kecepatan ini menjadi salah satu karakteristiknya dalam memperluas produksi dan penjualan tanpa terlalu mempengaruhi tingkat pengeluaran. Mengandalkan Teknologi dan Inovasi Startup merupakan perusahaan yang lahir berdasarkan ide-ide inovatif untuk memenuhi kebutuhan baru di pasar, serta menawarkan solusi yang berbeda untuk masalah sehari-hari. Bahkan mampu mengeksplorasi kemungkinan baru dengan konsep-konsep yang membedakannya dari bisnis lainnya. Untuk menjalankan setiap inovasi, perusahaan rintisan mengandalkan teknologi digital untuk berkembang. Mulai dari memaksimalkan jangkauan dan kehadiran, pemasaran, analisis pasar, hingga pengelolaan mandiri operasi bisnis.  Mengadaptasi Pendekatan Global Perusahaan rintisan tumbuh dan berkembang dengan cepat, dengan fokus yang lebih luas hingga mengglobal. Startup memiliki akses ke pasar yang lebih besar daripada hanya fokus pada pasar lokal atau regional. Dengan karakteristik ini, memberi banyak kesempatan untuk mencapai lebih banyak pelanggan potensial dan meningkatkan potensi pertumbuhan. Didominasi Usia Muda Startup merupakan perusahaan yang sedang berkembang, dan telah mencapai tahap awal dalam manajemen brand, penjualan, serta rekrutmen karyawan. Lingkungan perusahaan rintisan biasanya muda dan modern. Hal ini didorong oleh pentingnya teknologi yang nyata dan prevalensinya dalam operasinya. Biaya Awal yang Rendah Startup diciptakan dengan premis biaya produksi rendah untuk tumbuh lebih cepat. Dengan demikian dapat meningkatkan margin keuntungan. Bahkan, perusahaan rintisan memulai dengan tenaga kerja yang kecil dan tanpa tempat sendiri, maupun di kantor bersama (co-working).   Kelebihan Startup Sumber: Pexels   Perkembangan perusahaan rintisan yang cepat bukan tanpa alasan. Hal ini dikarenakan startup memiliki sejumlah kelebihan yang membedakannya dari bisnis yang lebih mapan. Inovatif Perusahaan rintisan dikenal karena ide-ide dan solusi inovatifnya. Artinya, perusahaan memiliki fleksibilitas untuk menjelajahi konsep dan teknologi baru, sehingga menghasilkan produk atau layanan yang revolusioner.  Pekerjaan di startup juga bisa lebih memuaskan karena inovasi disambut baik dan Manajer membiarkan karyawan berbakat mengembangkan ide-ide yang dimiliki.  Personalisasi Personalisasi merupakan salah satu kelebihan yang dimiliki oleh banyak perusahaan rintisan. Startup memberikan produk dan layanan dengan sentuhan personal. Ini menciptakan experience yang unik dan personal bagi pelanggan.  Perusahaan rintisan juga mempelajari dan memahami kebutuhan bisnis pelanggan. Hal ini membangun hubungan yang langgeng dengan pelanggan melalui penawaran khusus dan solusi responsif. Agility Agility atau kemampuan beradaptasi merupakan salah satu kelebihan startup. Sejak perusahaan rintisan merupakan perusahaan kecil dan masih kurang terstruktur dengan baik, bisnis ini selalu inovatif serta terus meningkatkan model bisnis, proses, hingga portofolio.  Ini memungkinkan startup beradaptasi dengan teknologi yang mengganggu dan perubahan kondisi pasar. Startup bisa lebih gesit serta adaptif daripada perusahaan yang lebih besar dan mapan. Bahkan, bisa dengan cepat beralih arah, menyesuaikan strategi, dan merespons perubahan kondisi pasar. Fleksibel Perusahaan rintisan juga dikenal memiliki kebutuhan hingga tuntutan yang cukup unik untuk produk dan layanan. Ini mungkin tidak dapat dipenuhi oleh organisasi lebih besar yang beroperasi secara kaku. Startup sangat fleksibel dan lebih cenderung bekerja pada jam, tempat, serta cara yang sesuai dengan kebutuhan.  Startup cenderung lebih santai dalam sifatnya, menjadikan jam kerja yang fleksibel, interaksi karyawan yang lebih banyak, dan fleksibilitas lainnya. Startup juga cenderung memiliki manfaat tempat kerja yang lebih baik, seperti tempat penitipan anak, makanan gratis, dan jam kerja yang lebih singkat. Budaya Tim yang Kompak Perusahaan rintisan membentuk budaya tim yang kompak, erat dan berbagi antusiasme, keyakinan, serta nilai-nilai. Ini dibudayakan mulai dari Founder hingga karyawan. Tim harus bekerja bersama untuk kebaikan perusahaan, pelanggannya, dan dunia pada umumnya. Potensi Pertumbuhan Cepat Startup memiliki potensi untuk pertumbuhan dan skalabilitas yang cepat. Jika mengidentifikasi suatu niche atau proposisi nilai yang unik, perusahaan rintisan dapat dengan cepat mendapatkan pangsa pasar.   Kekurangan Startup Memulai perusahaan rintisan bisa sangat mendebarkan namun juga menantang. Meskipun ada banyak keuntungan dan peluang yang datang dengan memulai perusahaan sendiri, ada juga potensi kerugian yang perlu dipertimbangkan.  Risiko Kegagalan Tinggi Tingkat kegagalan untuk startup tinggi. Banyak bisnis baru tidak bertahan selama beberapa tahun pertama karena berbagai tantangan, termasuk persaingan, perubahan pasar, dan masalah keuangan. Risiko tinggi juga menghambat kemampuan untuk menarik staf yang berpengalaman dan kompeten. Kompensasi Rendah Karena perusahaan rintisan masih ada di tahap awal, profit yang signifikan belum terlihat. Hal ini berpengaruh pada kompensasi seperti gaji atau penghargaan belum dapat diberikan secara maksimal. Beberapa perusahaan rintisan menyerah karena demotivasi bekerja tanpa kompensasi yang memadai. Kompetisi Ketat Masuk ke pasar dengan ide inovatif seringkali menarik persaingan dari pemain yang sudah mapan atau startup lainnya. Tekanan persaingan ini bisa sulit untuk ditangani. Persaingan juga selalu tinggi karena cenderung ada sejumlah perusahaan rintisan yang bekerja dengan ide yang sama. Jam Kerja Panjang Menghasilkan Stres Jam kerja yang panjang merupakan ciri khas dari startup. Para pendiri dan karyawan startup seringkali bekerja jam kerja yang panjang, hingga menghadapi tingkat stres yang tinggi. Hal ini dikarenakan tim dalam perusahaan harus menjalankan beberapa tanggung jawab sekaligus dan tekanan untuk sukses.   Siap Go Digital Tanpa Ragu Bersama Startner Membangun startup bisa menjadi pilihan bisnis yang menguntungkan di era teknologi yang sedang berkembang ini. Apalagi, bisnis ini banyak diminati generasi muda. Nah, untuk membangun bisnis startup, kamu membutuhkan jasa konsultasi bisnis online seperti Startner! Konsultasi bisnis di Startner akan membantu kamu dalam menemukan dan membuat model bisnis yang tepat. Dengan Startner, kamu bisa mendapatkan saran praktis, feedback objektif, hingga wawasan bagaimana memimpin perusahaan rintisan. Jika kamu mencari solusi dalam membangun bisnis, maka Startner yang kamu butuhkan! Ayo, beli jasanya sekarang juga!

By Aliya Izetti

Google Business adalah

Inilah Kelebihan Google Business dan Bedanya dengan Google Review

Di era digital yang semakin berkembang, online presence telah menjadi kunci utama dalam kesuksesan bisnis. Di antara berbagai platform yang tersedia, Google Business muncul sebagai tools yang kuat untuk membantu bisnis membangun, mengelola reputasi online, serta meningkatkan visibilitas online.  Statistik menunjukkan bahwa sebuah bisnis lokal rata-rata akan menerima 1.260 tampilan setiap bulannya dengan Google Business. Hal ini menjadikan fitur Google ini salah satu strategi pemasaran yang paling efektif, khususnya untuk bisnis kecil. Pelajari benefit serta kelebihan lainnya dari Google Business untuk bisnis kamu disini. Check this out!   Apa itu Google Business? Google Business adalah tools gratis yang disediakan Google dan ditujukan untuk pemilik bisnis, dengan membuat profil bisnisnya secara custom. Profil bisnis yang dibuat nantinya akan muncul dalam hasil pencarian Google dan Google Maps.  Profil ini bisa disematkan foto-foto yang memperlihatkan toko fisik, produk atau layanan bisnis, menawarkan promosi, penawaran atau pengumuman khusus, serta informasi mengenai jam buka-tutup toko. Semua ini bisa muncul dengan mengedit informasinya secara mandiri.    Kenapa Google Business Penting untuk Bisnis? Sebuah studi menunjukkan, Google mendapatkan kunjungan sebanyak 89,3 miliar kali pada tahun 2022. Ini menjadikannya sebagai website yang paling banyak dikunjungi di seluruh dunia.  Dengan tingginya  traffic, Google menciptakan fitur Google Business, untuk membantu bisnis meningkatkan visibilitasnya. Google Business merupakan salah satu cara paling sederhana dan efektif untuk membuat bisnis kamu lebih mudah ditemukan.  Hal ini bisa dilihat, misalnya ketika kamu mencoba mencari ‘places to eat near me’ di Google. Google akan memunculkan daftar lokasi tempat makan berdasarkan lokasi kamu. Adapun daftar bisnis yang ditampilkan Google merupakan hasil search query dari bisnis yang telah mengaktifkan Google Business.  Jika bisnis tidak memverifikasi bisnisnya di Google, bisnis itu tidak bisa ditampilkan. Adapun jika kamu ingin meningkatkan pemasaran serta ditemukan dalam pencarian, khususnya pencarian lokal, kamu perlu memiliki Google Business dan mengoptimalkannya secara teratur.    Benefit Google Business Mengaktifkan fitur Google ini sangat penting bagi bisnis. Selain mampu meningkatkan visibilitas, bisnis yang menggunakan Google Business dapat merasakan benefit lainnya. Mengelola Informasi Google Business dapat mengelola informasi yang ditemukan, ketika pengguna Google mencari suatu bisnis atau produk dan layanan. Ketika mencari suatu bisnis di Google Maps atau Google Search, pengguna dapat menemukan informasi seperti jam operasional, website, dan alamat. Dapat Berinteraksi dengan Pelanggan Kamu dapat membaca dan merespons ulasan dari pelanggan. Adapun jika kamu menambahkan foto ke profil bisnis, kamu dapat menerima 42% lebih banyak permintaan directions di Google Maps. Terlebih lagi, kamu juga dapat 35% lebih banyak klik ke website daripada bisnis yang tidak melakukannya. Memahami dan Memperluas Kehadiran Kamu bisa menemukan insight untuk mempelajari cara pelanggan menelusuri bisnis, dan mengetahui dari mana asal pelanggan. Hal ini termasuk melacak bagaimana bisnis ditemukan oleh pelanggan. Dengan begitu, kamu bisa mengukur kinerja bisnis kamu melalui banyaknya pelanggan yang terjaring melalui Google Business.    Kelebihan Google Business Sumber: Pexels   Mengelola bisnis bisa dimulai dengan memverifikasi profil di Google Business. Fiture ini menawarkan banyak kelebihan yang bisa dirasakan oleh bisnis.  Gratis Mendaftar dan mengelola profil Google Bisnis tidak memerlukan biaya. Ini memberikan kesempatan kepada bisnis kecil untuk memperoleh keuntungan dari online exposure tanpa biaya tambahan. Informasi Bisnis yang Terperinci Kamu dapat menyediakan informasi lengkap tentang bisnismu. Mulai dari jam operasional, alamat, nomor telepon, website, akun social media bisnis, dan ulasan pelanggan. Analisa Kinerja Google Business menyediakan data analitis tentang interaksi pengguna dengan profil bisnismu. Seperti jumlah profil dilihat, interaksi dengan posting, dan lainnya. Ini membantu kamu memahami bagaimana profil bisnismu tampil di platform Google. Maps Interaktif Google Business memungkinkan pelanggan menemukan lokasi bisnismu dengan mudah melalui Google Maps. Hal ini dikarenakan, Google Business memungkinkan bisnismu hadir di Google Maps secara otomatis. Pelanggan langsung dapat melacak alamat dari bisnismu melalui Google Maps.  Dukungan SEO Memiliki profil Google Business dapat meningkatkan visibilitas bisnis dalam hasil pencarian lokal. Selain itu, membantu meningkatkan peringkat di search engine dan mendatangkan lebih banyak pelanggan potensial. Bedanya Google Business dengan Google Review Google Business dan Google Review merupakan dua fitur yang berbeda, yang ditawarkan oleh Google. Namun, kedua fitur Google ini memiliki tujuan yang sama dan saling berkaitan. Kedua fitur dapat dimanfaatkan bisnis untuk membantu meningkatkan visibilitas dan reputasi online. Google Review merupakan fitur dimana pengguna Google dapat meninggalkan review (ulasan) dan peringkat, dari suatu bisnis yang dikunjungi atau gunakan. Review ini bisa muncul di halaman Google Business dari bisnis tersebut, dan dapat mempengaruhi reputasi online.  Ulasan yang baik dapat membantu menarik pelanggan baru, sementara ulasan negatif dapat merugikan reputasi bisnis. Penting bagi pemilik bisnis untuk memantau ulasan secara teratur dan meresponsnya dengan tanggapan yang ramah serta proaktif. Sementara itu, Google Business adalah tools yang memungkinkan pemilik bisnis untuk mengelola profil bisnisnya secara online. Profil bisnis yang sudah di edit secara custom ini, nantinya bisa muncul di hasil pencarian Google maupun Google Maps.  Melalui Google Business, bisnis dapat menambahkan detail dan informasi penting lain yang berkaitan dengan bisnis. Ini memungkinkan calon pelanggan untuk dengan mudah menemukan dan menghubungi bisnis secara online.   Siap Go Digital Tanpa Ragu Bersama Startner Memverifikasi bisnis dengan Google Business sangat membantu bisnis lebih dikenal dan terjangkau oleh siapapun. Fitur ini menjadi salah satu langkah untuk meningkatkan visibilitas bisnis. Untuk memaksimalkan kehadiran online, kamu perlu menggunakan jasa konsultasi bisnis seperti Startner! Startner akan membantu kamu untuk menggali potensi bisnis, bersama para ahli di bidangnya, khususnya pada bisnis digital. Dengan konsultasi online bersama CEO Startner kamu bisa mendapatkan saran praktis dan feedback objektif, yang pastinya bermanfaat bagi bisnis. Ayo, siap go digital tanpa ragu bersama Startner!

