Melihat Peluang Bisnis Digital di Tahun ini dan Berbagai Idenya!
Era bisnis digital telah tiba. Ini membuka peluang bisnis yang luas dengan memanfaatkan teknologi dan digitalisasi, karena pasarnya yang sedang meningkat. Bisnis digital terus berkembang dan dinamis karena sifatnya yang mampu berubah dengan cepat. Dikutip dari Quixy.com, pasar transformasi digital global diperkirakan akan tumbuh menjadi $1.009,8 miliar pada tahun 2025. Untuk itu, bisnis digital mulai dapat dijalankan sekarang juga. Cek 15 ide bisnis digital di tahun 2024 yang populer dan pasarnya besar, hingga dapat kamu implementasikan. Check this out! Peluang Bisnis Digital di Tahun 2024 Transformasi digital menjadi langkah awal bisnis melakukan perubahan menuju inovasi. Di tahun 2024, banyak bisnis berinovasi dalam mencari sumber pendapatan digital baru, sekaligus membangun sistem operasionalnya dengan digitalisasi, untuk mengurangi biaya dan meningkatkan efisiensi. Dengan demikian, permintaan digital experience dari ekosistem bisnis seperti, pelanggan, mitra, pekerja, maupun pemasok meningkat. Banyak industri mengadopsi digitalisasi agar tetap kompetitif di era bisnis digital ini. Maka dari itu, peluang bisnis digital di tahun 2024 semakin terbuka lebar. Hal ini mendorong berbagai kalangan, perusahaan maupun individu, untuk menciptakan produk-produk digital yang dapat menjadi solusi bagi masyarakat. Dengan demikian, ide bisnis digital di tahun 2024 banyak bermunculan, yang kemudian dikelola dengan baik dan menjadikannya bisnis potensial. 15 Ide Bisnis Digital di Tahun 2024 Pada tahun 2024, peluang bisnis digital terus berkembang seiring dengan kemajuan teknologi dan perubahan dalam perilaku konsumen. Terdapat 15 ide bisnis digital di tahun 2024 yang perlu kamu ketahui. Paid Promote Ide bisnis di tahun 2024 pertama, yaitu paid promote (promosi berbayar). Promosi dilakukan oleh brand yang membayar online platform, untuk mempromosikan produk atau layanannya, melalui postingan sesuai dengan kesepakatan. Dari sisi brand, paid promote dapat meningkatkan traffic hingga penjualan. Adapun platform dapat menetapkan rate per post, sesuai dengan banyaknya jumlah pengikut atau viewers. Rate inilah yang menjadi sumber keuntungan dari sebuah platform. Hampir semua digital marketing channel bisa digunakan untuk paid promote. Contohnya, sebuah brand kosmetik bekerjasama dengan akun tertentu yang populer. Akun ini akan mempromosikan produk, misalnya, melalui instagram stories. Influencer Marketing Influencer marketing merupakan pendekatan social media marketing yang menggunakan dukungan dan product mention dari Influencer. Influencer memiliki jumlah followers yang tinggi dan dipandang sebagai ahli dalam bidangnya. Ini membuat para Influencer memiliki kredibilitas. Maka, banyak brand yang memanfaatkan Influencer untuk mempromosikan produk atau layanan. Menjadi Influencer di media sosial termasuk ide bisnis di tahun 2024 yang menjanjikan. Seperti halnya paid promote, digital marketing channel dapat dimanfaatkan Influencer untuk melakukan promosi. Misalnya, Influencer kecantikan, Tasya Farasya membuat konten video promosi di akun YouTube, TikTok, maupun Instagramnya. Online Publisher Ide bisnis digital berikutnya yaitu Online Publisher. Online Publisher merupakan praktik dimana orang menggunakan online tools untuk menulis, mengatur, mengedit, dan menyediakan semua jenis media yang dapat dibaca di internet. Online Publisher dapat meraih pemasukan dari membuat blog post, e-book, dan membangun premium content dengan subscription bulanan. Bahkan, Online Publisher ini dapat menjalankan webinar, podcast, hingga channel bersponsor. Contohnya seperti FlippingBook. Ini merupakan platform Online Publisher yang memungkinkan kreator mengunggah karyanya, dan ditampilkan dalam bentuk interaktif, atau layaknya buku bacaan. Photostock Photostock saat ini banyak ditemukan di internet. Penggunaannya pun beragam. Banyak orang yang memilih gambar dari stock photo online karena lebih mudah dan cepat dicari, hingga harga terjangkau, daripada mempekerjakan Fotografer. Digitalisasi menjadikan siapapun dapat memproses gambar dengan mudah, mulai dari mengambil foto hingga editing. Dengan bergabung di platform stock photo, dapat meraih keuntungan. Ini menjadi ide bisnis digital yang mudah dilakukan. Saat ini, banyak platform yang menyediakan jasa stock photo gratis maupun berbayar. Beberapa diantaranya yang populer yakni Shutterstock, iStock, Pexels, Unsplash, Flickr, Pixabay dan Getty Images. Web Design dan App Development Website dan aplikasi menjadi dua media yang populer dalam perkembangan bisnis digital. Perusahaan di sektor apapun saat ini memiliki website serta aplikasi untuk meningkatkan inovasi, performa bisnis, hingga branding, dan kenyamanan pelanggan. Sebuah website perlu desain yang menarik, dan aplikasi butuh dikembangkan. Melihat kebutuhan ini, ide bisnis digital seperti web design dan app development semakin dibutuhkan. Wearebreakfast.com merupakan website dari studio musik dan industri kreatif. Website ini di desain menggunakan CMS WordPress. Tampilannya menarik, dengan warna-warna gradien yang cerah, hingga animasi, serta gaya art deco yang kental. Affiliate Marketing Program Affiliate Marketing Program menjadi salah satu ide bisnis di tahun 2024 yang sedang populer. Program ini memungkinkan individu atau perusahaan menghasilkan komisi dengan mempromosikan produk atau layanan dari sebuah brand. Afiliasi mendorong audiens untuk mengunjungi online shop dari brand tersebut melalui tautan afiliasi. Komisi afiliasi dibayar ketika link referensi atau tautan afiliasi menghasilkan penjualan. Contoh program afiliasi dari sektor e-commerce, seperti Shopee dan TikTok. Pengguna atau kreator dapat mempromosikan suatu produk yang dibeli melalui kedua aplikasi ini. Pihak pembeli dapat membeli produk tersebut melalui link referensi yang dibagikan. Wedding Invitation Digitalisasi juga merambah ke dunia wedding. Undangan pernikahan saat ini telah berinovasi menjadi bentuk digital. Digital Wedding Invitation menjadi semakin populer karena dapat menghemat biaya, desainnya mudah, dan pengiriman cepat. Wedding Invitation ini dikirim sepenuhnya secara online melalui email atau tautan. Membuka jasa pembuatan desain undangan pernikahan digital dapat menjadi ide bisnis digital di tahun 2024 yang dapat dicoba karena pasar yang menjanjikan. Kadio.id menjadi contoh dari digital Wedding Invitation website. Disini, pengguna dapat membeli desain dengan harga terjangkau. Bahkan, desain juga dapat di-custom sesuai dengan preferensi pribadi. Virtual Events Organizer Meningkatnya kebutuhan acara yang dilakukan secara virtual, terdapat jasa Virtual Events Organizer yang semakin diminati. Ini bisa menjadi ide bisnis digital yang akan membantu klien merencanakan pertemuan, acara, atau perayaan. Virtual Events Organizer membutuhkan website atau platform, networking, serta dukungan perangkat digital yang lengkap. Teknologi dan audio visual yang mumpuni akan membantu jalannya event dengan lancar. Sebuah Virtual Events Organizer, Eventy.id, membantu penyelenggaraan event Manulife Agency Award Celebration 2022. Para tamu undangan yang tidak bisa hadir dapat menyaksikan acara ini secara virtual. Digital Health Monitoring Sektor kesehatan juga tidak ketinggalan dalam mengadopsi teknologi digital. Digital Health Monitoring dapat menjadi ide bisnis digital di sektor kesehatan yang sangat bermanfaat. Ini bisa dalam bentuk mobile app atau smartwatch. Solusi monitoring kesehatan digital memberikan manfaat, salah satunya bagi pasien untuk memonitor kesehatannya. Untuk itu, pengembangan digitalisasi pada aplikasi dan perangkat digital sangat dibutuhkan. Terdapat beberapa platform kesehatan di Indonesia yang menyediakan monitoring kesehatan seperti program telemedicine. Diantaranya yaitu Halodoc, Alodokter, Good Doctor, SIRKA, Sehati TeleCTG, dan Naluri. Subscription Program Management E-Learning Kebutuhan akan pendidikan yang berkualitas, namun bisa diakses kapanpun, menjadi alasan mengapa e-learning meningkat. Konten pembelajaran berformat digital seringkali menawarkan program langganan. Subscription Program Management E-Learning menyediakan pemilihan kursus hingga prosedur pemrosesan pembayaran yang efisien. Menjalankan program langganan dan pengembangan platform e-learning menjadi ide bisnis digital yang menarik. Platform e-learning Study.com, memanfaatkan manajemen subscription program dari Chargebee. Ini menghasilkan jutaan pengguna, menghandle operasional pembayaran yang kompleks, serta menyediakan lebih dari 85 ribu pelajaran. AI Solution Pemanfaatan AI (artificial intelligence) tengah menjadi sorotan. Banyak sektor pekerjaan yang sudah memakainya. Berbagai bentuk AI mencakup machine learning, Natural Language Processing (NLP), computer vision, dan lain-lain. Bermacam pilihan AI solution tersebut dapat diimplementasikan pada sektor kesehatan, pemasaran, keuangan, retail, software, manufacturing dan sebagainya. Pengembangan AI solution dapat menjadi ide bisnis di tahun 2024 yang luas pasarnya. Contoh dari penggunaan AI solution pada sektor manufaktur yaitu dilakukan oleh IBM. IBM memiliki produk AI solution yang lengkap untuk memenuhi kebutuhan sektor ini. Mulai dari automation, AI & machine learning, analytics, dan lainnya. Subscription Program Management Subscription Program Management merupakan ide bisnis di tahun 2024 yang fokus pada pengelolaan dan pengoptimalan layanan langganan pada bisnis digital. Ini mencakup pengembangan platform, manajemen pelanggan hingga pembayaran. Model bisnis ini dapat diterapkan di segala jenis industri, seperti pendidikan, kesehatan, kebugaran, hiburan, e-commerce dan lainnya. Program langganan juga memberikan aliran pendapatan yang stabil dan dapat diprediksi untuk bisnis. Dalam sektor hiburan, platform seperti Spotify dan Netflix, menjadi contoh model bisnis Subscription Program Management. Pengguna diminta untuk menjadi pelanggan tetap atau berjangka, dengan membayar sejumlah biaya langganan. Online Fitness Training Sumber: Pexels Kebugaran menjadi bagian dari gaya hidup sehat yang diadopsi banyak orang saat ini. Tidak harus keluar rumah, melakukan latihan kebugaran dapat diakses melalui dimana saja dan kapan saja melalui online, seperti Online Fitness Training. Tren gaya hidup sehat membuka peluang bisnis. Ide bisnis digital ini dapat dilakukan dengan membuat konten fitness, hingga rencana diet, kemudian membagikannya melalui media sosial, atau membuat aplikasi sendiri, dapat menghasilkan keuntungan. Terdapat Personal Trainer yang menggunakan platform-nya untuk membagikan fitness coaching, seperti Kayla Itsines. Selain itu, ada juga aplikasi fitness yang bisa dijadikan inspirasi bisnis di sektor ini. Contohnya, Mufit.id dan Kelas Fitness. Reseller atau Dropshipper Reseller atau Dropshipper menjadi ide bisnis di tahun 2024 yang begitu populer. Pasalnya, tren belanja online semakin meningkat. Reseller berarti menjual kembali produk yang telah dibeli. Reseller mendapat keuntungan dari hasil penjualan tersebut. Sementara Dropshipper, merupakan aktivitas menjual produk tanpa harus memiliki barangnya terlebih dahulu. Dropshipper mempunyai keunggulan yaitu minimnya biaya operasional. Banyak produk yang bisa memanfaatkan kedua sistem ini. Mulai dari kecantikan, fashion, makanan dan minuman, gadget, elektronik, buku, hingga suplemen kesehatan. Contohnya di bidang gadget dan elektronik, brand Vivan membuka program Reseller, dan produknya bisa dijual kembali via online atau offline. Accounting dan Bookkeeping Ide bisnis di tahun 2024 bisa juga berasal dari bidang akuntansi, yaitu accounting dan bookkeeping. Bookkeeping dikatakan sebagai dasar accounting, sedangkan accounting merupakan bagian dari ruang lingkup yang lebih luas dalam keuangan. Untuk mempercepat proses pengaturan keuangan, menggunakan software atau aplikasi akuntansi dan pembukuan, dapat menjadi solusi. Maka, mengembangkan software dan aplikasi keuangan jenis ini banyak diminati. Terdapat beberapa contoh aplikasi di bidang accounting dan bookkeeping yang populer di Indonesia. Diantaranya yaitu Jurnal, Zahir, Easy Accounting, Bee Accounting, BukuKas, Buku Warung, Harmony, Kledo, Accurate dan Omegasoft. Hal yang Perlu Dipertimbangkan saat Menentukan Bisnis Digital Bisnis digital menjadi pilihan model bisnis yang menjanjikan di tahun 2024. Layaknya memulai bisnis pada umumnya, terdapat hal yang perlu dipertimbangkan saat menentukan bisnis digital. Mengidentifikasi Niche dan Target Audiens Pertimbangan pertama saat menentukan bisnis digital yaitu mengidentifikasi niche dan target audiens. Memilih niche dapat membantu menyesuaikan produk atau layanan, untuk memenuhi kebutuhan kelompok orang tertentu. Mengembangkan Rencana Bisnis Sebelum meluncurkan bisnis digital sangat penting untuk mengembangkan rencana bisnis yang solid. Rencana bisnis akan menguraikan tujuan, sasaran, dan strategi untuk mencapainya. Luangkan waktu untuk menciptakan tujuan yang ingin dicapai dalam hal pendapatan, penjualan, atau pencapaian lainnya. Memanfaatkan Teknologi dan Media Sosial Teknologi dan media sosial telah mengubah cara bisnis beroperasi, terutama bisnis digital. Ini memberikan peluang besar bagi bisnis untuk menjangkau target audiens. Pastikan website, daftar email, dan followers media sosial berfungsi sebagai dasar online presence. Konsultasikan Ide Bisnis Digital Kamu Bersama Startner Di era digital saat ini, banyak hal yang bisa dilakukan dan memberi peluang bisnis. Kamu hanya perlu memilih ide bisnis digital yang sesuai dengan minat dan kemampuan. Agar tidak bingung menentukan ide bisnis digital yang tepat, konsultasikan rencana bisnis digital melalui Startner! Startner merupakan jasa konsultasi bisnis online yang akan membantu kamu menentukan bisnis digital yang tepat. Disini kamu akan mendapatkan saran praktis dari sosok yang berpengalaman membangun bisnis digital. Kamu juga akan terbantu dalam mengimplementasikan model kanvas bisnis dengan arahan spesifik. So, konsultasi sekarang, yuk!
By Aliya Izetti
Business to Business: Cara Kerja Hingga Karakteristiknya
Suatu transaksi perdagangan tidak hanya dilakukan oleh suatu bisnis terhadap konsumen. Terdapat hubungan transaksi yang terjadi antar perusahaan, atau sesama pelaku bisnis. Aktivitas ini dikenal dengan istilah Business-to-business (B2B). Praktik dan fungsinya berbeda dengan transaksi pada konsumen individu. Maka, strategi pemasaran ditargetkan untuk memenuhi kebutuhan berbagai bisnis. Bagi kamu yang memiliki bisnis, sangat penting untuk mengenal lebih jauh mengenai B2B. Jadi, simak artikel di bawah ini! Apa itu B2B? Business-to-business (B2B) adalah bentuk transaksi antara bisnis, seperti antara produsen dan grosir, atau grosir dengan pengecer (retailer). Dengan kata lain, B2B mengacu pada aktivitas perdagangan yang dilakukan antara dua perusahaan atau lebih, bukan kepada konsumen individu. Transaksi dalam Business-to-business cenderung terjadi dalam rantai pasokan (supply chain), dimana satu perusahaan membeli bahan baku dari perusahaan lain untuk digunakan dalam proses manufaktur. Namun, beberapa transaksi ini juga dapat berupa perdagangan bahan jadi (finished goods). Cara Kerja B2B Tidak semudah transaksi antara bisnis pada customer, B2B memiliki panduan kerjanya sendiri. Satu hal yang membedakan yaitu adanya kesepakatan formal. Identifikasi Kebutuhan Bisnis B2B dimulai ketika sebuah bisnis membutuhkan sesuatu. Kebutuhan ini bisa berupa bahan mentah, jasa, atau produk khusus. Perusahaan mengidentifikasi kebutuhan maupun kekurangan yang dimiliki, lalu bisnis lain dapat membantu melengkapi kesenjangan tersebut. Pemilihan Vendor Setelah mengetahui apa yang dibutuhkan, perusahaan perlu menemukan bisnis yang tepat untuk menyediakannya. Ini mempertimbangkan berbagai opsi, seperti harga, kualitas, keandalan, hingga persyaratan spesifiknya. Tidak hanya opsi diatas, perusahaan biasanya menginginkan bisnis yang tidak hanya memenuhi kebutuhan, tetapi juga selaras dengan tujuan perusahaan secara keseluruhan. Negosiasi dan Kesepakatan Setelah memilih penyedia potensial, kedua perusahaan melakukan negosiasi mengenai persyaratan, harga, dan lainnya. Tujuannya untuk menemukan kesepakatan yang menguntungkan kedua belah pihak. Saat mencapai kesepakatan, kedua perusahaan akan menuliskannya dalam suatu kontrak formal. Penempatan Pesanan Setelah perjanjian diselesaikan, perusahaan melakukan pemesanan dengan bisnis yang dipilih. Pemesanan ini mencakup produk atau layanan yang inginkan, jumlah, dan jenis produk. Langkah ini membuat komitmen menjadi resmi, dan mulai berupaya memenuhi pesanan. Pengiriman dan Pembayaran Bisnis terpilih menerima pesanan, membuat maupun mengirimkan produk atau menyediakan layanan. Setelah semuanya selesai, perusahaan membayar sesuai dengan ketentuan perjanjian dalam kontrak. Ketentuan pembayaran dapat bervariasi, misalnya dalam waktu 30 atau 60 hari. Karakteristik B2B Tidak seperti transaksi dengan konsumen individu, B2B memiliki karakteristik tersendiri dalam praktiknya. Hal ini dikarenakan B2B melibatkan transaksi antar bisnis. Keputusan Pembelian Berdasarkan Analisis Dari segi keputusan pembelian (buying decision), perusahaan yang menerapkan B2B akan mengutamakan kebutuhan bisnisnya. Keputusan pembelian ini didasarkan pada logika dan analisis mendalam, bukan berdasarkan emosi atau impuls. Lebih Sedikit Pembeli, Volume Transaksi Lebih Tinggi B2B memiliki jangkauan pembeli yang lebih sedikit, namun membeli dengan volume transaksi yang besar. Produk atau layanan yang dijual sering kali dalam jumlah besar dan memiliki nilai yang tinggi. Proses Pembelian yang Kompleks Proses pembelian seringkali lebih panjang dan kompleks. Kegiatan ini melibatkan beberapa pertimbangan seperti keputusan dan persetujuan dari berbagai pihak perusahaan. Proses yang kompleks diterapkan karena perusahaan melakukan pembelian dengan volume transaksi tinggi dan sangat bernilai. Pasar yang Lebih Tersegmentasi Pasar B2B lebih tersegmentasi. Pasar yang terkonsentrasi ini dipertimbangkan berdasarkan geografis, akses, dan ketersediaan sumber daya. Klien potensial biasanya lebih sedikit, tetapi memiliki kebutuhan yang lebih spesifik. Pengetahuan Produk yang Mendalam Produk atau layanan B2B sering kali dibuat sesuai dengan spesifikasi khusus yang diminta oleh pelanggan bisnis. Maka, apabila ingin bertransaksi, perusahaan harus memiliki pengetahuan mendalam tentang produk atau layanannya. Jenis-Jenis B2B Sumber: Pexels Bentuk transaksi Business-to-business, dibagi menjadi beberapa jenis yang umum. Produsen ke Distributor Jenis B2B ini melibatkan pembelian produk dari produsen oleh distributor, yang kemudian menjualnya kembali kepada konsumen akhir. Misalnya, perusahaan yang memproduksi makanan kemasan menjual produknya ke distributor grosir. Produsen ke Pengecer Jenis hubungan B2B dari pihak produsen ke pengecer ini, terjadi ketika produsen menjual produknya langsung kepada pengecer. Dengan demikian, pengecer dapat menjualnya kembali kepada konsumen akhir. Produsen ke Grosir Jenis B2B dari produsen ke pihak grosir, berarti terjadi ketika produsen menjual produknya langsung kepada grosir. Grosir kemudian menjualnya kembali kepada konsumen akhir. Penyedia Layanan ke Klien Jenis hubungan B2B dari penyedia layanan kepada klien, melibatkan penyediaan layanan seperti pemasaran, konsultasi, logistik, dan layanan keuangan. Layanan ini ditawarkan kepada klien, yaitu perusahaan atau bisnis yang membutuhkan. Contoh B2B Dalam ekosistem bisnis, bentuk praktik B2B banyak bentuknya. Ini dikarenakan sifat saling membutuhkan dan melengkapi satu sama lain, sehingga tercipta ekosistem yang terpadu. Berikut contoh praktik B2B di industri yang paling umum. Industri Otomotif Beberapa komponen dari kendaraan, diproduksi oleh perusahaan independen. Ini berarti produsen mobil perlu membeli semua bagian ini untuk dapat merakit kendaraannya. Mulai dari ban, elektronik, kursi, sistem navigasi, jendela, kunci pintu, hingga cat, biasanya diproduksi oleh bisnis lain. Supermarket Ekosistem supermarket membutuhkan bisnis lain untuk memenuhi kebutuhannya. Mulai dari pengadaan barang, logistik, teknologi, infrastruktur, hingga layanan kebersihan dan keamanan. Misalnya, supermarket memesan barang dalam jumlah besar langsung dari produsen dan dengan harga grosir. Industri Pemasaran Studio pemasaran menyiapkan strategi dan menyediakan konten untuk brand. Contohnya, agen pemasaran menawarkan layanan seperti SEO atau manajemen media sosial, kepada perusahaan lain. Penawarannya yaitu dapat meningkatkan visibilitas online dan mendatangkan lebih banyak pelanggan potensial. Mulai B2B Tanpa Keraguan Bersama Startner B2B merupakan bentuk transaksi yang biasa dilakukan antar perusahaan, untuk mencukupi kebutuhan bisnis. Untuk mengetahui tentang kebutuhan bisnis, kamu perlu mengidentifikasi model bisnis yang sedang kamu jalankan terlebih dahulu. Cara menemukan maupun membuat model bisnis yang tepat, kamu akan terbantu dengan berkonsultasi di Startner! Sebagai jasa konsultasi bisnis, Startner akan memberikan panduan yang tepat dan strategi efektif untuk mengembangkan bisnis. Tidak terkecuali jika kamu ingin menerapkan B2B pada bisnis. Yuk, mulai B2B tanpa keraguan bersama Startner sekarang!
By Aliya Izetti
Daftar Tim Utama yang Harus Direkrut untuk Memulai Bisnis Startup!