By Aliya Izetti

Cara Memulai Bisnis Fashion atau Pakaian

Catat Peluang dan Langkah untuk Memulai Bisnis Fashion

Industri fashion termasuk salah satu yang bergerak sangat cepat dan terus bertumbuh. Hal ini dikarenakan industri menyesuaikan tren yang juga berganti dengan cepat, yang didukung oleh media, industri hiburan, dan tren berbelanja online. Besarnya dukungan pada industri ini membuka peluang besar pada bisnis fashion.  Bagi yang tertarik memulai bisnis fashion di tahun 2024, ada baiknya kamu pelajari dan pahami berbagai peluang serta tantangan bisnisnya terlebih dahulu. Catat langkah-langkah dan juga tips memulai bisnis fashion di bawah ini.    Peluang Bisnis Fashion di Tahun 2024 Luasnya kesempatan berbisnis di bidang fashion, membuka peluang emas untuk kamu yang ingin memulainya. Tetapi sebelum itu, kamu perlu mengetahui apa saja peluang bisnis fashion di tahun 2024, seperti di bawah ini.   Pertumbuhan Pasar Global Data terbaru industri pakaian global menunjukkan bahwa pendapatan dari pasar pakaian diperkirakan akan mencapai $1.79 triliun pada tahun 2024, meningkat sebesar 3.47% dari tahun 2023 yang sebesar $1.73 triliun. Ini menandai pertumbuhan yang signifikan dalam enam tahun terakhir. Tren Fashion Berkelanjutan Tren fashion terkini dengan mengusung tema sustainability (berkelanjutan) dan eco friendly, sudah banyak bermunculan untuk mendukung mode berkelanjutan dengan slow fashion. Tren ini otomatis membuka pasar baru karena terjadi perubahan perilaku konsumen menuju pilihan yang lebih berkelanjutan.  Tren ini sedang membentuk ulang pasar, mendorong fashion brand untuk mengevaluasi kembali praktiknya serta berinvestasi dalam operasi yang etis dan berkelanjutan. Kamu bisa ambil peluang bisnis fashion ini dengan fokus pada brand value dan penggunaan bahan-bahan yang ramah lingkungan.  Teknologi dan Artificial Intelligence (AI) Penggunaan teknologi mampu memberikan kemudahan bagi konsumen dan Desainer. Mulai dari asisten virtual yang mampu membantu konsumen mencoba pakaian (virtual try-on) hingga chatbot dan manajemen inventaris. AI juga menjadi tools berharga bagi konsumen dan Desainer karena kecepatan dan efisiensi yang ditawarkan.  Menurut McKinsey, AI generatif mungkin akan menambahkan antara $150 hingga $275 miliar dolar ke industri fashion dalam lima tahun mendatang. Dari sudut pandang kreatif, AI juga dapat membantu pada tahap desain, pengembangan, pemodelan 3D, dan menciptakan model yang terlihat realistis untuk kampanye. Tren E-Commerce Industri e-commerce semakin berkembang di era digital ini. Persaingan di pasar pakaian e-commerce akan semakin intensif seiring dengan terus meningkatnya nilainya. Pada tahun 2024, penjualan fashion online diprediksi akan mencapai $1 triliun atau sekitar Rp15 triliun.  Kamu perlu mengandalkan e-commerce yang kini tersedia untuk mengenalkan bisnis. Platform ini menyediakan sistem manajemen lengkap bagi penjual, sehingga bisnis fashion dapat berjalan dengan efisiensi waktu dan kinerja. Adapun sistem ini mulai dari mengelola inventaris, memproses pembayaran, memasarkan produk, hingga memenuhi pesanan melalui interface yang intuitif. Menggunakan e-commerce juga memungkinkan bisnis fashion menjangkau pasar global. Tren Pakaian Bekas atau Thrift  Banyak orang yang tertarik dengan gaya vintage, yang produknya bisa ditemukan di toko barang bekas. Konsumen semakin aware akan dampak lingkungan dari keputusan pembelian.  Tren gaya vintage dengan thrifting membantu mengurangi limbah, karena pakaian tidak berakhir di tempat pembuangan, melainkan digunakan kembali oleh orang yang berbeda. Toko-toko yang menawarkan aktivitas thrifting juga sudah banyak bermunculan.  Ini tentu bisa dijadikan peluang bisnis fashion, yang bisa sangat menguntungkan. Untuk pakaian bekas, kamu tidak perlu memiliki modal yang besar. Lalu, pasarkan melalui online agar lebih mudah menjangkau konsumen dan tidak perlu membayar sewa tempat.   Tantangan dalam Memulai Bisnis Fashion Industri fashion sangat kompetitif. Para pelakunya harus menyesuaikan dengan tren yang selalu berubah dan berkembang. Terlebih lagi, jika hadir sebagai pendatang baru. Ini bisa menjadi tantangan tersendiri ketika ingin memulai bisnis fashion. Berikut beberapa tantangan dalam memulai bisnis fashion. Persaingan yang Ketat Industri fashion dipenuhi dengan berbagai brand yang sudah mapan, dengan membawa gayanya masing-masing dan inovasi yang unik. Ini mendorong brand untuk mampu membedakan diri dari pesaing. Sebuah brand harus membangun dan menunjukkan karakternya yang kuat agar lebih mudah mendapat sorotan.  Mengintegrasikan Teknologi Dunia mode telah terbuka dengan kemajuan teknologi. Teknologi dalam fashion memainkan peran kunci dalam desain dan produksi, hingga pemasaran serta penjualan. Ini mendorong brand untuk menciptakan desain yang lebih cepat, melihat permintaan, mengelola inventaris dengan efisien, serta terhubung dengan pembeli dengan cara baru dan menarik. Perubahan Perilaku Konsumen Tren fashion bukanlah satu-satunya yang mengalami perubahan, tetapi juga perilaku konsumen. Konsumen semakin cerdas dan kritis mencari kombinasi antara kualitas, keberlanjutan, serta pengalaman berbelanja yang personal. Bisnis fashion perlu memahami perilaku berbelanja dan preferensi konsumen.  Keuangan Memulai bisnis fashion membutuhkan investasi awal yang signifikan untuk produksi, pemasaran, dan operasional. Manajemen keuangan yang baik dan kemampuan untuk mengelola arus kas dengan bijaksana sangat penting untuk kelangsungan bisnis.   Langkah-Langkah Memulai Bisnis Fashion Sumber: Pexels   Kamu tidak bisa gegabah saat ingin memulai bisnis fashion untuk pertama kali. Langkah awal yang tepat akan menentukan kesuksesan bisnis di masa depan. Untuk itu, perhatikan langkah-langkahnya di bawah ini.  Riset dan Pilih Pasar Yang Diminati Tujuan dari riset pasar yaitu untuk mengetahui lebih banyak tentang calon konsumen dan pesaing. Riset juga menjadi suatu proses yang akan membuat kamu lebih siap untuk meraih kesuksesan bisnis, di tengah kompetitifnya pasar. Ketika kamu sudah menemukan niche yang tepat, kesempatan untuk menonjol lebih besar.  Kamu dapat mengelola riset pasar dengan beberapa cara, termasuk melakukan riset online, berbicara dengan konsumen, atau pergi ke toko-toko kompetitor dan lokasi lainnya untuk memeriksa pasar. Karena begitu banyak pakaian dijual secara online, kamu dapat menggunakan internet untuk melihat brand fashion populer.  Buat Anggaran untuk Bisnis Fashion Membuat rencana bisnis dan anggaran akan membantu memberikan gambaran yang lebih baik tentang berapa banyak anggaran yang dibutuhkan untuk meluncurkan bisnis fashion. Tentukan apakah bisnis bergerak pada skala kecil atau besar.  Menyusun rencana bertujuan untuk mengetahui apakah ide-ide kamu dapat diubah menjadi bisnis secara realistis. Selain itu, rencana bisnis biasanya akan diperlukan jika mengajukan pinjaman modal awal atau pinjaman bisnis. Mendaftarkan Bisnis Fashion Sebelum memulai bisnis fashion, kamu perlu memilih struktur bisnis mana yang paling sesuai dengan kebutuhan. Apakah penjual tunggal, kemitraan, atau perseroan terbatas. Jika kamu menjadi seorang penjual tunggal kamu dapat menyimpan keuntungan sepenuhnya.  Adapun kemitraan, yaitu ketika dua atau lebih mitra berbagi tanggung jawab, risiko, keuntungan, dan kerugian bisnis. Sedangkan perseroan terbatas, artinya kamu akan memiliki saham dan pemegang saham serta dapat menyimpan semua keuntungan setelah pajak.  Mencari Pendanaan Bisnis Fashion Setelah membuat anggaran dan mendaftarkan bisnis fashion, kamu siap untuk mencari pendanaan. Terdapat pilihan sumber dana ini yang bisa kamu gabungkan. Mulai dari tabungan pribadi, pinjaman dari teman, keluarga, atau pemerintah, pinjaman bisnis, Angel Investor, dan crowdfunding.  Kamu juga membutuhkan tempat untuk menyimpan uang, yang akan digunakan untuk memulai bisnis dan menjalankannya. Penjual tunggal dapat menggunakan rekening bank pribadi untuk transaksi bisnis. Adapun perseroan terbatas atau kemitraan perlu menjaga keuangan bisnis terpisah, dengan membuka rekening bank khusus bisnis.  Temukan Konsumen Pertama  Apabila berencana menjual langsung kepada konsumen, pertimbangkan apakah ingin menggunakan e-commerce, toko ritel, atau membuat website sendiri. Semua hal ini dapat ditangani dengan membuat rencana pemasaran. Kamu juga dapat mengiklankan brand fashion kamu secara online. Media sosial bisa menjadi tools yang sangat efektif untuk mencapai konsumen baru. Bekerja sama dengan Influencer untuk mempromosikan produk juga merupakan cara yang populer saat ini untuk mempromosikan bisnis fashion.   Tips Memulai Bisnis Fashion Memulai bisnis fashion perlu direncanakan dengan matang. Dibutuhkan banyak hal untuk mempersiapkannya hingga sampai pada waktunya brand diluncurkan. Beberapa tips esensial di bawah ini akan memudahkan kamu memulai bisnis fashion. Tentukan Brand Identity Membuat identitas brand yang autentik dan menarik merupakan salah satu pilar kesuksesan di pasar fashion. Citra brand yang positif memfasilitasi lebih banyak penjualan dan konversi. Mulailah dengan mengidentifikasi sisi unik atau apa yang membedakan produk kamu dari brand lainnya. Kenali Preferensi Konsumen  Preferensi konsumen yang cepat berubah harus selalu diteliti. Dengan memahami kebutuhan dan preferensinya, kamu dapat menyediakan produk atau layanan yang lebih sesuai serta berkualitas tinggi. Ini akan meningkatkan tingkat kepuasan konsumen dan membangun hubungan jangka panjang yang kuat. Memprioritaskan Pengalaman Konsumen Melalui Website Online presence sangat penting di era digital. Jadikan website sebagai sajian yang user-friendly interface dan menarik. Desain website yang clean serta intuitif secara signifikan mempengaruhi penjualan online. Gunakan segala kreativitas untuk merancang website dengan penuh foto-foto produk yang luar biasa. Mengasah Kemampuan Berkomunikasi Asah kemampuan berkomunikasi. Seberapa unik produknya, tidak akan dikenal luas jika tidak dikomunikasikan. Mulailah membangun hubungan dengan orang-orang di bisnis ini yang relevan.  Mulai dari pemasok, konsumen, mentor, serta komunitas dan pihak lainnya. Jaga hubungan yang terjalin ini dengan bersikap sopan, profesional, jujur, dan responsif. Kumpulkan Ulasan dan Kritik Ulasan terbaik datang dari orang-orang yang tidak mengenalmu. Dapatkan kritik dari para profesional dan orang-orang yang benar-benar tertarik dengan brand kamu. Dengarkan dan praktikan sarannya untuk melakukan perbaikan pada bisnis seiring waktu.   Siap Go Digital Tanpa Ragu Bersama Startner Untuk membangun bisnis fashion, kamu perlu melakukan segala persiapan yang matang. Terutama bagi kamu yang baru pertama kali terjun ke dunia bisnis, tentu kamu membutuhkan mentor untuk mengarahkanmu dalam menentukan konsep bisnis hingga mengambil keputusan.  Maka, kamu membutuhkan jasa konsultasi bisnis online seperti Startner! Bersama CEO Startner, kamu akan berdiskusi hingga diberikan saran praktis dan objektif, dalam mengelola bisnismu. Alhasil, ini akan mengurangi kesalahan dalam mengambil keputusan bisnis.  Artinya, Startner akan membantumu menggali potensi bisnis dengan maksimal. Siap memulai bisnismu sekarang? Bergabunglah bersama Startner tanpa ragu sekarang juga!