Dalam membangun perusahaan, khususnya startup, tidak ada orang yang bisa melakukannya sendirian. Keberhasilan selalu diraih berkat kerja sama dari berbagai pihak. Maka, salah satu langkah paling penting dalam memulai startup yaitu memilih tim yang tepat. Hal ini dikarenakan, memilih tim yang tepat untuk bekerja sama dapat membawamu menuju kesuksesan. Dengan demikian, kamu perlu mengetahui posisi apa saja yang wajib ada saat ingin memulai startup, sehingga kamu bisa membangun tim yang tepat. Selain itu, dalam memilih tim utama, ketahui beberapa hal yang perlu dipertimbangkan. Cek pembahasannya di artikel ini, ya! Pentingnya Memiliki Tim Utama untuk Memulai Startup Salah satu alasan utama kegagalan startup yaitu karena tidak memiliki tim yang tepat untuk membuat perusahaan sukses. Kasus ini bisa menjadi kontras dengan peran startup sendiri yaitu menjalin hubungan baik di internal serta eksternal perusahaan. Artinya, startup juga fokus menjaga hubungan antar karyawan dan antara perusahaan lain atau pelanggan serta klien. Tanpa hubungan yang baik dan positif, startup akan kekurangan arah serta kepemimpinan yang kuat. Ini dibuktikan dari sebuah survei yang menyatakan bahwa, 65% dari kegagalan bisnis disebabkan oleh masalah manajemen. Itulah mengapa memiliki tim utama dan tepat sangat penting untuk memulai startup Beberapa Posisi yang Harus Direkrut untuk Memulai Startup Layaknya perusahaan yang sudah mapan, sebuah startup tetaplah harus memiliki struktur jabatan yang mumpuni. Hal ini demi jalannya dan suksesnya bisnis di masa depan. Berikut delapan posisi yang harus direkrut untuk memulai startup. 1. Chief Executive Officer (CEO) dan Chief Operations Officer (COO) Dua posisi terpenting untuk memulai startup yaitu CEO dan COO. CEO biasanya merupakan orang yang memiliki pandangan besar yang mengontrol arah, visi, dan budaya perusahaan. Sedangkan COO berfokus pada operasi sehari-hari yang menjaga bisnis yang berjalan. Startup dapat merekrut eksternal untuk posisi ini. Tetapi pendiri perusahaan juga bisa berperan sebagai CEO saat memulai startup. Setelah posisi CEO dan COO telah terisi serta hadir dengan penuh kesiapan, mulailah berencana untuk merekrut posisi berikutnya. 2. Product Manager Product Manager akan menjadi orang yang diandalkan dalam semua hal yang terkait dengan produk dari startup. Anggota tim ini mengelola strategi produk, visi, dan pengembangan. Biasanya, Product Manager bekerjasama dengan tim Engineering dan Marketing untuk menciptakan hingga memasarkan produk. Product Manager harus berkolaborasi dengan CEO untuk memastikan bahwa visi produk selaras dengan visi perusahaan secara keseluruhan. Berkomunikasi secara teratur dan terbuka, serta bertukar informasi tentang perkembangan produk, menjadi kunci keberhasilan suatu produk saat memulai startup. 3. Chief Technology Officer (CTO) dan VP of Engineering Tim ahli di bidang teknologi dan pengembangan sangat penting untuk kesuksesan bisnis saat memulai startup, terutama untuk startup teknologi. Meskipun startup dapat menyewa Freelancer Front-End dan Back-End Engineers, memiliki seseorang di tim internal yang ahli di bagian ini akan sangat berguna. Peran CTO dan VP of Engineering bisa dipisah menjadi dua posisi terpisah ketika startup mulai berkembang. Posisi ini perlu memiliki keterampilan manajemen sistem serta mengawasi seluruh integrasinya. Mulai dari hardware hingga software dan mobile technology. 4. Chief Marketing Officer (CMO) dan Community Manager Posisi hybrid (fleksibel) diutamakan saat memulai startup untuk menghemat anggaran. Posisi selanjutnya yang harus direkrut yaitu CMO dan Community Manager. Anggota tim ini akan fokus pada pelanggan, dengan keterampilan pemasaran dan promosi yang sangat baik. CMO harus dapat menulis naskah, mendesain materi promosi, menjalankan kampanye iklan, hingga menangani social media marketing. CMO juga harus berinteraksi dengan pelanggan dan bertindak sebagai Community Manager sementara untuk menjaga hubungan positif antara bisnis serta pelanggan. 5. Sales Manager Bagian penjualan tentu sangat penting saat memulai startup. Sales Manager akan fokus pada menghasilkan prospek baru dan mendatangkan pendapatan untuk perusahaan. Startup atau pemilik usaha kecil yang menguasai penjualan pertama kali, akan bertahan lebih lama. Posisi ini mungkin yang paling sulit untuk direkrut, tetapi layak diusahakan untuk mendapatkan orang yang tepat. Seorang Sales Manager terampil serta berpengalaman di industri, biasanya tidak akan memerlukan banyak pelatihan untuk menghasilkan prospek dan menutup kesepakatan. 6. Chief Financial Officer (CFO) Para ahli merekomendasikan untuk memberdayakan peran akuntansi dan keuangan saat memulai startup. Tetapi jika startup memiliki kemampuan untuk merekrut seorang CFO, itu dapat sangat membantu bisnis. Sangat penting bagi startup memiliki seseorang di tim yang bertanggung jawab atas uang. Selain itu, seseorang yang detail dalam mengelola semua aspek keuangan perusahaan. Pada tahap awal, CFO akan menangani beberapa isu seperti mendapatkan pinjaman bank, menyewa tempat, hingga kebutuhan sehari-hari, seperti membayar pemasok dan mengelola uang tunai. 7. Business Development Manager Meskipun mirip dengan Sales Manager, seorang Business Development Manager mencari cara untuk mengembangkan bisnis dari segi pemasaran dan penjualan. Sebagai contoh, posisi ini fokus pada pengembangan hubungan dengan bisnis lain untuk meningkatkan pendapatan dan potensi pertumbuhan. Saat memulai startup, mengidentifikasi peluang bisnis baru juga penting. Ini bisa dilakukan dengan melihat perkembangan perusahaan lain atau berkolaborasi. Dengan melakukannya, tim akan mempertimbangkan pasar baru yang ditemukan. Selain itu, perusahaan berpeluang mendapatkan kemitraan baru, mengetahui cara untuk mencapai pasar yang sudah ada, dan cara menarik perhatian target customer. 8. Customer Service Representative Customer Service merupakan tugas penting yang harus dikuasai setiap bisnis, tidak terkecuali pada saat memulai startup. Membangun hubungan positif dengan pelanggan dan klien sudah harus menjadi landasan yang kuat dari sebuah startup. Tidak peduli seberapa hebat produk atau layanan yang dihasilkan, jika bisnis tidak efektif berkomunikasi dengan pelanggan maupun klien, reputasi startup akan mengalami penurunan yang tak terhindarkan. Kepuasan pelanggan akan berdampak besar terhadap citra startup yang positif. Baca juga: Pentingnya Partnership untuk Bisnis dan Berbagai Jenisnya Kenali CIri, Kelebihan, Hingga Kekurangan Bisnis Startup Pertimbangan saat Membangun Tim Utama untuk Memulai Startup Sumber: Pexels Memulai startup merupakan keputusan bisnis yang menantang, khususnya pada saat memilih tim utama. Tim ini akan menentukan keberhasilan awal sebuah startup. Maka, memilih tim utama harus direncanakan dengan matang. Berikut pertimbangan saat membangun tim utama untuk memulai startup. Rekrutlah Pekerja Mandiri dengan Lebih dari Satu Skill Pada awal memulai startup, dibutuhkan talent yang bisa melakukan banyak hal dan bekerja tanpa bimbingan yang konstan. Tim bisa mendapatkan nilai lebih ketika juga bisa proaktif. Selain itu, meskipun skill khusus sangat penting, tetapi kandidat dengan skill yang luas akan sangat bermanfaat. Di perusahaan yang lebih besar, masuk akal untuk merekrut kandidat dengan satu skill khusus dan menempatkannya dalam posisi tersebut. Namun, lingkungan startup jauh lebih dinamis. Kolaborasi antara departemen yang berbeda menjadi lebih mudah, ketika tim terdiri dari orang-orang dengan skill beragam. Pilih Individu yang Memperhatikan Nilai Perusahaan Sebelum memulai proses perekrutan saat memulai startup, penting untuk memutuskan identitas dan nilai brand yang ingin disuarakan. Setelah itu, startup dapat merancang pertanyaan wawancara untuk menentukan kandidat yang memiliki value yang sama dengan perusahaan. Meskipun demikian, dalam memulai startup juga harus berusaha untuk merekrut tim dengan latar belakang, kepribadian, dan gaya kerja yang beragam. Memiliki tim yang beragam dapat membantu pekerjaan dengan melihat gambaran besar secara keseluruhan. Fokus pada Fleksibilitas dan Kemampuan untuk Belajar Fleksibilitas dan keterbukaan terhadap ide-ide baru penting saat memulai startup. Startup juga bisa mencari talent yang tidak hanya ahli dalam bidang tertentu, tetapi juga memiliki tingkat curiosity yang tinggi. Selain itu, individu yang dapat beradaptasi untuk mempelajari kemampuan baru dan mengisi kebutuhan yang ada menjadi nilai tambah. Ini memungkinkan individu untuk berkembang bersama bisnis dan berhasil mengatasi rintangan yang tidak terduga. Siap Go Digital Tanpa Ragu Bersama Startner Memilih tim utama dengan tepat sangat penting dalam memulai startup. Tim yang solid merupakan kunci sukses dari sebuah startup. Untuk membangun sebuah bisnis, kamu membutuhkan segala rencana dan persiapan yang matang, khususnya dalam membentuk tim.Agar tidak salah langkah, kamu bisa menkonsultasikan bisnismu terlebih dahulu, menggunakan jasa konsultasi bisnis online yaitu Startner! Startner akan membantu kamu menggali potensi bisnis, dengan arahan yang objektif dan praktis, dari para ahli di bidangnya. Agar bisnismu cepat dimulai, konsultasikan bisnis kamu bersama Startner sekarang juga, ya!
By Aliya Izetti
Beragam Fitur dan Keuntungan WhatsApp Business untuk Bisnis
WhatsApp Messenger merupakan aplikasi populer yang digunakan banyak negara, termasuk Indonesia. Ketersediaan WhatsApp di lebih dari 180 negara memperluas potensinya untuk menjangkau lebih dari 2,7 miliar pengguna. Dari popularitas ini, WhatsApp Business diperkenalkan dan tumbuh menjadi solusi pemasaran. Lebih dari 50 juta perusahaan memanfaatkan WhatsApp Business untuk upaya pemasaran. WhatsApp Business berguna dalam membantu bisnis menjangkau pelanggan dengan lebih efisien. Lantas, apa keuntungan lain dalam menggunakan layanan ini? Apa saja fitur yang tersedia, dan biayanya? Semua akan terjawab melalui artikel di bawah ini. Check this out! Apa itu WhatsApp Business? Ada dua model WhatsApp Business yang dapat disesuaikan oleh jenis bisnis. WhatsApp Business adalah aplikasi yang dapat diunduh secara gratis, yang memudahkan bisnis berinteraksi dengan pelanggan. Layanan ini menyediakan alat untuk mengotomatisasi, mengelompokkan, dan merespons pesan. Aplikasi ini juga dirancang agar terasa dan berfungsi seperti WhatsApp Messenger. Pengguna dapat menggunakannya untuk melakukan semua yang biasa dilakukan pada WhatsApp Messenger. Mulai dari mengirim pesan hingga mengirim foto. Model kedua dikenal dengan WhatsApp Business API. Ini merupakan platform WhatsApp Business yang merupakan kumpulan API dan fitur yang memungkinkan medium serta bisnis perusahaan berinteraksi dengan pelanggan melalui WhatsApp dalam skala besar. Dengan menggunakan WhatsApp Business API, bisnis dapat menghubungkan ribuan agen dan bot untuk berinteraksi dengan pelanggan baik secara otomatis maupun manual. API WhatsApp juga terintegrasi dengan beragam sistem backend seperti customer relationship management (CRM). Pentingnya Menggunakan WhatsApp Business Email maupun SMS telah lama menjadi saluran paling umum dan efektif yang digunakan bisnis untuk berkomunikasi dengan pelanggan. Tetapi di dunia omnichannel, hal ini berubah. WhatsApp Business memiliki kemampuan yang memungkinkan bisnis memiliki dampak yang lebih besar pada kepuasan pelanggan, sambil memperluas jangkauan. Selain itu, dapat meningkatkan deliverability dan konversi, mengelola support cost, serta memperkuat keamanan. Tentu saja, saluran pesan lainnya seperti SMS, MMS, RCS Messaging, LINE, Facebook Messenger, masih memiliki peran sentral dalam strategi komunikasi bisnis, dan kemungkinan besar akan tetap ada. Namun, di beberapa wilayah di Amerika Latin, Asia, dan Afrika, WhatsApp Business menjadi pilihan utama. WhatsApp Business penting digunakan bisnis karena memberi banyak perusahaan kesempatan untuk menjangkau audiens global yang lebih luas. Menggunakan layanan ini sebagai bagian dari strategi pesan, bisa menjadi tools yang diperlukan untuk membantu bisnis tetap kompetitif. Keuntungan Menggunakan WhatsApp Business Sumber: WhatsApp Business WhatsApp Business membuka peluang tak terbatas bagi bisnis dari semua ukuran, termasuk skala kecil, sedang, dan besar. Ini beberapa keuntungan menggunakan WhatsApp Business. Menjangkau Pasar Baru Brand yang ingin memperluas jangkauan global dapat menargetkan pasar baru yang menarik dengan WhatsApp Business. Misalnya, WhatsApp merupakan aplikasi pesan paling populer di Indonesia. Sejalan dengan penjualan e-Commerce yang terus meningkat, ini merupakan pasar potensial harus diperhatikan oleh semua bisnis. Menawarkan Promosi Bisnis dapat mengirimkan penawaran dan promosi dalam skala besar dengan solusi WhatsApp Business. Ini termasuk saran “related product”, abandoned cart message, dan perintah lain untuk mempertahankan pelanggan tetap terikat. Terlindung Dari Penipuan Pelanggan dapat melindungi diri dari penipuan karena adanya WhatsApp Business. Aplikasi percakapan ini dirancang sangat aman untuk percakapan autentikasi, serta mengirim kode sandi sekali pakai kepada pelanggan. Pesan Dapat Dipersonalisasi Konsumen memilih percakapan yang dipersonalisasi. Pesan langsung melalui WhatsApp Business memungkinkan brand untuk menyesuaikan pesan, promo, dan bahkan layanan pelanggan. Bisnis dapat dengan mudah mengirim pembaruan pesanan dan memberikan dukungan dalam obrolan yang aman. Membangun Kepercayaan Semua obrolan yang terjadi melalui WhatsApp Business memiliki fitur end-to-end encryption. Ini tidak hanya melindungi informasi sensitif pelanggan, tetapi juga membangun kepercayaan. Kepercayaan sangat penting bagi bisnis karena berpengaruh pada tingkat konversi. Fitur WhatsApp Business Ada banyak fitur aplikasi WhatsApp Business yang menjadikannya keharusan bagi bisnis dari semua ukuran. Berikut beberapa fitur WhatsApp Business yang penting. Profile Information WhatsApp Business menyediakan tempat untuk membuat profil bisnis, yang berkaitan dengan informasi penting. Bisnis dapat menuliskan informasi yang lengkap dan akurat. Mulai dari nama bisnis, deskripsi, dan informasi kontak. Fitur ini bertujuan untuk membangun kredibilitas dan kepercayaan. Automated Messages Fitur pesan otomatis bermanfaat untuk menyambut pelanggan dengan mudah. Pesan otomatis digunakan untuk menjawab pertanyaan pelanggan dengan cepat. Fitur ini juga digunakan untuk menginformasikan ke pelanggan apabila layanan tidak tersedia sementara waktu. Label dan Katalog Label dan Katalog salah satu fitur yang paling populer. Atur produk atau layanan ke dalam kategori menggunakan kedua fitur ini, sebagai etalase seluler. Fungsi keduanya tentu saja memberikan kemudahan akses bagi pelanggan, saat ingin mencari koleksi produk yang dimiliki bisnis. End-to-end Encryption Fitur end-to-end encryption mampu menjaga informasi pelanggan tetap private dan aman. Semua pesan yang dikirim melalui WhatsApp Business yang terenkripsi secara end-to-end. Artinya, pesan yang dikirimkan sulit diakses dan dibaca bagi siapapun. Multi-Device Support Mengelola akun WhatsApp Business bisa dilakukan dari beberapa perangkat, seperti dari smartphone dan tablet. Ini memungkinkan bisnis menanggapi pesan dimanapun dan kapanpun. Dukungan ini membuat bisnis tetap terhubung dengan pelanggan, serta meningkatkan pengalaman pelanggan. Analytical Tools Layanan ini juga mampu melacak jumlah pesan yang dikirim, diterima, dan dibaca, serta waktu respons untuk pertanyaan pelanggan, dengan analytical tools. Gunakan informasi dari hasil analisis ini untuk membuat keputusan yang tepat tentang bisnis. Berapa Biaya Menggunakan WhatsApp Business? Aplikasi WhatsApp Business dapat diunduh secara gratis dan menggunakan koneksi seluler atau Wi-Fi sebagaimana aplikasi WhatsApp pribadi. Penggunaannya pun juga gratis seperti menggunakan WhatsApp Messenger. Sementara itu, WhatsApp Business API tersedia dengan basis biaya per percakapan. Ada empat kategori percakapan dalam WhatsApp Business, yaitu Marketing Conversation, Utility Conversation, Authentication Conversation, dan Service Conversation. Marketing Conversation dikenakan besaran biaya yaitu Rp 596.33. Utility Conversation Rp 295.32, Authentication Conversation Rp 437.97 dan Service Conversation sebesar Rp 275.48. Semua harga ini terhitung per satu nomor dalam 24 jam sesi pesan dengan nomor Indonesia. Tingkatkan Penjualan Bisnis Bersama Startner WhatsApp Business menjadi tools yang diandalkan bisnis dalam melakukan komunikasi ke pelanggan, menawarkan promosi, hingga meningkatkan penjualan. Sebelum memanfaatkan layanan ini, penting bagi kamu memahami model bisnis. Untuk itu, kamu perlu berkonsultasi dengan para ahli bisnis dengan Startner. Startner merupakan jasa konsultasi bisnis online yang bisa kamu andalkan untuk membuat model bisnis yang tepat. Implementasi model bisnis dapat membantu bisnis meningkatkan penjualan. So, tingkatkan penjualan bisnis melalui WhatsApp Business bersama Startner!
By Aliya Izetti
Melihat Peluang Bisnis Digital di Tahun ini dan Berbagai Idenya!
Era bisnis digital telah tiba. Ini membuka peluang bisnis yang luas dengan memanfaatkan teknologi dan digitalisasi, karena pasarnya yang sedang meningkat. Bisnis digital terus berkembang dan dinamis karena sifatnya yang mampu berubah dengan cepat. Dikutip dari Quixy.com, pasar transformasi digital global diperkirakan akan tumbuh menjadi $1.009,8 miliar pada tahun 2025. Untuk itu, bisnis digital mulai dapat dijalankan sekarang juga. Cek 15 ide bisnis digital di tahun 2024 yang populer dan pasarnya besar, hingga dapat kamu implementasikan. Check this out! Peluang Bisnis Digital di Tahun 2024 Transformasi digital menjadi langkah awal bisnis melakukan perubahan menuju inovasi. Di tahun 2024, banyak bisnis berinovasi dalam mencari sumber pendapatan digital baru, sekaligus membangun sistem operasionalnya dengan digitalisasi, untuk mengurangi biaya dan meningkatkan efisiensi. Dengan demikian, permintaan digital experience dari ekosistem bisnis seperti, pelanggan, mitra, pekerja, maupun pemasok meningkat. Banyak industri mengadopsi digitalisasi agar tetap kompetitif di era bisnis digital ini. Maka dari itu, peluang bisnis digital di tahun 2024 semakin terbuka lebar. Hal ini mendorong berbagai kalangan, perusahaan maupun individu, untuk menciptakan produk-produk digital yang dapat menjadi solusi bagi masyarakat. Dengan demikian, ide bisnis digital di tahun 2024 banyak bermunculan, yang kemudian dikelola dengan baik dan menjadikannya bisnis potensial. 15 Ide Bisnis Digital di Tahun 2024 Pada tahun 2024, peluang bisnis digital terus berkembang seiring dengan kemajuan teknologi dan perubahan dalam perilaku konsumen. Terdapat 15 ide bisnis digital di tahun 2024 yang perlu kamu ketahui. Paid Promote Ide bisnis di tahun 2024 pertama, yaitu paid promote (promosi berbayar). Promosi dilakukan oleh brand yang membayar online platform, untuk mempromosikan produk atau layanannya, melalui postingan sesuai dengan kesepakatan. Dari sisi brand, paid promote dapat meningkatkan traffic hingga penjualan. Adapun platform dapat menetapkan rate per post, sesuai dengan banyaknya jumlah pengikut atau viewers. Rate inilah yang menjadi sumber keuntungan dari sebuah platform. Hampir semua digital marketing channel bisa digunakan untuk paid promote. Contohnya, sebuah brand kosmetik bekerjasama dengan akun tertentu yang populer. Akun ini akan mempromosikan produk, misalnya, melalui instagram stories. Influencer Marketing Influencer marketing merupakan pendekatan social media marketing yang menggunakan dukungan dan product mention dari Influencer. Influencer memiliki jumlah followers yang tinggi dan dipandang sebagai ahli dalam bidangnya. Ini membuat para Influencer memiliki kredibilitas. Maka, banyak brand yang memanfaatkan Influencer untuk mempromosikan produk atau layanan. Menjadi Influencer di media sosial termasuk ide bisnis di tahun 2024 yang menjanjikan. Seperti halnya paid promote, digital marketing channel dapat dimanfaatkan Influencer untuk melakukan promosi. Misalnya, Influencer kecantikan, Tasya Farasya membuat konten video promosi di akun YouTube, TikTok, maupun Instagramnya. Online Publisher Ide bisnis digital berikutnya yaitu Online Publisher. Online Publisher merupakan praktik dimana orang menggunakan online tools untuk menulis, mengatur, mengedit, dan menyediakan semua jenis media yang dapat dibaca di internet. Online Publisher dapat meraih pemasukan dari membuat blog post, e-book, dan membangun premium content dengan subscription bulanan. Bahkan, Online Publisher ini dapat menjalankan webinar, podcast, hingga channel bersponsor. Contohnya seperti FlippingBook. Ini merupakan platform Online Publisher yang memungkinkan kreator mengunggah karyanya, dan ditampilkan dalam bentuk interaktif, atau layaknya buku bacaan. Photostock Photostock saat ini banyak ditemukan di internet. Penggunaannya pun beragam. Banyak orang yang memilih gambar dari stock photo online karena lebih mudah dan cepat dicari, hingga harga terjangkau, daripada mempekerjakan Fotografer. Digitalisasi menjadikan siapapun dapat memproses gambar dengan mudah, mulai dari mengambil foto hingga editing. Dengan bergabung di platform stock photo, dapat meraih keuntungan. Ini menjadi ide bisnis digital yang mudah dilakukan. Saat ini, banyak platform yang menyediakan jasa stock photo gratis maupun berbayar. Beberapa diantaranya yang populer yakni Shutterstock, iStock, Pexels, Unsplash, Flickr, Pixabay dan Getty Images. Web Design dan App Development Website dan aplikasi menjadi dua media yang populer dalam perkembangan bisnis digital. Perusahaan di sektor apapun saat ini memiliki website serta aplikasi untuk meningkatkan inovasi, performa bisnis, hingga branding, dan kenyamanan pelanggan. Sebuah website perlu desain yang menarik, dan aplikasi butuh dikembangkan. Melihat kebutuhan ini, ide bisnis digital seperti web design dan app development semakin dibutuhkan. Wearebreakfast.com merupakan website dari studio musik dan industri kreatif. Website ini di desain menggunakan CMS WordPress. Tampilannya menarik, dengan warna-warna gradien yang cerah, hingga animasi, serta gaya art deco yang kental. Affiliate Marketing Program Affiliate Marketing Program menjadi salah satu ide bisnis di tahun 2024 yang sedang populer. Program ini memungkinkan individu atau perusahaan menghasilkan komisi dengan mempromosikan produk atau layanan dari sebuah brand. Afiliasi mendorong audiens untuk mengunjungi online shop dari brand tersebut melalui tautan afiliasi. Komisi afiliasi dibayar ketika link referensi atau tautan afiliasi menghasilkan penjualan. Contoh program afiliasi dari sektor e-commerce, seperti Shopee dan TikTok. Pengguna atau kreator dapat mempromosikan suatu produk yang dibeli melalui kedua aplikasi ini. Pihak pembeli dapat membeli produk tersebut melalui link referensi yang dibagikan. Wedding Invitation Digitalisasi juga merambah ke dunia wedding. Undangan pernikahan saat ini telah berinovasi menjadi bentuk digital. Digital Wedding Invitation menjadi semakin populer karena dapat menghemat biaya, desainnya mudah, dan pengiriman cepat. Wedding Invitation ini dikirim sepenuhnya secara online melalui email atau tautan. Membuka jasa pembuatan desain undangan pernikahan digital dapat menjadi ide bisnis digital di tahun 2024 yang dapat dicoba karena pasar yang menjanjikan. Kadio.id menjadi contoh dari digital Wedding Invitation website. Disini, pengguna dapat membeli desain dengan harga terjangkau. Bahkan, desain juga dapat di-custom sesuai dengan preferensi pribadi. Virtual Events Organizer Meningkatnya kebutuhan acara yang dilakukan secara virtual, terdapat jasa Virtual Events Organizer yang semakin diminati. Ini bisa menjadi ide bisnis digital yang akan membantu klien merencanakan pertemuan, acara, atau perayaan. Virtual Events Organizer membutuhkan website atau platform, networking, serta dukungan perangkat digital yang lengkap. Teknologi dan audio visual yang mumpuni akan membantu jalannya event dengan lancar. Sebuah Virtual Events Organizer, Eventy.id, membantu penyelenggaraan event Manulife Agency Award Celebration 2022. Para tamu undangan yang tidak bisa hadir dapat menyaksikan acara ini secara virtual. Digital Health Monitoring Sektor kesehatan juga tidak ketinggalan dalam mengadopsi teknologi digital. Digital Health Monitoring dapat menjadi ide bisnis digital di sektor kesehatan yang sangat bermanfaat. Ini bisa dalam bentuk mobile app atau smartwatch. Solusi monitoring kesehatan digital memberikan manfaat, salah satunya bagi pasien untuk memonitor kesehatannya. Untuk itu, pengembangan digitalisasi pada aplikasi dan perangkat digital sangat dibutuhkan. Terdapat beberapa platform kesehatan di Indonesia yang menyediakan monitoring kesehatan seperti program telemedicine. Diantaranya yaitu Halodoc, Alodokter, Good Doctor, SIRKA, Sehati TeleCTG, dan Naluri. Subscription Program Management E-Learning Kebutuhan akan pendidikan yang berkualitas, namun bisa diakses kapanpun, menjadi alasan mengapa e-learning meningkat. Konten pembelajaran berformat digital seringkali menawarkan program langganan. Subscription Program Management E-Learning menyediakan pemilihan kursus hingga prosedur pemrosesan pembayaran yang efisien. Menjalankan program langganan dan pengembangan platform e-learning menjadi ide bisnis digital yang menarik. Platform e-learning Study.com, memanfaatkan manajemen subscription program dari Chargebee. Ini menghasilkan jutaan pengguna, menghandle operasional pembayaran yang kompleks, serta menyediakan lebih dari 85 ribu pelajaran. AI Solution Pemanfaatan AI (artificial intelligence) tengah menjadi sorotan. Banyak sektor pekerjaan yang sudah memakainya. Berbagai bentuk AI mencakup machine learning, Natural Language Processing (NLP), computer vision, dan lain-lain. Bermacam pilihan AI solution tersebut dapat diimplementasikan pada sektor kesehatan, pemasaran, keuangan, retail, software, manufacturing dan sebagainya. Pengembangan AI solution dapat menjadi ide bisnis di tahun 2024 yang luas pasarnya. Contoh dari penggunaan AI solution pada sektor manufaktur yaitu dilakukan oleh IBM. IBM memiliki produk AI solution yang lengkap untuk memenuhi kebutuhan sektor ini. Mulai dari automation, AI & machine learning, analytics, dan lainnya. Subscription Program Management Subscription Program Management merupakan ide bisnis di tahun 2024 yang fokus pada pengelolaan dan pengoptimalan layanan langganan pada bisnis digital. Ini mencakup pengembangan platform, manajemen pelanggan hingga pembayaran. Model bisnis ini dapat diterapkan di segala jenis industri, seperti pendidikan, kesehatan, kebugaran, hiburan, e-commerce dan lainnya. Program langganan juga memberikan aliran pendapatan yang stabil dan dapat diprediksi untuk bisnis. Dalam sektor hiburan, platform seperti Spotify dan Netflix, menjadi contoh model bisnis Subscription Program Management. Pengguna diminta untuk menjadi pelanggan tetap atau berjangka, dengan membayar sejumlah biaya langganan. Online Fitness Training Sumber: Pexels Kebugaran menjadi bagian dari gaya hidup sehat yang diadopsi banyak orang saat ini. Tidak harus keluar rumah, melakukan latihan kebugaran dapat diakses melalui dimana saja dan kapan saja melalui online, seperti Online Fitness Training. Tren gaya hidup sehat membuka peluang bisnis. Ide bisnis digital ini dapat dilakukan dengan membuat konten fitness, hingga rencana diet, kemudian membagikannya melalui media sosial, atau membuat aplikasi sendiri, dapat menghasilkan keuntungan. Terdapat Personal Trainer yang menggunakan platform-nya untuk membagikan fitness coaching, seperti Kayla Itsines. Selain itu, ada juga aplikasi fitness yang bisa dijadikan inspirasi bisnis di sektor ini. Contohnya, Mufit.id dan Kelas Fitness. Reseller atau Dropshipper Reseller atau Dropshipper menjadi ide bisnis di tahun 2024 yang begitu populer. Pasalnya, tren belanja online semakin meningkat. Reseller berarti menjual kembali produk yang telah dibeli. Reseller mendapat keuntungan dari hasil penjualan tersebut. Sementara Dropshipper, merupakan aktivitas menjual produk tanpa harus memiliki barangnya terlebih dahulu. Dropshipper mempunyai keunggulan yaitu minimnya biaya operasional. Banyak produk yang bisa memanfaatkan kedua sistem ini. Mulai dari kecantikan, fashion, makanan dan minuman, gadget, elektronik, buku, hingga suplemen kesehatan. Contohnya di bidang gadget dan elektronik, brand Vivan membuka program Reseller, dan produknya bisa dijual kembali via online atau offline. Accounting dan Bookkeeping Ide bisnis di tahun 2024 bisa juga berasal dari bidang akuntansi, yaitu accounting dan bookkeeping. Bookkeeping dikatakan sebagai dasar accounting, sedangkan accounting merupakan bagian dari ruang lingkup yang lebih luas dalam keuangan. Untuk mempercepat proses pengaturan keuangan, menggunakan software atau aplikasi akuntansi dan pembukuan, dapat menjadi solusi. Maka, mengembangkan software dan aplikasi keuangan jenis ini banyak diminati. Terdapat beberapa contoh aplikasi di bidang accounting dan bookkeeping yang populer di Indonesia. Diantaranya yaitu Jurnal, Zahir, Easy Accounting, Bee Accounting, BukuKas, Buku Warung, Harmony, Kledo, Accurate dan Omegasoft. Hal yang Perlu Dipertimbangkan saat Menentukan Bisnis Digital Bisnis digital menjadi pilihan model bisnis yang menjanjikan di tahun 2024. Layaknya memulai bisnis pada umumnya, terdapat hal yang perlu dipertimbangkan saat menentukan bisnis digital. Mengidentifikasi Niche dan Target Audiens Pertimbangan pertama saat menentukan bisnis digital yaitu mengidentifikasi niche dan target audiens. Memilih niche dapat membantu menyesuaikan produk atau layanan, untuk memenuhi kebutuhan kelompok orang tertentu. Mengembangkan Rencana Bisnis Sebelum meluncurkan bisnis digital sangat penting untuk mengembangkan rencana bisnis yang solid. Rencana bisnis akan menguraikan tujuan, sasaran, dan strategi untuk mencapainya. Luangkan waktu untuk menciptakan tujuan yang ingin dicapai dalam hal pendapatan, penjualan, atau pencapaian lainnya. Memanfaatkan Teknologi dan Media Sosial Teknologi dan media sosial telah mengubah cara bisnis beroperasi, terutama bisnis digital. Ini memberikan peluang besar bagi bisnis untuk menjangkau target audiens. Pastikan website, daftar email, dan followers media sosial berfungsi sebagai dasar online presence. Konsultasikan Ide Bisnis Digital Kamu Bersama Startner Di era digital saat ini, banyak hal yang bisa dilakukan dan memberi peluang bisnis. Kamu hanya perlu memilih ide bisnis digital yang sesuai dengan minat dan kemampuan. Agar tidak bingung menentukan ide bisnis digital yang tepat, konsultasikan rencana bisnis digital melalui Startner! Startner merupakan jasa konsultasi bisnis online yang akan membantu kamu menentukan bisnis digital yang tepat. Disini kamu akan mendapatkan saran praktis dari sosok yang berpengalaman membangun bisnis digital. Kamu juga akan terbantu dalam mengimplementasikan model kanvas bisnis dengan arahan spesifik. So, konsultasi sekarang, yuk!
By Aliya Izetti
Business to Business: Cara Kerja Hingga Karakteristiknya
Suatu transaksi perdagangan tidak hanya dilakukan oleh suatu bisnis terhadap konsumen. Terdapat hubungan transaksi yang terjadi antar perusahaan, atau sesama pelaku bisnis. Aktivitas ini dikenal dengan istilah Business-to-business (B2B). Praktik dan fungsinya berbeda dengan transaksi pada konsumen individu. Maka, strategi pemasaran ditargetkan untuk memenuhi kebutuhan berbagai bisnis. Bagi kamu yang memiliki bisnis, sangat penting untuk mengenal lebih jauh mengenai B2B. Jadi, simak artikel di bawah ini! Apa itu B2B? Business-to-business (B2B) adalah bentuk transaksi antara bisnis, seperti antara produsen dan grosir, atau grosir dengan pengecer (retailer). Dengan kata lain, B2B mengacu pada aktivitas perdagangan yang dilakukan antara dua perusahaan atau lebih, bukan kepada konsumen individu. Transaksi dalam Business-to-business cenderung terjadi dalam rantai pasokan (supply chain), dimana satu perusahaan membeli bahan baku dari perusahaan lain untuk digunakan dalam proses manufaktur. Namun, beberapa transaksi ini juga dapat berupa perdagangan bahan jadi (finished goods). Cara Kerja B2B Tidak semudah transaksi antara bisnis pada customer, B2B memiliki panduan kerjanya sendiri. Satu hal yang membedakan yaitu adanya kesepakatan formal. Identifikasi Kebutuhan Bisnis B2B dimulai ketika sebuah bisnis membutuhkan sesuatu. Kebutuhan ini bisa berupa bahan mentah, jasa, atau produk khusus. Perusahaan mengidentifikasi kebutuhan maupun kekurangan yang dimiliki, lalu bisnis lain dapat membantu melengkapi kesenjangan tersebut. Pemilihan Vendor Setelah mengetahui apa yang dibutuhkan, perusahaan perlu menemukan bisnis yang tepat untuk menyediakannya. Ini mempertimbangkan berbagai opsi, seperti harga, kualitas, keandalan, hingga persyaratan spesifiknya. Tidak hanya opsi diatas, perusahaan biasanya menginginkan bisnis yang tidak hanya memenuhi kebutuhan, tetapi juga selaras dengan tujuan perusahaan secara keseluruhan. Negosiasi dan Kesepakatan Setelah memilih penyedia potensial, kedua perusahaan melakukan negosiasi mengenai persyaratan, harga, dan lainnya. Tujuannya untuk menemukan kesepakatan yang menguntungkan kedua belah pihak. Saat mencapai kesepakatan, kedua perusahaan akan menuliskannya dalam suatu kontrak formal. Penempatan Pesanan Setelah perjanjian diselesaikan, perusahaan melakukan pemesanan dengan bisnis yang dipilih. Pemesanan ini mencakup produk atau layanan yang inginkan, jumlah, dan jenis produk. Langkah ini membuat komitmen menjadi resmi, dan mulai berupaya memenuhi pesanan. Pengiriman dan Pembayaran Bisnis terpilih menerima pesanan, membuat maupun mengirimkan produk atau menyediakan layanan. Setelah semuanya selesai, perusahaan membayar sesuai dengan ketentuan perjanjian dalam kontrak. Ketentuan pembayaran dapat bervariasi, misalnya dalam waktu 30 atau 60 hari. Karakteristik B2B Tidak seperti transaksi dengan konsumen individu, B2B memiliki karakteristik tersendiri dalam praktiknya. Hal ini dikarenakan B2B melibatkan transaksi antar bisnis. Keputusan Pembelian Berdasarkan Analisis Dari segi keputusan pembelian (buying decision), perusahaan yang menerapkan B2B akan mengutamakan kebutuhan bisnisnya. Keputusan pembelian ini didasarkan pada logika dan analisis mendalam, bukan berdasarkan emosi atau impuls. Lebih Sedikit Pembeli, Volume Transaksi Lebih Tinggi B2B memiliki jangkauan pembeli yang lebih sedikit, namun membeli dengan volume transaksi yang besar. Produk atau layanan yang dijual sering kali dalam jumlah besar dan memiliki nilai yang tinggi. Proses Pembelian yang Kompleks Proses pembelian seringkali lebih panjang dan kompleks. Kegiatan ini melibatkan beberapa pertimbangan seperti keputusan dan persetujuan dari berbagai pihak perusahaan. Proses yang kompleks diterapkan karena perusahaan melakukan pembelian dengan volume transaksi tinggi dan sangat bernilai. Pasar yang Lebih Tersegmentasi Pasar B2B lebih tersegmentasi. Pasar yang terkonsentrasi ini dipertimbangkan berdasarkan geografis, akses, dan ketersediaan sumber daya. Klien potensial biasanya lebih sedikit, tetapi memiliki kebutuhan yang lebih spesifik. Pengetahuan Produk yang Mendalam Produk atau layanan B2B sering kali dibuat sesuai dengan spesifikasi khusus yang diminta oleh pelanggan bisnis. Maka, apabila ingin bertransaksi, perusahaan harus memiliki pengetahuan mendalam tentang produk atau layanannya. Jenis-Jenis B2B Sumber: Pexels Bentuk transaksi Business-to-business, dibagi menjadi beberapa jenis yang umum. Produsen ke Distributor Jenis B2B ini melibatkan pembelian produk dari produsen oleh distributor, yang kemudian menjualnya kembali kepada konsumen akhir. Misalnya, perusahaan yang memproduksi makanan kemasan menjual produknya ke distributor grosir. Produsen ke Pengecer Jenis hubungan B2B dari pihak produsen ke pengecer ini, terjadi ketika produsen menjual produknya langsung kepada pengecer. Dengan demikian, pengecer dapat menjualnya kembali kepada konsumen akhir. Produsen ke Grosir Jenis B2B dari produsen ke pihak grosir, berarti terjadi ketika produsen menjual produknya langsung kepada grosir. Grosir kemudian menjualnya kembali kepada konsumen akhir. Penyedia Layanan ke Klien Jenis hubungan B2B dari penyedia layanan kepada klien, melibatkan penyediaan layanan seperti pemasaran, konsultasi, logistik, dan layanan keuangan. Layanan ini ditawarkan kepada klien, yaitu perusahaan atau bisnis yang membutuhkan. Contoh B2B Dalam ekosistem bisnis, bentuk praktik B2B banyak bentuknya. Ini dikarenakan sifat saling membutuhkan dan melengkapi satu sama lain, sehingga tercipta ekosistem yang terpadu. Berikut contoh praktik B2B di industri yang paling umum. Industri Otomotif Beberapa komponen dari kendaraan, diproduksi oleh perusahaan independen. Ini berarti produsen mobil perlu membeli semua bagian ini untuk dapat merakit kendaraannya. Mulai dari ban, elektronik, kursi, sistem navigasi, jendela, kunci pintu, hingga cat, biasanya diproduksi oleh bisnis lain. Supermarket Ekosistem supermarket membutuhkan bisnis lain untuk memenuhi kebutuhannya. Mulai dari pengadaan barang, logistik, teknologi, infrastruktur, hingga layanan kebersihan dan keamanan. Misalnya, supermarket memesan barang dalam jumlah besar langsung dari produsen dan dengan harga grosir. Industri Pemasaran Studio pemasaran menyiapkan strategi dan menyediakan konten untuk brand. Contohnya, agen pemasaran menawarkan layanan seperti SEO atau manajemen media sosial, kepada perusahaan lain. Penawarannya yaitu dapat meningkatkan visibilitas online dan mendatangkan lebih banyak pelanggan potensial. Mulai B2B Tanpa Keraguan Bersama Startner B2B merupakan bentuk transaksi yang biasa dilakukan antar perusahaan, untuk mencukupi kebutuhan bisnis. Untuk mengetahui tentang kebutuhan bisnis, kamu perlu mengidentifikasi model bisnis yang sedang kamu jalankan terlebih dahulu. Cara menemukan maupun membuat model bisnis yang tepat, kamu akan terbantu dengan berkonsultasi di Startner! Sebagai jasa konsultasi bisnis, Startner akan memberikan panduan yang tepat dan strategi efektif untuk mengembangkan bisnis. Tidak terkecuali jika kamu ingin menerapkan B2B pada bisnis. Yuk, mulai B2B tanpa keraguan bersama Startner sekarang!
By Aliya Izetti
Daftar Tim Utama yang Harus Direkrut untuk Memulai Bisnis Startup!
Dalam membangun perusahaan, khususnya startup, tidak ada orang yang bisa melakukannya sendirian. Keberhasilan selalu diraih berkat kerja sama dari berbagai pihak. Maka, salah satu langkah paling penting dalam memulai startup yaitu memilih tim yang tepat. Hal ini dikarenakan, memilih tim yang tepat untuk bekerja sama dapat membawamu menuju kesuksesan. Dengan demikian, kamu perlu mengetahui posisi apa saja yang wajib ada saat ingin memulai startup, sehingga kamu bisa membangun tim yang tepat. Selain itu, dalam memilih tim utama, ketahui beberapa hal yang perlu dipertimbangkan. Cek pembahasannya di artikel ini, ya! Pentingnya Memiliki Tim Utama untuk Memulai Startup Salah satu alasan utama kegagalan startup yaitu karena tidak memiliki tim yang tepat untuk membuat perusahaan sukses. Kasus ini bisa menjadi kontras dengan peran startup sendiri yaitu menjalin hubungan baik di internal serta eksternal perusahaan. Artinya, startup juga fokus menjaga hubungan antar karyawan dan antara perusahaan lain atau pelanggan serta klien. Tanpa hubungan yang baik dan positif, startup akan kekurangan arah serta kepemimpinan yang kuat. Ini dibuktikan dari sebuah survei yang menyatakan bahwa, 65% dari kegagalan bisnis disebabkan oleh masalah manajemen. Itulah mengapa memiliki tim utama dan tepat sangat penting untuk memulai startup Beberapa Posisi yang Harus Direkrut untuk Memulai Startup Layaknya perusahaan yang sudah mapan, sebuah startup tetaplah harus memiliki struktur jabatan yang mumpuni. Hal ini demi jalannya dan suksesnya bisnis di masa depan. Berikut delapan posisi yang harus direkrut untuk memulai startup. 1. Chief Executive Officer (CEO) dan Chief Operations Officer (COO) Dua posisi terpenting untuk memulai startup yaitu CEO dan COO. CEO biasanya merupakan orang yang memiliki pandangan besar yang mengontrol arah, visi, dan budaya perusahaan. Sedangkan COO berfokus pada operasi sehari-hari yang menjaga bisnis yang berjalan. Startup dapat merekrut eksternal untuk posisi ini. Tetapi pendiri perusahaan juga bisa berperan sebagai CEO saat memulai startup. Setelah posisi CEO dan COO telah terisi serta hadir dengan penuh kesiapan, mulailah berencana untuk merekrut posisi berikutnya. 2. Product Manager Product Manager akan menjadi orang yang diandalkan dalam semua hal yang terkait dengan produk dari startup. Anggota tim ini mengelola strategi produk, visi, dan pengembangan. Biasanya, Product Manager bekerjasama dengan tim Engineering dan Marketing untuk menciptakan hingga memasarkan produk. Product Manager harus berkolaborasi dengan CEO untuk memastikan bahwa visi produk selaras dengan visi perusahaan secara keseluruhan. Berkomunikasi secara teratur dan terbuka, serta bertukar informasi tentang perkembangan produk, menjadi kunci keberhasilan suatu produk saat memulai startup. 3. Chief Technology Officer (CTO) dan VP of Engineering Tim ahli di bidang teknologi dan pengembangan sangat penting untuk kesuksesan bisnis saat memulai startup, terutama untuk startup teknologi. Meskipun startup dapat menyewa Freelancer Front-End dan Back-End Engineers, memiliki seseorang di tim internal yang ahli di bagian ini akan sangat berguna. Peran CTO dan VP of Engineering bisa dipisah menjadi dua posisi terpisah ketika startup mulai berkembang. Posisi ini perlu memiliki keterampilan manajemen sistem serta mengawasi seluruh integrasinya. Mulai dari hardware hingga software dan mobile technology. 4. Chief Marketing Officer (CMO) dan Community Manager Posisi hybrid (fleksibel) diutamakan saat memulai startup untuk menghemat anggaran. Posisi selanjutnya yang harus direkrut yaitu CMO dan Community Manager. Anggota tim ini akan fokus pada pelanggan, dengan keterampilan pemasaran dan promosi yang sangat baik. CMO harus dapat menulis naskah, mendesain materi promosi, menjalankan kampanye iklan, hingga menangani social media marketing. CMO juga harus berinteraksi dengan pelanggan dan bertindak sebagai Community Manager sementara untuk menjaga hubungan positif antara bisnis serta pelanggan. 5. Sales Manager Bagian penjualan tentu sangat penting saat memulai startup. Sales Manager akan fokus pada menghasilkan prospek baru dan mendatangkan pendapatan untuk perusahaan. Startup atau pemilik usaha kecil yang menguasai penjualan pertama kali, akan bertahan lebih lama. Posisi ini mungkin yang paling sulit untuk direkrut, tetapi layak diusahakan untuk mendapatkan orang yang tepat. Seorang Sales Manager terampil serta berpengalaman di industri, biasanya tidak akan memerlukan banyak pelatihan untuk menghasilkan prospek dan menutup kesepakatan. 6. Chief Financial Officer (CFO) Para ahli merekomendasikan untuk memberdayakan peran akuntansi dan keuangan saat memulai startup. Tetapi jika startup memiliki kemampuan untuk merekrut seorang CFO, itu dapat sangat membantu bisnis. Sangat penting bagi startup memiliki seseorang di tim yang bertanggung jawab atas uang. Selain itu, seseorang yang detail dalam mengelola semua aspek keuangan perusahaan. Pada tahap awal, CFO akan menangani beberapa isu seperti mendapatkan pinjaman bank, menyewa tempat, hingga kebutuhan sehari-hari, seperti membayar pemasok dan mengelola uang tunai. 7. Business Development Manager Meskipun mirip dengan Sales Manager, seorang Business Development Manager mencari cara untuk mengembangkan bisnis dari segi pemasaran dan penjualan. Sebagai contoh, posisi ini fokus pada pengembangan hubungan dengan bisnis lain untuk meningkatkan pendapatan dan potensi pertumbuhan. Saat memulai startup, mengidentifikasi peluang bisnis baru juga penting. Ini bisa dilakukan dengan melihat perkembangan perusahaan lain atau berkolaborasi. Dengan melakukannya, tim akan mempertimbangkan pasar baru yang ditemukan. Selain itu, perusahaan berpeluang mendapatkan kemitraan baru, mengetahui cara untuk mencapai pasar yang sudah ada, dan cara menarik perhatian target customer. 8. Customer Service Representative Customer Service merupakan tugas penting yang harus dikuasai setiap bisnis, tidak terkecuali pada saat memulai startup. Membangun hubungan positif dengan pelanggan dan klien sudah harus menjadi landasan yang kuat dari sebuah startup. Tidak peduli seberapa hebat produk atau layanan yang dihasilkan, jika bisnis tidak efektif berkomunikasi dengan pelanggan maupun klien, reputasi startup akan mengalami penurunan yang tak terhindarkan. Kepuasan pelanggan akan berdampak besar terhadap citra startup yang positif. Baca juga: Pentingnya Partnership untuk Bisnis dan Berbagai Jenisnya Kenali CIri, Kelebihan, Hingga Kekurangan Bisnis Startup Pertimbangan saat Membangun Tim Utama untuk Memulai Startup Sumber: Pexels Memulai startup merupakan keputusan bisnis yang menantang, khususnya pada saat memilih tim utama. Tim ini akan menentukan keberhasilan awal sebuah startup. Maka, memilih tim utama harus direncanakan dengan matang. Berikut pertimbangan saat membangun tim utama untuk memulai startup. Rekrutlah Pekerja Mandiri dengan Lebih dari Satu Skill Pada awal memulai startup, dibutuhkan talent yang bisa melakukan banyak hal dan bekerja tanpa bimbingan yang konstan. Tim bisa mendapatkan nilai lebih ketika juga bisa proaktif. Selain itu, meskipun skill khusus sangat penting, tetapi kandidat dengan skill yang luas akan sangat bermanfaat. Di perusahaan yang lebih besar, masuk akal untuk merekrut kandidat dengan satu skill khusus dan menempatkannya dalam posisi tersebut. Namun, lingkungan startup jauh lebih dinamis. Kolaborasi antara departemen yang berbeda menjadi lebih mudah, ketika tim terdiri dari orang-orang dengan skill beragam. Pilih Individu yang Memperhatikan Nilai Perusahaan Sebelum memulai proses perekrutan saat memulai startup, penting untuk memutuskan identitas dan nilai brand yang ingin disuarakan. Setelah itu, startup dapat merancang pertanyaan wawancara untuk menentukan kandidat yang memiliki value yang sama dengan perusahaan. Meskipun demikian, dalam memulai startup juga harus berusaha untuk merekrut tim dengan latar belakang, kepribadian, dan gaya kerja yang beragam. Memiliki tim yang beragam dapat membantu pekerjaan dengan melihat gambaran besar secara keseluruhan. Fokus pada Fleksibilitas dan Kemampuan untuk Belajar Fleksibilitas dan keterbukaan terhadap ide-ide baru penting saat memulai startup. Startup juga bisa mencari talent yang tidak hanya ahli dalam bidang tertentu, tetapi juga memiliki tingkat curiosity yang tinggi. Selain itu, individu yang dapat beradaptasi untuk mempelajari kemampuan baru dan mengisi kebutuhan yang ada menjadi nilai tambah. Ini memungkinkan individu untuk berkembang bersama bisnis dan berhasil mengatasi rintangan yang tidak terduga. Siap Go Digital Tanpa Ragu Bersama Startner Memilih tim utama dengan tepat sangat penting dalam memulai startup. Tim yang solid merupakan kunci sukses dari sebuah startup. Untuk membangun sebuah bisnis, kamu membutuhkan segala rencana dan persiapan yang matang, khususnya dalam membentuk tim.Agar tidak salah langkah, kamu bisa menkonsultasikan bisnismu terlebih dahulu, menggunakan jasa konsultasi bisnis online yaitu Startner! Startner akan membantu kamu menggali potensi bisnis, dengan arahan yang objektif dan praktis, dari para ahli di bidangnya. Agar bisnismu cepat dimulai, konsultasikan bisnis kamu bersama Startner sekarang juga, ya!
By Aliya Izetti
Beragam Fitur dan Keuntungan WhatsApp Business untuk Bisnis
WhatsApp Messenger merupakan aplikasi populer yang digunakan banyak negara, termasuk Indonesia. Ketersediaan WhatsApp di lebih dari 180 negara memperluas potensinya untuk menjangkau lebih dari 2,7 miliar pengguna. Dari popularitas ini, WhatsApp Business diperkenalkan dan tumbuh menjadi solusi pemasaran. Lebih dari 50 juta perusahaan memanfaatkan WhatsApp Business untuk upaya pemasaran. WhatsApp Business berguna dalam membantu bisnis menjangkau pelanggan dengan lebih efisien. Lantas, apa keuntungan lain dalam menggunakan layanan ini? Apa saja fitur yang tersedia, dan biayanya? Semua akan terjawab melalui artikel di bawah ini. Check this out! Apa itu WhatsApp Business? Ada dua model WhatsApp Business yang dapat disesuaikan oleh jenis bisnis. WhatsApp Business adalah aplikasi yang dapat diunduh secara gratis, yang memudahkan bisnis berinteraksi dengan pelanggan. Layanan ini menyediakan alat untuk mengotomatisasi, mengelompokkan, dan merespons pesan. Aplikasi ini juga dirancang agar terasa dan berfungsi seperti WhatsApp Messenger. Pengguna dapat menggunakannya untuk melakukan semua yang biasa dilakukan pada WhatsApp Messenger. Mulai dari mengirim pesan hingga mengirim foto. Model kedua dikenal dengan WhatsApp Business API. Ini merupakan platform WhatsApp Business yang merupakan kumpulan API dan fitur yang memungkinkan medium serta bisnis perusahaan berinteraksi dengan pelanggan melalui WhatsApp dalam skala besar. Dengan menggunakan WhatsApp Business API, bisnis dapat menghubungkan ribuan agen dan bot untuk berinteraksi dengan pelanggan baik secara otomatis maupun manual. API WhatsApp juga terintegrasi dengan beragam sistem backend seperti customer relationship management (CRM). Pentingnya Menggunakan WhatsApp Business Email maupun SMS telah lama menjadi saluran paling umum dan efektif yang digunakan bisnis untuk berkomunikasi dengan pelanggan. Tetapi di dunia omnichannel, hal ini berubah. WhatsApp Business memiliki kemampuan yang memungkinkan bisnis memiliki dampak yang lebih besar pada kepuasan pelanggan, sambil memperluas jangkauan. Selain itu, dapat meningkatkan deliverability dan konversi, mengelola support cost, serta memperkuat keamanan. Tentu saja, saluran pesan lainnya seperti SMS, MMS, RCS Messaging, LINE, Facebook Messenger, masih memiliki peran sentral dalam strategi komunikasi bisnis, dan kemungkinan besar akan tetap ada. Namun, di beberapa wilayah di Amerika Latin, Asia, dan Afrika, WhatsApp Business menjadi pilihan utama. WhatsApp Business penting digunakan bisnis karena memberi banyak perusahaan kesempatan untuk menjangkau audiens global yang lebih luas. Menggunakan layanan ini sebagai bagian dari strategi pesan, bisa menjadi tools yang diperlukan untuk membantu bisnis tetap kompetitif. Keuntungan Menggunakan WhatsApp Business Sumber: WhatsApp Business WhatsApp Business membuka peluang tak terbatas bagi bisnis dari semua ukuran, termasuk skala kecil, sedang, dan besar. Ini beberapa keuntungan menggunakan WhatsApp Business. Menjangkau Pasar Baru Brand yang ingin memperluas jangkauan global dapat menargetkan pasar baru yang menarik dengan WhatsApp Business. Misalnya, WhatsApp merupakan aplikasi pesan paling populer di Indonesia. Sejalan dengan penjualan e-Commerce yang terus meningkat, ini merupakan pasar potensial harus diperhatikan oleh semua bisnis. Menawarkan Promosi Bisnis dapat mengirimkan penawaran dan promosi dalam skala besar dengan solusi WhatsApp Business. Ini termasuk saran “related product”, abandoned cart message, dan perintah lain untuk mempertahankan pelanggan tetap terikat. Terlindung Dari Penipuan Pelanggan dapat melindungi diri dari penipuan karena adanya WhatsApp Business. Aplikasi percakapan ini dirancang sangat aman untuk percakapan autentikasi, serta mengirim kode sandi sekali pakai kepada pelanggan. Pesan Dapat Dipersonalisasi Konsumen memilih percakapan yang dipersonalisasi. Pesan langsung melalui WhatsApp Business memungkinkan brand untuk menyesuaikan pesan, promo, dan bahkan layanan pelanggan. Bisnis dapat dengan mudah mengirim pembaruan pesanan dan memberikan dukungan dalam obrolan yang aman. Membangun Kepercayaan Semua obrolan yang terjadi melalui WhatsApp Business memiliki fitur end-to-end encryption. Ini tidak hanya melindungi informasi sensitif pelanggan, tetapi juga membangun kepercayaan. Kepercayaan sangat penting bagi bisnis karena berpengaruh pada tingkat konversi. Fitur WhatsApp Business Ada banyak fitur aplikasi WhatsApp Business yang menjadikannya keharusan bagi bisnis dari semua ukuran. Berikut beberapa fitur WhatsApp Business yang penting. Profile Information WhatsApp Business menyediakan tempat untuk membuat profil bisnis, yang berkaitan dengan informasi penting. Bisnis dapat menuliskan informasi yang lengkap dan akurat. Mulai dari nama bisnis, deskripsi, dan informasi kontak. Fitur ini bertujuan untuk membangun kredibilitas dan kepercayaan. Automated Messages Fitur pesan otomatis bermanfaat untuk menyambut pelanggan dengan mudah. Pesan otomatis digunakan untuk menjawab pertanyaan pelanggan dengan cepat. Fitur ini juga digunakan untuk menginformasikan ke pelanggan apabila layanan tidak tersedia sementara waktu. Label dan Katalog Label dan Katalog salah satu fitur yang paling populer. Atur produk atau layanan ke dalam kategori menggunakan kedua fitur ini, sebagai etalase seluler. Fungsi keduanya tentu saja memberikan kemudahan akses bagi pelanggan, saat ingin mencari koleksi produk yang dimiliki bisnis. End-to-end Encryption Fitur end-to-end encryption mampu menjaga informasi pelanggan tetap private dan aman. Semua pesan yang dikirim melalui WhatsApp Business yang terenkripsi secara end-to-end. Artinya, pesan yang dikirimkan sulit diakses dan dibaca bagi siapapun. Multi-Device Support Mengelola akun WhatsApp Business bisa dilakukan dari beberapa perangkat, seperti dari smartphone dan tablet. Ini memungkinkan bisnis menanggapi pesan dimanapun dan kapanpun. Dukungan ini membuat bisnis tetap terhubung dengan pelanggan, serta meningkatkan pengalaman pelanggan. Analytical Tools Layanan ini juga mampu melacak jumlah pesan yang dikirim, diterima, dan dibaca, serta waktu respons untuk pertanyaan pelanggan, dengan analytical tools. Gunakan informasi dari hasil analisis ini untuk membuat keputusan yang tepat tentang bisnis. Berapa Biaya Menggunakan WhatsApp Business? Aplikasi WhatsApp Business dapat diunduh secara gratis dan menggunakan koneksi seluler atau Wi-Fi sebagaimana aplikasi WhatsApp pribadi. Penggunaannya pun juga gratis seperti menggunakan WhatsApp Messenger. Sementara itu, WhatsApp Business API tersedia dengan basis biaya per percakapan. Ada empat kategori percakapan dalam WhatsApp Business, yaitu Marketing Conversation, Utility Conversation, Authentication Conversation, dan Service Conversation. Marketing Conversation dikenakan besaran biaya yaitu Rp 596.33. Utility Conversation Rp 295.32, Authentication Conversation Rp 437.97 dan Service Conversation sebesar Rp 275.48. Semua harga ini terhitung per satu nomor dalam 24 jam sesi pesan dengan nomor Indonesia. Tingkatkan Penjualan Bisnis Bersama Startner WhatsApp Business menjadi tools yang diandalkan bisnis dalam melakukan komunikasi ke pelanggan, menawarkan promosi, hingga meningkatkan penjualan. Sebelum memanfaatkan layanan ini, penting bagi kamu memahami model bisnis. Untuk itu, kamu perlu berkonsultasi dengan para ahli bisnis dengan Startner. Startner merupakan jasa konsultasi bisnis online yang bisa kamu andalkan untuk membuat model bisnis yang tepat. Implementasi model bisnis dapat membantu bisnis meningkatkan penjualan. So, tingkatkan penjualan bisnis melalui WhatsApp Business bersama Startner!