By Aliya Izetti

Iklan Facebook adalah

Berbagai Alasan Penting dan Benefit Facebook Ads untuk Kegiatan Marketing

Beriklan di sosial media menjadi salah satu pilihan yang ideal saat ini. Jangkauan audiens dan engagement yang lebih luas, serta harga yang lebih terjangkau dari platform iklan konvensional, menjadi beberapa alasan mengapa beriklan sosial media begitu disukai oleh bisnis.  Salah satu platform sosial media yang paling banyak digunakan untuk aktivitas marketing yaitu Facebook. Facebook membuka platform untuk beriklan, yang dikenal dengan Facebook Ads. Jika ingin beriklan melalui Facebook Ads pada tahun 2024, kamu memiliki potensi jangkauan iklan sebanyak 1,98 miliar orang. Untuk itu, kamu dapat mengandalkan Facebook Ads untuk mulai mengiklankan bisnis kamu. Simak manfaat, serta kelebihan dan kekurangan Facebook Ads bagi bisnis, agar kamu lebih paham. Check this out!   Apa itu Facebook Ads? Facebook Ads atau FB Ads adalah platform iklan berbayar yang disediakan oleh Meta kepada suatu bisnis, untuk mempromosikan produk atau layanannya, kepada pengguna media sosial Facebook. Facebook Ads memungkinkan bisnis menargetkan demografi tertentu yang lebih spesifik, atau yang ditargetkan. Selain dari demografi, Facebook Ads dapat menargetkan ke audiens yang lebih luas berdasarkan lokasi, minat, serta informasi profil dan aktivitas online. Facebook Ads tersedia dalam berbagai format, seperti gambar, video, atau karusel. Facebook Ads dapat muncul di seluruh aplikasi, termasuk di Feeds, Stories, Messenger, Marketplace, dan lainnya.   Kenapa Facebook Ads Penting untuk Bisnis? Facebook memiliki lebih dari dua juta pengguna aktif harian dan merupakan salah satu platform media sosial paling populer di dunia. Ini berarti bahwa beriklan di Facebook berpotensi untuk mencapai audiens yang besar dan beragam. Facebook merupakan platform yang dapat diandalkan untuk menginvestasikan waktu dan sumber daya, karena basis pengguna terus meningkat. Berkat jumlah pengguna yang tinggi di Facebook, ada berbagai kesempatan untuk mengiklankan bisnis di platform tersebut. Misalnya, beriklan di Facebook melalui Facebook Marketplace, Messenger, atau halaman beranda Facebook. Cara ini memungkinkan bisnis kamu menempatkan kampanye iklan di tempat-tempat calon pelanggan, yang kemungkinan besar akan melihat dan berinteraksi dengan bisnis. Tentu hal ini membantu dalam mengembangkan bisnis.   Benefit Menggunakan Facebook Ads Sejak diluncurkan pada tahun 2004, Facebook merupakan salah satu platform media sosial yang paling banyak digunakan di dunia hingga saat ini, dengan 3,07 miliar pengguna aktif bulanan. Jumlah tersebut mencakup 37,90% dari populasi dunia dan 60,91% dari pengguna media sosial global.  Kehadiran bisnis kamu di platform ini akan memberi manfaat dalam mendapatkan exposure kepada calon pelanggan. Dengan banyaknya pengguna, Facebook Ads akan membantu dalam meningkatkan brand awareness bisnis.  Meningkatkan brand awareness, juga berarti mendorong website traffic. Dengan menggunakan Facebook Ads, kamu dapat menargetkan audiens yang relevan dengan bisnis dan menampilkan tautan langsung ke website kamu dalam iklan tersebut. Hal ini dapat membantu meningkatkan kunjungan online.     Baca juga: Benefit dan Cara Kerja SEM untuk Marketing Jenis Copywriting untuk Tunjang Markteing   Kelebihan Facebook Ads Sumber: Pexels   Facebook memiliki banyak fitur yang bermanfaat bagi bisnis. Memahami kelebihan Facebook Ads dapat membantu bisnis kamu saat ingin membuat keputusan pemasaran yang tepat. Berikut kelebihan dari Facebook Ads.  Target Audiens yang Lebih Detail Opsi targeting yang terperinci dari Facebook memungkinkan bisnis untuk fokus pada pelanggan ideal. Kelebihan ini dapat membuat audiens yang di kustom secara mandiri, berdasarkan kriteria seperti usia, jenis kelamin, lokasi, minat, dan perilaku. Hal ini dapat memastikan iklan mencapai target kriteria yang telah ditentukan bisnis, untuk mencapai tingkat konversi tertentu. Keterlibatan Pengguna Tinggi Pengguna Facebook menghabiskan banyak waktu untuk menjelajahi feed. Kebiasaan ini memberikan peluang utama bagi bisnis untuk menarik perhatian dengan iklan yang menarik. Tingkat keterlibatan pengguna yang tinggi berarti lebih banyak kesempatan bagi bisnis untuk berinteraksi dengan calon pelanggan. Analytics dan Insights Facebook menyediakan analytics dan insights yang kuat yang memungkinkan bisnis untuk melacak kinerja iklan. Dengan data ini, bisnis dapat mengoptimalkan kampanye, meningkatkan pesan, dan memaksimalkan pengembalian investasi. Biaya Iklan Terjangkau Dibandingkan dengan saluran periklanan seperti radio, TV, billboard, media cetak, dan lainnya, beriklan melalui Facebook Ads jauh lebih murah. Adapun biaya rata-rata Cost Per Click (CPC) pada Facebook Ads awal tahun 2024, yaitu Rp9.400. Artinya, bisnis membayar sekitar Rp500-Rp600 per click.  Sedangkan biaya rata-rata Cost Per Impression (CPM) sebesar $ Rp169.000. Ini berarti, bisnis membayar sekitar Rp159.000-Rp175.000 per seribu kali iklan muncul.    Kekurangan Facebook Ads Meskipun memiliki banyak kelebihan, Facebook Ads memiliki sejumlah kekurangan. Mengenali potensi masalah ini dapat membantu bisnis mengembangkan strategi manajemen iklan Facebook yang efektif. Berikut kekurangan Facebook Ads bagi bisnis. Peningkatan Persaingan di Facebook Dengan lebih banyak bisnis beralih ke Facebook untuk beriklan, platform tersebut menjadi semakin kompetitif. Maka, diperlukan kreativitas bagi bisnis agar tetap menonjol dari kompetitor. Perlu juga pendekatan strategis dalam pembuatan iklan. Kenaikan Biaya Iklan Seiring dengan intensitas persaingan di Facebook, biaya beriklan di platform tersebut secara bertahap meningkat. Meskipun tetap menjadi pilihan yang hemat biaya dibandingkan banyak saluran periklanan tradisional, bisnis harus mempertimbangkan kenaikan biaya ini dalam pertimbangan anggaran. Kompleksitas Manajemen Iklan Membuat dan mengelola kampanye iklan Facebook yang efektif bisa menjadi kompleks, terutama bagi bisnis yang baru menggunakan platform ini. Kompleksitas ini menunjukkan potensi manfaat dari bermitra dengan agen Facebook Ads yang khusus, yang dapat menavigasi kompleksitas yang ada. Tidak Optimal Menjangkau Audiens yang Lebih Muda atau Lebih Tua Jika target audiens bisnis kamu ada di rentang usia yang lebih muda, seperti Gen Z atau Gen Alpha, mungkin Facebook Ads bukan solusinya. Segmen usia rata-rata yang mengunjungi Facebook rata-rata 25 hingga 54 tahun. Usia yang lebih tua dari ini juga sulit untuk dijangkau.   Siap Go Digital Tanpa Ragu Bersama Startner Dengan banyaknya pengguna di seluruh dunia serta target audiens yang lebih luas, Facebook menjadi platform periklanan yang bisa jadi pilihan bisnis untuk beriklan. Nah, bagi kamu yang ingin meningkatkan brand awareness hingga penjualan, menggunakan Facebook Ads bisa menjadi solusi tepat.  Untuk itu, kamu membutuhkan jasa konsultasi bisnis online seperti Startner! Startner akan membantu kamu menjalankan iklan bisnis melalui jasa Facebook Ads. Kamu hanya tinggal menyiapkan budget, lalu tim Startner akan mengerjakan aktivitas iklan seluruhnya.  Jasa ini cocok untuk kamu yang baru menggunakan Facebook Ads, atau yang sudah pernah beriklan, namun belum mendapatkan hasil yang maksimal. Jadi, tunggu apalagi? Startner akan membantu kamu menjalankan Facebook Ads dengan maksimal! Segera beli jasa Facebook Ads di Startner!

By Aliya Izetti

Iklan Instagram Ads

Inilah Kelebihan Beriklan dengan Instagram Ads dan Contoh Formatnya!

Memiliki jutaan pengguna aktif, media sosial Instagram membuka layanan periklanan, yaitu Instagram Ads pada tahun 2015. Banyak orang yang tertarik beriklan melalui Instagram Ads karena jangkauan audiensnya luas dan beragam. Iklannya pun dapat disesuaikan dengan tujuan serta kebutuhan bisnis.  Dengan harga yang cenderung lebih terjangkau dari media periklanan konvensional, Instagram Ads menjadi pilihan beriklan yang efisien bagi bisnis. Jika kamu tertarik beriklan melalui Instagram Ads, pahami dulu keunggulannya, format iklan, harga, serta hal yang perlu dipersiapkan sebelum memulai. Simak pembahasannya sampai habis disini!   Apa itu Instagram Ads? Instagram Ads adalah layanan berbayar untuk mempromosikan bisnis, produk, atau layanan, melalui platform media sosial Instagram. Instagram Ads ditujukan untuk menjangkau audiens dari pengguna media sosial Instagram.  Iklan dapat menampilkan gambar, teks, grafik, video, atau apapun yang menampilkan informasi terkait bisnis. Tidak seperti posting Instagram biasa, Instagram Ads memungkinkan tautan yang mengarahkan pengguna ke URL bisnis yang sudah disematkan.   Kelebihan Beriklan dengan Instagram Ads Sumber: Pexels   Instagram memanfaatkan jaringannya untuk membangun wadah beriklan. Sebagai media sosial dengan pengguna jutaan, platform ini memiliki banyak keunggulan yang ditawarkan pada bisnis untuk beriklan. Kelebihan beriklan dengan Instagram Ads. Mengarahkan Traffic ke Website Bisnis Instagram Ads memungkinkan bisnis menyertakan tautan yang dapat diklik sebagai bagian dari postingan yang dipromosikan. Tindakan ini membantu pengguna atau pelanggan untuk mengarah ke website bisnis, sehingga traffic ke website tersebut dapat meningkat. Meningkatkan Visibilitas Jutaan postingan di Instagram menjadi tantangan bagi brand untuk dapat terlihat. Instagram Ads, memungkinkan peningkatan visibilitas, dan tidak ‘tenggelam’ dari jutaan post tidak berbayar lainnya. Maka, penting untuk membuat postingan Instagram yang menarik, sehingga banyak orang yang ingin berinteraksi. Membangun Brand Awareness Ketika mempromosikan postingan sebagai iklan, ini akan muncul di feeds berita audiens target, tanpa terlihat terlalu mencolok atau mengganggu. Iklan yang tidak mengganggu ini dapat sangat meningkatkan brand awareness.  Iklan Dapat Disesuaikan Instagram Ads memungkinkan bisnis menentukan anggaran, audiens, dan durasi iklan sendiri. Saat membangun audiens, bisnis dapat menetapkan demografi seperti rentang usia, jenis kelamin, lokasi, dan minat. Pengaturan mandiri ini akan menjangkau audiens yang ditargetkan tersebut.    Format Iklan pada Instagram Ads Ada banyak format yang disediakan Instagram Ads untuk beriklan. Berbagai pilihan format iklan bisa disesuaikan dengan tujuan maupun kebutuhan bisnis. Berikut format Iklan pada Instagram Ads. Photo Ads Photo Ads terdiri dari foto berkualitas tinggi dari suatu produk dalam format lanskap atau persegi. Tujuan utamanya untuk menarik perhatian pada produk atau layanan dengan gambar-gambar yang menarik. Photo Ads merupakan format iklan paling sederhana dalam hal kebutuhan aset visual. Video Ads Sejak Instagram dapat menampilkan video hingga 60 detik, format video untuk beriklan sangat populer dipilih bisnis. Video ini dapat ditampilkan di Stories atau di Feeds utama. Video Ads mampu menarik perhatian melalui gerakan saat diputar otomatis, bahkan ketika suara pengguna dimatikan. Carousel Ads Format Carousel Ads dapat menggunakan foto atau video untuk menampilkan informasi. Fitur Carousel Instagram memungkinkan bisnis memposting beberapa foto atau potongan video yang dapat dilihat pengguna dengan menggeser layar.  Collection Ads Collection Ads mirip dengan Carousel Ads dimana format iklan tersebut muncul sebagai reel gambar yang dapat digeser. Namun, dengan format iklan ini, bisnis dapat menautkan ke halaman produk yang berbeda dari setiap gambar. Collection Ads juga dapat menggunakan foto atau video. Story Ads Fitur Instagram Stories memungkinkan pengguna maupun brand untuk membagikan foto dan video, yang akan hilang sendiri dalam 24 jam. Fitur ini juga menjadi wadah untuk menerapkan Story Ads pada program Instagram Ads.  Reels Ads Reels Ads memiliki format video dan audio layar penuh vertikal, mirip dengan Story Ads. Iklan ini muncul di antara Reels pengguna dan berlangsung hingga 30 detik. Pengguna Instagram dapat menyukai, mengomentari, menyimpan, membagikan, melewati, dan menonton iklan tersebut. Explore Ads Explore Ads muncul di halaman Explore Instagram, yang dilihat oleh jutaan pengguna setiap hari. Explore sangat bagus untuk menampilkan produk, terutama dengan kasus penggunaan tertentu. Explore Ads terlihat seperti postingan lainnya, namun biasanya memiliki teks “Sponsored” di dalam postingan tersebut.    Baca juga: Pentingnya Facebook Ads untuk Marketing Bisnis Kelebihan Google Business, Bedanya dengan Review   Berapa Biaya Beriklan pada Instagram Ads? Harga beriklan Instagram Ads bervariasi berdasarkan model penetapan harga. Terdapat tiga model secara umum, yaitu biaya per klik atau cost-per-click (CPC), biaya per tampilan atau cost-per-impressions (CPM), dan biaya per interaksi atau cost-per-engagement (CPE). CPC dapat bervariasi dari $0,20 hingga $2, atau Rp 3.000 hingga Rp 30.000 per klik. Sedangkan CPM biasanya sekitar $6,70 atau Rp 100.500 per 1.000 tayangan. Adapun CPE biasanya sekitar $0,01 hingga $0,05, atau Rp 165 hingga Rp 814 per interaksi.   4 Persiapan sebelum Beriklan pada Instagram Ads Sumber: Pexels   Sebuah iklan yang direncanakan secara matang, akan menghasilkan konten yang menarik. Sebelum masuk ke detail beriklan, terdapat beberapa hal yang perlu dipersiapkan sebelum beriklan di Instagram Ads.  Mempersiapkan Akun Bisnis Instagram Instagram memiliki dua jenis akun, yaitu pribadi dan profesional. Akun Instagram pribadi hanya dapat diikuti dengan permintaan. Akun profesional dibagi lagi menjadi akun bisnis dan akun kreator. Adapun akun bisnis mampu mengakses semua fitur dasbor profesional, seperti tombol "contact us”. Membuat Facebook Page Facebook dan Instagram merupakan bagian dari ekosistem yang sama, yaitu Meta. Bisnis perlu membuat halaman Facebook dan menghubungkannya ke akun Instagram untuk menggunakan Meta Ads Manager. Halaman yang terintegrasi ini mampu meningkatkan posting yang sudah ada. Pilih Metode Pembayaran Metode pembayaran perlu diatur untuk membuat iklan melalui Facebook Ad Manager. Bisnis dapat menambahkan kartu atau mengisi rincian bank saat menjalankan iklan, atau dapat melakukannya secara proaktif melalui "Billing and Payments" di Facebook Ad Manager. Konten yang Baik Instagram Ads dapat muncul saat pengguna menggulir feed, explore page, dan story. Karena fitur-fitur ini memiliki fungsi yang berbeda, jenis teks dan konten perlu disesuaikan. Lakukan eksperimen dengan mengubah beberapa elemen iklan dan lihat mana yang lebih disukai pelanggan.   Jangkau Customer dengan Instagram Ads Bersama Startner Strategi pemasaran digital begitu populer diterapkan oleh bisnis di era digitalisasi ini. Model pemasaran menggunakan media sosial dinilai efektif dalam menjangkau audiens yang lebih besar. Seperti memanfaatkan platform dengan jutaan pengguna yaitu Instagram Ads maupun Facebook Ads.  Jasa konsultasi bisnis online, Startner, akan membantu kamu menjalankan strategi pemasaran ini. Startner mampu memaksimalkan kampanye iklan, menarik pelanggan baru, hingga meningkatkan penjualan. Jadi, tunggu apalagi? Jangkau pelanggan lebih banyak dengan Instagram Ads bersama Startner!

By Aliya Izetti

Rumus Excel untuk Kelola Produk

Catat 10 Rumus Excel ini untuk Kelola Produk Bisnis

Manajemen produk dalam bisnis perlu diatur dengan tepat dan efisien, untuk memudahkan proses manajemen produk. Microsoft Excel merupakan tools populer yang digunakan bisnis untuk memudahkan pendataan, serta proses manajemen produk.  Ini terbukti dari statistik yang menyatakan 17,2% dari individu yang berperan dalam pengembangan bisnis menggunakan Excel. Adapun rumus  Excel menyediakan kemampuan untuk menganalisis data, memonitor stok, menghitung penjualan, dan bahkan memprediksi tren pasar.  Jika kamu sedang membutuhkan manajemen produk untuk kelola produk bisnis, berikut terdapat berbagai rumus Excel yang bisa kamu praktikkan untuk memudahkan pekerjaanmu. Check this out!   Manfaat Menggunakan Excel dalam Mengelola Produk Bisnis Bisnis dapat menggunakan Excel dengan membuat spreadsheet, misalnya dalam pengelolaan inventaris produk. Ini berguna untuk melacak tingkat inventaris, memantau pergerakan stok, dan mengidentifikasi kondisi stok. Berikut manfaat lainnya dari menggunakan Excel dalam mengelola produk bisnis. Peningkatan Akurasi dan Efisiensi Manfaat utama dari menggunakan Excel dalam mengelola produk bisnis yaitu dapat meningkatkan akurasi dan efisiensi. Dengan rumus Excel, pengelolaan produk menjadi lebih akurat. Mulai dari otomatisasi perhitungan hingga mengurangi risiko kesalahan yang disebabkan oleh penginputan data manual.  Dengan menggunakan rumus Excel, berarti kamu dapat dengan mudah melacak jumlah, menghitung total, dan menghasilkan laporan hanya dengan beberapa klik. Hal ini tentu dapat meningkatkan efisiensi waktu kerja. Efektivitas Biaya Excel menawarkan alternatif yang hemat biaya untuk mengelola produk, khususnya bagi bisnis kecil atau startup dengan anggaran terbatas. Excel merupakan software dari Microsoft Office, sehingga dapat diakses oleh sebagian besar bisnis tanpa perlu investasi tambahan, seperti menggunakan software khusus. User-friendly interface yang ditawarkan Excel memudahkan penggunaan, tanpa perlu keahlian khusus. Dengan desain yang intuitif dan tata letak lembar kerja yang familiar, kamu dapat dengan cepat memahami dasarnya sehingga dapat mulai mengelola produk secara efisien. Kemampuan Integrasi Kemampuan integrasi Excel memungkinkan kamu menghubungkan sistem inventaris stok dengan aplikasi atau alat bisnis lainnya. Misalnya, mengimpor data dari sistem titik penjualan atau mengekspor laporan inventaris ke software akuntansi untuk manajemen keuangan yang lancar.   10 Rumus Excel untuk Mengelola Produk Sumber: Pexels   Manajemen produk atau inventaris dasar menjadi lebih mudah dengan rumus manajemen inventaris Excel. Berikut beberapa rumus Excel yang harus kamu ketahui saat memilih spreadsheet Excel untuk manajemen inventaris. MINIF - MAXIF Rumus Excel MINIF dan MAXIF dapat digunakan untuk menemukan data inventaris lebih cepat. Fungsi MINIFS memberikan nilai minimum yang ada dalam rentang sel yang ditentukan.   =MINIFS(RANGE1, CRITERIA1, RANGE2); =MAXIFS(RANGE1, CRITERIA1, RANGE2)   Kamu dapat dengan cepat melihat jumlah produk terendah yang terjual atau harga terendah. Sedangkan fungsi MAXIFS melakukan hal yang sama dengan nilai maksimum. VALUE Fungsi VALUE digunakan untuk mengubah format teks menjadi format angka atau numerik.    =VALUE(“text”)   Dengan fungsi ini, kamu bisa menghitung total nilai inventaris, perubahan harga, atau analisis lainnya. COUNTIF - COUNTA Rumus Excel ini merupakan versi yang lebih spesifik dari fungsi COUNTA. Fungsi COUNTIF memungkinkan kamu untuk membuat kriteria yang lebih jelas untuk nilai-nilai yang ingin dihitung. Ini dapat memberikan data yang lebih baik dalam berbagai area spreadsheet.   =COUNTIF(range, “criteria”)   =COUNTA(SELECT CELL)   Sedangkan fungsi COUNTA,digunakan untuk menghitung sel-sel yang tidak kosong dalam rentang tertentu. Rumus Excel ini dapat mengidentifikasi penghilangan data, sebuah masalah yang penting untuk diidentifikasi dalam penghilangan produk. CONCATENATE Fungsi CONCATENATE digunakan untuk menggabungkan data, baik itu angka, teks, tanggal, atau nilai lainnya.   =CONCATENATE(SELECT CELLS YOU WANT TO COMBINE)   Rumus Excel ini paling sering digunakan untuk menggabungkan teks bersama-sama, tetapi sangat membantu untuk membuat unit penyimpanan stok (SKU). RANK Fungsi RANK dapat mengurutkan nilai dalam daftar berurutan berdasarkan nilai relatif satu sama lain.    =RANK(SELECT CELL, RANGE_TO_RANK_AGAINST, [ORDER])   Rumus Excel ini berguna ketika kamu ingin secara nyata melihat produk mana yang paling banyak atau paling sedikit terjual, nilai stok tertinggi, atau produk mana yang perlu dipesan sebanyak mungkin. AVERAGEIF Rumus Excel ini berupa rata-rata aritmatika, atau rerata, dari sel-sel dalam rentang yang ditentukan.    =AVERAGEIF(SELECT CELL, CRITERIA, [AVERAGE_RANGE])   Fungsi AVERAGEIF mirip dengan rumus RANK tetapi memberikan nilai unik yang dapat memantau bagaimana perubahan bisnis dari waktu ke waktu. STOCK LEVEL Rumus Excel STOCK LEVEL dapat menggabungkan rumus-rumus yang dimiliki menjadi rumus baru.   =[@[INITIALSTOCK]]+[@INCOMINGS]=[@OUTGOINGS]   Ini berfungsi untuk melihat tingkat stok saat ini berdasarkan pemasukan dan pengeluaran. Selain itu, memberi gambaran berapa banyak barang yang masih tersedia untuk dijual dalam inventaris. OUTGOING STOCK Rumus Excel tentang pengeluaran stok, OUTGOING STOCK, bekerja dengan fungsi SUMPRODUCT, untuk memudahkan dalam menghitung berapa banyak inventaris yang telah terjual dan dikirim.    =SUMPRODUCT(($B5=item)*(movtype=”Outgoing”)*(quantity))   Rumus Excel ini dapat menjaga data yang lebih baik, lebih akurat dan menghindari overselling. INCOMING STOCK Kamu dapat menggunakan rumus INCOMING STOCK untuk menghitung stok masuk, menggunakan variasi fungsi SUMIF, yang digabungkan dengan kode produk.    =SUMIF(INCOMINGS[PRODUCT CODE]; [@[PRODUCT CODE]];INCOMINGS[QUANTITY])   Ini akan membantu saat mengaudit inventaris. Dengan menggunakan rumus Excel ini, pekerjaan pengelolaan stok menjadi lebih efisien. SUMPRODUCT Sebagai variasi lain dari rumus SUM, SUMPRODUCT digunakan untuk menambah, mengurangi, mengalikan, atau membagi produk-produk dari rentang tertentu.   =SUMPRODUCT(RANGE1,RANGE2)/SELECT CELL   Rumus Excel ini dapat menghitung nilai pengiriman dan pengembalian atau rata-rata penjualan berdasarkan berbagai penanda.   Siap Membangun Bisnis Go Digital Tanpa Ragu Bersama Startner Manajemen produk yang baik dibutuhkan dalam setiap bisnis. Salah satunya bagian pengelolaan data, yang membutuhkan bantuan tools seperti Excel. Digitalisasi memang sangat membantu bisnis, maka, perlu diintegrasikan. Bila masih bingung cara membangun bisnis yang bersinergi dengan digital, cobalah jasa konsultasi bisnis seperti Startner! Startner akan memudahkan implementasi model kanvas bisnis dengan arahan spesifik. Dengan konsultasi, kamu juga akan mendapatkan saran praktis dari sosok berpengalaman membangun bisnis digital. So, tunggu apalagi? Siap membangun bisnis tanpa ragu bersama Startner!

By Aliya Izetti

Personal Branding Owner Bisnis

Pentingnya Personal Branding bagi Owner Bisnis dan Cara untuk Membangunnya

Ketika berbicara tentang branding dari perusahaan, sebuah logo, skema warna, dan slogan menjadi objeknya. Tetapi di dunia saat ini, branding bukan lagi hanya untuk perusahaan. Sekarang, hal ini merupakan sesuatu yang berlaku untuk semua orang, termasuk Business Owner.  Di dunia bisnis saat ini, keaslian dan hubungan personal lebih penting dari sebelumnya, yang menjelma menjadi aset yang tak ternilai. Bagi Business Owner, personal branding yang kuat dapat menyatukan identitas pribadi dengan perusahaan.  Jika kamu seorang Business Owner, kamu tentu perlu personal branding. Mengapa ini penting dan apa benefitnya? Simak artikel di bawah ini, yuk!   Apa itu Personal Branding? Personal branding adalah proses membangun identitas diri, dengan menunjukkan keunggulan dan keunikan dalam diri. Dalam konteks profesional dan bisnis, personal branding digunakan sebagai upaya berkelanjutan untuk mempengaruhi bagaimana orang lain mempersepsikan seseorang. Tidak hanya dari fisik, personal branding berkaitan tentang mengkomunikasikan values, interest, skill, dan kontribusi yang dimiliki, kepada orang lain. Personal branding dibangun untuk membentuk kehadiran yang berbeda di pasar.     Kenapa Personal Branding Penting Bagi Business Owner? Branding tidak hanya penting bagi sebuah brand. Sebagai pemilkinya penting bagi kamu juga melakukan branding diri, atau yang dikenal dengan personal branding. Jika persona brand dan persona diri digabungkan, maka ini akan lengkap, serta menjadi kekuatan tersendiri hingga dapat bersaing di pasar.  Maka dari itu, personal branding akan mendorong kepercayaan para klien atau pelanggan potensial. Dengan kepercayaan ini, hubungan yang positif antara bisnis dengan pelanggan dapat tercipta. Dari sinilah peluang-peluang bisnis baru bisa ditemukan.  Terlebih lagi, melakukan personal branding berarti berusaha untuk membedakan diri dari pesaing. Ini merupakan ekspresi dari kepribadian, dan dapat digunakan sebagai unique selling point (USP) dari pemilik bisnis, yang akan membuat perbedaan dari kompetisi. Personal branding yang kamu lakukan sebagai Business Owner memungkinkan konsumen untuk mengenal dan menguntungkan bisnis. Artinya, kamu mampu menonjol dari ketatnya persaingan dengan menunjukkan sisi pribadi dan memberikan lebih banyak latar belakang terhadap brand. Dari sisi internal, penelitian menunjukkan, hampir 50% dari kaum milenial mengharapkan para pemimpin perusahaan untuk lebih bersuara.  Adapun personal branding bisa dilakukan dimana saja. Mulai dari aktif di sosial media, berbicara di suatu acara, menulis artikel dan buku, maupun menjadi mentor atau pembicara publik.    Benefit Personal Branding Melakukan personal branding di zaman sekarang besar pengaruhnya terhadap kemajuan suatu bisnis, yang bisa berdampak besar pada kesuksesan bisnis. Inilah benefit personal branding, terutama bagi Business Owner.  Kepercayaan dan Kredibilitas Personal branding yang kuat meningkatkan kepercayaan Business Owner, menanamkan keyakinan pada para pemangku kepentingan, investor, dan karyawan. Ini berfungsi sebagai dasar untuk membangun hubungan jangka panjang berdasarkan transparansi dan keaslian. Meningkatkan Daya Tarik Di pasar kerja, bakat terbaik mencari bukan hanya pekerjaan tetapi juga seorang pemimpin yang menginspirasi dan organisasi yang berorientasi pada tujuan. Personal branding yang menarik serta mempertahankan profesional berkualitas tinggi yang sejalan dengan visi dan nilai perusahaan. Menjadi Pribadi Berpengaruh Manfaat yang didapat dari sisi internal, personal branding memposisikan pemilik bisnis sebagai thought leadership dalam industri yang dipimpin. Dengan secara konsisten berbagi wawasan, pengetahuan, dan pengalaman, Business Owner dapat mempengaruhi tren industri, berkontribusi pada percakapan, serta membentuk narasi di sekitar organisasi.   Baca juga: Peran CEO di Perusahaan dan Bedanya dengan Owner 10 Soft Skill yang Harus Dimiliki Seorang Pebisnis   Jenis Personal Branding Personal branding yang sukses menciptakan kesan yang konsisten yang memungkinkan kamu mencapai tujuan pribadi dan profesional. Meskipun ada banyak jenis personal branding, terdapat enam jenis yang paling umum. Careerist Careerist adalah orang yang preferensinya menunjukkan kemajuan profesional di atas semua pencapaian pribadi lainnya. Tujuan utamanya yaitu kesuksesan dan keinginan konstan untuk meningkatkan diri. Careerist secara rutin membagikan informasi karirnya, yang akan meningkatkan statusnya dalam industri. Altruists Altruisme merujuk pada individu yang diakui karena komitmennya dalam membantu orang lain. Altruists tidak hanya mendedikasikan diri dalam tindakan, dan memperhatikan hubungan pribadi. Tujuan utamanya yaitu kebaikan yang lebih tinggi daripada hanya memperhatikan kepentingan diri sendiri.  Hipster Personal branding hipster merupakan individu progresif yang mengadopsi individualitas di atas segalanya. Hipster biasanya menolak tren mainstream, atau lebih suka mencoba hal-hal terlebih dahulu dan berbagi dengan orang lain. Hipster sering disebut sebagai kombinasi dari altruists dan careerist.  Boomerang Tipe personal branding boomerang suka menimbulkan kontroversi. Tipe ini membagikan konten dan menghasilkan interaksi hanya untuk menciptakan provokasi. Dalam banyak kasus, boomerang tidak selalu setuju dengan konten tersebut, namun memilih untuk tetap menyebarkan informasi itu. Connector Connector merupakan sosok suka menjalin hubungan untuk menyatukan orang-orang. Jenis personal branding ini biasanya memiliki banyak koneksi dan dengan terbuka menggunakan jaringannya untuk menyatukan. Biasanya kreatif, dan suka mendapatkan validasi serta kepuasan melalui orang lain. Selective Seorang yang selective hanya memberikan informasi kepada orang-orang tertentu. Individu ini biasanya dengan hati-hati mengatur informasi berdasarkan kebutuhan umum dan minat dari target audiens. Tipe selective umumnya dikenal sebagai orang yang memiliki sumber daya yang luas.   Cara Membangun Personal Branding Business Owner Sumber: Pexels   Dengan mengetahui pentingnya dan benefit dari personal branding untuk Business Owner, maka, ini perlu dibangun dari sekarang. Inilah cara membangun personal branding dari Business Owner.  Mengidentifikasi Poin-Poin Pembicaraan  Saat memutuskan topik-topik yang akan dibicarakan di saluran personal branding, sebagai seorang Business Owner, pikirkan hal-hal yang membedakan kamu dari pesaing. Misalnya, kamu berbagi detail tentang perjalanan untuk mendapatkan kemitraan brand. Singkat cerita, kamu berhasil mengembangkan hubungan dengan pelanggan dan terhubung dengan mitra bisnis yang potensial. Adapun kebenaran dan antusiasme yang tulus akan terpancar serta membuatnya lebih mudah bagi kamu untuk terus mempromosikan brand.  Bagikan Cerita Pengalaman Keberhasilan dan Kegagalan Bisnis Salah satu kesalahan yang sering dilakukan Business Owner dalam personal branding yaitu hanya berbicara tentang hal-hal baik yang terjadi dalam bisnis. Mengenai kekurangan dari industrinya sendiri, dapat memberi resonansi dengan orang lain. Transparansi merupakan aspek yang cukup sulit dari membangun sebuah perusahaan, namun memperkuat hubungan. Hubungkan Aspek Kehidupan Pribadi dengan Dunia Profesional Beberapa aspek kehidupan pribadi seorang Business Owner mungkin juga sesuai dengan audiens. Berika cerita, pengalaman, hobi, atau pandangan unik pribadi yang menjadi nilai tambah bagi bisnis. Hal-hal yang berbau pribadi biasanya dapat menarik perhatian sekaligus menyentuh hati.    Siap Membangun Bisnis Go Digital Tanpa Ragu Bersama Startner Personal branding berhubungan erat dengan citra diri dan bisnis yang didirikan. Oleh karena itu, mulai bangun personal branding saat ini juga. Namun, sebelum itu, buatlah dan tentukan model bisnismu terlebih dahulu. Tidak butuh waktu banyak, kamu hanya perlu menggunakan jasa konsultan bisnis online seperti Startner! Startner mewadahi bisnis-bisnis pemula untuk berkonsultasi secara online 1-on-1 dengan para ahli di bidangnya, untuk menentukan sekaligus mengimplementasikan business model canvas. Kamu akan diberi arahan dan saran objektif serta praktis, dalam mengelola bisnismu. Bangunlah bisnis tanpa ragu bersama Startner mulai dari sekarang!