By Aliya Izetti
Begini Cara Kerja dan Contoh Penggunaan Social Commerce yang Berhasil
Tren belanja online semakin marak. Tidak hanya e-commerce, belanja online juga dapat dilakukan di media sosial. Media sosial telah berkembang menjadi platform yang juga nyaman untuk berbelanja. Saat ini, bisnis memanfaatkan media sosial untuk berjualan secara langsung layaknya e-commerce. Maka, social commerce telah diadopsi oleh banyak bisnis. Statistik menunjukkan, global value dari social commerce akan mencapai sekitar $2,9 triliun, atau setara dengan Rp46 kuadriliun pada tahun 2026. Untuk mengetahui seluk beluk social commerce lebih lanjut, simak artikel di bawah ini sampai habis, ya! Apa itu Social Commerce? Social commerce adalah penggunaan platform media sosial untuk mempromosikan dan menjual produk atau layanan. Ini memungkinkan bisnis dan pelanggan untuk berinteraksi langsung, menghasilkan pengalaman belanja yang lancar di dalam jaringan sosial yang disukai pengguna. Social commerce menghasilkan jangkauan pelanggan yang lebih luas, keterlibatan, dan tingkat konversi. Social commerce semakin populer karena mampu menyajikan pengalaman belanja yang lebih nyaman dan interaktif bagi pelanggan. Tujuan Social Commerce Sekitar 4,48 miliar orang di seluruh dunia saat ini menggunakan beberapa bentuk media sosial. Oleh karena itu, social commerce hadir bertujuan untuk memfasilitasi bisnis yang ingin menjangkau audiens baru dan lebih luas, kemudian menghasilkan lebih banyak penjualan. Social commerce juga bertujuan untuk meningkatkan pengalaman belanja, karena kenyamanan dan kemudahan yang ditawarkan. Interaksi antara bisnis serta pelanggan lebih mudah dan cepat dilakukan karena penggunaan aplikasi media sosial yang telah menjadi gaya hidup sehari-hari. Cara Kerja Social Commerce Social commerce melibatkan penjualan produk dan layanan melalui media sosial. Ini menjadikan shopping tools sosial seperti forum dan komunitas, sebagai wadah pengguna berdiskusi mengenai produk. Platform social commerce yang sering digunakan termasuk TikTok, Instagram, Facebook, dan Pinterest. Social commerce merupakan bidang pemasaran online yang berkembang dan bekerja seiring dengan pertumbuhan media sosial serta belanja online. Sebuah blog atau website, dapat menggunakan social commerce untuk mengajak pengguna membeli barang yang ditautkan secara online. Bisnis yang menggunakan social commerce menjalankan taktik pemasaran, misalnya melakukan vote pada produk, menawarkan banyak opsi pembelian, menggunakan desain grafis yang mencolok untuk menarik klik pengguna, serta mengajak pengguna memberikan likes maupun comments. Cara pemasaran lainnya seperti menggunakan video untuk menunjukkan produk secara detail, menggunakan endorsement dari selebriti, hingga menawarkan promosi atau giveaway. Interaksi pelanggan seperti likes, comments, maupun share akan menentukan keberhasilan kampanye social commerce. Social Commerce vs Ecommerce Social commerce dan ecommerce bukanlah metode penjualan yang sama, meskipun keduanya dilakukan secara online. E-commerce secara luas mencakup proses membeli dan menjual barang secara online. Ini termasuk penjualan melalui berbagai saluran digital termasuk website maupun aplikasi. Sementara itu, social commerce, menggunakan platform media sosial untuk memasarkan dan menjual produk atau layanan. Model penjualan ini memungkinkan pelanggan menyelesaikan pembelian tanpa pernah meninggalkan aplikasi media sosial. Tidak seperti e-commerce yang memiliki aplikasi sendiri. Adapun bisnis yang sudah memiliki toko online sendiri, seperti website, dapat memanfaatkan media sosial untuk meningkatkan kehadiran online, serta memperluas jangkauan. Ini merupakan bukti bahwa social commerce dan e-commerce saling mendukung sekaligus melengkapi. Baca juga: Pentingnya Google Review untuk Kegiatan Marketing Bisnis Benefit dan Cara Melakukan Live Stream di Social Media Contoh Keberhasilan Menggunakan Social Commerce Sumber: TikTok Dalam praktiknya, banyak bisnis yang telah menjalankan social commerce. Terdapat contoh social commerce yang dilakukan beberapa brand ternama. Kylie Cosmetics Kylie Cosmetics memanfaatkan kekuatan Influencer untuk menjual produk kecantikan. Beauty brand yang didirikan oleh Kylie Jenner ini mendominasi Instagram dengan berbagai postingan, sejak tahun 2015. Kylie Cosmetics juga menjadi brand pertama yang melakukan social commerce di TikTok. Kylie Jenner menandai produknya dalam video, yang menghubungkan ke halaman belanja di profil TikTok brand tersebut. Keaktifan Kylie di TikTok menjadi bagian dari strategi social commerce yang sangat efektif dalam mengumumkan peluncuran produk baru dan memastikan visibilitas di pasar. Milk Bar Berikutnya, ada brand Milk Bar, yang telah menjadi pemain kunci di dunia e-commerce. Namun, karena pandemi, Milk Bar beradaptasi dengan menggunakan Instagram sebagai platform penjualannya. Milk Bar membagikan video dan foto dari varian menunya yang menggiurkan melalui Instagram. Dengan cara ini, Milk Bar tidak hanya menarik perhatian banyak pelanggan potensial, tetapi juga menyediakan platform untuk menampilkan berbagai produk yang tersedia. Tampilan ini digunakan untuk pembelian langsung melalui etalase Instagram-nya. Under Armour Brand apparel olahraga asal Amerika, Under Armour, memiliki tingkat konversi yang tinggi di Facebook. Under Armour menggunakan pendekatan pemasaran seperti iklan, yang lebih halus (soft sell) di platform media sosial, Facebook. Salah satunya, foto orang berlari menggunakan apparel dari brand ini. Under Armour berfokus pada User Generated Content (UGC) saat mengenalkan produknya. Strategi social commerce seperti UGC dinilai lebih menarik perhatian banyak orang, dibandingkan dengan pemasaran berbasis penjualan langsung. Terutama di industri fashion dan kecantikan. Konsultasikan Bisnis Kamu Bersama Startner Tidak dipungkiri lagi bahwa kehadiran sebuah brand di media sosial juga dapat dimanfaatkan untuk melakukan penjualan secara langsung. Salah satu caranya dengan mengembangkan social commerce. Melihat tren media sosial yang begitu tinggi, kembangkan bisnis kamu dengan menggunakan social commerce. Jasa konsultasi bisnis online Startner akan membantumu menemukan dan membuat model bisnis yang tepat. Feedback objektif, saran praktis, hingga wawasan ‘inside look’ bisa kamu dapatkan dari para ahli di bidang bisnis digital. Jadi, tunggu apalagi? Konsultasikan bisnis kamu bersama Startner!
By Aliya Izetti
Catat Alasan Pentingnya Membuat Brand dan Berbagai Langkahnya
Membangun brand yang kuat sangat penting bagi setiap bisnis yang ingin membangun reputasi yang solid dan membedakan diri dari pesaing. Membangun sebuah brand berarti kamu dalam perjalanan membangun kepercayaan pelanggan, meningkatkan pangsa pasar, dan meningkatkan penjualan. Brand yang kuat dapat meningkatkan nilai keseluruhan perusahaan, menarik bakat terbaik, dan menciptakan rasa persatuan di antara karyawan. Membangun brand juga merupakan langkah kunci dalam menghadapi persaingan bisnis yang semakin ketat. Dalam proses ini, serangkaian langkah yang terencana dengan baik dapat membimbing kamu membangun sebuah brand. Mari kita eksplorasi langkah membuat brand di bawah ini. Pentingnya Membuat Brand Merek (brand) merupakan aset penting karena membantu membentuk persepsi positif tentang suatu bisnis di benak konsumen. Dengan memiliki brand, orang sekitar menjadi tahu tentang nilai-nilai bisnis, brand personality, serta misi perusahaan. Jika berhasil menciptakan brand yang kuat, kamu dapat memperoleh manfaat, diantaranya; peningkatan recognition dan loyalitas pelanggan, promosi word of mouth, kepercayaan, serta kredibilitas. Selain itu, membangun brand dapat menarik prospek baru dan mengonversi calon pelanggan menjadi pelanggan. Membangun brand dapat menarik tim yang sangat baik dari orang-orang yang memiliki pemikiran serupa. Aspek paling penting adalah bahwa merek yang kuat dapat menghasilkan brand awareness, membentuk koneksi dengan pelanggan, dan mendapatkan kepercayaan. Sedangkan brand identity memungkinkan kamu untuk tampil beda, mendorong loyalitas pelanggan, dan meningkatkan nilai di mata pelanggan. Baca juga: Fungsi dan Elemen Branding agar Produk Lebih Disukai Pentingnya Storytelling dalam Dunia Marketing Langkah-Langkah Pembuatan Brand Setelah kamu mengetahui mengapa penting untuk mempertimbangkan membangun brand, saatnya untuk mengeksplorasi langkah membuat brand yang sukses. Lakukan Riset Market Langkah membuat brand yang pertama yaitu kamu harus riset market. Setelah memiliki gambaran tentang target audiens dan kompetitor, jelajahi halaman hasil mesin pencari (search engine result page/SERP), kemudian temukan informasi dari sana. Gunakan tools untuk benar-benar memahami audiens, seperti Google's Market Analysis atau Facebook Audience Insights. Kedua tools ini memungkinkan kamu untuk meneliti tren pasar, mengidentifikasi minat audiens dan perilakunya. Informasi ini dapat membantu mengembangkan strategi pemasaran. Siapkan Produk Potensial Langkah membuat brand berikutnya, siapkan produk potensial. Setelah riset market, kamu akan bisa mengidentifikasi produk apa yang sesuai dengan pasar. Jangan lupa untuk mengedepankan kualitas produk. Produk yang berkualitas dan relevan merupakan dasar dari keberlanjutan bisnis. Jika produk yang kamu siapkan bisa memenuhi atau bahkan melampaui ekspektasi pelanggan, hal ini dapat membantu membangun reputasi positif yang mendukung pertumbuhan jangka panjang. Tentukan Target Dalam langkah membuat brand, kamu dan tim harus menentukan target yang akan dicapai. Target ini dapat mencakup target penjualan, pendapatan, target pasar, target pelanggan, target tingkat kepuasan pelanggan, dan masih banyak lagi. Meraih berbagai target tersebut harus dicapai dengan kombinasi strategi pemasaran yang tepat. Keseluruhan strategi dan pendekatan pemasaran harus sesuai dengan tujuan bisnis serta kondisi pasar yang sedang dihadapi. Tentukan Angle dan Persona Salah satu langkah membuat brand terpenting yaitu mengidentifikasi dan menentukan brand personality. Kepribadian pada brand memberikan sentuhan manusiawi sehingga dapat menyentuh emosi target audiens. Pertimbangkan emosi apa yang dirasakan ketika mencari solusi. Setelah itu, mulailah mengembangkan konten yang menjawab kekhawatiran calon pelanggan. Misalnya, kamu bisa bercerita tentang permasalahan yang kamu miliki saat kamu memulai membangun brand. Buatlah Positioning Langkah membuat brand berikut ini bicara tentang brand positioning. Ini adalah langkah bagaimana kamu merencanakan untuk membedakan diri dari kompetitor. Bicara tentang brand positioning berarti kamu harus mencari keunikan yang bisa kamu tawarkan kepada pelanggan. Mengembangkan gagasan positioning yang berbeda akan menciptakan otoritas dalam pasar. Dengan memasukkan langkah membuat brand ini dalam strategi bisnis, kamu akan lebih unggul di atas kompetitor. Siapkan Nama Brand Nama brand akan menjadi tools untuk mewakili pesan dari brand, sehingga kredibilitas bisnis kamu lebih kuat. Langkah membuat brand satu ini menguji kreatifitasmu. Cari nama yang singkat namun menarik, dan mudah diucapkan. Ini akan membantu orang mengenali serta mengingat brand kamu. Cobalah untuk membuatnya mencerminkan brand personality, value, maupun produk kamu. Sebelum menciptakan nama brand, pastikan untuk melakukan riset terlebih dahulu di media sosial maupun di mesin pencari. Apakah nama yang ingin kamu gunakan sudah terpakai oleh brand lain atau belum. Rumuskan Value Brand Sumber: Pexels Merumuskan brand value merupakan salah satu langkah membuat brand yang penting. Value brand mengacu pada karakteristik yang memberikan identitas dan arti khusus kepada suatu brand dalam persepsi konsumen. Value brand dapat mencakup aspek-aspek seperti etika bisnis, kualitas produk, keandalan, keberlanjutan, dan lainnya. Memelihara value brand yang positif dapat membantu membangun kepercayaan, meningkatkan loyalitas pelanggan, dan membedakan brand dari pesaing. Ciptakan Tagline atau Slogan Langkah membuat brand lainnya yaitu membuat tagline atau slogan menarik, yang mencerminkan semangat dan value brand kamu. Tidak semua bisnis memiliki atau memerlukan slogan. Namun, slogan bisa berfungsi sebagai aset merek yang berguna. Bahkan, membantu orang terhubung dengan brand. Slogan dapat muncul hampir di mana saja, mulai dari kartu bisnis perusahaan hingga akun media sosial bisnis. Desain Logo Sebuah logo pada brand merupakan presentasi pertama dan paling menonjol dari bisnis. Logo secara langsung dapat membentuk persepsi awal brand kamu. Untuk memastikan logo kamu nampak presentable dalam ukuran dan lokasi apa pun, pastikan bahwa mendesainnya dengan fleksibel. Pertimbangkan value brand saat mendesain logo. Setiap detail mulai dari palet warna hingga tipografi harus mampu menyampaikan brand story. Pertimbangkan juga mendesain logo yang sederhana namun mudah diingat. Terapkan Brand pada Semua Produk Menerapkan brand pada semua produk termasuk dalam langkah membuat brand yang terakhir. Hal ini dapat memastikan konsistensi dalam brand image, yang menciptakan kesan yang kuat dan terpercaya di benak pelanggan. Brand yang sudah kuat dapat memiliki pengaruh signifikan pada keputusan pembelian pelanggan. Pelanggan biasanya cenderung lebih memilih produk dengan brand yang sudah dikenal dan dipercaya. Siap Go Digital Tanpa Ragu Bersama Startner Setelah membaca artikel diatas, kamu sudah memahami langkah membuat brand, bukan? Mengikuti langkah-langkah tersebut menjadi awal kamu membangun brand-mu sendiri dengan lebih terstruktur. Konsultasi brand bersama Startner merupakan langkah awal dalam menyusun strategi dalam membangun brand. Konsultasi ini juga akan membantu kamu dalam mengidentifikasi bisnis lebih dalam, sehingga performa bisnis dapat meningkat. Jadi, tunggu apalagi? Mulai bangun brand bersama Startner sekarang juga!
By Aliya Izetti
Kenali Kelebihan dan Format Iklan di Google Ads Sebelum Menggunakan
Iklan di platform media sosial tidak selalu sesuai dengan kebutuhan pengguna. Google Ads memanfaatkan momen pencarian, hingga menampilkan iklan yang langsung menjawab pertanyaan pengunjung. Dengan demikian, efektivitas Google Ads tahun 2023 sangat tinggi. Apakah kamu tertarik mengiklankan bisnis melalui Google Ads? Simak seluk beluk Google Ads di bawah ini, mulai dari keunggulan, format iklan, harga, hingga cara membuat iklan. Apa itu Google Ads? Google Ads adalah program online advertising dari Google. Platform ini mampu membuat iklan online untuk menjangkau audiens sesuai dengan target pasar. Google Ads berguna untuk mempromosikan bisnis, menjual produk atau layanan, meningkatkan brand awareness dan website traffic. Akun Google Ads dikelola secara online, sehingga kamu dapat membuat dan mengubah advertising campaign kapan saja. Ini termasuk mengubah teks iklan, pengaturan, hingga anggaran. Kamu dapat memilih dimana iklan ingin ditampilkan, menetapkan anggaran sesuai budget, dan mengukur dampak iklan. Kelebihan Beriklan dengan Google Ads Sebagai platform search engine terbesar, Google mengumpulkan banyak kunjungan. Ini menjadikan Google memiliki jangkauan pengguna yang luas. Maka, beriklan di platform ini banyak keuntungannya. Berikut kelebihan beriklan dengan Google Ads. Jangkauan Audiens Tepat Dalam Google Ads, kamu sebagai pengiklan akan menargetkan kata kunci (keyword). Cara ini dapat menjangkau orang-orang yang sedang mencari produk atau layanan. Khususnya mencari produk yang kamu jual. Ketepatan jangkauan ini juga berasal dari masifnya pengguna internet yang mencari informasi melalui search engine. Menurut sebuah survey, 89% customer journey dimulai dengan penggunaan search engine. Muncul di SERP Lebih Cepat Saat memasang iklan di online platform, kamu pasti menginginkan kemunculan iklan yang cepat, hingga menghasilkan tingkat konversi yang tinggi. Setelah membuat kampanye iklan dan melakukan pembayaran, iklan akan muncul segera di search engine result page (SERP). Hal ini tentu tergantung beberapa faktor. Mulai dari kualitas iklan, targeting yang tepat, hingga anggaran yang sesuai. Jika semua faktor di atas dikelola dengan baik, iklan Google Ads dapat lebih cepat muncul di SERP dan memberikan hasil yang diinginkan dalam waktu singkat. Biasanya hanya dalam hitungan hari. Exposure dari Search Engine Google Search engine merupakan saluran utama yang digunakan banyak orang saat melakukan pencarian tentang brand secara online. Google menjadi mesin pencari yang paling banyak digunakan di kalangan konsumen. Google menangkap 92% pangsa pasar mesin pencari. Oleh karena itu, beriklan di Google menjadi cara yang baik untuk menjangkau orang-orang yang mencari produk dan layanan, maupun mencari informasi mengenai sebuah brand. Dapat Diukur Seperti halnya sebagian besar bentuk pemasaran digital, Google Ads memberikan hasil yang dapat diukur. Hal ini menjadikan kamu dapat membaca iklan dengan jelas, penawaran, keyword, dan landing page mana yang berkinerja terbaik. Google Ads menawarkan analytic tools yang kuat untuk melacak kinerja iklan secara real-time. Dengan demikian, metrik seperti jumlah klik, tayangan, konversi, dan biaya per klik dapat juga terlihat. Ini semua akan membantu dalam mengukur efektivitas kampanye iklan dan membuat penyesuaian yang diperlukan. Memiliki Pilihan Berbagai Format Google Ads mendukung berbagai format iklan, termasuk iklan teks, iklan gambar, iklan video, dan iklan belanja. Ini memberi fleksibilitas untuk memilih format yang paling sesuai dengan tujuan kampanye. Setiap format iklan memainkan peran kunci yang berbeda dalam strategi pemasaran. Kontrol Anggaran Sistem bidding Google Ads memberikan kesempatan untuk membayar harga serendah mungkin, misalnya dengan sistem anggaran harian, untuk setiap klik pada iklan. Artinya, kamu memiliki kontrol penuh dalam menyesuaikan budget yang ada. Format Iklan pada Google Ads Sumber: Google Ads Format iklan yang tersedia bagi pada Google Ads bergantung pada jenis kampanye dan tujuan kampanye iklan. Setiap format iklan memiliki keuntungannya masing-masing. Berikut terdapat format iklan pada Google Ads. Text Format iklan Text hanya berisi kata-kata, sehingga mampu mengelola iklan dengan cepat. Ini mampu menjangkau saat pelanggan sedang melakukan browsing. Jenis kampanye iklan tipe pencarian (search), biasanya menggunakan iklan Text. Ad assets digunakan untuk memberikan detail informasi tambahan. Responsive Iklan Responsive secara otomatis menyesuaikan ukuran, tampilan, dan format agar sesuai dengan ruang iklan yang tersedia. Format iklan ini dapat berubah menjadi iklan Text atau gambar. Selain itu, iklan responsif dapat muncul sebagai iklan asli, yang menyatu dengan publisher’s website. Image Format iklan dalam Google Ads berikutnya yaitu Image, yaitu format iklan statis. Bentuk formatnya yaitu JPG atau PNG, atau grafik animasi (GIF). Format iklan ini dapat menampilkan produk atau layanan secara visual. Image juga mampu menjangkau pelanggan di website yang bekerja sama dengan Google. App Promotion Ads Format iklan Google Ads selanjutnya, yaitu App Promotion Ads. Format ini mendorong pengunduhan aplikasi dan keterlibatan dengan iklan promosi aplikasi. App Promotion Ads mengarahkan pelanggan untuk mengunduh aplikasi dari app store, atau menyertakan tautan langsung ke dalam aplikasi. Format ini juga dapat menjangkau pelanggan saat sedang melakukan pencarian di Google, termasuk Google Play, serta di website dan aplikasi yang bekerja sama dengan Google. Tipe iklan aplikasi biasanya menggunakan format iklan ini, dan akan muncul hanya pada perangkat yang kompatibel dengan konten. Video Format iklan Google Ads lainnya yaitu Video. Ini merupakan video yang ditampilkan secara online. Iklan Video bisa dijalankan secara mandiri atau sisipkan dalam konten video streaming. Iklan video dapat menyampaikan pengalaman yang lebih terperinci dan menarik kepada pelanggan. Shopping Ads Sesuai dengan namanya, Shopping Ads berarti iklan belanja yang menampilkan foto produk atau layanan, judul, harga, nama toko, serta detail lainnya kepada pengguna. Format iklan Shopping Ads menampilkan iklan kepada orang-orang yang berbelanja online. Call-only Ads Format iklan Call-only Ads pada Google Ads, mendorong panggilan telepon kemudian iklan yang menyertakan nomor telepon bisnis. Orang-orang dapat mengklik iklan ini dan kemudian menelepon bisnis secara langsung. Iklan ini hanya akan muncul di perangkat yang dapat melakukan panggilan telepon. Berapa Biaya Beriklan pada Google Ads? Google Ads menetapkan prinsip pembayaran pay per click (PPC), dimana menghitung biaya iklan berdasarkan berapa kali pengunjung mengklik iklan tersebut. Jika iklan hanya muncul tapi tidak diklik, maka pengiklan tidak perlu membayar apapun. Google Ads juga menerapkan sistem lelang (bidding). Pengiklan memasukkan biaya penawaran iklan terendah atau sesuai budget, lalu Google Ads akan menyetujui. Munculnya iklan pada SERP juga tergantung sejumlah faktor, termasuk jenis iklan yang dipilih, keyword yang ditargetkan, jenis industri, dan kompetitor. Semakin tinggi tawaran yang dimasukkan, semakin besar juga iklan muncul di SERP. Dengan prinsip ini, Google Ads artinya memberikan keleluasaan pada pengiklan saat memasang iklan sesuai budget yang dimiliki. Di Indonesia, cost per click (CPC) untuk format iklan Search biasanya harga dimulai dari Rp 800 per klik, sedangkan format iklan Display mulai dari sekitar Rp 150 per klik. Adapun iklan video, biayanya biasanya dihitung berdasarkan per tayangan dan dapat dimulai dari sekitar Rp 30 per tayangan. Cara Membuat Iklan Google Ads Setelah mengetahui keunggulan, format iklan, dan biaya iklan, kamu perlu mengetahui cara membuat iklannya. Ada banyak cara untuk membuat iklan di platform ini. Berikut cara yang umum membuat iklan Google Ads. Buat Akun Google Ads Kunjungi website Google Ads untuk mendaftarkan akun. Sebagai bagian dari pendaftaran akun, Google secara otomatis akan membawa kamu melalui proses pembuatan kampanye iklan pertama. Ini juga mencakup pengaturan metode pembayaran. Siapkan informasi perbankan selama proses pengaturan. Pilih Tujuan Kampanye Setelah membuat akun, kamu akan diarahkan untuk memilih tujuan utama dari tiga opsi. Mulai dari mendapatkan lebih banyak panggilan, mendapatkan lebih banyak penjualan atau pendaftaran website, dan mendapatkan lebih banyak kunjungan ke toko fisik. Lengkapi Deskripsi Bisnis Selanjutnya, masukkan deskripsi, seperti nama bisnis, nama website, dan informasi penting lainnya. Informasi ini digunakan untuk membantu memprediksi audiens dan juga dapat digunakan dalam iklan itu sendiri. Selain itu, kamu juga bisa menghubungkan akun lain yang dimiliki, seperti channel YouTube. Tetapkan Tema Keyword Google akan secara otomatis menawarkan beberapa tema berdasarkan konten website. Tetapi, ada baiknya untuk juga menyesuaikan dengan keyword sendiri. Pilih keyword yang diinginkan dengan hati-hati. Pikirkan mana yang paling mungkin menjangkau dan menarik perhatian audiens. Menulis Iklan Teks iklan merupakan hal paling penting. Ini akan meyakinkan calon pembeli untuk mengklik. Oleh karena itu, teks tidak harus menarik banyak orang yang mengklik, tetapi juga harus membuat orang melakukan pembelian. Apabila orang hanya mengklik iklan tetapi tidak membeli, kamu akan tetap membayar. Tetapkan Budget Iklan Setelah mengatur iklan saatnya menetapkan anggaran. Google Ads memungkinkan kamu menetapkan anggaran harian agar tidak over budget. Jika kamu baru memulai beriklan di Google Ads, tetapkan budget kecil terlebih dahulu, kemudian meningkatkannya sesuai kebutuhan. Jangkau Customer dengan Google Ads Bersama Startner Beriklan melalui platform Google Ads menjadi pilihan banyak bisnis. Beberapa alasan utamanya yaitu jangkauan audiensnya luas, harga beriklan bisa disesuaikan, dan membuat akunnya mudah. Dengan demikian, kamu juga perlu menjangkau pelanggan bisnis melalui Google Ads. Jasa konsultasi bisnis online seperti Startner, akan membantu kamu menjalankan strategi digital marketing. Mulai dari Google Ads, hingga Facebook Ads. Startner akan menjalankan iklan, seperti mulai dari launching produk, hingga mendapatkan banyak pengunjung. So, tunggu apalagi? Kembangkan bisnismu bersama Startner sekarang!
By Aliya Izetti
Inilah Waktu yang Tepat untuk Melakukan Upselling serta Berbagai Tipsnya
Upselling menjadi strategi penjualan yang sering digunakan banyak bisnis saat ini. Paket bundle, promosi gratis ongkir, popup upselling, program loyalitas, merupakan contoh beberapa strategi upselling. Bukan tanpa alasan, ini merupakan strategi yang dapat meningkatkan pendapatan bisnis. Menurut studi Gartner, perusahaan dengan strategi upselling yang sukses dapat mengalami peningkatan hingga 75% dalam tingkat retensi pelanggan. Menarik, bukan? Jika kamu seorang pebisnis yang ingin menerapkan strategi upselling, simak best practice dan tips upselling pada artikel di bawah ini. Apa itu Upselling? Upselling atau upsell adalah teknik penjualan di mana penjual mendorong pelanggan untuk membeli barang yang lebih mahal atau versi produk yang lebih tinggi. Barang ini biasanya berupa produk atau layanan yang sedang digunakan pelanggan atau yang ingin dibeli. Hal ini banyak dilakukan penjual kepada pelanggan baru. Mendapatkan pelanggan baru dinilai lebih sulit. Ketika kesempatan itu datang, teknik upselling akan berguna untuk membuat bisnis lebih menguntungkan. Kenapa Upselling itu Penting? Setiap bisnis tentu saja ingin menghasilkan keuntungan yang besar. Ini bisa dimulai dengan menerapkan strategi upselling. Upselling merupakan kesempatan bagi penjual, untuk menjual produk atau layanan yang paling baik kualitasnya. Teknik ini menjadi win-win solution antara penjual dan pelanggan. Dimana penjual akan meraih keuntungan lebih banyak, sedangkan pelanggan mendapatkan produk atau layanan terbaik. Tentu saja hal ini menghasilkan kepuasan pelanggan yang tinggi. Jika sudah begitu, pelanggan akan mudah untuk kembali lagi dan melakukan repurchase. Kapan Waktu yang Tepat untuk Melakukan Upselling? Upselling merupakan praktik yang sudah familiar di banyak bisnis. Strategi ini sangat efektif bila dilakukan di setiap tahap siklus hidup pelanggan. Berikut waktu yang tepat untuk melakukan upselling. Upselling Sebelum Penjualan Awal Baik berjualan online atau offline, upselling yang sukses dimulai saat pelanggan masuk ke toko. Pada toko online, foto produk bisa diatur berdampingan dengan produk yang lebih premium. Ini akan menjadikan pelanggan melakukan penilaian. Untuk toko offline, praktik upselling bisa dilakukan dengan memulai percakapan untuk menarik perhatian. Penempatan produk upsell dapat diletakkan di rak sebelah produk dasar atau yang lebih murah. Upselling Saat Checkout Keranjang (cart) atau halaman checkout dapat diletakkan penawaran lainnya, untuk meningkatkan pembelian pelanggan. Ini juga termasuk menawarkan diskon ekstra, opsi personalisasi, pengiriman cepat, atau perlindungan yang ditingkatkan. Upselling Setelah Pembelian Upselling setelah penjualan memungkinkan pelanggan menambahkan peningkatan ke dalam pesanan. Ini efektif untuk produk aset digital, dimana menambahkan fitur atau fungsionalitas sangat mudah. Sementara itu, pada ada produk fisik, salah satu cara untuk upselling setelah transaksi yaitu dengan menawarkan pelanggan garansi diperpanjang. Selain itu, tawaran berupa dukungan premium untuk suatu pembelian juga menarik. Baca juga: Peluang dan Langkah untuk Memulai Bisnis Fashion Pentingnya Sistem POS untuk Bisnis atau Usaha Cara Terbaik Melakukan Upselling Upselling dapat membantu bisnis menghasilkan pendapatan tambahan jika dilakukan dengan benar. Berikut best practices atau cara terbaik melakukan upselling. Jangan Serakah Meskipun upselling merupakan cara yang bagus untuk meningkatkan pendapatan. Namun, praktik ini tidak boleh dianggap sebagai jalan pintas untuk mendapatkan keuntungan besar. Hindari merekomendasikan produk atau layanan yang terlampau mahal daripada produk yang sedang dibeli. Pembelian besar dalam jangka pendek dapat membuat pembeli tidak puas. Ini juga dapat mencegah pembelian berulang, dan mengurangi customer lifetime value dalam jangka panjang. Fokus Pada Kebutuhan Pelanggan Selain harus meningkatkan penjualan, upsell juga perlu ditujukan untuk membangun hubungan jangka panjang dengan pelanggan. Baik pelanggan baru maupun lama. Fokus pada kebutuhan dan membantu memenuhi kebutuhan, akan membuat pelanggan nyaman. Jangan terlalu memaksa atau agresif. Mengedukasi Pelanggan Pastikan pelanggan tidak merasa tertekan dalam situasi upsell dengan melakukan edukasi. Ini seperti memberikan informasi produk, manfaat, dan risiko. Cara ini tidak akan terkesan menjual dengan agresif. Tawarkan perbandingan berdampingan agar pelanggan dapat melihat nilai dalam suatu produk versi premium. Menciptakan Urgensi Menggabungkan upselling dengan penawaran diskon menjadi cara yang efektif. Penjual bisa menciptakan insentif bagi pelanggan untuk segera mengambil tindakan. Cobalah menawarkan harga diskon hanya untuk saat ini untuk mendorong pelanggan membuat keputusan segera. 12 Tips saat Melakukan Upselling Sumber: Pexels Untuk menerapkan strategi upselling untuk bisnis, penjual perlu memperhatikan beberapa hal penting agar praktik ini berhasil, berikut di antaranya. 1. Tawarkan Add-ons dan Upgrade yang Relevan Tawarkan Add-ons yang memiliki nilai nyata bagi pembeli, seperti peningkatan akses ke customer service, kuantitas lebih tinggi, atau kinerja produk yang lebih baik. Contohnya pada pembelian perangkat laptop, penjual menaikkan sedikit harganya untuk mendapatkan software seperti Microsoft Office. 2. Fokus pada Manfaat, Bukan Fitur Ketika meyakinkan pelanggan saat situasi upselling, jangan menjual fitur-fitur baru, melainkan jelaskan berbagai manfaat yang akan dirasakan setelah membeli produk. Dengan menekankan manfaat, bisnis berfokus pada cara produk dapat memenuhi kebutuhan dan keinginan pelanggan. 3. Buat Paket Bundle Menawarkan paket bundle idealnya jumlah nilai yang diberikan bundle tersebut kepada pelanggan, harus lebih besar daripada biaya produk secara individual. Kemudahan membeli bundle menjadi unggulan karena pelanggan tidak perlu melakukan beberapa pembelian. 4. Promosikan Pengiriman Gratis Free ongkir atau pengiriman gratis menjadi daya tarik tersendiri untuk meningkatkan penjualan online. Free ongkir merupakan alasan pelanggan untuk berbelanja online lebih banyak. Cara ini akan meyakinkan pelanggan untuk mengeluarkan lebih banyak uang untuk versi produk yang lebih mahal. 5. Terapkan Limited-time Offer Limited-time offer mampu mendorong lebih banyak pelanggan untuk melakukan pembelian sekarang daripada menunda-nunda. Pelanggan cenderung membayar untuk opsi dengan harga lebih tinggi jika mendapatkan penawaran peningkatan produk. Sertai momen ini dengan limited-time offer. Cara lain yaitu dengan memanfaatkan kelangkaan untuk mendorong pengambilan keputusan pelanggan. Ketika melihat bahwa stok barang yang disukai semakin menipis, pelanggan akan termotivasi untuk melakukan pembelian saat itu juga. 6. Berikan Rekomendasi Personalisasi Penawaran yang dipersonalisasi dapat membuat pelanggan merasa dipahami dan dihargai sepanjang proses penjualan.Penjual perlu menggunakan personalisasi untuk memastikan bahwa pelanggan melihat konten relevan yang sesungguhnya diminati. Misalnya, sebagian besar pelanggan mencari kata kunci seperti "penurunan berat badan 20 hari". Pastikan bahwa penawaran upsell yang dipromosikan memiliki hubungan dengan penurunan berat badan. 7. Tawarkan Insentif dan Reward Memberikan diskon khusus atau reward sebagai strategi upselling merupakan strategi yang berhasil. Insentif untuk upselling dapat membantu pelanggan membuat keputusan dengan cepat. Penjual harus menonjolkan mengapa insentif dan program reward berharga secara jelas serta mudah dipahami. 8. Menampilkan Perbandingan Produk Pelanggan seringkali kebingungan saat memilih suatu produk. Banyak brand menggunakan tabel perbandingan untuk menampilkan manfaat produk penjualan tambahan. Dengan menyoroti fitur-fitur unggul, penjual dapat meyakinkan pelanggan untuk memilih produk yang lebih premium. 9. Manfaatkan Bukti Sosial Mendapatkan kepercayaan pelanggan sangat penting dari upselling. Bukti sosial berbentuk ulasan pelanggan positif menjadi cara yang tepat untuk menghilangkan keraguan pelanggan. Ketika melihat orang lain menikmati pembelian, pelanggan secara alami cenderung ingin memiliki produk tersebut. 10. Lakukan Penjualan Tambahan Setelah Pembelian Penjualan tambahan setelah pembelian merupakan penawaran yang ditawarkan setelah seorang pelanggan menyelesaikan pembelian. Cara ini akan meningkatkan pengalaman pelanggan sejak pembelian awal. Karena pelanggan baru saja melakukan pembelian, penjual dapat memanfaatkan kepuasan dan kepercayaan pelanggan untuk mendorong penjualan lebih lanjut. 11. Tawarkan Keuntungan Loyalitas Program loyalitas dapat menguntungkan bagi penjual dan pelanggan. Pelanggan mendapatkan penawaran menarik dan hadiah gratis sebagai imbalan atas menjadi pelanggan yang baik. Program ini dapat meningkatkan pendapatan dengan membangun basis pelanggan yang setia. 12. Gunakan Popup Upselling Pada online store/e-commerce, popup upselling menciptakan urgensi dan memungkinkan penjual untuk menampilkan kepada pelanggan, produk apa yang baru dibeli. Lalu, memberi rekomendasi produk sejenis lainnya. Ini dimunculkan untuk membuat pelanggan membeli item lain, atau yang lebih premium. Konsultasikan Cara Upselling Terbaik Bersama Startner Upselling menjadi cara yang efektif untuk meningkatkan penjualan suatu bisnis. Namun, dalam praktiknya, strategi ini membutuhkan tips dan trik khusus. Agar teknik ini membuahkan hasil yang signifikan, kamu bisa mencari konsultan yang bisa membantu kamu dalam menjalankan strategi bisnis. Startner merupakan jasa konsultasi bisnis online yang bisa kamu andalkan dalam memaksimalkan potensi bisnis. Kamu bisa dapatkan banyak saran praktis, seperti menerapkan cara upselling terbaik, dari para ahli di bidang bisnis. So, konsultasikan cara upselling terbaik bersama Startner sekarang juga!
By Aliya Izetti
Begini Cara Kerja dan Contoh Penggunaan Social Commerce yang Berhasil
Tren belanja online semakin marak. Tidak hanya e-commerce, belanja online juga dapat dilakukan di media sosial. Media sosial telah berkembang menjadi platform yang juga nyaman untuk berbelanja. Saat ini, bisnis memanfaatkan media sosial untuk berjualan secara langsung layaknya e-commerce. Maka, social commerce telah diadopsi oleh banyak bisnis. Statistik menunjukkan, global value dari social commerce akan mencapai sekitar $2,9 triliun, atau setara dengan Rp46 kuadriliun pada tahun 2026. Untuk mengetahui seluk beluk social commerce lebih lanjut, simak artikel di bawah ini sampai habis, ya! Apa itu Social Commerce? Social commerce adalah penggunaan platform media sosial untuk mempromosikan dan menjual produk atau layanan. Ini memungkinkan bisnis dan pelanggan untuk berinteraksi langsung, menghasilkan pengalaman belanja yang lancar di dalam jaringan sosial yang disukai pengguna. Social commerce menghasilkan jangkauan pelanggan yang lebih luas, keterlibatan, dan tingkat konversi. Social commerce semakin populer karena mampu menyajikan pengalaman belanja yang lebih nyaman dan interaktif bagi pelanggan. Tujuan Social Commerce Sekitar 4,48 miliar orang di seluruh dunia saat ini menggunakan beberapa bentuk media sosial. Oleh karena itu, social commerce hadir bertujuan untuk memfasilitasi bisnis yang ingin menjangkau audiens baru dan lebih luas, kemudian menghasilkan lebih banyak penjualan. Social commerce juga bertujuan untuk meningkatkan pengalaman belanja, karena kenyamanan dan kemudahan yang ditawarkan. Interaksi antara bisnis serta pelanggan lebih mudah dan cepat dilakukan karena penggunaan aplikasi media sosial yang telah menjadi gaya hidup sehari-hari. Cara Kerja Social Commerce Social commerce melibatkan penjualan produk dan layanan melalui media sosial. Ini menjadikan shopping tools sosial seperti forum dan komunitas, sebagai wadah pengguna berdiskusi mengenai produk. Platform social commerce yang sering digunakan termasuk TikTok, Instagram, Facebook, dan Pinterest. Social commerce merupakan bidang pemasaran online yang berkembang dan bekerja seiring dengan pertumbuhan media sosial serta belanja online. Sebuah blog atau website, dapat menggunakan social commerce untuk mengajak pengguna membeli barang yang ditautkan secara online. Bisnis yang menggunakan social commerce menjalankan taktik pemasaran, misalnya melakukan vote pada produk, menawarkan banyak opsi pembelian, menggunakan desain grafis yang mencolok untuk menarik klik pengguna, serta mengajak pengguna memberikan likes maupun comments. Cara pemasaran lainnya seperti menggunakan video untuk menunjukkan produk secara detail, menggunakan endorsement dari selebriti, hingga menawarkan promosi atau giveaway. Interaksi pelanggan seperti likes, comments, maupun share akan menentukan keberhasilan kampanye social commerce. Social Commerce vs Ecommerce Social commerce dan ecommerce bukanlah metode penjualan yang sama, meskipun keduanya dilakukan secara online. E-commerce secara luas mencakup proses membeli dan menjual barang secara online. Ini termasuk penjualan melalui berbagai saluran digital termasuk website maupun aplikasi. Sementara itu, social commerce, menggunakan platform media sosial untuk memasarkan dan menjual produk atau layanan. Model penjualan ini memungkinkan pelanggan menyelesaikan pembelian tanpa pernah meninggalkan aplikasi media sosial. Tidak seperti e-commerce yang memiliki aplikasi sendiri. Adapun bisnis yang sudah memiliki toko online sendiri, seperti website, dapat memanfaatkan media sosial untuk meningkatkan kehadiran online, serta memperluas jangkauan. Ini merupakan bukti bahwa social commerce dan e-commerce saling mendukung sekaligus melengkapi. Baca juga: Pentingnya Google Review untuk Kegiatan Marketing Bisnis Benefit dan Cara Melakukan Live Stream di Social Media Contoh Keberhasilan Menggunakan Social Commerce Sumber: TikTok Dalam praktiknya, banyak bisnis yang telah menjalankan social commerce. Terdapat contoh social commerce yang dilakukan beberapa brand ternama. Kylie Cosmetics Kylie Cosmetics memanfaatkan kekuatan Influencer untuk menjual produk kecantikan. Beauty brand yang didirikan oleh Kylie Jenner ini mendominasi Instagram dengan berbagai postingan, sejak tahun 2015. Kylie Cosmetics juga menjadi brand pertama yang melakukan social commerce di TikTok. Kylie Jenner menandai produknya dalam video, yang menghubungkan ke halaman belanja di profil TikTok brand tersebut. Keaktifan Kylie di TikTok menjadi bagian dari strategi social commerce yang sangat efektif dalam mengumumkan peluncuran produk baru dan memastikan visibilitas di pasar. Milk Bar Berikutnya, ada brand Milk Bar, yang telah menjadi pemain kunci di dunia e-commerce. Namun, karena pandemi, Milk Bar beradaptasi dengan menggunakan Instagram sebagai platform penjualannya. Milk Bar membagikan video dan foto dari varian menunya yang menggiurkan melalui Instagram. Dengan cara ini, Milk Bar tidak hanya menarik perhatian banyak pelanggan potensial, tetapi juga menyediakan platform untuk menampilkan berbagai produk yang tersedia. Tampilan ini digunakan untuk pembelian langsung melalui etalase Instagram-nya. Under Armour Brand apparel olahraga asal Amerika, Under Armour, memiliki tingkat konversi yang tinggi di Facebook. Under Armour menggunakan pendekatan pemasaran seperti iklan, yang lebih halus (soft sell) di platform media sosial, Facebook. Salah satunya, foto orang berlari menggunakan apparel dari brand ini. Under Armour berfokus pada User Generated Content (UGC) saat mengenalkan produknya. Strategi social commerce seperti UGC dinilai lebih menarik perhatian banyak orang, dibandingkan dengan pemasaran berbasis penjualan langsung. Terutama di industri fashion dan kecantikan. Konsultasikan Bisnis Kamu Bersama Startner Tidak dipungkiri lagi bahwa kehadiran sebuah brand di media sosial juga dapat dimanfaatkan untuk melakukan penjualan secara langsung. Salah satu caranya dengan mengembangkan social commerce. Melihat tren media sosial yang begitu tinggi, kembangkan bisnis kamu dengan menggunakan social commerce. Jasa konsultasi bisnis online Startner akan membantumu menemukan dan membuat model bisnis yang tepat. Feedback objektif, saran praktis, hingga wawasan ‘inside look’ bisa kamu dapatkan dari para ahli di bidang bisnis digital. Jadi, tunggu apalagi? Konsultasikan bisnis kamu bersama Startner!
By Aliya Izetti
Catat Alasan Pentingnya Membuat Brand dan Berbagai Langkahnya
Membangun brand yang kuat sangat penting bagi setiap bisnis yang ingin membangun reputasi yang solid dan membedakan diri dari pesaing. Membangun sebuah brand berarti kamu dalam perjalanan membangun kepercayaan pelanggan, meningkatkan pangsa pasar, dan meningkatkan penjualan. Brand yang kuat dapat meningkatkan nilai keseluruhan perusahaan, menarik bakat terbaik, dan menciptakan rasa persatuan di antara karyawan. Membangun brand juga merupakan langkah kunci dalam menghadapi persaingan bisnis yang semakin ketat. Dalam proses ini, serangkaian langkah yang terencana dengan baik dapat membimbing kamu membangun sebuah brand. Mari kita eksplorasi langkah membuat brand di bawah ini. Pentingnya Membuat Brand Merek (brand) merupakan aset penting karena membantu membentuk persepsi positif tentang suatu bisnis di benak konsumen. Dengan memiliki brand, orang sekitar menjadi tahu tentang nilai-nilai bisnis, brand personality, serta misi perusahaan. Jika berhasil menciptakan brand yang kuat, kamu dapat memperoleh manfaat, diantaranya; peningkatan recognition dan loyalitas pelanggan, promosi word of mouth, kepercayaan, serta kredibilitas. Selain itu, membangun brand dapat menarik prospek baru dan mengonversi calon pelanggan menjadi pelanggan. Membangun brand dapat menarik tim yang sangat baik dari orang-orang yang memiliki pemikiran serupa. Aspek paling penting adalah bahwa merek yang kuat dapat menghasilkan brand awareness, membentuk koneksi dengan pelanggan, dan mendapatkan kepercayaan. Sedangkan brand identity memungkinkan kamu untuk tampil beda, mendorong loyalitas pelanggan, dan meningkatkan nilai di mata pelanggan. Baca juga: Fungsi dan Elemen Branding agar Produk Lebih Disukai Pentingnya Storytelling dalam Dunia Marketing Langkah-Langkah Pembuatan Brand Setelah kamu mengetahui mengapa penting untuk mempertimbangkan membangun brand, saatnya untuk mengeksplorasi langkah membuat brand yang sukses. Lakukan Riset Market Langkah membuat brand yang pertama yaitu kamu harus riset market. Setelah memiliki gambaran tentang target audiens dan kompetitor, jelajahi halaman hasil mesin pencari (search engine result page/SERP), kemudian temukan informasi dari sana. Gunakan tools untuk benar-benar memahami audiens, seperti Google's Market Analysis atau Facebook Audience Insights. Kedua tools ini memungkinkan kamu untuk meneliti tren pasar, mengidentifikasi minat audiens dan perilakunya. Informasi ini dapat membantu mengembangkan strategi pemasaran. Siapkan Produk Potensial Langkah membuat brand berikutnya, siapkan produk potensial. Setelah riset market, kamu akan bisa mengidentifikasi produk apa yang sesuai dengan pasar. Jangan lupa untuk mengedepankan kualitas produk. Produk yang berkualitas dan relevan merupakan dasar dari keberlanjutan bisnis. Jika produk yang kamu siapkan bisa memenuhi atau bahkan melampaui ekspektasi pelanggan, hal ini dapat membantu membangun reputasi positif yang mendukung pertumbuhan jangka panjang. Tentukan Target Dalam langkah membuat brand, kamu dan tim harus menentukan target yang akan dicapai. Target ini dapat mencakup target penjualan, pendapatan, target pasar, target pelanggan, target tingkat kepuasan pelanggan, dan masih banyak lagi. Meraih berbagai target tersebut harus dicapai dengan kombinasi strategi pemasaran yang tepat. Keseluruhan strategi dan pendekatan pemasaran harus sesuai dengan tujuan bisnis serta kondisi pasar yang sedang dihadapi. Tentukan Angle dan Persona Salah satu langkah membuat brand terpenting yaitu mengidentifikasi dan menentukan brand personality. Kepribadian pada brand memberikan sentuhan manusiawi sehingga dapat menyentuh emosi target audiens. Pertimbangkan emosi apa yang dirasakan ketika mencari solusi. Setelah itu, mulailah mengembangkan konten yang menjawab kekhawatiran calon pelanggan. Misalnya, kamu bisa bercerita tentang permasalahan yang kamu miliki saat kamu memulai membangun brand. Buatlah Positioning Langkah membuat brand berikut ini bicara tentang brand positioning. Ini adalah langkah bagaimana kamu merencanakan untuk membedakan diri dari kompetitor. Bicara tentang brand positioning berarti kamu harus mencari keunikan yang bisa kamu tawarkan kepada pelanggan. Mengembangkan gagasan positioning yang berbeda akan menciptakan otoritas dalam pasar. Dengan memasukkan langkah membuat brand ini dalam strategi bisnis, kamu akan lebih unggul di atas kompetitor. Siapkan Nama Brand Nama brand akan menjadi tools untuk mewakili pesan dari brand, sehingga kredibilitas bisnis kamu lebih kuat. Langkah membuat brand satu ini menguji kreatifitasmu. Cari nama yang singkat namun menarik, dan mudah diucapkan. Ini akan membantu orang mengenali serta mengingat brand kamu. Cobalah untuk membuatnya mencerminkan brand personality, value, maupun produk kamu. Sebelum menciptakan nama brand, pastikan untuk melakukan riset terlebih dahulu di media sosial maupun di mesin pencari. Apakah nama yang ingin kamu gunakan sudah terpakai oleh brand lain atau belum. Rumuskan Value Brand Sumber: Pexels Merumuskan brand value merupakan salah satu langkah membuat brand yang penting. Value brand mengacu pada karakteristik yang memberikan identitas dan arti khusus kepada suatu brand dalam persepsi konsumen. Value brand dapat mencakup aspek-aspek seperti etika bisnis, kualitas produk, keandalan, keberlanjutan, dan lainnya. Memelihara value brand yang positif dapat membantu membangun kepercayaan, meningkatkan loyalitas pelanggan, dan membedakan brand dari pesaing. Ciptakan Tagline atau Slogan Langkah membuat brand lainnya yaitu membuat tagline atau slogan menarik, yang mencerminkan semangat dan value brand kamu. Tidak semua bisnis memiliki atau memerlukan slogan. Namun, slogan bisa berfungsi sebagai aset merek yang berguna. Bahkan, membantu orang terhubung dengan brand. Slogan dapat muncul hampir di mana saja, mulai dari kartu bisnis perusahaan hingga akun media sosial bisnis. Desain Logo Sebuah logo pada brand merupakan presentasi pertama dan paling menonjol dari bisnis. Logo secara langsung dapat membentuk persepsi awal brand kamu. Untuk memastikan logo kamu nampak presentable dalam ukuran dan lokasi apa pun, pastikan bahwa mendesainnya dengan fleksibel. Pertimbangkan value brand saat mendesain logo. Setiap detail mulai dari palet warna hingga tipografi harus mampu menyampaikan brand story. Pertimbangkan juga mendesain logo yang sederhana namun mudah diingat. Terapkan Brand pada Semua Produk Menerapkan brand pada semua produk termasuk dalam langkah membuat brand yang terakhir. Hal ini dapat memastikan konsistensi dalam brand image, yang menciptakan kesan yang kuat dan terpercaya di benak pelanggan. Brand yang sudah kuat dapat memiliki pengaruh signifikan pada keputusan pembelian pelanggan. Pelanggan biasanya cenderung lebih memilih produk dengan brand yang sudah dikenal dan dipercaya. Siap Go Digital Tanpa Ragu Bersama Startner Setelah membaca artikel diatas, kamu sudah memahami langkah membuat brand, bukan? Mengikuti langkah-langkah tersebut menjadi awal kamu membangun brand-mu sendiri dengan lebih terstruktur. Konsultasi brand bersama Startner merupakan langkah awal dalam menyusun strategi dalam membangun brand. Konsultasi ini juga akan membantu kamu dalam mengidentifikasi bisnis lebih dalam, sehingga performa bisnis dapat meningkat. Jadi, tunggu apalagi? Mulai bangun brand bersama Startner sekarang juga!