By Aliya Izetti

Jenis Partnership dalam Dunia Bisnis

Pentingnya Partnership untuk Bisnis dan Berbagai Jenisnya

Dalam ekosistem bisnis modern yang penuh dengan tantangan, partnership menjadi semakin penting sebagai strategi untuk meraih kesuksesan. Partnership dapat menciptakan hasil yang signifikan bagi bisnis, termasuk meningkatkan pendapatan, menciptakan peluang baru, dan mendorong inovasi. Sebuah penelitian dari BPI Network menunjukkan bahwa 44% bisnis mencari partner untuk menciptakan ide baru, insight, dan inovasi. Dengan menggabungkan sumber daya, keahlian, dan jaringan, membuktikan bahwa partnership tidak hanya memperluas cakupan operasional, tetapi juga memperkaya inovasi serta pertumbuhan.  Sebelum kamu memutuskan untuk menjalankan partnership untuk bisnismu, kenali benefit, fitur, serta tipe partnership terlebih dahulu. Hal ini akan membantu kamu mengambil keputusan yang tepat untuk bisnismu. Cek seluruhnya disini ya!   Apa itu Partnership? Partnership atau kemitraan adalah pengaturan yang tidak terinkorporasi oleh dua atau lebih pihak untuk mengelola dan mengoperasikan sebuah bisnis. Partnership berbagi keuntungan, serta bertanggung jawab atas hutang dan kewajibannya.  Para partner (mitra) bisa berupa individu, perusahaan, atau jenis bisnis lainnya. Dalam pengaturan tersebut, partner dapat membuat perjanjian untuk menentukan peran dan tanggung jawab. Terdapat perjanjian tertentu yang mengatur sebagian besar partnership.   Kenapa Partnership Penting untuk Bisnis? Partnership sangat penting untuk pertumbuhan setiap usaha bisnis. Pedagang maupun pengusaha sejak zaman dahulu telah menggunakan prinsip kemitraan strategis untuk menjalankan bisnis. Tren ini bahkan masih sangat relevan saat ini.  Kemitraan muncul dalam berbagai bentuk, mulai dari pemilik bisnis yang bekerja sama untuk berinvestasi dalam sebuah proyek, hingga berbagi pengetahuan teknis dan ide antar perusahaan. Apapun yang dilakukan oleh suatu bisnis, penting untuk mencari kesepakatan partnership yang tepat dan menguntungkan kedua belah pihak.   Benefit Partnership dalam Dunia Bisnis Bisnis yang sedang menjalankan kemitraan, dapat merasakan banyak manfaat. Berikut di antara benefit partnership bagi bisnis.  Dukungan Tambahan Karena ada beberapa pihak dalam sebuah partnership, hal ini memudahkan pengelolaan beban kerja. Dengan kemitraan, bisnis dapat membantu menyelesaikan tugas lebih cepat daripada melakukannya sendiri. Artinya, strategi kemitraan ini mampu menghasilkan dan efektivitas dalam bisnis. Melengkapi Keahlian Sebuah partnership memungkinkan bisnis untuk mengisi kekurangan pengetahuan atau pengalaman satu sama lain. Partner dengan latar belakang bisnis berbeda dapat memandu kemitraan ke arah yang tepat jika salah satu pihak masih awam dalam dunia bisnis.  Setiap partner juga menambahkan bakat, keahlian, pengalaman, dan koneksinya ke bisnis. Hal ini mendorong peningkatan peluang kesuksesan dibandingkan dengan bisnis yang bekerja secara independen. Mitra dapat menugaskan tanggung jawab, dengan masing-masing fokus pada bagian yang sesuai dengan kemampuan. Lebih Banyak Sumber Daya Lebih banyak partner berarti lebih banyak kolaborasi. Biasanya pihak-pihak yang berkolaborasi akan berbagai di masalah pendanaan, sumber daya manusia, hingga alat operasional.  Menggabungkan berbagai sumber daya saat setelah partnership terbentuk, dapat membantu mempercepat pertumbuhan.  Kepemilikan dan Pengendalian yang Fleksibel Semua pihak memiliki kepemilikan dan pengendalian atas bisnis dalam sebuah partnership. Selama para mitra setuju untuk mengarahkan kemitraannya sesuai dengan visi, semua pihak bebas untuk melanjutkan tanpa ada hambatan dari pemegang saham. Hal ini menambah fleksibilitas dalam kemampuan untuk beradaptasi dengan cepat terhadap situasi yang bervariasi.   Baca juga: Berbagai Jenis Proses Bisnis dan Cara Kerjanya Ciri, Kelebihan, dan Kekurangan Startup   Fitur Partnership dalam Dunia Bisnis Dalam partnership terdapat beberapa fitur umum, yang biasanya dilakukan oleh pihak pihak yang bermitra. Berikut beberapa fitur dari partnership. Agreement Between Partners Fitur ini merupakan perjanjian dari dua orang atau lebih. Partnership timbul dari sebuah perjanjian atau kontrak. Perjanjian tersebut menjadi dasar dari hubungan antar mitra.  Perjanjian seperti ini bisa disahkan melalui peraturan tertulis maupun lisan. Untuk menghindari kontroversi, akan selalu lebih baik jika para mitra memiliki salinan persetujuan tertulis. Two or More Persons Untuk menunjukkan adanya partnership, setidaknya harus ada dua bisnis yang memiliki tujuan bersama. Dengan kata lain, jumlah minimal partner dalam sebuah perjanjian kerjasama yaitu dua pihak. Namun, ada batasan pada jumlah maksimum orang yang bisa menjadi partner. Sharing of Profit Komponen penting lain dari kemitraan yaitu, kesepakatan antara para mitra untuk berbagi profit atau kerugian dari usaha perdagangan. Setiap pihak yang terlibat dalam bisnis tersebut berbagi tanggung jawab atas modal, risiko, dan usaha. Ketika bisnis menghasilkan profit, hasilnya dibagi sesuai dengan proporsi atau persentase yang telah disepakati sebelumnya. Business Motive Penting bagi sebuah perusahaan untuk menjalankan jenis bisnis tertentu dan harus memiliki motif untuk mendapatkan keuntungan. Misalnya, suatu bisnis memiliki tujuan utama yang mendorong aktivitas bisnis, yaitu mencari profit, meningkatkan pangsa pasar, memperluas operasi, memenuhi kebutuhan di pasar, atau mencapai keberlanjutan. Mutual Business Dalam sebuah mutual business, semua pihak yang terlibat memiliki kepentingan yang sama dalam kesuksesan usaha tersebut. Ini berarti bahwa semua pihak bersama-sama mengambil risiko dan mendapatkan keuntungan dari kinerja bisnis.   Jenis-Jenis Partnership dalam Dunia Bisnis Sumber: Pexels   Jenis-jenis partnership mengacu pada berbagai struktur hukum di mana dua atau lebih individu atau entitas bekerja sama untuk mencapai tujuan bisnis tertentu. Berikut beberapa jenis kemitraan yang umum. General Partnership Dalam general partnership, semua pihak berbagi tanggung jawab hukum dan keuangan secara sama. Pihak-pihak tersebut bertanggung jawab secara pribadi atas hutang-hutang yang diambil oleh partnership.  Perjanjian ini juga memungkinkan bisnis diatur dengan cara yang diinginkan oleh para mitra, seperti pembagian fleksibel dari keuntungan. Keuntungan ini dibagi secara merata. Rincian pembagiannya tersebut diatur secara tertulis dalam perjanjian kemitraan.  Limited Liability Partnership Limited Liability Partnership (LLP) adalah struktur umum bagi para profesional, seperti akuntan, pengacara, dan arsitek. Pengaturan ini membatasi tanggung jawab pribadi para mitra sehingga, misalnya, jika salah satu mitra terkena masalah hukum karena kelalaian, aset-aset mitra lainnya tidak terancam.  Limited Partnership Limited partnership adalah gabungan dari general partnership dan limited liability partnership. General partner memiliki tanggung jawab tak terbatas, sementara limited partner memiliki kontrol terbatas atas bisnis, seperti pada investasinya. Limited partner juga tidak terkait dengan operasi sehari-hari perusahaan.   Siap Go Digital Tanpa Ragu Bersama Startner Dalam menjalankan bisnis, memilih partner bisa jadi pilihan yang tepat demi menuju kesuksesan bisnis. Tetapi jika kamu masih bingung menentukan keputusan yang baik untuk bisnismu, kamu bisa mencoba berkonsultasi dengan para ahli. Pilih Startner sebagai jasa konsultasi bisnis online yang bisa kamu andalkan! Startner akan membantu kamu dalam menemukan model bisnis yang tepat. Kamu juga akan mendapatkan saran dan feedback objektif praktis dari sosok yang berpengalaman membangun bisnis, khususnya bisnis digital. Startner juga akan menyusun dan mengimplementasikan model kanvas bisnis dengan arahan yang lebih spesifik. Jadi, konsultasikan bisnismu dengan Startner sekarang juga!

By Aliya Izetti

Beragam Fitur dan Keuntungan WhatsApp Business untuk Bisnis

Beragam Fitur dan Keuntungan WhatsApp Business untuk Bisnis

WhatsApp Messenger merupakan aplikasi populer yang digunakan banyak negara, termasuk Indonesia. Ketersediaan WhatsApp di lebih dari 180 negara memperluas potensinya untuk menjangkau lebih dari 2,7 miliar pengguna. Dari popularitas ini, WhatsApp Business diperkenalkan dan tumbuh menjadi solusi pemasaran.  Lebih dari 50 juta perusahaan memanfaatkan WhatsApp Business untuk upaya pemasaran. WhatsApp Business berguna dalam membantu bisnis menjangkau pelanggan dengan lebih efisien. Lantas, apa keuntungan lain dalam menggunakan layanan ini? Apa saja fitur yang tersedia, dan biayanya? Semua akan terjawab melalui artikel di bawah ini. Check this out!   Apa itu WhatsApp Business? Ada dua model WhatsApp Business yang dapat disesuaikan oleh jenis bisnis. WhatsApp Business adalah aplikasi yang dapat diunduh secara gratis, yang memudahkan bisnis berinteraksi dengan pelanggan. Layanan ini menyediakan alat untuk mengotomatisasi, mengelompokkan, dan merespons pesan. Aplikasi ini juga dirancang agar terasa dan berfungsi seperti WhatsApp Messenger. Pengguna dapat menggunakannya untuk melakukan semua yang biasa dilakukan pada WhatsApp Messenger. Mulai dari mengirim pesan hingga mengirim foto.  Model kedua dikenal dengan WhatsApp Business API. Ini merupakan platform WhatsApp Business yang merupakan kumpulan API dan fitur yang memungkinkan medium serta bisnis perusahaan berinteraksi dengan pelanggan melalui WhatsApp dalam skala besar.  Dengan menggunakan WhatsApp Business API, bisnis dapat menghubungkan ribuan agen dan bot untuk berinteraksi dengan pelanggan baik secara otomatis maupun manual. API WhatsApp juga terintegrasi dengan beragam sistem backend seperti customer relationship management (CRM).   Pentingnya Menggunakan WhatsApp Business Email maupun SMS telah lama menjadi saluran paling umum dan efektif yang digunakan bisnis untuk berkomunikasi dengan pelanggan. Tetapi di dunia omnichannel, hal ini berubah.  WhatsApp Business memiliki kemampuan yang memungkinkan bisnis memiliki dampak yang lebih besar pada kepuasan pelanggan, sambil memperluas jangkauan. Selain itu, dapat meningkatkan deliverability dan konversi, mengelola support cost, serta memperkuat keamanan. Tentu saja, saluran pesan lainnya seperti SMS, MMS, RCS Messaging, LINE, Facebook Messenger, masih memiliki peran sentral dalam strategi komunikasi bisnis, dan kemungkinan besar akan tetap ada. Namun, di beberapa wilayah di Amerika Latin, Asia, dan Afrika, WhatsApp Business menjadi pilihan utama. WhatsApp Business penting digunakan bisnis karena memberi banyak perusahaan kesempatan untuk menjangkau audiens global yang lebih luas. Menggunakan layanan ini sebagai bagian dari strategi pesan, bisa menjadi tools yang diperlukan untuk membantu bisnis tetap kompetitif.   Keuntungan Menggunakan WhatsApp Business Sumber: WhatsApp Business   WhatsApp Business membuka peluang tak terbatas bagi bisnis dari semua ukuran, termasuk skala kecil, sedang, dan besar. Ini beberapa keuntungan menggunakan WhatsApp Business.  Menjangkau Pasar Baru Brand yang ingin memperluas jangkauan global dapat menargetkan pasar baru yang menarik dengan WhatsApp Business. Misalnya, WhatsApp merupakan aplikasi pesan paling populer di Indonesia. Sejalan dengan penjualan e-Commerce yang terus meningkat, ini merupakan pasar potensial harus diperhatikan oleh semua bisnis. Menawarkan Promosi  Bisnis dapat mengirimkan penawaran dan promosi dalam skala besar dengan solusi WhatsApp Business. Ini termasuk saran “related product”, abandoned cart message, dan perintah lain untuk mempertahankan pelanggan tetap terikat. Terlindung Dari Penipuan Pelanggan dapat melindungi diri dari penipuan karena adanya WhatsApp Business. Aplikasi percakapan ini dirancang sangat aman untuk percakapan autentikasi, serta mengirim kode sandi sekali pakai kepada pelanggan. Pesan Dapat Dipersonalisasi Konsumen memilih percakapan yang dipersonalisasi. Pesan langsung melalui WhatsApp Business memungkinkan brand untuk menyesuaikan pesan, promo, dan bahkan layanan pelanggan. Bisnis dapat dengan mudah mengirim pembaruan pesanan dan memberikan dukungan dalam obrolan yang aman. Membangun Kepercayaan Semua obrolan yang terjadi melalui WhatsApp Business memiliki fitur end-to-end encryption. Ini tidak hanya melindungi informasi sensitif pelanggan, tetapi juga membangun kepercayaan. Kepercayaan sangat penting bagi bisnis karena berpengaruh pada tingkat konversi.    Fitur WhatsApp Business Ada banyak fitur aplikasi WhatsApp Business yang menjadikannya keharusan bagi bisnis dari semua ukuran. Berikut beberapa fitur WhatsApp Business yang penting. Profile Information WhatsApp Business menyediakan tempat untuk membuat profil bisnis, yang berkaitan dengan informasi penting. Bisnis dapat menuliskan informasi yang lengkap dan akurat. Mulai dari nama bisnis, deskripsi, dan informasi kontak. Fitur ini bertujuan untuk membangun kredibilitas dan kepercayaan. Automated Messages Fitur pesan otomatis bermanfaat untuk menyambut pelanggan dengan mudah. Pesan otomatis digunakan untuk menjawab pertanyaan pelanggan dengan cepat. Fitur ini juga digunakan untuk menginformasikan ke pelanggan apabila layanan tidak tersedia sementara waktu.  Label dan Katalog Label dan Katalog salah satu fitur yang paling populer. Atur produk atau layanan ke dalam kategori menggunakan kedua fitur ini, sebagai etalase seluler. Fungsi keduanya tentu saja memberikan kemudahan akses bagi pelanggan, saat ingin mencari koleksi produk yang dimiliki bisnis.  End-to-end Encryption Fitur end-to-end encryption mampu menjaga informasi pelanggan tetap private dan aman. Semua pesan yang dikirim melalui WhatsApp Business yang terenkripsi secara end-to-end. Artinya, pesan yang dikirimkan sulit diakses dan dibaca bagi siapapun.  Multi-Device Support Mengelola akun WhatsApp Business bisa dilakukan dari beberapa perangkat, seperti dari smartphone dan tablet. Ini memungkinkan bisnis menanggapi pesan dimanapun dan kapanpun. Dukungan ini membuat bisnis tetap terhubung dengan pelanggan, serta meningkatkan pengalaman pelanggan.   Analytical Tools Layanan ini juga mampu melacak jumlah pesan yang dikirim, diterima, dan dibaca, serta waktu respons untuk pertanyaan pelanggan, dengan analytical tools. Gunakan informasi dari hasil analisis ini untuk membuat keputusan yang tepat tentang bisnis.   Berapa Biaya Menggunakan WhatsApp Business? Aplikasi WhatsApp Business dapat diunduh secara gratis dan menggunakan koneksi seluler atau Wi-Fi sebagaimana aplikasi WhatsApp pribadi. Penggunaannya pun juga gratis seperti menggunakan WhatsApp Messenger.  Sementara itu, WhatsApp Business API tersedia dengan basis biaya per percakapan. Ada empat kategori percakapan dalam WhatsApp Business, yaitu Marketing Conversation, Utility Conversation, Authentication Conversation, dan Service Conversation. Marketing Conversation dikenakan besaran biaya yaitu Rp 596.33. Utility Conversation Rp 295.32, Authentication Conversation Rp 437.97 dan Service Conversation sebesar Rp 275.48. Semua harga ini terhitung per satu nomor dalam 24 jam sesi pesan dengan nomor Indonesia.   Tingkatkan Penjualan Bisnis Bersama Startner WhatsApp Business menjadi tools yang diandalkan bisnis dalam melakukan komunikasi ke pelanggan, menawarkan promosi, hingga meningkatkan penjualan. Sebelum memanfaatkan layanan ini, penting bagi kamu memahami model bisnis. Untuk itu, kamu perlu berkonsultasi dengan para ahli bisnis dengan Startner. Startner merupakan jasa konsultasi bisnis online yang bisa kamu andalkan untuk membuat model bisnis yang tepat. Implementasi model bisnis dapat membantu bisnis meningkatkan penjualan. So, tingkatkan penjualan bisnis melalui WhatsApp Business bersama Startner!

By Aliya Izetti

Skill Negosiasi

Beberapa Elemen Negosiasi dan Tahapan Melakukannya

  Dalam dunia bisnis yang kompetitif, keterampilan negosiasi menjadi salah satu aset paling berharga bagi setiap profesional. Keterampilan ini mampu membawa dampak besar bagi kesuksesan suatu bisnis. Bahkan, menurut penelitian, perusahaan yang tidak memiliki proses negosiasi mengalami penurunan pendapatan bersih rata-rata sebesar 63,3%.  Bagi kamu yang tertarik memasuki dunia bisnis, skill negosiasi wajib dilatih dari sekarang. Untuk menambah pengetahuanmu, simak penjabaran tentang pentingnya keterampilan negosiasi, manfaat, elemen, serta tahapannya yang penting di dunia profesional. Check this out!   Apa Itu Negosiasi? Negosiasi adalah sebuah diskusi strategis, di mana dua atau lebih pihak bekerja sama untuk mencapai solusi yang dapat diterima bagi semua yang terlibat. Ini bisa menghasilkan perjanjian formal, seperti kontrak, atau pemahaman yang kurang formal, seperti perjanjian lisan.  Negosiasi juga berarti pembicaraan untuk menyelesaikan perselisihan dan mencapai kesepakatan antara dua atau lebih pihak. Ini merupakan proses "give and take" yang menghasilkan kompromi, di mana setiap pihak membuat pengorbanan demi kepentingan semua orang yang terlibat. Selain untuk menyelesaikan konflik, negosiasi juga merupakan langkah penting dalam mencapai syarat-syarat banyak perjanjian bisnis. Beberapa situasi yang membutuhkan skill ini dalam bisnis seperti mendiskusikan biaya barang dengan pemasok, menetapkan syarat-syarat kemitraan bisnis, maupun memasarkan barang atau jasa kepada pelanggan.   Pentingnya Keterampilan Negosiasi dalam Dunia Bisnis Dunia bisnis identik dengan banyak aktivitas kerjasama, baik dengan pihak internal maupun eksternal. Kesepakatan dan kolaborasi yang terjalin tersebut, terwujud dari proses negosiasi yang dilakukan. Maka, dalam berbisnis dibutuhkan keterampilan negosiasi yang mumpuni.  Aktivitas negosiasi biasanya mengenai penetapan perjanjian dalam bentuk kontrak maupun kemitraan. Aktivitas krusial ini menjadi kekuatan pendorong di balik pertumbuhan ekonomi dalam suatu bisnis.  Adapun negosiasi juga bukan hanya transaksi, tetapi kekuatan vital, yang menopang dan mendorong usaha yang berkembang. Itulah pentingnya keterampilan bernegosiasi dalam dunia bisnis yang perlu kamu asah.    Manfaat Menguasai Keterampilan Negosiasi Negosiasi memiliki dampak besar pada kemajuan bisnis. Untuk itulah, skill ini wajib diasah oleh siapapun, khususnya di lingkungan kerja atau bisnis. Berikut manfaat menguasai keterampilan negosiasi. Membangun Rasa Hormat Negosiasi membangun kepercayaan dalam bisnis, menciptakan dampak berkelanjutan, dan mendorong budaya negosiasi di masa depan dengan klien serta mitra potensial. Dengan menguasai skill ini, kamu bisa mendapatkan rasa hormat dari lingkungan kerja, serta dikenal sebagai pemecah masalah yang adil.   Membangun Kepercayaan Diri Keterampilan bernegosiasi membutuhkan kepercayaan diri yang tinggi. Belajar bagaimana cara bernegosiasi mampu mengurangi kekhawatiran ketika mengadakan pertemuan atau menyelesaikan kesepakatan baru. Ini membantu berkonsentrasi pada hasil dan menghabiskan waktu serta energi dengan lebih baik.  Menciptakan Situasi Win-Win Negosiasi bukanlah tentang mengalahkan pihak lain, tetapi ingin menciptakan skenario “win-win”. Untuk membangun reputasi baik di depan pihak lain, kamu perlu meninggalkan kesepakatan terbaik untuk kedua belah pihak. Cara ini memberi peluang dalam mengembangkan hubungan dengan bisnis lainnya.   Beberapa Elemen dalam Negosiasi Elemen negosiasi diperlukan untuk mengidentifikasi tujuan, mempersiapkan diri, dan memanfaatkan peluang. Terdapat beberapa elemen dalam negosiasi yang perlu kamu pahami.  Interest Interest atau minat merupakan pemicu utama negosiasi. Kebutuhan, keinginan, serta motivasi seringkali tidak diungkapkan, tetapi sebuah minat akan memandu apa yang akan kamu lakukan dan katakan. Seorang Negosiator akan berusaha memahami minat lawan bicara saat melakukan negosiasi. Legitimacy Legitimasi mengacu pada kepercayaan atau otoritas yang diberikan kepada pihak yang terlibat dalam negosiasi. Legitimasi memberikan dasar atau pijakan yang kuat bagi suatu pihak untuk mengajukan atau menegosiasikan tuntutan, permintaan, atau penawaran dalam suatu kesepakatan bisnis. Relationship Elemen "relationship" dalam negosiasi merupakan hubungan interpersonal antara pihak yang terlibat dalam proses ini. Hal tersebut mencakup aspek kepercayaan, saling menghormati, dan kerjasama yang memengaruhi cara bernegosiasi serta hasil yang didapat. Alternatives Elemen alternatif (alternatives) yaitu pilihan atau opsi lain yang tersedia bagi setiap pihak, jika negosiasi tidak mencapai situasi “win-win”. Memiliki alternatif yang kuat atau pilihan yang baik dapat memberikan kekuatan tawar yang lebih besar kepada pihak yang terlibat dalam proses ini. Options Options (opsi) berarti pilihan yang tersedia bagi pihak-pihak yang mungkin dipertimbangkan untuk memenuhi minat, termasuk kondisi, kontingensi, dan pertukaran. Opsi melibatkan kreativitas dalam mencari solusi yang saling menguntungkan bagi kedua belah pihak, bukan hanya menetapkan satu kesepakatan tunggal. Commitment Dalam negosiasi, komitmen dapat didefinisikan sebagai kesepakatan, tuntutan, tawaran, atau janji yang dibuat oleh satu atau lebih pihak. Sebuah komitmen dapat bervariasi dari kesepakatan untuk bertemu pada waktu dan tempat tertentu, serta proposal resmi hingga kontrak yang ditandatangani. Communication Negosiasi berarti berpartisipasi dalam proses komunikasi dengan pihak lain. Keberhasilan proses ini dapat bergantung pada pilihan komunikasi. Terdapat beberapa elemen komunikasi dalam negosiasi seperti pesan, pengirim, penerima, saluran komunikasi, feedback, dan kepentingan bersama.   Tahapan Melakukan Negosiasi Sumber: Pexels   Dalam bernegosiasi, tidak hanya mengandalkan kecakapan berbahasa maupun berkomunikasi. Aktivitas ini memiliki serangkaian tahapan yang harus dilakukan, demi tercapainya kesepakatan. Berikut tahapan dalam melakukan negosiasi.  Persiapan Persiapan yang efektif membantu dalam mengumpulkan informasi penting yang diperlukan dan meningkatkan kualitas negosiasi sebelum memulainya. Dalam tahap ini, melakukan riset dan mengembangkan rencana cadangan dapat memberikan lebih banyak opsi ketika bernegosiasi.  Pembukaan Memberikan informasi pada awal tahapan, dapat membantu menciptakan hasil yang lebih positif bagi semua pihak. Ini memberikan kesempatan untuk diskusi dan membuat argumen awal. Tahap pembukaan membantu meningkatkan pemahaman tentang poin-poin kunci yang terkait dengan proses ini. Negosiasi Proses negosiasi terdiri dari beberapa putaran diskusi, offers, dan countersoffers. Fase ini digunakan untuk membuat tawaran awal sesuai dengan hasil yang diinginkan, atau yang menguntungkan bagi perusahaan. Pihak-pihak dapat memberikan konsesi dan menyesuaikan posisi dalam upaya mencapai kesepakatan. Explore Peluang Dalam proses ini, akan selalu terlihat peluang-peluang baru yang muncul. Tahap ini merupakan proses mencari potensi dalam tahap negosiasi, yang saling menguntungkan antara pihak yang terlibat. Ini berarti mencari cara untuk mencapai hasil yang lebih baik dari yang diharapkan pada awal tahapan. Menilai Potensi Setelah mengeksplorasi berbagai peluang, saatnya menilai potensi-potensi tersebut. Penilaian ini melibatkan analisis mendalam terhadap berbagai faktor yang dapat mempengaruhi hasil negosiasi, termasuk kebutuhan, kepentingan, prioritas, dan batas-batas dari setiap pihak yang terlibat. Membuat Kesepakatan atau Agreement Jika negosiasi berhasil, artinya telah sampai pada sebuah kesepakatan. Dalam berbisnis, tahap ini mencapai puncaknya dengan penandatanganan kontrak yang mengesahkan setiap syarat kesepakatan, untuk memastikan semua pihak memahami harapan dari kesepakatan tersebut. Implementasi Kesepakatan dan Rencana Setelah mencapai kesepakatan, setiap pihak yang terlibat dalam negosiasi bertanggung jawab untuk melaksanakan bagian kesepakatan. Ketika menyetujui negosiasi kontrak, penting untuk memahami apa tanggung jawab perusahaan dalam kaitannya dengan kontrak tersebut.   Siap Membangun Bisnis Go Digital Tanpa Ragu Bersama Startner Negosiasi merupakan kunci kemajuan dari sebuah bisnis, yang berkaitan erat dengan proses menjalin hubungan dengan pihak yang penting bagi perusahaan. Jika kamu sedang berbisnis, skill ini penting untuk diasah dan dikembangkan. Namun, sebelum itu, kamu harus membangun bisnis yang kuat terlebih dahulu.  Untuk mewujudkannya, bergabunglah dengan konsultan bisnis online, yaitu Startner! Startner menyediakan jasa konsultasi bisnis yang akan membantu merealisasikan bisnis kamu, dengan model bisnis yang tepat. Disini, kamu akan dibimbing oleh para ahli untuk mengembangkan potensi bisnis yang dimiliki. So, tunggu apalagi? Siap bangun bisnis tanpa ragu bersama Startner!