By Aliya Izetti
Kenali Kelebihan dan Format Iklan di Google Ads Sebelum Menggunakan
Iklan di platform media sosial tidak selalu sesuai dengan kebutuhan pengguna. Google Ads memanfaatkan momen pencarian, hingga menampilkan iklan yang langsung menjawab pertanyaan pengunjung. Dengan demikian, efektivitas Google Ads tahun 2023 sangat tinggi. Apakah kamu tertarik mengiklankan bisnis melalui Google Ads? Simak seluk beluk Google Ads di bawah ini, mulai dari keunggulan, format iklan, harga, hingga cara membuat iklan. Apa itu Google Ads? Google Ads adalah program online advertising dari Google. Platform ini mampu membuat iklan online untuk menjangkau audiens sesuai dengan target pasar. Google Ads berguna untuk mempromosikan bisnis, menjual produk atau layanan, meningkatkan brand awareness dan website traffic. Akun Google Ads dikelola secara online, sehingga kamu dapat membuat dan mengubah advertising campaign kapan saja. Ini termasuk mengubah teks iklan, pengaturan, hingga anggaran. Kamu dapat memilih dimana iklan ingin ditampilkan, menetapkan anggaran sesuai budget, dan mengukur dampak iklan. Kelebihan Beriklan dengan Google Ads Sebagai platform search engine terbesar, Google mengumpulkan banyak kunjungan. Ini menjadikan Google memiliki jangkauan pengguna yang luas. Maka, beriklan di platform ini banyak keuntungannya. Berikut kelebihan beriklan dengan Google Ads. Jangkauan Audiens Tepat Dalam Google Ads, kamu sebagai pengiklan akan menargetkan kata kunci (keyword). Cara ini dapat menjangkau orang-orang yang sedang mencari produk atau layanan. Khususnya mencari produk yang kamu jual. Ketepatan jangkauan ini juga berasal dari masifnya pengguna internet yang mencari informasi melalui search engine. Menurut sebuah survey, 89% customer journey dimulai dengan penggunaan search engine. Muncul di SERP Lebih Cepat Saat memasang iklan di online platform, kamu pasti menginginkan kemunculan iklan yang cepat, hingga menghasilkan tingkat konversi yang tinggi. Setelah membuat kampanye iklan dan melakukan pembayaran, iklan akan muncul segera di search engine result page (SERP). Hal ini tentu tergantung beberapa faktor. Mulai dari kualitas iklan, targeting yang tepat, hingga anggaran yang sesuai. Jika semua faktor di atas dikelola dengan baik, iklan Google Ads dapat lebih cepat muncul di SERP dan memberikan hasil yang diinginkan dalam waktu singkat. Biasanya hanya dalam hitungan hari. Exposure dari Search Engine Google Search engine merupakan saluran utama yang digunakan banyak orang saat melakukan pencarian tentang brand secara online. Google menjadi mesin pencari yang paling banyak digunakan di kalangan konsumen. Google menangkap 92% pangsa pasar mesin pencari. Oleh karena itu, beriklan di Google menjadi cara yang baik untuk menjangkau orang-orang yang mencari produk dan layanan, maupun mencari informasi mengenai sebuah brand. Dapat Diukur Seperti halnya sebagian besar bentuk pemasaran digital, Google Ads memberikan hasil yang dapat diukur. Hal ini menjadikan kamu dapat membaca iklan dengan jelas, penawaran, keyword, dan landing page mana yang berkinerja terbaik. Google Ads menawarkan analytic tools yang kuat untuk melacak kinerja iklan secara real-time. Dengan demikian, metrik seperti jumlah klik, tayangan, konversi, dan biaya per klik dapat juga terlihat. Ini semua akan membantu dalam mengukur efektivitas kampanye iklan dan membuat penyesuaian yang diperlukan. Memiliki Pilihan Berbagai Format Google Ads mendukung berbagai format iklan, termasuk iklan teks, iklan gambar, iklan video, dan iklan belanja. Ini memberi fleksibilitas untuk memilih format yang paling sesuai dengan tujuan kampanye. Setiap format iklan memainkan peran kunci yang berbeda dalam strategi pemasaran. Kontrol Anggaran Sistem bidding Google Ads memberikan kesempatan untuk membayar harga serendah mungkin, misalnya dengan sistem anggaran harian, untuk setiap klik pada iklan. Artinya, kamu memiliki kontrol penuh dalam menyesuaikan budget yang ada. Format Iklan pada Google Ads Sumber: Google Ads Format iklan yang tersedia bagi pada Google Ads bergantung pada jenis kampanye dan tujuan kampanye iklan. Setiap format iklan memiliki keuntungannya masing-masing. Berikut terdapat format iklan pada Google Ads. Text Format iklan Text hanya berisi kata-kata, sehingga mampu mengelola iklan dengan cepat. Ini mampu menjangkau saat pelanggan sedang melakukan browsing. Jenis kampanye iklan tipe pencarian (search), biasanya menggunakan iklan Text. Ad assets digunakan untuk memberikan detail informasi tambahan. Responsive Iklan Responsive secara otomatis menyesuaikan ukuran, tampilan, dan format agar sesuai dengan ruang iklan yang tersedia. Format iklan ini dapat berubah menjadi iklan Text atau gambar. Selain itu, iklan responsif dapat muncul sebagai iklan asli, yang menyatu dengan publisher’s website. Image Format iklan dalam Google Ads berikutnya yaitu Image, yaitu format iklan statis. Bentuk formatnya yaitu JPG atau PNG, atau grafik animasi (GIF). Format iklan ini dapat menampilkan produk atau layanan secara visual. Image juga mampu menjangkau pelanggan di website yang bekerja sama dengan Google. App Promotion Ads Format iklan Google Ads selanjutnya, yaitu App Promotion Ads. Format ini mendorong pengunduhan aplikasi dan keterlibatan dengan iklan promosi aplikasi. App Promotion Ads mengarahkan pelanggan untuk mengunduh aplikasi dari app store, atau menyertakan tautan langsung ke dalam aplikasi. Format ini juga dapat menjangkau pelanggan saat sedang melakukan pencarian di Google, termasuk Google Play, serta di website dan aplikasi yang bekerja sama dengan Google. Tipe iklan aplikasi biasanya menggunakan format iklan ini, dan akan muncul hanya pada perangkat yang kompatibel dengan konten. Video Format iklan Google Ads lainnya yaitu Video. Ini merupakan video yang ditampilkan secara online. Iklan Video bisa dijalankan secara mandiri atau sisipkan dalam konten video streaming. Iklan video dapat menyampaikan pengalaman yang lebih terperinci dan menarik kepada pelanggan. Shopping Ads Sesuai dengan namanya, Shopping Ads berarti iklan belanja yang menampilkan foto produk atau layanan, judul, harga, nama toko, serta detail lainnya kepada pengguna. Format iklan Shopping Ads menampilkan iklan kepada orang-orang yang berbelanja online. Call-only Ads Format iklan Call-only Ads pada Google Ads, mendorong panggilan telepon kemudian iklan yang menyertakan nomor telepon bisnis. Orang-orang dapat mengklik iklan ini dan kemudian menelepon bisnis secara langsung. Iklan ini hanya akan muncul di perangkat yang dapat melakukan panggilan telepon. Berapa Biaya Beriklan pada Google Ads? Google Ads menetapkan prinsip pembayaran pay per click (PPC), dimana menghitung biaya iklan berdasarkan berapa kali pengunjung mengklik iklan tersebut. Jika iklan hanya muncul tapi tidak diklik, maka pengiklan tidak perlu membayar apapun. Google Ads juga menerapkan sistem lelang (bidding). Pengiklan memasukkan biaya penawaran iklan terendah atau sesuai budget, lalu Google Ads akan menyetujui. Munculnya iklan pada SERP juga tergantung sejumlah faktor, termasuk jenis iklan yang dipilih, keyword yang ditargetkan, jenis industri, dan kompetitor. Semakin tinggi tawaran yang dimasukkan, semakin besar juga iklan muncul di SERP. Dengan prinsip ini, Google Ads artinya memberikan keleluasaan pada pengiklan saat memasang iklan sesuai budget yang dimiliki. Di Indonesia, cost per click (CPC) untuk format iklan Search biasanya harga dimulai dari Rp 800 per klik, sedangkan format iklan Display mulai dari sekitar Rp 150 per klik. Adapun iklan video, biayanya biasanya dihitung berdasarkan per tayangan dan dapat dimulai dari sekitar Rp 30 per tayangan. Cara Membuat Iklan Google Ads Setelah mengetahui keunggulan, format iklan, dan biaya iklan, kamu perlu mengetahui cara membuat iklannya. Ada banyak cara untuk membuat iklan di platform ini. Berikut cara yang umum membuat iklan Google Ads. Buat Akun Google Ads Kunjungi website Google Ads untuk mendaftarkan akun. Sebagai bagian dari pendaftaran akun, Google secara otomatis akan membawa kamu melalui proses pembuatan kampanye iklan pertama. Ini juga mencakup pengaturan metode pembayaran. Siapkan informasi perbankan selama proses pengaturan. Pilih Tujuan Kampanye Setelah membuat akun, kamu akan diarahkan untuk memilih tujuan utama dari tiga opsi. Mulai dari mendapatkan lebih banyak panggilan, mendapatkan lebih banyak penjualan atau pendaftaran website, dan mendapatkan lebih banyak kunjungan ke toko fisik. Lengkapi Deskripsi Bisnis Selanjutnya, masukkan deskripsi, seperti nama bisnis, nama website, dan informasi penting lainnya. Informasi ini digunakan untuk membantu memprediksi audiens dan juga dapat digunakan dalam iklan itu sendiri. Selain itu, kamu juga bisa menghubungkan akun lain yang dimiliki, seperti channel YouTube. Tetapkan Tema Keyword Google akan secara otomatis menawarkan beberapa tema berdasarkan konten website. Tetapi, ada baiknya untuk juga menyesuaikan dengan keyword sendiri. Pilih keyword yang diinginkan dengan hati-hati. Pikirkan mana yang paling mungkin menjangkau dan menarik perhatian audiens. Menulis Iklan Teks iklan merupakan hal paling penting. Ini akan meyakinkan calon pembeli untuk mengklik. Oleh karena itu, teks tidak harus menarik banyak orang yang mengklik, tetapi juga harus membuat orang melakukan pembelian. Apabila orang hanya mengklik iklan tetapi tidak membeli, kamu akan tetap membayar. Tetapkan Budget Iklan Setelah mengatur iklan saatnya menetapkan anggaran. Google Ads memungkinkan kamu menetapkan anggaran harian agar tidak over budget. Jika kamu baru memulai beriklan di Google Ads, tetapkan budget kecil terlebih dahulu, kemudian meningkatkannya sesuai kebutuhan. Jangkau Customer dengan Google Ads Bersama Startner Beriklan melalui platform Google Ads menjadi pilihan banyak bisnis. Beberapa alasan utamanya yaitu jangkauan audiensnya luas, harga beriklan bisa disesuaikan, dan membuat akunnya mudah. Dengan demikian, kamu juga perlu menjangkau pelanggan bisnis melalui Google Ads. Jasa konsultasi bisnis online seperti Startner, akan membantu kamu menjalankan strategi digital marketing. Mulai dari Google Ads, hingga Facebook Ads. Startner akan menjalankan iklan, seperti mulai dari launching produk, hingga mendapatkan banyak pengunjung. So, tunggu apalagi? Kembangkan bisnismu bersama Startner sekarang!
By Aliya Izetti
Inilah Waktu yang Tepat untuk Melakukan Upselling serta Berbagai Tipsnya
Upselling menjadi strategi penjualan yang sering digunakan banyak bisnis saat ini. Paket bundle, promosi gratis ongkir, popup upselling, program loyalitas, merupakan contoh beberapa strategi upselling. Bukan tanpa alasan, ini merupakan strategi yang dapat meningkatkan pendapatan bisnis. Menurut studi Gartner, perusahaan dengan strategi upselling yang sukses dapat mengalami peningkatan hingga 75% dalam tingkat retensi pelanggan. Menarik, bukan? Jika kamu seorang pebisnis yang ingin menerapkan strategi upselling, simak best practice dan tips upselling pada artikel di bawah ini. Apa itu Upselling? Upselling atau upsell adalah teknik penjualan di mana penjual mendorong pelanggan untuk membeli barang yang lebih mahal atau versi produk yang lebih tinggi. Barang ini biasanya berupa produk atau layanan yang sedang digunakan pelanggan atau yang ingin dibeli. Hal ini banyak dilakukan penjual kepada pelanggan baru. Mendapatkan pelanggan baru dinilai lebih sulit. Ketika kesempatan itu datang, teknik upselling akan berguna untuk membuat bisnis lebih menguntungkan. Kenapa Upselling itu Penting? Setiap bisnis tentu saja ingin menghasilkan keuntungan yang besar. Ini bisa dimulai dengan menerapkan strategi upselling. Upselling merupakan kesempatan bagi penjual, untuk menjual produk atau layanan yang paling baik kualitasnya. Teknik ini menjadi win-win solution antara penjual dan pelanggan. Dimana penjual akan meraih keuntungan lebih banyak, sedangkan pelanggan mendapatkan produk atau layanan terbaik. Tentu saja hal ini menghasilkan kepuasan pelanggan yang tinggi. Jika sudah begitu, pelanggan akan mudah untuk kembali lagi dan melakukan repurchase. Kapan Waktu yang Tepat untuk Melakukan Upselling? Upselling merupakan praktik yang sudah familiar di banyak bisnis. Strategi ini sangat efektif bila dilakukan di setiap tahap siklus hidup pelanggan. Berikut waktu yang tepat untuk melakukan upselling. Upselling Sebelum Penjualan Awal Baik berjualan online atau offline, upselling yang sukses dimulai saat pelanggan masuk ke toko. Pada toko online, foto produk bisa diatur berdampingan dengan produk yang lebih premium. Ini akan menjadikan pelanggan melakukan penilaian. Untuk toko offline, praktik upselling bisa dilakukan dengan memulai percakapan untuk menarik perhatian. Penempatan produk upsell dapat diletakkan di rak sebelah produk dasar atau yang lebih murah. Upselling Saat Checkout Keranjang (cart) atau halaman checkout dapat diletakkan penawaran lainnya, untuk meningkatkan pembelian pelanggan. Ini juga termasuk menawarkan diskon ekstra, opsi personalisasi, pengiriman cepat, atau perlindungan yang ditingkatkan. Upselling Setelah Pembelian Upselling setelah penjualan memungkinkan pelanggan menambahkan peningkatan ke dalam pesanan. Ini efektif untuk produk aset digital, dimana menambahkan fitur atau fungsionalitas sangat mudah. Sementara itu, pada ada produk fisik, salah satu cara untuk upselling setelah transaksi yaitu dengan menawarkan pelanggan garansi diperpanjang. Selain itu, tawaran berupa dukungan premium untuk suatu pembelian juga menarik. Baca juga: Peluang dan Langkah untuk Memulai Bisnis Fashion Pentingnya Sistem POS untuk Bisnis atau Usaha Cara Terbaik Melakukan Upselling Upselling dapat membantu bisnis menghasilkan pendapatan tambahan jika dilakukan dengan benar. Berikut best practices atau cara terbaik melakukan upselling. Jangan Serakah Meskipun upselling merupakan cara yang bagus untuk meningkatkan pendapatan. Namun, praktik ini tidak boleh dianggap sebagai jalan pintas untuk mendapatkan keuntungan besar. Hindari merekomendasikan produk atau layanan yang terlampau mahal daripada produk yang sedang dibeli. Pembelian besar dalam jangka pendek dapat membuat pembeli tidak puas. Ini juga dapat mencegah pembelian berulang, dan mengurangi customer lifetime value dalam jangka panjang. Fokus Pada Kebutuhan Pelanggan Selain harus meningkatkan penjualan, upsell juga perlu ditujukan untuk membangun hubungan jangka panjang dengan pelanggan. Baik pelanggan baru maupun lama. Fokus pada kebutuhan dan membantu memenuhi kebutuhan, akan membuat pelanggan nyaman. Jangan terlalu memaksa atau agresif. Mengedukasi Pelanggan Pastikan pelanggan tidak merasa tertekan dalam situasi upsell dengan melakukan edukasi. Ini seperti memberikan informasi produk, manfaat, dan risiko. Cara ini tidak akan terkesan menjual dengan agresif. Tawarkan perbandingan berdampingan agar pelanggan dapat melihat nilai dalam suatu produk versi premium. Menciptakan Urgensi Menggabungkan upselling dengan penawaran diskon menjadi cara yang efektif. Penjual bisa menciptakan insentif bagi pelanggan untuk segera mengambil tindakan. Cobalah menawarkan harga diskon hanya untuk saat ini untuk mendorong pelanggan membuat keputusan segera. 12 Tips saat Melakukan Upselling Sumber: Pexels Untuk menerapkan strategi upselling untuk bisnis, penjual perlu memperhatikan beberapa hal penting agar praktik ini berhasil, berikut di antaranya. 1. Tawarkan Add-ons dan Upgrade yang Relevan Tawarkan Add-ons yang memiliki nilai nyata bagi pembeli, seperti peningkatan akses ke customer service, kuantitas lebih tinggi, atau kinerja produk yang lebih baik. Contohnya pada pembelian perangkat laptop, penjual menaikkan sedikit harganya untuk mendapatkan software seperti Microsoft Office. 2. Fokus pada Manfaat, Bukan Fitur Ketika meyakinkan pelanggan saat situasi upselling, jangan menjual fitur-fitur baru, melainkan jelaskan berbagai manfaat yang akan dirasakan setelah membeli produk. Dengan menekankan manfaat, bisnis berfokus pada cara produk dapat memenuhi kebutuhan dan keinginan pelanggan. 3. Buat Paket Bundle Menawarkan paket bundle idealnya jumlah nilai yang diberikan bundle tersebut kepada pelanggan, harus lebih besar daripada biaya produk secara individual. Kemudahan membeli bundle menjadi unggulan karena pelanggan tidak perlu melakukan beberapa pembelian. 4. Promosikan Pengiriman Gratis Free ongkir atau pengiriman gratis menjadi daya tarik tersendiri untuk meningkatkan penjualan online. Free ongkir merupakan alasan pelanggan untuk berbelanja online lebih banyak. Cara ini akan meyakinkan pelanggan untuk mengeluarkan lebih banyak uang untuk versi produk yang lebih mahal. 5. Terapkan Limited-time Offer Limited-time offer mampu mendorong lebih banyak pelanggan untuk melakukan pembelian sekarang daripada menunda-nunda. Pelanggan cenderung membayar untuk opsi dengan harga lebih tinggi jika mendapatkan penawaran peningkatan produk. Sertai momen ini dengan limited-time offer. Cara lain yaitu dengan memanfaatkan kelangkaan untuk mendorong pengambilan keputusan pelanggan. Ketika melihat bahwa stok barang yang disukai semakin menipis, pelanggan akan termotivasi untuk melakukan pembelian saat itu juga. 6. Berikan Rekomendasi Personalisasi Penawaran yang dipersonalisasi dapat membuat pelanggan merasa dipahami dan dihargai sepanjang proses penjualan.Penjual perlu menggunakan personalisasi untuk memastikan bahwa pelanggan melihat konten relevan yang sesungguhnya diminati. Misalnya, sebagian besar pelanggan mencari kata kunci seperti "penurunan berat badan 20 hari". Pastikan bahwa penawaran upsell yang dipromosikan memiliki hubungan dengan penurunan berat badan. 7. Tawarkan Insentif dan Reward Memberikan diskon khusus atau reward sebagai strategi upselling merupakan strategi yang berhasil. Insentif untuk upselling dapat membantu pelanggan membuat keputusan dengan cepat. Penjual harus menonjolkan mengapa insentif dan program reward berharga secara jelas serta mudah dipahami. 8. Menampilkan Perbandingan Produk Pelanggan seringkali kebingungan saat memilih suatu produk. Banyak brand menggunakan tabel perbandingan untuk menampilkan manfaat produk penjualan tambahan. Dengan menyoroti fitur-fitur unggul, penjual dapat meyakinkan pelanggan untuk memilih produk yang lebih premium. 9. Manfaatkan Bukti Sosial Mendapatkan kepercayaan pelanggan sangat penting dari upselling. Bukti sosial berbentuk ulasan pelanggan positif menjadi cara yang tepat untuk menghilangkan keraguan pelanggan. Ketika melihat orang lain menikmati pembelian, pelanggan secara alami cenderung ingin memiliki produk tersebut. 10. Lakukan Penjualan Tambahan Setelah Pembelian Penjualan tambahan setelah pembelian merupakan penawaran yang ditawarkan setelah seorang pelanggan menyelesaikan pembelian. Cara ini akan meningkatkan pengalaman pelanggan sejak pembelian awal. Karena pelanggan baru saja melakukan pembelian, penjual dapat memanfaatkan kepuasan dan kepercayaan pelanggan untuk mendorong penjualan lebih lanjut. 11. Tawarkan Keuntungan Loyalitas Program loyalitas dapat menguntungkan bagi penjual dan pelanggan. Pelanggan mendapatkan penawaran menarik dan hadiah gratis sebagai imbalan atas menjadi pelanggan yang baik. Program ini dapat meningkatkan pendapatan dengan membangun basis pelanggan yang setia. 12. Gunakan Popup Upselling Pada online store/e-commerce, popup upselling menciptakan urgensi dan memungkinkan penjual untuk menampilkan kepada pelanggan, produk apa yang baru dibeli. Lalu, memberi rekomendasi produk sejenis lainnya. Ini dimunculkan untuk membuat pelanggan membeli item lain, atau yang lebih premium. Konsultasikan Cara Upselling Terbaik Bersama Startner Upselling menjadi cara yang efektif untuk meningkatkan penjualan suatu bisnis. Namun, dalam praktiknya, strategi ini membutuhkan tips dan trik khusus. Agar teknik ini membuahkan hasil yang signifikan, kamu bisa mencari konsultan yang bisa membantu kamu dalam menjalankan strategi bisnis. Startner merupakan jasa konsultasi bisnis online yang bisa kamu andalkan dalam memaksimalkan potensi bisnis. Kamu bisa dapatkan banyak saran praktis, seperti menerapkan cara upselling terbaik, dari para ahli di bidang bisnis. So, konsultasikan cara upselling terbaik bersama Startner sekarang juga!
By Aliya Izetti
Ketahui Kriteria dan Aspek Winning Product untuk Meningkatkan Penjualan
Dalam dunia bisnis e-commerce, menemukan produk yang sukses terjual, atau yang sering disebut sebagai winning product, dapat menjadi kunci untuk kesuksesan bisnis jangka panjang. Produk ini bukan sekedar barang dagangan biasa, melainkan telah terbukti dapat memenuhi kebutuhan pasar. Selain itu, winning product merupakan produk yang menawarkan solusi untuk masalah tertentu, serta memiliki daya tarik yang unik. Winning product menjadi incaran para penjual online karena dapat meraup keuntungan yang besar. Karena kamu tertarik mencari serta menjual winning product, maka artikel ini cocok untukmu! Artikel ini akan membahas pentingnya winning product, serta mengungkap beberapa aspek dan kriteria, hingga tips menentukan produk yang kamu jual. Simak pemaparannya di bawah ini, yuk! Apa itu Winning Product? Frasa winning product atau dalam bahasa Indonesia berarti produk pemenang, digunakan untuk menggambarkan produk yang disukai oleh target pasar kamu. Sesuai dengan namanya, winning product menjadi ‘pemenang’ karena menghasilkan penjualan yang mengesankan bagi toko. Sehingga, pendapatan bisnis pun meningkat. Tidak masalah jika produk tersebut hanya menjadi tren sementara atau jika tidak menambah nilai. Winning product berarti sesuatu yang akan memberi bisnis kamu banyak keuntungan. Adapun produk pemenang mencakup barang yang unik, memiliki harga yang wajar, dan bernilai bagi pelanggan. Produk kebugaran, produk hewan peliharaan, dan produk kecantikan termasuk beberapa contoh dari winning product. Kamu dapat menemukan banyak produk pemenang di e-commerce, marketplace, media sosial, dan platform lainnya. Validasi winning product bergantung pada faktor-faktor seperti kelayakan iklan dan saturasi pasar. Mengapa Memiliki Winning Product penting Bagi Bisnis? Sumber: Unsplash Memiliki winning product sangat penting bagi bisnis. Produk pemenang membuktikan produk tersebut laku dan akan terus terjual di kalangan umum, berbeda dengan produk reguler. Winning product sangat unik, menawarkan solusi untuk masalah, dan juga memiliki daya tarik tersendiri. Jika kamu menjual winning product, ini akan sangat spesial karena produk ini biasanya tidak ditemukan di tempat lain kecuali di toko kamu atau pesaing. Kecuali brand dari winning product tersebut menjadi sangat besar sehingga produk dijual di pasaran. Winning product banyak ditemukan di toko online, yang juga menjadi andalan para penjualnya. Arus kas dari toko online kamu kamu tidak akan dapat diandalkan atau berkelanjutan tanpa produk ini. Winning product juga hadir untuk menyelesaikan masalah-masalah besar para pelanggan. Beberapa Kriteria yang Membuat Winning Product Jika masih bingung memilih winning product, kamu bisa cek kriteria produk pemenang terlebih dahulu, agar tidak salah pilih dan mengakibatkan kerugian. Alasan mengapa produk layak menjadi winning product dapat dilihat dari beberapa kriteria berikut ini. 1. Harga yang Masuk Akal Kriteria pertama yang menjadikan sebuah produk menjadi winning product, yakni harganya yang masuk akal. Artinya, harga harus sesuai dengan kualitasnya. Dengan menjual produk dengan harga yang tidak terlalu tinggi, ini akan membuat orang berbelanja di toko kamu. 2. Produk dan Pemasok Berkualitas Winning product biasanya memiliki kualitas yang baik, dan berasal dari pemasok yang juga terpercaya. Dengan kualitas ini, akan membantu kamu dan pelanggan menghindari penipuan atau proses pengiriman yang panjang. Maka, ini menjadi kriteria yang harus diperhatikan. 3. Produk Non-Brand Produk pemenang biasanya bukan dari brand terkenal. Jika kamu menjual barang dari brand terkenal, akan membuat pelanggan cenderung menjauh. Hal ini dikarenakan, jika pelanggan mengetahuinya, biasanya mereka mengunjungi website resmi brand untuk berbelanja. 4. Produk yang Tidak Umum dan Produk Hobi Produk pemenang juga biasanya berupa yang diinginkan konsumen. Namun, produk ini sulit mereka temukan di tempat lain. Contohnya produk hobi yang menawarkan solusi tetapi relatif mudah untuk dipasarkan. Baca juga: Pentingnya Foto Produk Bagi Bisnis Jenis dan Contoh Marketplace di Indonesia Beberapa Aspek Winning Product Setelah mengetahui kriteria dari winning product, terdapat aspek dari produk pemenang ini yang bisa kamu pertimbangkan. Aspek ini bisa menjadi acuan dalam memberikan keputusan pembelian untuk toko kamu. 1. Pemasaran yang Menarik Ketika kamu melakukan dropshipping atau e-commerce, sebagian besar pengusaha online tidak mengharapkan harus menyewa seorang desainer grafis. winning product seharusnya mencuri perhatian dan menjadi viral di media sosial. Jika materi pemasaran tidak tersedia, maka kamu harus membuatnya sendiri, yang mungkin bukan pilihan yang baik sebagai uji coba. Prioritasnya, pilihlah produk yang sudah memiliki materi pemasaran, seperti video, grafik, banner, poin penjualan, dan sebagainya. 2. Ulasan yang Baik Winning product juga seharusnya mendapatkan ulasan yang baik untuk meningkatkan kepercayaan pelanggan. Sebagian besar pembeli online hanya akan membeli sesuatu jika sangat direkomendasikan oleh orang lain. Jadi lebih baik hindari winning product dengan ulasan buruk atau bahkan tidak ada sama sekali. Jika kamu lelah membaca banyak ulasan, mungkin sebaiknya menggunakan review analysis tools. 3. “Wow Factor” Produk yang baru dan segar menjadi daya tarik winning product. Maka, produk pemenang harus memiliki titik penjualan atau perbedaan yang jelas dari pesaingnya. Winning product juga perlu menarik perhatian pelanggan. Tips Menentukan Produk Apa yang Akan Dijual Sumber: Unsplash Dengan memahami dan mempertimbangkan kriteria produk serta aspek, kamu perlu menentukan produk apa yang akan dijual. Simak tips di bawah ini untuk menentukan winning product. 1. Tentukan Niche Di pasar produk yang menjenuhkan, menciptakan ide produk menjadi sulit. Cara awal yang mudah untuk menentukan produk pemenang yang akan kamu jual, yaitu dengan menentukan niche. Mudahnya, niche dapat ditentukan dari produk favorit atau produk yang membuat kamu bersemangat untuk menjualnya. Mungkin kamu juga sudah memiliki produk atau konsep yang sudah lama ingin direalisasikan namun belum sempat diwujudkan. Passion ini akan membantu kamu dalam menciptakan brand message yang terhubung dengan pelanggan secara pribadi. 2. Cari Masalah yang Membutuhkan Solusi Lalu, kamu juga bisa mencari masalah yang membutuhkan solusi. Bisa dari diri sendiri maupun orang di sekitar kamu. Misalnya, kamu tidak bisa menjual suplemen penurun berat badan umum atau jenis makanan apa pun karena terlalu banyak pilihan di luar sana. Sebaliknya, arahkan pada hal-hal seperti pengganti makanan. Seperti cara untuk menurunkan berat badan tanpa harus makan makanan hambar yang tidak enak. Jika kamu kesulitan menentukan pasar atau segmen pelanggan yang akan dituju, riset Blogger yang sudah ada di niche tersebut. Mungkin ada produk atau layanan yang sukses tanpa harus besar, rumit, atau mahal. Ini mungkin sesederhana dan efektif. 3. Memantau Tren Cara terakhir yaitu dengan memantau tren produk yang sedang berkembang di masyarakat. Kemudian, membangun situs e-commerce untuk mendapat keuntungan darinya sebelum menjadi mainstream. Mengikuti publikasi tren merupakan cara tepat untuk mendapatkan gambaran tentang bagaimana produk konsumen berkembang dan ide produk baru apa yang dihadirkan oleh pengusaha lain ke pasar. Mengikuti publikasi ini juga dapat memperkenalkan kamu pada kategori dan industri produk baru yang mungkin tidak kamu ketahui. Konsultasikan Bisnis Bersama Startner Memiliki winning product dalam toko online kamu sangatlah penting. Produk pemenang bisa kamu unggulkan untuk meningkatkan penjualan. Sebelum memulai bisnis, aspek-aspek seperti ini bisa kamu konsultasikan dulu kepada platform terpercaya seperti Startner! Startner membantu kamu untuk menggali potensi bisnis kamu lebih dalam, sehingga kamu bisa memaksimalkannya. Startner merupakan konsultan bisnis online yang bisa kamu andalkan serta memberikan solusi atas permasalahan bisnis yang sedang kamu hadapi. Ayo, pilih Startner sebagai konsultan bisnis andalan kamu!
By Aliya Izetti
Ketahui Apa itu Food Photography, Tujuan, Hingga Manfaatnya!
Foto atau gambar merupakan elemen visual yang memiliki daya tarik dalam industri kuliner. Daya tarik ini mengundang keuntungan besar di bisnis makanan. Terlebih lagi, di era digital, visualisasi sangat penting dihadirkan. Hal ini membuat food photography memiliki peran krusial dalam menunjukkan detail sebuah hidangan, hingga menyampaikan pesan sebuah bisnis kuliner. Untuk memahami pentingnya food photography lebih dalam, simak manfaat, tujuan, hingga kategori dalam food photography pada artikel di bawah ini. Apa itu Food Photography? Food photography adalah salah satu genre fotografi yang menggunakan makanan sebagai subjek utama. Gambar-gambar tersebut kemudian biasanya digunakan untuk objek komersial. Seperti dalam kemasan produk, buku masak, billboard, materi pemasaran, dan lain-lain. Di digital market saat ini, foto makanan sering digunakan juga dalam website, spanduk, maupun akun media sosial. Layanan food photography profesional berfokus pada membuat makanan terlihat alami, akurat, dan menarik. Kenapa Food Photography Penting? Food photography merupakan alat penting untuk memamerkan hidangan-hidangan lezat dan menginspirasi serta meyakinkan orang untuk mencoba berbagai jenis makanan. Dalam konteks bisnis makanan, cara ini penting untuk meningkatkan penjualan. Foto makanan juga menjadi bentuk cerita visual yang penting. Artinya, foto harus mampu menceritakan sebuah kisah tentang hidangan, dari mana asalnya, bagaimana cara penyajiannya, dan apa rasa serta tekstur yang diharapkan. Dengan menggunakan teknik pencahayaan, komposisi, dan gaya, foto makanan dapat menciptakan narasi yang menarik perhatian hingga membuat banyak orang ingin mencoba hidangan tersebut. Food photography juga penting dalam membangun brand identity dengan menciptakan gambar yang atraktif dari produk makanan atau minuman, dan pada akhirnya memberikan kesan profesional. Bahkan, restoran yang menyertakan foto dan deskripsi dari menu mereka menerima hingga 70% lebih banyak pesanan daripada tidak menambahkannya. Tujuan Food Photography Tujuan food photography bervariasi tergantung pada konteks dan tujuan spesifik dari fotografi tersebut. Misalnya, food photography ditujukan untuk mempromosikan produk. Ini jelas terlihat pada industri kuliner untuk mempromosikan makanan dan minuman. Tujuan utamanya yaitu membuat makanan terlihat menarik dan menggugah selera sehingga orang tergoda untuk membelinya. Namun, ada juga yang menggunakan food photography untuk menyampaikan cerita tentang makanan, budaya, atau pengalaman kuliner tertentu. Bahkan, bagi Chef, food photography dapat digunakan untuk memamerkan keterampilan kulinernya secara profesional. Food photography juga dapat digunakan untuk tujuan edukatif. Misalnya dalam buku masak atau blog kuliner, di mana foto-foto makanan memberikan panduan visual tentang bagaimana membuat hidangan tertentu. Selain itu, foto-foto tersebut juga bisa menjadi sumber inspirasi bagi orang-orang yang mencari ide untuk memasak atau menciptakan hidangan baru.Baca juga: Pentingnya Foto Produk bagi Bisnis dan Usaha Manfaat Food Photography Food photography menawarkan banyak manfaat, khususnya dalam bisnis di industri makanan. Foto makanan berkualitas tinggi dapat membuat hidangan terlihat menggugah selera dan menarik secara visual. Ini dapat memberikan manfaat bagi bisnis yaitu menarik pelanggan ke restoran, cafe, toko, atau bentuk bisnis makanan lainnya. Food photography mendorong kepercayaan pelanggan untuk datang, karena tidak semua orang percaya dalam memilih makanan atau tempat makan. Food photography juga bermanfaat untuk diperlihatkan pada menu, iklan, postingan media sosial, website, dan materi promosi lainnya dalam rangka memikat calon pelanggan. Dengan demikian, foto makanan yang konsisten dan profesional dapat membangun serta memperkuat identitas brand. Kategori Food Photography Sumber: Pexels Penggunaan dan tujuan food photography berbeda-beda. Hal ini memecah food photography ke dalam beberapa kategori. Berikut kategori dalam food photography yang perlu diketahui. Food Photography sebagai Seni Rupa Foto makanan dalam kategori ini dimaksudkan untuk digunakan sebagai seni. Foto bisa dijepit dan digantung di dinding atau dalam buku di atas coffee table, atau bahkan di layar digital untuk tujuan estetika atau artistik. Food Photography sebagai User Generated Content (UGC) UGC semakin populer karena memungkinkan individu untuk berbagi pengalaman pribadinya dengan makanan yang dinikmati melalui platform online, seperti media sosial. Makanan menjadi objek menarik untuk dibagikan, yang ditujukan untuk penggunaan pribadi seseorang. Food Photography sebagai Komersial Foto makanan mempunyai tujuan komersial, digunakan oleh bisnis sebagai materi promosi. Baik dipakai untuk bisnis berorientasi profit atau non-profit. Foto juga bisa ditempatkan dalam suatu iklan media cetak, di akun media sosial suatu brand, website, atau media lain. Ini bertujuan untuk membantu mempromosikan dan menjual produk atau layanannya. Food Photography sebagai Editorial Editorial bisa diartikan sebagai gambar-gambar yang muncul di majalah sebagai pelengkap artikel. Foto makanan editorial digunakan dalam konteks menceritakan sebuah cerita. Gambar makanan yang muncul tidak bertujuan penjualan apapun, tetapi untuk membantu memberikan referensi visual kepada cerita. Food Photography sebagai Dokumentasi Dokumentasi dalam food photography merupakan serangkaian gambar yang digabungkan untuk menceritakan kisah di balik makanan, bagaimana cara pembuatannya, asal muasal bahan, dan sebagainya. Foto ini menjadi gambaran dari situasi kehidupan nyata atau tidak diatur, tetapi merupakan tangkapan gambar dari satu momen tertentu. Maksimalkan Bisnis FnB Kamu Bersama Startner Food photography sangat penting perannya dalam bisnis kuliner untuk meningkatkan kepercayaan pelanggan. Hal ini juga akan menambah penjualan sehingga bisnis mencapai kesuksesannya. Karena itulah, foto makanan dan produk lainnya menjadi kunci dari sisi visual, untuk meningkatkan pendapatan bisnis, khususnya di era digital. Dengan demikian, bisnismu akan terbantu jika menggunakan jasa fotografi produk, seperti yang ada di Startner! Dengan Startner, kamu bisa menciptakan foto produk yang berkualitas, meningkatkan penjualan produk dengan menarik perhatian calon pelanggan, serta memberikan informasi yang jelas tentang produk tersebut. Yuk, beli jasa fotografi produknya sekarang!
By Aliya Izetti
Alasan Pentingnya Melakukan Foto Produk Spesial Ramadhan dan Benefit yang Didapat
Bulan Ramadhan menjadi momen yang paling dinantikan oleh umat Muslim. Dari sisi bisnis, Ramadhan merupakan kesempatan yang tidak boleh dilewatkan. Bulan ini waktunya bisnis untuk memberikan value kepada banyak orang. Di sisi lain, bisnis juga perlu memanfaatkan momen ini untuk meningkatkan penjualan. Laporan Meta menuliskan, 72% orang yang berbelanja mengatakan bahwa mereka sering menjelajahi kategori produk yang berbeda selama Ramadhan. Perubahan perilaku seperti inilah yang harus disadari oleh bisnis. Bisnis dituntut dapat menyesuaikan strateginya selama bulan Ramadhan agar tetap relevan. Di era kemajuan teknologi, internet, dan media sosial, salah satu teknis pemasaran yang penting diterapkan oleh bisnis yaitu foto produk. Foto produk adalah salah satu jenis fotografi yang bertujuan untuk mempromosikan produk tertentu. Foto produk spesial Ramadhan yang menarik menjadi tolak ukur dalam melakukan keputusan pembelian. Berikut terdapat daftar bisnis yang perlu melakukan foto produk spesial Ramadan. Check this out! Kenapa Penting Melakukan Foto Produk Spesial Ramadhan Foto produk akan menjadi dasar penilaian awal yang sangat penting bagi konsumen. Gambar produk yang jelas dan konsisten akan segera meyakinkan calon pelanggan. Maka, di bulan Ramadhan, kamu jangan lupa untuk melakukan foto produk. Foto produk spesial Ramadhan dapat menciptakan atmosfer yang sesuai dengan suasana bulan suci ini. Hal ini bisa membuat konsumen dari bisnis kamu merasa terhubung dengan momen tersebut. Melalui foto produk spesial Ramadhan, kamu juga dapat menyampaikan pesan nilai dan kemanfaatan produk. Misalnya, bagaimana produk dapat menjadi pilihan yang baik untuk berbuka puasa. Dengan melakukan foto produk spesial Ramadhan, bisnis dapat menciptakan pengalaman berbelanja yang lebih positif bagi konsumen. Ini juga menjadi strategi pemasaran yang efektif untuk meningkatkan penjualan dan memperkuat hubunganmu dengan konsumen. Selain itu, foto produk spesial Ramadhan dapat menghadirkan sentuhan kreatif dan estetis agar lebih menonjol di media sosial atau platform pemasaran lainnya. Desain yang menarik dan terinspirasi dari tema Ramadhan dapat menjadi daya tarik tambahan. Benefit yang Didapat dari Melakukan Foto Produk Spesial Ramadhan Melakukan foto produk spesial untuk bulan Ramadhan dapat memberikan berbagai manfaat bagi bisnis. Berikut manfaat yang dapat kamu peroleh dari foto produk. 1. Meningkatkan Brand Awareness Foto produk spesial Ramadhan menciptakan awareness tambahan. Hal ini dapat menarik perhatian dan membuat produk kamu lebih dikenal di tengah persaingan. Khususnya di bulan Ramadhan, banyak bisnis yang menjalankan strategi serupa. 2. Meningkatkan Keterlibatan Konsumen Foto produk spesial Ramadhan juga dapat meningkatkan keterlibatan konsumen. Konsumen cenderung lebih tertarik dan terlibat dengan konten yang relevan dengan momen khusus. Keterlibatan dapat menciptakan ikatan emosional dengan konsumen. 3. Mendorong Pembelian Khusus Ramadan Bisnis merancang penawaran khusus, diskon, atau paket yang memotivasi konsumen untuk melakukan pembelian selama bulan Ramadhan. Foto produk spesial Ramadhan yang menarik akan membantu bisnis mewujudkan hal tersebut. 4. Mengaktifkan Kampanye Pemasaran Penggunaan foto produk spesial Ramadhan baik dimanfaatkan untuk meluncurkan marketing campaign. Ini dapat mencakup konten media sosial, email marketing, dan iklan yang terfokus pada tema nuansa Ramadhan. 5. Menyediakan Solusi untuk Kebutuhan Ramadhan Foto produk tentu dapat berfungsi sebagai sarana visual untuk menunjukkan bagaimana produk kamu dapat menjadi solusi yang sempurna untuk konsumen selama bulan ini. Daftar Bisnis yang Perlu Melakukan Foto Produk Spesial Ramadhan Sumber: Pexels Dalam pemasaran, foto produk sangat penting dilakukan bisnis untuk menginformasikan produk yang dijual. Foto bisa digunakan secara online, lalu dibagikan di media sosial, maupun di cetak hard copy sebagai banner, poster, katalog, dan lain-lain. Setelah mengetahui pentingnya foto produk spesial Ramadhan beserta benefitnya bagi bisnis, kamu perlu mengetahui bisnis apa saja yang perlu melakukan foto produk. Bisnis Makanan Menu Berbuka Menu berbuka puasa menjadi menu andalan banyak bisnis makanan di bulan Ramadhan. Biasanya, bisnis menawarkan variasi menu berbuka setiap harinya. Foto menu buka puasa merupakan cara bisnis mengkomunikasikan kepada calon pembeli mengenai bermacam menu yang ditawarkan. Foto produk spesial Ramadhan yang memikat tentu dapat menggoda selera. Dengan menyajikan gambar yang menggambarkan kelezatan dan presentasi menarik, kamu dapat membuat calon pelanggan tertarik untuk mencoba menu buka puasa tersebut. Bisnis Kue Kering Di bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri, bisnis kue kering sangat populer. Berbagai macam kue kering yang biasanya dijual seperti nastar, kastengel, lidah kucing, putri salju, cookies coklat, kue kacang, dan lain-lain. Maka, foto produk kue kering harus dipresentasikan secara menarik. Foto produk spesial Ramadhan ini membantu secara visual menunjukkan kualitas kue kering yang ditawarkan. Detail visual seperti tekstur atau lapisan dapat memberikan gambaran tentang kualitas bahan dan keterampilan pembuatan. Foto produk juga menekankan keaslian dan kebersihan produk kue kering. Bisnis Buah Khas Ramadhan Bisnis yang perlu menggunakan foto produk berikutnya yaitu bisnis buah khas Ramadhan. Contohnya yaitu kurma. Foto produk spesial Ramadhan, misalnya dengan buah kurma, bisa dilakukan dengan menyajikan tampilan kurma yang segar dan ditata secara rapi serta menarik. Hal itu dapat menjadi daya tarik tersendiri. Melalui foto buah khas Ramadhan yang baik, bisnis juga dapat menyampaikan pesan kesehatan kepada banyak orang. Kamu bisa sekaligus mengajak orang-orang untuk menjaga kesehatan selama bulan Ramadhan. Bisnis Minuman Menyegarkan Selama bulan Ramadhan, dimana permintaan akan minuman menyegarkan meningkat, foto produk yang menarik dapat menjadi dorongan tambahan bagi pelanggan untuk memilih produk kamu. Dengan foto produk, kamu bisa menampilkan pilihan menu minuman seperti es buah, kolak, atau es blewah. Foto produk spesial Ramadhan seperti minuman menyegarkan tersebut dapat menarik perhatian pelanggan yang sedang mencari minuman untuk berbuka puasa maupun sahur. Foto produk secara profesional akan jauh lebih menggugah selera. Bisnis Perlengkapan Ibadah Perlengkapan ibadah tentu menjadi bisnis yang paling banyak dicari pelanggan saat bulan Ramadhan. Foto produk perlengkapan ibadah memungkinkan pelanggan melihat produk dengan jelas, memahami ukuran, dan mendapatkan detail yang dibutuhkan sebelum membuat keputusan pembelian. Perlengkapan ibadah bisa termasuk mukena, sajadah, Al-Qur'an, kopiah, dan tasbih. Gambar produk dapat menciptakan nuansa ketenangan, kebersamaan, dan spiritualitas yang cocok dengan suasana bulan suci, sehingga menghasilkan keterhubungan emosional. Ini menjadikan foto produk spesial Ramadhan menjadi sangat penting. Bisnis Pakaian Lebaran Ramadhan merupakan momen yang tepat untuk berjualan pakaian lebaran. Sebelum membeli pakaian lebaran, foto produk termasuk salah satu hal terpenting harus disediakan oleh bisnis. Pelanggan seringkali ingin melihat secara rinci desain, warna, dan tekstur pakaian sebelum memutuskan untuk membelinya. Foto produk spesial Ramadhan ini membantu pelanggan untuk mendapatkan gambaran yang jelas tentang ukuran pakaian, terutama saat berbelanja secara online. Selain itu, foto dengan menampilkan produk sesuai dengan tren, membuat bisnis menarik pelanggan yang mencari pakaian sesuai gaya terkini. Bisnis Perhiasan Bisnis terakhir yang perlu menerapkan foto produk saat Ramadhan yaitu bisnis perhiasan. Selama Ramadhan, kebutuhan konsumen bisa berubah. Misalnya, mencari perhiasan khusus untuk acara-acara spesifik atau sebagai hadiah. Foto produk dapat membantu menyesuaikan penawaran dengan kebutuhan. Pada perhiasan, detail juga sangat penting. Foto produk memungkinkan kamu menunjukkan dengan jelas desain, ukiran, dan detail lainnya pada perhiasan. Calon pembeli pun dapat melihat dengan jelas kualitas dan keunikannya. Tips Merencanakan Foto Produk Spesial Ramadhan Merencanakan foto produk spesial Ramadhan memerlukan perhatian khusus agar dapat menangkap nuansa bulan suci. Berikut beberapa tips yang bisa kamu ikuti untuk merencanakan foto produk spesial Ramadhan. 1. Tentukan Tema Ramadhan yang Khas Tentukan tema khusus untuk foto produk spesial Ramadhan yang ingin ditonjolkan. Ini termasuk unsur warna-warna yang khas, dekorasi khusus Ramadhan, atau elemen lain yang mencerminkan nilai-nilai keagamaan. Misalnya, menggunakan tone warna hijau atau putih pada gambar produk bisnis makanan menu berbuka. Selain itu, dapat memasukkan dekorasi dan elemen dengan warna senada untuk menghias produk atau menjadikannya latar belakang. 2. Pemilihan Produk yang Tepat Pilih produk yang sesuai dengan kebutuhan dan minat konsumen selama Ramadhan. Misalnya, produk yang memiliki unsur keagamaan, motif khusus Ramadhan, atau produk yang sesuai dengan kebutuhan dan kebiasaan konsumen selama bulan ini, akan lebih diminati. Dalam foto produk spesial Ramadhan, penggunaan properti atau aksesoris tambahan juga dapat menambahkan dimensi pada foto produk. Gunakan properti secara bijak dan pastikan mendukung tema Ramadhan tanpa mengalihkan perhatian dari produk. 3. Komposisi yang Kreatif Secara teknis, kamu perlu merencanakan komposisi yang kreatif untuk foto produk. Gunakan teknik framing, rule of thirds, atau depth of field untuk menciptakan visual yang menarik dan estetis. Perhatikan proporsi dan posisi produk dengan baik. Pilih juga pencahayaan yang memberikan nuansa hangat dan lembut. Kamu dapat menggunakan cahaya alami atau pencahayaan buatan dengan filter yang menghasilkan warna yang hangat. Hindari pencahayaan yang terlalu terang atau kontras yang tinggi. 4. Promosikan Kehangatan dan Kebersamaan Gunakan elemen-elemen dalam foto untuk mempromosikan nilai-nilai Ramadhan seperti kehangatan, kedermawanan, dan kebersamaan. Foto produk spesial Ramadhan yang menggambarkan momen bersama keluarga atau teman dapat memberikan sentuhan khusus. Jika memungkinkan, kamu juga bisa pertimbangkan menggunakan model yang mengenakan produk. Ini dapat membantu konsumen melihat bagaimana produk terlihat saat digunakan dan memberikan gambaran lebih nyata. 5. Ketajaman Gambar dan Resolusi Tinggi Khususnya di bulan Ramadhan, pelanggan sangat teliti dengan apa yang dibeli. Foto produk menjadi sangat diperhatikan. Detail produk yang jelas akan membantu pelanggan dalam memilih produk dan mengarah pada keputusan pembelian. Maka, pastikan gambar produk memiliki ketajaman yang baik dan resolusi tinggi. Hal ini diperlukan untuk memastikan bahwa detail produk terlihat jelas dan profesional, meningkatkan kepercayaan pelanggan. Maksimalkan Bisnis di Momen Ramadhan Bersama Startner Bagi kamu yang sedang atau ingin menjalankan bisnis, momen Ramadhan tidak boleh terlewatkan, lho! Rencanakan strategi bisnis dari sekarang agar nantinya mencapai hasil yang maksimal serta menggapai tujuan bisnismu. Kamu juga harus mulai concern dengan foto produkmu nanti. Mulai sekarang, kamu dapat menggunakan jasa fotografi di Startner! Tim Startner akan membantu kamu untuk menghasilkan konsep foto produk yang berkualitas dan menarik bagi calon pembeli. Jadi, tunggu apalagi? Ayo, pilih Startner untuk membuat foto produknya menjadi lebih berkualitas!
By Aliya Izetti
Simak Alasan Pentingnya Foto Produk bagi Bisnis atau Usaha Kamu!
Dalam dunia bisnis, foto produk merupakan salah satu elemen penting yang dapat mempengaruhi kesuksesan penjualan. Foto produk yang berkualitas dapat membantu menarik perhatian calon pembeli, meningkatkan kepercayaan terhadap produk, dan mendorong pembelian. Pada artikel ini, kita akan membahas pentingnya foto produk bagi bisnis atau usaha, termasuk fungsi, tujuan, dan manfaatnya. Artikel ini ditujukan untuk para pebisnis dan pengusaha, khususnya UMKM, yang ingin meningkatkan penjualan dengan menggunakan foto produk yang berkualitas. Apa itu Foto Produk? Foto produk adalah gambar yang menampilkan produk secara detail dan menarik. Foto produk biasanya digunakan untuk menampilkan produk di website, media sosial, atau iklan. Foto produk yang berkualitas setidaknya memiliki tiga karakteristik. Pertama, menarik perhatian audiens. Kedua, kejelasan pada produk yang ingin ditonjolkan. Ketiga, realistis atau tidak mengecewakan ketika produk nantinya dibeli. Kenapa Foto Produk Penting bagi Bisnis atau Usaha? Dengan ketiga karakteristik yang sudah disebutkan di atas. Perlu dicatat juga bahwa ada beberapa alasan mengapa foto produk penting bagi bisnis atau usaha kamu. Menarik Perhatian Calon Customer Foto produk yang berkualitas dapat membantu menarik perhatian calon pembeli. Ini juga akan jadi alasan pintu bagi calon pembeli mengenal produk dari bisnis kamu, khususnya pada momen perilisan produk. Meningkatkan Kepercayaan Terhadap Produk Foto produk yang berkualitas dapat membantu pelanggan untuk memahami produk secara lebih baik. Hal ini dapat meningkatkan kepercayaan pelanggan terhadap bisnis atau usaha Anda. Fungsi dan Tujuan Foto Produk bagi Bisnis dan Usaha Tidak hanya sebatas penting, foto produk juga memiliki fungsi dan tujuan yang dapat mendukung usaha dan bisnis kamu. Branding Foto produk juga berfungsi untuk membantu bisnis dan usaha kamu dalam melakukan branding. Kamu dapat menggunakan foto produk untuk menciptakan kesan yang unik dan menarik menggunakan elemen-elemen brand yang melekat pada produk. Sebagai bentuk branding, foto produk memiliki tujuan untuk menyampaikan pesan tertentu kepada konsumen. Baik mengenai kualitas, nilai, fitur, hingga benefit produk. Promosi Foto produk juga dapat digunakan untuk tujuan promosi produk di media online maupun offline. Kamu dapat menggunakan foto produk untuk membuat iklan di media sosial, website, atau brosur. Kamu juga dapat menjadikan foto produk untuk menjelaskan produk dengan menampilkan detail produk, seperti ukuran, warna, atau bahan. Penjualan Melalui foto produk juga, kamu dapat membantu meningkatkan penjualan. Kamu dapat meletakan atau mencetak foto produk kamu di toko online atau toko fisik. Hal ini dikarenakan foto produk dapat membuat konsumen lebih tertarik dan ingin membeli produk. Di toko sendiri kamu dapat membuat foto produk yang menarik pada buku atau layar menu hingga banner yang biasa ada di depan toko. Memaksimalkan Foto Produk Bisnis dan Usahamu Bersama Startner! So, Foto produk merupakan salah satu elemen penting dalam pemasaran bisnis atau usaha. Foto produk yang bagus dapat membantu meningkatkan kepercayaan pelanggan, memberikan edukasi produk, hingga meningkatkan penjualan produk bisnis atau usaha kamu. Tertarik untuk memaksimalkan foto produk dari bisnis atau usaha kamu, tapi bingung bagaimana caranya? Konsultasikan keinginan kamu sekarang bersama Startner dan siap untuk go-digital tanpa keraguan!
By Calvin G.
Ketahui Kriteria dan Aspek Winning Product untuk Meningkatkan Penjualan
Dalam dunia bisnis e-commerce, menemukan produk yang sukses terjual, atau yang sering disebut sebagai winning product, dapat menjadi kunci untuk kesuksesan bisnis jangka panjang. Produk ini bukan sekedar barang dagangan biasa, melainkan telah terbukti dapat memenuhi kebutuhan pasar. Selain itu, winning product merupakan produk yang menawarkan solusi untuk masalah tertentu, serta memiliki daya tarik yang unik. Winning product menjadi incaran para penjual online karena dapat meraup keuntungan yang besar. Karena kamu tertarik mencari serta menjual winning product, maka artikel ini cocok untukmu! Artikel ini akan membahas pentingnya winning product, serta mengungkap beberapa aspek dan kriteria, hingga tips menentukan produk yang kamu jual. Simak pemaparannya di bawah ini, yuk! Apa itu Winning Product? Frasa winning product atau dalam bahasa Indonesia berarti produk pemenang, digunakan untuk menggambarkan produk yang disukai oleh target pasar kamu. Sesuai dengan namanya, winning product menjadi ‘pemenang’ karena menghasilkan penjualan yang mengesankan bagi toko. Sehingga, pendapatan bisnis pun meningkat. Tidak masalah jika produk tersebut hanya menjadi tren sementara atau jika tidak menambah nilai. Winning product berarti sesuatu yang akan memberi bisnis kamu banyak keuntungan. Adapun produk pemenang mencakup barang yang unik, memiliki harga yang wajar, dan bernilai bagi pelanggan. Produk kebugaran, produk hewan peliharaan, dan produk kecantikan termasuk beberapa contoh dari winning product. Kamu dapat menemukan banyak produk pemenang di e-commerce, marketplace, media sosial, dan platform lainnya. Validasi winning product bergantung pada faktor-faktor seperti kelayakan iklan dan saturasi pasar. Mengapa Memiliki Winning Product penting Bagi Bisnis? Sumber: Unsplash Memiliki winning product sangat penting bagi bisnis. Produk pemenang membuktikan produk tersebut laku dan akan terus terjual di kalangan umum, berbeda dengan produk reguler. Winning product sangat unik, menawarkan solusi untuk masalah, dan juga memiliki daya tarik tersendiri. Jika kamu menjual winning product, ini akan sangat spesial karena produk ini biasanya tidak ditemukan di tempat lain kecuali di toko kamu atau pesaing. Kecuali brand dari winning product tersebut menjadi sangat besar sehingga produk dijual di pasaran. Winning product banyak ditemukan di toko online, yang juga menjadi andalan para penjualnya. Arus kas dari toko online kamu kamu tidak akan dapat diandalkan atau berkelanjutan tanpa produk ini. Winning product juga hadir untuk menyelesaikan masalah-masalah besar para pelanggan. Beberapa Kriteria yang Membuat Winning Product Jika masih bingung memilih winning product, kamu bisa cek kriteria produk pemenang terlebih dahulu, agar tidak salah pilih dan mengakibatkan kerugian. Alasan mengapa produk layak menjadi winning product dapat dilihat dari beberapa kriteria berikut ini. 1. Harga yang Masuk Akal Kriteria pertama yang menjadikan sebuah produk menjadi winning product, yakni harganya yang masuk akal. Artinya, harga harus sesuai dengan kualitasnya. Dengan menjual produk dengan harga yang tidak terlalu tinggi, ini akan membuat orang berbelanja di toko kamu. 2. Produk dan Pemasok Berkualitas Winning product biasanya memiliki kualitas yang baik, dan berasal dari pemasok yang juga terpercaya. Dengan kualitas ini, akan membantu kamu dan pelanggan menghindari penipuan atau proses pengiriman yang panjang. Maka, ini menjadi kriteria yang harus diperhatikan. 3. Produk Non-Brand Produk pemenang biasanya bukan dari brand terkenal. Jika kamu menjual barang dari brand terkenal, akan membuat pelanggan cenderung menjauh. Hal ini dikarenakan, jika pelanggan mengetahuinya, biasanya mereka mengunjungi website resmi brand untuk berbelanja. 4. Produk yang Tidak Umum dan Produk Hobi Produk pemenang juga biasanya berupa yang diinginkan konsumen. Namun, produk ini sulit mereka temukan di tempat lain. Contohnya produk hobi yang menawarkan solusi tetapi relatif mudah untuk dipasarkan. Baca juga: Pentingnya Foto Produk Bagi Bisnis Jenis dan Contoh Marketplace di Indonesia Beberapa Aspek Winning Product Setelah mengetahui kriteria dari winning product, terdapat aspek dari produk pemenang ini yang bisa kamu pertimbangkan. Aspek ini bisa menjadi acuan dalam memberikan keputusan pembelian untuk toko kamu. 1. Pemasaran yang Menarik Ketika kamu melakukan dropshipping atau e-commerce, sebagian besar pengusaha online tidak mengharapkan harus menyewa seorang desainer grafis. winning product seharusnya mencuri perhatian dan menjadi viral di media sosial. Jika materi pemasaran tidak tersedia, maka kamu harus membuatnya sendiri, yang mungkin bukan pilihan yang baik sebagai uji coba. Prioritasnya, pilihlah produk yang sudah memiliki materi pemasaran, seperti video, grafik, banner, poin penjualan, dan sebagainya. 2. Ulasan yang Baik Winning product juga seharusnya mendapatkan ulasan yang baik untuk meningkatkan kepercayaan pelanggan. Sebagian besar pembeli online hanya akan membeli sesuatu jika sangat direkomendasikan oleh orang lain. Jadi lebih baik hindari winning product dengan ulasan buruk atau bahkan tidak ada sama sekali. Jika kamu lelah membaca banyak ulasan, mungkin sebaiknya menggunakan review analysis tools. 3. “Wow Factor” Produk yang baru dan segar menjadi daya tarik winning product. Maka, produk pemenang harus memiliki titik penjualan atau perbedaan yang jelas dari pesaingnya. Winning product juga perlu menarik perhatian pelanggan. Tips Menentukan Produk Apa yang Akan Dijual Sumber: Unsplash Dengan memahami dan mempertimbangkan kriteria produk serta aspek, kamu perlu menentukan produk apa yang akan dijual. Simak tips di bawah ini untuk menentukan winning product. 1. Tentukan Niche Di pasar produk yang menjenuhkan, menciptakan ide produk menjadi sulit. Cara awal yang mudah untuk menentukan produk pemenang yang akan kamu jual, yaitu dengan menentukan niche. Mudahnya, niche dapat ditentukan dari produk favorit atau produk yang membuat kamu bersemangat untuk menjualnya. Mungkin kamu juga sudah memiliki produk atau konsep yang sudah lama ingin direalisasikan namun belum sempat diwujudkan. Passion ini akan membantu kamu dalam menciptakan brand message yang terhubung dengan pelanggan secara pribadi. 2. Cari Masalah yang Membutuhkan Solusi Lalu, kamu juga bisa mencari masalah yang membutuhkan solusi. Bisa dari diri sendiri maupun orang di sekitar kamu. Misalnya, kamu tidak bisa menjual suplemen penurun berat badan umum atau jenis makanan apa pun karena terlalu banyak pilihan di luar sana. Sebaliknya, arahkan pada hal-hal seperti pengganti makanan. Seperti cara untuk menurunkan berat badan tanpa harus makan makanan hambar yang tidak enak. Jika kamu kesulitan menentukan pasar atau segmen pelanggan yang akan dituju, riset Blogger yang sudah ada di niche tersebut. Mungkin ada produk atau layanan yang sukses tanpa harus besar, rumit, atau mahal. Ini mungkin sesederhana dan efektif. 3. Memantau Tren Cara terakhir yaitu dengan memantau tren produk yang sedang berkembang di masyarakat. Kemudian, membangun situs e-commerce untuk mendapat keuntungan darinya sebelum menjadi mainstream. Mengikuti publikasi tren merupakan cara tepat untuk mendapatkan gambaran tentang bagaimana produk konsumen berkembang dan ide produk baru apa yang dihadirkan oleh pengusaha lain ke pasar. Mengikuti publikasi ini juga dapat memperkenalkan kamu pada kategori dan industri produk baru yang mungkin tidak kamu ketahui. Konsultasikan Bisnis Bersama Startner Memiliki winning product dalam toko online kamu sangatlah penting. Produk pemenang bisa kamu unggulkan untuk meningkatkan penjualan. Sebelum memulai bisnis, aspek-aspek seperti ini bisa kamu konsultasikan dulu kepada platform terpercaya seperti Startner! Startner membantu kamu untuk menggali potensi bisnis kamu lebih dalam, sehingga kamu bisa memaksimalkannya. Startner merupakan konsultan bisnis online yang bisa kamu andalkan serta memberikan solusi atas permasalahan bisnis yang sedang kamu hadapi. Ayo, pilih Startner sebagai konsultan bisnis andalan kamu!