By Aliya Izetti

Tim untuk Memulai Startup

Daftar Tim Utama yang Harus Direkrut untuk Memulai Bisnis Startup!

Dalam membangun perusahaan, khususnya startup, tidak ada orang yang bisa melakukannya sendirian. Keberhasilan selalu diraih berkat kerja sama dari berbagai pihak.  Maka, salah satu langkah paling penting dalam memulai startup yaitu memilih tim yang tepat. Hal ini dikarenakan, memilih tim yang tepat untuk bekerja sama dapat membawamu menuju kesuksesan.  Dengan demikian, kamu perlu mengetahui posisi apa saja yang wajib ada saat ingin memulai startup, sehingga kamu bisa membangun tim yang tepat. Selain itu, dalam memilih tim utama, ketahui beberapa hal yang perlu dipertimbangkan. Cek pembahasannya di artikel ini, ya!   Pentingnya Memiliki Tim Utama untuk Memulai Startup Salah satu alasan utama kegagalan startup yaitu karena tidak memiliki tim yang tepat untuk membuat perusahaan sukses. Kasus ini bisa menjadi kontras dengan peran startup sendiri yaitu menjalin hubungan baik di internal serta eksternal perusahaan. Artinya, startup juga fokus menjaga hubungan antar karyawan dan antara perusahaan lain atau pelanggan serta klien. Tanpa hubungan yang baik dan positif, startup akan kekurangan arah serta kepemimpinan yang kuat. Ini dibuktikan dari sebuah survei yang menyatakan bahwa, 65% dari kegagalan bisnis disebabkan oleh masalah manajemen. Itulah mengapa memiliki tim utama dan tepat sangat penting untuk memulai startup   Beberapa Posisi yang Harus Direkrut untuk Memulai Startup Layaknya perusahaan yang sudah mapan, sebuah startup tetaplah harus memiliki struktur jabatan yang mumpuni. Hal ini demi jalannya dan suksesnya bisnis di masa depan. Berikut delapan posisi yang harus direkrut untuk memulai startup. 1. Chief Executive Officer (CEO) dan Chief Operations Officer (COO) Dua posisi terpenting untuk memulai startup yaitu CEO dan COO. CEO biasanya merupakan orang yang memiliki pandangan besar yang mengontrol arah, visi, dan budaya perusahaan. Sedangkan COO berfokus pada operasi sehari-hari yang menjaga bisnis yang berjalan. Startup dapat merekrut eksternal untuk posisi ini. Tetapi pendiri perusahaan juga bisa berperan sebagai CEO saat memulai startup. Setelah posisi CEO dan COO telah terisi serta hadir dengan penuh kesiapan, mulailah berencana untuk merekrut posisi berikutnya. 2. Product Manager Product Manager akan menjadi orang yang diandalkan dalam semua hal yang terkait dengan produk dari startup. Anggota tim ini mengelola strategi produk, visi, dan pengembangan. Biasanya, Product Manager bekerjasama dengan tim Engineering dan Marketing untuk menciptakan hingga memasarkan produk. Product Manager harus berkolaborasi dengan CEO untuk memastikan bahwa visi produk selaras dengan visi perusahaan secara keseluruhan. Berkomunikasi secara teratur dan terbuka, serta bertukar informasi tentang perkembangan produk, menjadi kunci keberhasilan suatu produk saat memulai startup.  3. Chief Technology Officer (CTO) dan VP of Engineering  Tim ahli di bidang teknologi dan pengembangan sangat penting untuk kesuksesan bisnis saat memulai startup, terutama untuk startup teknologi. Meskipun startup dapat menyewa Freelancer Front-End dan Back-End Engineers, memiliki seseorang di tim internal yang ahli di bagian ini akan sangat berguna.  Peran CTO dan VP of Engineering bisa dipisah menjadi dua posisi terpisah ketika startup mulai berkembang. Posisi ini perlu memiliki keterampilan manajemen sistem serta mengawasi seluruh integrasinya. Mulai dari hardware hingga software dan mobile technology. 4. Chief Marketing Officer (CMO) dan Community Manager  Posisi hybrid (fleksibel) diutamakan saat memulai startup untuk menghemat anggaran. Posisi selanjutnya yang harus direkrut yaitu CMO dan Community Manager. Anggota tim ini akan fokus pada pelanggan, dengan keterampilan pemasaran dan promosi yang sangat baik. CMO harus dapat menulis naskah, mendesain materi promosi, menjalankan kampanye iklan, hingga menangani social media marketing. CMO juga harus berinteraksi dengan pelanggan dan bertindak sebagai Community Manager sementara untuk menjaga hubungan positif antara bisnis serta pelanggan. 5. Sales Manager Bagian penjualan tentu sangat penting saat memulai startup. Sales Manager akan fokus pada menghasilkan prospek baru dan mendatangkan pendapatan untuk perusahaan. Startup atau pemilik usaha kecil yang menguasai penjualan pertama kali, akan bertahan lebih lama. Posisi ini mungkin yang paling sulit untuk direkrut, tetapi layak diusahakan untuk mendapatkan orang yang tepat. Seorang Sales Manager terampil serta berpengalaman di industri, biasanya tidak akan memerlukan banyak pelatihan untuk menghasilkan prospek dan menutup kesepakatan. 6. Chief Financial Officer (CFO) Para ahli merekomendasikan untuk memberdayakan peran akuntansi dan keuangan saat memulai startup. Tetapi jika startup memiliki kemampuan untuk merekrut seorang CFO, itu dapat sangat membantu bisnis. Sangat penting bagi startup memiliki seseorang di tim yang bertanggung jawab atas uang. Selain itu, seseorang yang detail dalam mengelola semua aspek keuangan perusahaan. Pada tahap awal, CFO akan menangani beberapa isu seperti mendapatkan pinjaman bank, menyewa tempat, hingga kebutuhan sehari-hari, seperti membayar pemasok dan mengelola uang tunai. 7. Business Development Manager Meskipun mirip dengan Sales Manager, seorang Business Development Manager mencari cara untuk mengembangkan bisnis dari segi pemasaran dan penjualan. Sebagai contoh, posisi ini fokus pada pengembangan hubungan dengan bisnis lain untuk meningkatkan pendapatan dan potensi pertumbuhan. Saat memulai startup, mengidentifikasi peluang bisnis baru juga penting. Ini bisa dilakukan dengan melihat perkembangan perusahaan lain atau berkolaborasi.  Dengan melakukannya, tim akan mempertimbangkan pasar baru yang ditemukan. Selain itu, perusahaan berpeluang mendapatkan kemitraan baru, mengetahui cara untuk mencapai pasar yang sudah ada, dan cara menarik perhatian target customer. 8. Customer Service Representative Customer Service merupakan tugas penting yang harus dikuasai setiap bisnis, tidak terkecuali pada saat memulai startup. Membangun hubungan positif dengan pelanggan dan klien sudah harus menjadi landasan yang kuat dari sebuah startup.  Tidak peduli seberapa hebat produk atau layanan yang dihasilkan, jika bisnis tidak efektif berkomunikasi dengan pelanggan maupun klien, reputasi startup akan mengalami penurunan yang tak terhindarkan. Kepuasan pelanggan akan berdampak besar terhadap citra startup yang positif.   Baca juga: Pentingnya Partnership untuk Bisnis dan Berbagai Jenisnya Kenali CIri, Kelebihan, Hingga Kekurangan Bisnis Startup   Pertimbangan saat Membangun Tim Utama untuk Memulai Startup Sumber: Pexels   Memulai startup merupakan keputusan bisnis yang menantang, khususnya pada saat memilih tim utama. Tim ini akan menentukan keberhasilan awal sebuah startup. Maka, memilih tim utama harus direncanakan dengan matang. Berikut pertimbangan saat membangun tim utama untuk memulai startup.  Rekrutlah Pekerja Mandiri dengan Lebih dari Satu Skill Pada awal memulai startup, dibutuhkan talent yang bisa melakukan banyak hal dan bekerja tanpa bimbingan yang konstan. Tim bisa mendapatkan nilai lebih ketika juga bisa proaktif. Selain itu, meskipun skill khusus sangat penting, tetapi kandidat dengan skill yang luas akan sangat bermanfaat.  Di perusahaan yang lebih besar, masuk akal untuk merekrut kandidat dengan satu skill khusus dan menempatkannya dalam posisi tersebut. Namun, lingkungan startup jauh lebih dinamis. Kolaborasi antara departemen yang berbeda menjadi lebih mudah, ketika tim terdiri dari orang-orang dengan skill beragam. Pilih Individu yang Memperhatikan Nilai Perusahaan Sebelum memulai proses perekrutan saat memulai startup, penting untuk memutuskan identitas dan nilai brand yang ingin disuarakan. Setelah itu, startup dapat merancang pertanyaan wawancara untuk menentukan kandidat yang memiliki value yang sama dengan perusahaan.  Meskipun demikian, dalam memulai startup juga harus berusaha untuk merekrut tim dengan latar belakang, kepribadian, dan gaya kerja yang beragam. Memiliki tim yang beragam dapat membantu pekerjaan dengan melihat gambaran besar secara keseluruhan. Fokus pada Fleksibilitas dan Kemampuan untuk Belajar Fleksibilitas dan keterbukaan terhadap ide-ide baru penting saat memulai startup. Startup juga bisa mencari talent yang tidak hanya ahli dalam bidang tertentu, tetapi juga memiliki tingkat curiosity yang tinggi.  Selain itu, individu yang dapat beradaptasi untuk mempelajari kemampuan baru dan mengisi kebutuhan yang ada menjadi nilai tambah. Ini memungkinkan individu untuk berkembang bersama bisnis dan berhasil mengatasi rintangan yang tidak terduga.   Siap Go Digital Tanpa Ragu Bersama Startner Memilih tim utama dengan tepat sangat penting dalam memulai startup. Tim yang solid merupakan kunci sukses dari sebuah startup. Untuk membangun sebuah bisnis, kamu membutuhkan segala rencana dan persiapan yang matang, khususnya dalam membentuk tim.Agar tidak salah langkah, kamu bisa menkonsultasikan bisnismu terlebih dahulu, menggunakan jasa konsultasi bisnis online yaitu Startner! Startner akan membantu kamu menggali potensi bisnis, dengan arahan yang objektif dan praktis, dari para ahli di bidangnya. Agar bisnismu cepat dimulai, konsultasikan bisnis kamu bersama Startner sekarang juga, ya!

By Aliya Izetti

Manfaat Google Review

Berbagai Alasan Google Review Penting untuk Kegiatan Marketing Bisnis

Sebelum membeli layanan atau mencari rekomendasi suatu tempat, calon pelanggan melakukan riset untuk memeriksa reputasi online-nya. Hal ini membuktikan bahwa ulasan merupakan tools yang kuat dalam mempengaruhi keputusan pembelian pelanggan. Dalam praktiknya, Google Review merupakan fitur populer yang disediakan Google untuk mewadahi ulasan para pelanggan. Bagi bisnis, review pelanggan berfungsi sebagai testimonial, sehingga kepercayaan dan kredibilitas dapat dibangun.  Menurut sebuah studi oleh Bright Local, seorang konsumen rata-rata membaca sekitar sepuluh ulasan tentang sebuah bisnis untuk meningkatkan kepercayaan. Maka, penting bagi bisnis untuk mempertimbangkan penggunaan fitur ini. Namun, sebelum itu, ketahui benefit, kelebihan serta kekurangan Google Review di bawah ini. Simak sampai habis, ya!   Apa itu Google Review? Google Review adalah online review (ulasan) yang digunakan pelanggan untuk meninggalkan komentar terhadap tempat-tempat yang telah dikunjungi. Ulasan online ini bersifat opsional dan tidak dibayar. Pengguna Google dapat menemukan online review saat menggunakan Google Search, Google Maps, maupun Google Business Listing. Di Google Review, pelanggan dapat meninggalkan feedback, star ratings (1 hingga 5), maupun gambar yang mencerminkan pengalamannya dengan bisnis tertentu. Ketika mencari sebuah bisnis melalui Google Search, biasanya Google akan menampilkan hasil tergantung pada kedekatan dengan lokasi pencarian.   Kenapa Google Review Penting untuk Bisnis? Google Review penting untuk bisnis karena fitur ini memiliki korelasi langsung dengan reputasi online bisnis. Google merupakan search engine yang berkembang paling cepat. Oleh karena itu, ulasan yang ada pada Google Review memiliki dampak besar terhadap persepsi dan reputasi sebuah bisnis di mata calon pelanggan.  Dengan secara aktif menjawab ulasan pelanggan, artinya bisnis menjaga saluran komunikasi terbuka antara bisnis dan pelanggan. Hal ini memberi sinyal kepada Google bahwa profil bisnis aktif, dan menghasilkan peringkat yang lebih baik di Google.  Alasan lain mengapa Google Review penting untuk bisnis yaitu, menurut sebuah survey,  62% konsumen akan mengabaikan bisnis jika bisnis tidak dapat ditemukan secara online. Pelanggan saat ini mengharapkan melihat review tentang tempat, produk, maupun layanan yang dicari di Google.    Benefit Google Review Fitur Google Review tentu memiliki keuntungan tersendiri, khususnya terkait dengan reputasi bisnis secara online. Tidak hanya itu, terdapat manfaat lainnya bagi bisnis yang menggunakan fitur ini. Inilah benefit Google Review untuk bisnis.  Meningkatkan Peringkat Pencarian Google mempertimbangkan review untuk menentukan relevansi bisnis lokal dalam hasil pencarian. Semakin banyak review yang dimiliki bisnis, semakin tinggi peluangnya untuk muncul lebih tinggi dalam hasil pencarian lokal. Review akan memberitahu search engine keaktifan suatu bisnis, dan bagaimana perbedaannya dengan pesaingnya. Menambah Kepercayaan dan Kredibilitas Dengan traffic yang tinggi, artinya banyak orang mempercayai Google. Jadi, ketika melihat suatu bisnis memiliki ulasan yang baik di Google, pelanggan lebih mudah percaya pada kredibilitasnya. Semakin banyak ulasan yang dimiliki, semakin mudah bagi calon pelanggan untuk mendukung dan mempercayai suatu bisnis.  Mendapatkan Feedback Pelanggan Feedback jujur pelanggan dalam Google Review dapat menjadi sumber insight yang mempermudah bisnis dalam mengambil tindakan. Feedback dapat membantu membentuk keputusan bisnis dan mendorong pertumbuhan.  Tanpa feedback, bisnis mungkin tidak dapat mengidentifikasi harapan pelanggan mana yang tidak terpenuhi. Ini bisa menjadi cara untuk mempertahankan consumer loyalty dan meningkatkan tingkat retensi.  Mempengaruhi Keputusan Pembelian Local search dan product search merupakan dua kategori pencarian teratas di Google. Jika sebuah bisnis telah mengoptimalkan Google Business, lengkap dengan informasi produk dan lokasi, bisnis dapat muncul di kedua jenis pencarian tersebut. Menurut survei terbaru oleh Birdeye, 65% responden memilih search engine seperti Google sebagai tempat untuk rekomendasi bisnis lokal. Hal ini membuat Google Review menjadi alat penting untuk lead generation bagi bisnis. Membantu Memaksimalkan SEO SEO (Search Engine Optimization) akan membantu bisnis mencapai peringkat yang lebih baik di Google. Google digunakan oleh konsumen setiap hari untuk menemukan bisnis. Karena itu, penting juga untuk mencapai posisi teratas di halaman pertama Google.  Dengan Google Review, akan membantu bisnis dalam meningkatkan online presence. Lebih banyak orang akan melihat suatu bisnis, semakin tinggi tingkat visibilitas online-nya. Baca juga: Pentingnya Facebook Ads untuk Marketing Bisnis Kelebihan Instagram Ads dan Contoh Formatnya   Kelebihan Google Review Sumber: Pexels   Banyaknya benefit yang didapat dari Google Review untuk bisnis bukan tanpa alasan. Hal tersebut juga dikarenakan Google Review memiliki beberapa kelebihan di bawah ini, yang membuat banyak bisnis menggunakan layanan ini.  Popularitas Google Google merupakan search engine paling populer dan terpercaya di dunia, yang mendominasi hampir 92% search market. Tidak mengherankan, bahwa fitur-fitur Google banyak digunakan seperti Google Review menjadi andalan pengguna dalam mencari informasi suatu tempat, produk, atau layanan. Local Ranking Factor Karena Google Review juga dianggap sebagai faktor peringkat pencarian lokal yang penting. Ulasan positif dapat membantu listing bisnis menduduki peringkat lebih tinggi dalam hasil pencarian lokal di Google Maps dan Google Search. Fitur Gratis Dengan banyaknya manfaat yang didapatkan bisnis, fitur Google Review yang diberikan secara gratis ini menjadi kelebihan tersendiri. Bisnis dapat memperoleh feedback pelanggan dan meningkatkan reputasi online tanpa biaya tambahan. Volume Ulasan Lebih Tinggi Basis pengguna Google yang tinggi, membuat Google Review menjadi fitur yang mudah diakses dan digunakan. Hal ini menjadikan bisnis lebih mungkin untuk mengumpulkan volume ulasan yang lebih tinggi daripada website ulasan lainnya. Pemantauan dan Analisis Google Review menyediakan tools untuk memantau dan menganalisis review bisnis. Bisnis dapat melihat tren umum dalam review. Data yang dikumpulkan melalui review dapat membantu bisnis membuat keputusan yang lebih baik untuk masa depan.  Integrasi dengan Google Search dan Maps Google Review muncul di hasil pencarian Google dan halaman Google Business bisnis, serta pada  Google Maps. Ini membuatnya mudah bagi calon pelanggan untuk menemukan review saat mencari suatu bisnis.   Kekurangan Google Review Memiliki banyak manfaat serta kelebihan, tidak membuat Google Review tools yang sempurna. Para pebisnis perlu mengetahui juga kekurangan dari fitur ini. Berikut beberapa kekurangan Google Review.  Rentan Review Palsu Karena Google Review digunakan oleh banyak pengguna dan menawarkan kemudahan dalam penggunaan, siapapun dapat meninggalkan review dengan mudah. Banyak yang bukan pelanggan asli dapat menulis review. Artinya, fitur ini lebih rentan terhadap review palsu.  Ada saja bisnis ‘nakal’ yang seringkali ‘membayar’ seseorang untuk menuliskan review positif terhadap bisnisnya. Bahkan, ada juga yang menggunakan review bot dalam menuliskan ulasannya. Sebaliknya, review negatif juga dapat muncul, bukan karena mendapatkan pengalaman buruk. Namun, biasanya ada indikasi kesengajaan dari review ini. Beberapa kasus datang dari pesaing bisnis.  Tidak Bisa Mengontrol Review Bisnis tidak bisa mengontrol review yang dituliskan oleh pelanggan. Google menawarkan opsi yang terbatas dalam menghapus ulasan setelah tayang. Ini akan sulit jika ingin menghapus berbagai review palsu.  Google Tidak Menjamin Review Dapat Disimpan Alamat toko fisik bisa saja berubah sewaktu-waktu tergantung keputusan pemilik. Jika mengganti alamat di Google Review, berbagai ulasan pada alamat sebelumnya bisa dihapus oleh Google. Padahal, mungkin bisnis memiliki review yang positif.   Siap Go Digital Tanpa Ragu Bersama Startner Efektivitas Google Review dalam meningkatkan reputasi online, bisa dijadikan pertimbangan bisnis untuk menggunakan fitur ini. Dari sini kita belajar bahwa online presence suatu bisnis sangat penting. Oleh karena itu, bisnis perlu mengusahakan hal tersebut. Konsultasi bisnis menjadi langkah awal yang tepat dalam mengambil sebuah keputusan.  Kamu bisa mencoba jasa konsultasi bisnis online seperti Startner. Startner akan mempertemukan kamu dengan para ahli di bidang bisnis, khususnya bisnis digital.Startner juga akan membantu dalam menentukan, menyusun, serta mengimplementasikan model bisnis, hingga kamu dapat mengambil keputusan yang tepat untuk bisnismu. Daripada bingung lagi, ayo konsultasikan bisnismu bersama Startner sekarang!

By Aliya Izetti

Storytelling untuk Marketing

Simak Pentingnya Storytelling dalam Dunia Marketing!

Dalam dunia pemasaran yang semakin kompetitif, storytelling menjadi salah satu marketing tools yang dilakukan brand untuk menarik perhatian audiens. Bahkan, storytelling dinilai dapat mempengaruhi emosi, dan membangun hubungan yang mendalam dengan pelanggan.  Storytelling memiliki kekuatan untuk menyampaikan brand message dengan cara yang menginspirasi, menghibur, dan membangkitkan minat. Sebagai pebisnis, kamu pasti penasaran bukan seluk beluk mengenai storytelling dalam marketing? Simak artikel di bawah ini yang membahas pentingnya storytelling hingga benefit serta tantangannya. Cek, yuk!   Apa yang Dimaksud dengan Storytelling dalam Marketing? Storytelling dalam kegiatan marketing adalah proses yang digunakan oleh Marketer untuk menyampaikan pesan kepada audiens, melalui kombinasi fakta dan narasi.  Meskipun banyak brand menggunakan cerita berdasarkan fakta, beberapa diantaranya menggabungkan fiksi dan improvisasi. Hal ini bertujuan untuk menegaskan komponen-komponen kunci dari core message sebuah brand.   Pentingnya Storytelling dalam Marketing Sumber: Pexels   Di era persaingan yang sangat sengit, semakin sulit bagi brand untuk menarik perhatian audiens. Pelanggan terpapar ribuan konten dan iklan setiap hari, menyebabkan penurunan jangka perhatian. Disinilah pentingnya storytelling dalam marketing. Storytelling mampu menarik perhatian sekaligus mempengaruhi perilaku konsumen.  Banyak pelanggan yang hanya membaca konten dengan mata namun tidak tersentuh. Cara terbaik untuk membuat pelanggan merasa tersentuh yakni dengan mengintegrasikan cerita ke dalam strategi pemasaran konten kamu. Kamu dapat menggunakan kekuatan cerita untuk meningkatkan upaya keterlibatan dan membangun hubungan dengan pelanggan. Alih-alih menyatakan fitur-fitur khas dan detail penjualan, cobalah untuk menghasilkan konten yang didorong oleh nilai-nilai yang dihiasi dengan cerita. Ketika merasa dapat berhubungan dengan cerita yang dibagikan oleh sebuah brand, pelanggan jauh lebih mungkin merasa terhubung secara batin dengan bisnis tersebut dan akan terus mendukungnya.   Benefit Menggunakan Storytelling dalam Marketing Storytelling merupakan marketing tools yang kuat yang dapat digunakan untuk terhubung dengan pelanggan secara emosional, membangun kepercayaan dan kredibilitas, serta meningkatkan penjualan. Berikut benefit menggunakan storytelling dalam marketing.  Memperbaiki Hubungan dengan Pelanggan Storytelling membantu kamu terhubung dengan pelanggan secara emosional. Story lebih dari sekadar informasi. Cerita membangkitkan emosi seperti empati, kegembiraan, kesedihan, dan kemarahan. Ketika kamu bercerita dengan cerita yang dapat dirasakan oleh audiens, kamu berhasil menciptakan hubungan yang melebihi pikiran rasional. Membangun Kepercayaan dan Kredibilitas Ketika bercerita tentang brand, artinya kamu memberikan pengantar kepada pelanggan tentang value brand kamu. Ini membantu membangun kepercayaan dan kredibilitas, yang sangat penting bagi keberhasilan brand apa pun. Membantu Brand Menonjol dari Kompetisi Pasar sangat ramai menciptakan kompetisi. Maka, menjadi menonjol di antara kompetisi tersebut sangatlah penting. Storytelling dapat membantu brand kamu menonjol dengan memberikan suara dan brand personality yang unik.  Meningkatkan Penjualan Ketika kamu menceritakan story yang membuat pelanggan merasakan sesuatu yang spesial, pelanggan lebih cenderung mengingat brand kamu dan termotivasi untuk mengambil tindakan pembelian. Hal ini dapat mengarah pada peningkatan penjualan dan pendapatan.   Baca juga: 10 Jenis Copywriting untuk Menunjang Pemasaran Bisnis Benefit Influencer Marketing dan Tantangannya   Tantangan Menggunakan Storytelling dalam Marketing Dalam menuliskan storytelling untuk brand, kamu pasti menemukan tantangan tersendiri. Berikut tantangan yang biasanya ditemui dalam menggunakan storytelling dalam marketing.  Tidak Mengenal Audiens Aspek terpenting dalam storytelling yaitu mengetahui kepada siapa kamu berbicara. Jika tidak memahami kebutuhan, preferensi, serta aspirasi audiens, kamu tidak akan dapat menciptakan cerita menarik dan memotivasi untuk melakukan tindakan pembelian. Untuk menghindari kesalahan ini, kamu harus melakukan riset terlebih dahulu. Tidak Autentik Kesalahan umum lain dalam storytelling yaitu tidak jujur, tidak konsisten, atau berlebihan. Jika cerita tidak mencerminkan identitas dan value brand yang sebenarnya, kamu akan kehilangan kredibilitas maupun kepercayaan. Maka, brand haruslah transparan, jujur, dan bercerita berdasarkan fakta, pengalaman, serta testimoni yang nyata.  Tidak Terlalu Emosional Tantangan storytelling dalam marketing berikutnya yaitu cerita yang terlalu rasional, faktual, atau membosankan. Jika hanya fokus pada fitur, manfaat, dan fakta produk, kamu tidak akan dapat menarik perhatian maupun emosi audiens. Emosi adalah penggerak utama dalam pengambilan keputusan. Bahkan, orang cenderung lebih mengingat dan bertindak atas cerita yang membuatnya merasakan sesuatu. Kamu harus menggunakan pemicu emosional, seperti humor, kejutan, ketakutan, kegembiraan, atau kesedihan, untuk membuat cerita lebih menarik dan mudah diingat.    5 Cara Membuat Storytelling yang Efektif dalam Marketing Sumber: Pexels   Menulis storytelling yang efektif membutuhkan lebih dari sekadar pemahaman tentang seluk beluk perusahaan. Untuk menarik perhatian berbagai audiens, mengetahui cara menulis storytelling yang efektif tanpa mengasingkan audiens merupakan kunci. Maka, perhatikan langkah menuliskan storytelling yang efektif dalam marketing berikut ini.  Tentukan Brand Message  Langkah pertama dalam menulis storytelling yang efektif yaitu menentukan brand message. Cerita harus sejalan dengan tujuan dan identitas brand. Saat membuat cerita, identifikasi emosi apa yang ingin ditimbulkan. Selain itu, putuskan platform apa yang ingin digunakan untuk membagikan cerita.  Mengidentifikasi Target Audiens Mengidentifikasi target audiens juga penting saat menyusun storytelling dari brand. Ketika mencoba menargetkan audiens tertentu, pertimbangkan faktor-faktor berikut seperti rentang usia, lokasi, rentang pendapatan, hobi dan minat. Buat Alur Cerita Setelah memiliki pemahaman dasar tentang audiens, kamu dapat memulai menulis alur cerita. Gunakan metode bercerita yang cocok untuk audiens kamu dan yang paling mungkin menarik minat pembelian. Ingatlah untuk selalu memikirkan pelanggan kamu saat merancang alur cerita. Tulis Cerita Langkah berikutnya yaitu mulailah menulis cerita. Layaknya menulis cerita pada umumnya, di storytelling, kamu dapat melakukannya dengan mempertimbangkan faktor-faktor, mulai dari pengenalan, tema, suspense, hingga penyelesaian.  Bagikan Cerita Memilih saluran yang tepat untuk membagikan cerita sangat penting sebagai Marketer. Dari konten media sosial hingga podcast dan website resmi. Ada banyak cara yang bisa kamu gunakan untuk membagikan brand story, khususnya pada saluran online, agar mampu menjaring audiens yang lebih luas.    Temukan Marketing Bisnis yang Tepat Bersama Startner Media sosial telah terbukti menjadi media yang efektif dalam melakukan pemasaran. Sebagai pebisnis, kamu perlu menggunakan media sosial untuk menarik perhatian pengguna, salah satunya dengan storytelling. Untuk memudahkan kamu mengelola bisnis menggunakan media sosial, cobalah jasa social media management dari Startner! Tim Startner akan membantu kamu mengelola Instagram bisnis, melalui pembuatan konten, copywriting, hingga membuatkan jadwal posting. Jasa ini bertujuan meningkatkan brand awareness dan meningkatkan pengunjung ke profil Instagram. So, temukan jasa bisnis yang tepat dengan Startner!

By Aliya Izetti