By Aliya Izetti
Ketahui Apa itu Food Photography, Tujuan, Hingga Manfaatnya!
Foto atau gambar merupakan elemen visual yang memiliki daya tarik dalam industri kuliner. Daya tarik ini mengundang keuntungan besar di bisnis makanan. Terlebih lagi, di era digital, visualisasi sangat penting dihadirkan. Hal ini membuat food photography memiliki peran krusial dalam menunjukkan detail sebuah hidangan, hingga menyampaikan pesan sebuah bisnis kuliner. Untuk memahami pentingnya food photography lebih dalam, simak manfaat, tujuan, hingga kategori dalam food photography pada artikel di bawah ini. Apa itu Food Photography? Food photography adalah salah satu genre fotografi yang menggunakan makanan sebagai subjek utama. Gambar-gambar tersebut kemudian biasanya digunakan untuk objek komersial. Seperti dalam kemasan produk, buku masak, billboard, materi pemasaran, dan lain-lain. Di digital market saat ini, foto makanan sering digunakan juga dalam website, spanduk, maupun akun media sosial. Layanan food photography profesional berfokus pada membuat makanan terlihat alami, akurat, dan menarik. Kenapa Food Photography Penting? Food photography merupakan alat penting untuk memamerkan hidangan-hidangan lezat dan menginspirasi serta meyakinkan orang untuk mencoba berbagai jenis makanan. Dalam konteks bisnis makanan, cara ini penting untuk meningkatkan penjualan. Foto makanan juga menjadi bentuk cerita visual yang penting. Artinya, foto harus mampu menceritakan sebuah kisah tentang hidangan, dari mana asalnya, bagaimana cara penyajiannya, dan apa rasa serta tekstur yang diharapkan. Dengan menggunakan teknik pencahayaan, komposisi, dan gaya, foto makanan dapat menciptakan narasi yang menarik perhatian hingga membuat banyak orang ingin mencoba hidangan tersebut. Food photography juga penting dalam membangun brand identity dengan menciptakan gambar yang atraktif dari produk makanan atau minuman, dan pada akhirnya memberikan kesan profesional. Bahkan, restoran yang menyertakan foto dan deskripsi dari menu mereka menerima hingga 70% lebih banyak pesanan daripada tidak menambahkannya. Tujuan Food Photography Tujuan food photography bervariasi tergantung pada konteks dan tujuan spesifik dari fotografi tersebut. Misalnya, food photography ditujukan untuk mempromosikan produk. Ini jelas terlihat pada industri kuliner untuk mempromosikan makanan dan minuman. Tujuan utamanya yaitu membuat makanan terlihat menarik dan menggugah selera sehingga orang tergoda untuk membelinya. Namun, ada juga yang menggunakan food photography untuk menyampaikan cerita tentang makanan, budaya, atau pengalaman kuliner tertentu. Bahkan, bagi Chef, food photography dapat digunakan untuk memamerkan keterampilan kulinernya secara profesional. Food photography juga dapat digunakan untuk tujuan edukatif. Misalnya dalam buku masak atau blog kuliner, di mana foto-foto makanan memberikan panduan visual tentang bagaimana membuat hidangan tertentu. Selain itu, foto-foto tersebut juga bisa menjadi sumber inspirasi bagi orang-orang yang mencari ide untuk memasak atau menciptakan hidangan baru.Baca juga: Pentingnya Foto Produk bagi Bisnis dan Usaha Manfaat Food Photography Food photography menawarkan banyak manfaat, khususnya dalam bisnis di industri makanan. Foto makanan berkualitas tinggi dapat membuat hidangan terlihat menggugah selera dan menarik secara visual. Ini dapat memberikan manfaat bagi bisnis yaitu menarik pelanggan ke restoran, cafe, toko, atau bentuk bisnis makanan lainnya. Food photography mendorong kepercayaan pelanggan untuk datang, karena tidak semua orang percaya dalam memilih makanan atau tempat makan. Food photography juga bermanfaat untuk diperlihatkan pada menu, iklan, postingan media sosial, website, dan materi promosi lainnya dalam rangka memikat calon pelanggan. Dengan demikian, foto makanan yang konsisten dan profesional dapat membangun serta memperkuat identitas brand. Kategori Food Photography Sumber: Pexels Penggunaan dan tujuan food photography berbeda-beda. Hal ini memecah food photography ke dalam beberapa kategori. Berikut kategori dalam food photography yang perlu diketahui. Food Photography sebagai Seni Rupa Foto makanan dalam kategori ini dimaksudkan untuk digunakan sebagai seni. Foto bisa dijepit dan digantung di dinding atau dalam buku di atas coffee table, atau bahkan di layar digital untuk tujuan estetika atau artistik. Food Photography sebagai User Generated Content (UGC) UGC semakin populer karena memungkinkan individu untuk berbagi pengalaman pribadinya dengan makanan yang dinikmati melalui platform online, seperti media sosial. Makanan menjadi objek menarik untuk dibagikan, yang ditujukan untuk penggunaan pribadi seseorang. Food Photography sebagai Komersial Foto makanan mempunyai tujuan komersial, digunakan oleh bisnis sebagai materi promosi. Baik dipakai untuk bisnis berorientasi profit atau non-profit. Foto juga bisa ditempatkan dalam suatu iklan media cetak, di akun media sosial suatu brand, website, atau media lain. Ini bertujuan untuk membantu mempromosikan dan menjual produk atau layanannya. Food Photography sebagai Editorial Editorial bisa diartikan sebagai gambar-gambar yang muncul di majalah sebagai pelengkap artikel. Foto makanan editorial digunakan dalam konteks menceritakan sebuah cerita. Gambar makanan yang muncul tidak bertujuan penjualan apapun, tetapi untuk membantu memberikan referensi visual kepada cerita. Food Photography sebagai Dokumentasi Dokumentasi dalam food photography merupakan serangkaian gambar yang digabungkan untuk menceritakan kisah di balik makanan, bagaimana cara pembuatannya, asal muasal bahan, dan sebagainya. Foto ini menjadi gambaran dari situasi kehidupan nyata atau tidak diatur, tetapi merupakan tangkapan gambar dari satu momen tertentu. Maksimalkan Bisnis FnB Kamu Bersama Startner Food photography sangat penting perannya dalam bisnis kuliner untuk meningkatkan kepercayaan pelanggan. Hal ini juga akan menambah penjualan sehingga bisnis mencapai kesuksesannya. Karena itulah, foto makanan dan produk lainnya menjadi kunci dari sisi visual, untuk meningkatkan pendapatan bisnis, khususnya di era digital. Dengan demikian, bisnismu akan terbantu jika menggunakan jasa fotografi produk, seperti yang ada di Startner! Dengan Startner, kamu bisa menciptakan foto produk yang berkualitas, meningkatkan penjualan produk dengan menarik perhatian calon pelanggan, serta memberikan informasi yang jelas tentang produk tersebut. Yuk, beli jasa fotografi produknya sekarang!
By Aliya Izetti
Alasan Pentingnya Melakukan Foto Produk Spesial Ramadhan dan Benefit yang Didapat
Bulan Ramadhan menjadi momen yang paling dinantikan oleh umat Muslim. Dari sisi bisnis, Ramadhan merupakan kesempatan yang tidak boleh dilewatkan. Bulan ini waktunya bisnis untuk memberikan value kepada banyak orang. Di sisi lain, bisnis juga perlu memanfaatkan momen ini untuk meningkatkan penjualan. Laporan Meta menuliskan, 72% orang yang berbelanja mengatakan bahwa mereka sering menjelajahi kategori produk yang berbeda selama Ramadhan. Perubahan perilaku seperti inilah yang harus disadari oleh bisnis. Bisnis dituntut dapat menyesuaikan strateginya selama bulan Ramadhan agar tetap relevan. Di era kemajuan teknologi, internet, dan media sosial, salah satu teknis pemasaran yang penting diterapkan oleh bisnis yaitu foto produk. Foto produk adalah salah satu jenis fotografi yang bertujuan untuk mempromosikan produk tertentu. Foto produk spesial Ramadhan yang menarik menjadi tolak ukur dalam melakukan keputusan pembelian. Berikut terdapat daftar bisnis yang perlu melakukan foto produk spesial Ramadan. Check this out! Kenapa Penting Melakukan Foto Produk Spesial Ramadhan Foto produk akan menjadi dasar penilaian awal yang sangat penting bagi konsumen. Gambar produk yang jelas dan konsisten akan segera meyakinkan calon pelanggan. Maka, di bulan Ramadhan, kamu jangan lupa untuk melakukan foto produk. Foto produk spesial Ramadhan dapat menciptakan atmosfer yang sesuai dengan suasana bulan suci ini. Hal ini bisa membuat konsumen dari bisnis kamu merasa terhubung dengan momen tersebut. Melalui foto produk spesial Ramadhan, kamu juga dapat menyampaikan pesan nilai dan kemanfaatan produk. Misalnya, bagaimana produk dapat menjadi pilihan yang baik untuk berbuka puasa. Dengan melakukan foto produk spesial Ramadhan, bisnis dapat menciptakan pengalaman berbelanja yang lebih positif bagi konsumen. Ini juga menjadi strategi pemasaran yang efektif untuk meningkatkan penjualan dan memperkuat hubunganmu dengan konsumen. Selain itu, foto produk spesial Ramadhan dapat menghadirkan sentuhan kreatif dan estetis agar lebih menonjol di media sosial atau platform pemasaran lainnya. Desain yang menarik dan terinspirasi dari tema Ramadhan dapat menjadi daya tarik tambahan. Benefit yang Didapat dari Melakukan Foto Produk Spesial Ramadhan Melakukan foto produk spesial untuk bulan Ramadhan dapat memberikan berbagai manfaat bagi bisnis. Berikut manfaat yang dapat kamu peroleh dari foto produk. 1. Meningkatkan Brand Awareness Foto produk spesial Ramadhan menciptakan awareness tambahan. Hal ini dapat menarik perhatian dan membuat produk kamu lebih dikenal di tengah persaingan. Khususnya di bulan Ramadhan, banyak bisnis yang menjalankan strategi serupa. 2. Meningkatkan Keterlibatan Konsumen Foto produk spesial Ramadhan juga dapat meningkatkan keterlibatan konsumen. Konsumen cenderung lebih tertarik dan terlibat dengan konten yang relevan dengan momen khusus. Keterlibatan dapat menciptakan ikatan emosional dengan konsumen. 3. Mendorong Pembelian Khusus Ramadan Bisnis merancang penawaran khusus, diskon, atau paket yang memotivasi konsumen untuk melakukan pembelian selama bulan Ramadhan. Foto produk spesial Ramadhan yang menarik akan membantu bisnis mewujudkan hal tersebut. 4. Mengaktifkan Kampanye Pemasaran Penggunaan foto produk spesial Ramadhan baik dimanfaatkan untuk meluncurkan marketing campaign. Ini dapat mencakup konten media sosial, email marketing, dan iklan yang terfokus pada tema nuansa Ramadhan. 5. Menyediakan Solusi untuk Kebutuhan Ramadhan Foto produk tentu dapat berfungsi sebagai sarana visual untuk menunjukkan bagaimana produk kamu dapat menjadi solusi yang sempurna untuk konsumen selama bulan ini. Daftar Bisnis yang Perlu Melakukan Foto Produk Spesial Ramadhan Sumber: Pexels Dalam pemasaran, foto produk sangat penting dilakukan bisnis untuk menginformasikan produk yang dijual. Foto bisa digunakan secara online, lalu dibagikan di media sosial, maupun di cetak hard copy sebagai banner, poster, katalog, dan lain-lain. Setelah mengetahui pentingnya foto produk spesial Ramadhan beserta benefitnya bagi bisnis, kamu perlu mengetahui bisnis apa saja yang perlu melakukan foto produk. Bisnis Makanan Menu Berbuka Menu berbuka puasa menjadi menu andalan banyak bisnis makanan di bulan Ramadhan. Biasanya, bisnis menawarkan variasi menu berbuka setiap harinya. Foto menu buka puasa merupakan cara bisnis mengkomunikasikan kepada calon pembeli mengenai bermacam menu yang ditawarkan. Foto produk spesial Ramadhan yang memikat tentu dapat menggoda selera. Dengan menyajikan gambar yang menggambarkan kelezatan dan presentasi menarik, kamu dapat membuat calon pelanggan tertarik untuk mencoba menu buka puasa tersebut. Bisnis Kue Kering Di bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri, bisnis kue kering sangat populer. Berbagai macam kue kering yang biasanya dijual seperti nastar, kastengel, lidah kucing, putri salju, cookies coklat, kue kacang, dan lain-lain. Maka, foto produk kue kering harus dipresentasikan secara menarik. Foto produk spesial Ramadhan ini membantu secara visual menunjukkan kualitas kue kering yang ditawarkan. Detail visual seperti tekstur atau lapisan dapat memberikan gambaran tentang kualitas bahan dan keterampilan pembuatan. Foto produk juga menekankan keaslian dan kebersihan produk kue kering. Bisnis Buah Khas Ramadhan Bisnis yang perlu menggunakan foto produk berikutnya yaitu bisnis buah khas Ramadhan. Contohnya yaitu kurma. Foto produk spesial Ramadhan, misalnya dengan buah kurma, bisa dilakukan dengan menyajikan tampilan kurma yang segar dan ditata secara rapi serta menarik. Hal itu dapat menjadi daya tarik tersendiri. Melalui foto buah khas Ramadhan yang baik, bisnis juga dapat menyampaikan pesan kesehatan kepada banyak orang. Kamu bisa sekaligus mengajak orang-orang untuk menjaga kesehatan selama bulan Ramadhan. Bisnis Minuman Menyegarkan Selama bulan Ramadhan, dimana permintaan akan minuman menyegarkan meningkat, foto produk yang menarik dapat menjadi dorongan tambahan bagi pelanggan untuk memilih produk kamu. Dengan foto produk, kamu bisa menampilkan pilihan menu minuman seperti es buah, kolak, atau es blewah. Foto produk spesial Ramadhan seperti minuman menyegarkan tersebut dapat menarik perhatian pelanggan yang sedang mencari minuman untuk berbuka puasa maupun sahur. Foto produk secara profesional akan jauh lebih menggugah selera. Bisnis Perlengkapan Ibadah Perlengkapan ibadah tentu menjadi bisnis yang paling banyak dicari pelanggan saat bulan Ramadhan. Foto produk perlengkapan ibadah memungkinkan pelanggan melihat produk dengan jelas, memahami ukuran, dan mendapatkan detail yang dibutuhkan sebelum membuat keputusan pembelian. Perlengkapan ibadah bisa termasuk mukena, sajadah, Al-Qur'an, kopiah, dan tasbih. Gambar produk dapat menciptakan nuansa ketenangan, kebersamaan, dan spiritualitas yang cocok dengan suasana bulan suci, sehingga menghasilkan keterhubungan emosional. Ini menjadikan foto produk spesial Ramadhan menjadi sangat penting. Bisnis Pakaian Lebaran Ramadhan merupakan momen yang tepat untuk berjualan pakaian lebaran. Sebelum membeli pakaian lebaran, foto produk termasuk salah satu hal terpenting harus disediakan oleh bisnis. Pelanggan seringkali ingin melihat secara rinci desain, warna, dan tekstur pakaian sebelum memutuskan untuk membelinya. Foto produk spesial Ramadhan ini membantu pelanggan untuk mendapatkan gambaran yang jelas tentang ukuran pakaian, terutama saat berbelanja secara online. Selain itu, foto dengan menampilkan produk sesuai dengan tren, membuat bisnis menarik pelanggan yang mencari pakaian sesuai gaya terkini. Bisnis Perhiasan Bisnis terakhir yang perlu menerapkan foto produk saat Ramadhan yaitu bisnis perhiasan. Selama Ramadhan, kebutuhan konsumen bisa berubah. Misalnya, mencari perhiasan khusus untuk acara-acara spesifik atau sebagai hadiah. Foto produk dapat membantu menyesuaikan penawaran dengan kebutuhan. Pada perhiasan, detail juga sangat penting. Foto produk memungkinkan kamu menunjukkan dengan jelas desain, ukiran, dan detail lainnya pada perhiasan. Calon pembeli pun dapat melihat dengan jelas kualitas dan keunikannya. Tips Merencanakan Foto Produk Spesial Ramadhan Merencanakan foto produk spesial Ramadhan memerlukan perhatian khusus agar dapat menangkap nuansa bulan suci. Berikut beberapa tips yang bisa kamu ikuti untuk merencanakan foto produk spesial Ramadhan. 1. Tentukan Tema Ramadhan yang Khas Tentukan tema khusus untuk foto produk spesial Ramadhan yang ingin ditonjolkan. Ini termasuk unsur warna-warna yang khas, dekorasi khusus Ramadhan, atau elemen lain yang mencerminkan nilai-nilai keagamaan. Misalnya, menggunakan tone warna hijau atau putih pada gambar produk bisnis makanan menu berbuka. Selain itu, dapat memasukkan dekorasi dan elemen dengan warna senada untuk menghias produk atau menjadikannya latar belakang. 2. Pemilihan Produk yang Tepat Pilih produk yang sesuai dengan kebutuhan dan minat konsumen selama Ramadhan. Misalnya, produk yang memiliki unsur keagamaan, motif khusus Ramadhan, atau produk yang sesuai dengan kebutuhan dan kebiasaan konsumen selama bulan ini, akan lebih diminati. Dalam foto produk spesial Ramadhan, penggunaan properti atau aksesoris tambahan juga dapat menambahkan dimensi pada foto produk. Gunakan properti secara bijak dan pastikan mendukung tema Ramadhan tanpa mengalihkan perhatian dari produk. 3. Komposisi yang Kreatif Secara teknis, kamu perlu merencanakan komposisi yang kreatif untuk foto produk. Gunakan teknik framing, rule of thirds, atau depth of field untuk menciptakan visual yang menarik dan estetis. Perhatikan proporsi dan posisi produk dengan baik. Pilih juga pencahayaan yang memberikan nuansa hangat dan lembut. Kamu dapat menggunakan cahaya alami atau pencahayaan buatan dengan filter yang menghasilkan warna yang hangat. Hindari pencahayaan yang terlalu terang atau kontras yang tinggi. 4. Promosikan Kehangatan dan Kebersamaan Gunakan elemen-elemen dalam foto untuk mempromosikan nilai-nilai Ramadhan seperti kehangatan, kedermawanan, dan kebersamaan. Foto produk spesial Ramadhan yang menggambarkan momen bersama keluarga atau teman dapat memberikan sentuhan khusus. Jika memungkinkan, kamu juga bisa pertimbangkan menggunakan model yang mengenakan produk. Ini dapat membantu konsumen melihat bagaimana produk terlihat saat digunakan dan memberikan gambaran lebih nyata. 5. Ketajaman Gambar dan Resolusi Tinggi Khususnya di bulan Ramadhan, pelanggan sangat teliti dengan apa yang dibeli. Foto produk menjadi sangat diperhatikan. Detail produk yang jelas akan membantu pelanggan dalam memilih produk dan mengarah pada keputusan pembelian. Maka, pastikan gambar produk memiliki ketajaman yang baik dan resolusi tinggi. Hal ini diperlukan untuk memastikan bahwa detail produk terlihat jelas dan profesional, meningkatkan kepercayaan pelanggan. Maksimalkan Bisnis di Momen Ramadhan Bersama Startner Bagi kamu yang sedang atau ingin menjalankan bisnis, momen Ramadhan tidak boleh terlewatkan, lho! Rencanakan strategi bisnis dari sekarang agar nantinya mencapai hasil yang maksimal serta menggapai tujuan bisnismu. Kamu juga harus mulai concern dengan foto produkmu nanti. Mulai sekarang, kamu dapat menggunakan jasa fotografi di Startner! Tim Startner akan membantu kamu untuk menghasilkan konsep foto produk yang berkualitas dan menarik bagi calon pembeli. Jadi, tunggu apalagi? Ayo, pilih Startner untuk membuat foto produknya menjadi lebih berkualitas!
By Aliya Izetti
Simak Alasan Pentingnya Foto Produk bagi Bisnis atau Usaha Kamu!
Dalam dunia bisnis, foto produk merupakan salah satu elemen penting yang dapat mempengaruhi kesuksesan penjualan. Foto produk yang berkualitas dapat membantu menarik perhatian calon pembeli, meningkatkan kepercayaan terhadap produk, dan mendorong pembelian. Pada artikel ini, kita akan membahas pentingnya foto produk bagi bisnis atau usaha, termasuk fungsi, tujuan, dan manfaatnya. Artikel ini ditujukan untuk para pebisnis dan pengusaha, khususnya UMKM, yang ingin meningkatkan penjualan dengan menggunakan foto produk yang berkualitas. Apa itu Foto Produk? Foto produk adalah gambar yang menampilkan produk secara detail dan menarik. Foto produk biasanya digunakan untuk menampilkan produk di website, media sosial, atau iklan. Foto produk yang berkualitas setidaknya memiliki tiga karakteristik. Pertama, menarik perhatian audiens. Kedua, kejelasan pada produk yang ingin ditonjolkan. Ketiga, realistis atau tidak mengecewakan ketika produk nantinya dibeli. Kenapa Foto Produk Penting bagi Bisnis atau Usaha? Dengan ketiga karakteristik yang sudah disebutkan di atas. Perlu dicatat juga bahwa ada beberapa alasan mengapa foto produk penting bagi bisnis atau usaha kamu. Menarik Perhatian Calon Customer Foto produk yang berkualitas dapat membantu menarik perhatian calon pembeli. Ini juga akan jadi alasan pintu bagi calon pembeli mengenal produk dari bisnis kamu, khususnya pada momen perilisan produk. Meningkatkan Kepercayaan Terhadap Produk Foto produk yang berkualitas dapat membantu pelanggan untuk memahami produk secara lebih baik. Hal ini dapat meningkatkan kepercayaan pelanggan terhadap bisnis atau usaha Anda. Fungsi dan Tujuan Foto Produk bagi Bisnis dan Usaha Tidak hanya sebatas penting, foto produk juga memiliki fungsi dan tujuan yang dapat mendukung usaha dan bisnis kamu. Branding Foto produk juga berfungsi untuk membantu bisnis dan usaha kamu dalam melakukan branding. Kamu dapat menggunakan foto produk untuk menciptakan kesan yang unik dan menarik menggunakan elemen-elemen brand yang melekat pada produk. Sebagai bentuk branding, foto produk memiliki tujuan untuk menyampaikan pesan tertentu kepada konsumen. Baik mengenai kualitas, nilai, fitur, hingga benefit produk. Promosi Foto produk juga dapat digunakan untuk tujuan promosi produk di media online maupun offline. Kamu dapat menggunakan foto produk untuk membuat iklan di media sosial, website, atau brosur. Kamu juga dapat menjadikan foto produk untuk menjelaskan produk dengan menampilkan detail produk, seperti ukuran, warna, atau bahan. Penjualan Melalui foto produk juga, kamu dapat membantu meningkatkan penjualan. Kamu dapat meletakan atau mencetak foto produk kamu di toko online atau toko fisik. Hal ini dikarenakan foto produk dapat membuat konsumen lebih tertarik dan ingin membeli produk. Di toko sendiri kamu dapat membuat foto produk yang menarik pada buku atau layar menu hingga banner yang biasa ada di depan toko. Memaksimalkan Foto Produk Bisnis dan Usahamu Bersama Startner! So, Foto produk merupakan salah satu elemen penting dalam pemasaran bisnis atau usaha. Foto produk yang bagus dapat membantu meningkatkan kepercayaan pelanggan, memberikan edukasi produk, hingga meningkatkan penjualan produk bisnis atau usaha kamu. Tertarik untuk memaksimalkan foto produk dari bisnis atau usaha kamu, tapi bingung bagaimana caranya? Konsultasikan keinginan kamu sekarang bersama Startner dan siap untuk go-digital tanpa keraguan!
By Calvin G.
Catat Kelebihan dan Kekurangan Youtube, sebelum Memanfaatkannya
Youtube menjadi platform social media yang paling banyak digunakan di dunia, tepatnya ada di urutan kedua setelah Facebook. Tidak hanya digunakan untuk hiburan, menurut Statista, platform ini juga dimanfaatkan untuk bisnis, khususnya dijadikan salah satu saluran pemasaran yang kuat dengan jumlah kunjungan yang dihimpunnya. Youtube memberdayakan brand untuk mencapai target pasar, membangun awareness, hingga menampilkan keunggulan kompetitif kepada dunia melalui konten video dan iklan yang ditargetkan dengan kuat. Maka dari itu, platform ini sangat bisa dipertimbangkan brand untuk menunjang bisnis. Berikut kelebihan dan kekurangan Youtube, khususnya bagi bisnis! Apa itu Youtube? Youtube adalah sebuah website yang dirancang untuk berbagi video. Jutaan pengguna di seluruh dunia telah membuat akun di situs tersebut yang memungkinkan mereka mengunggah video yang bisa ditonton siapa pun. Saat ini, Youtube merupakan anak perusahaan milik Google. Karena Google termasuk search engine paling populer di seluruh dunia, hal ini berpengaruh pada tingginya pengguna Youtube. Per Juni 2022, ada lebih dari 500 jam video baru yang diunggah setiap menit di platform tersebut. Youtube diluncurkan di tahun 2005, sebagai wadah untuk memposting dan berbagi konten video asli. Sejak itu, Youtube juga menjadi arsip untuk menyimpan berbagai jenis video seperti klip, lagu, serta situs pemasaran bagi perusahaan untuk mempromosikan produknya. Bedanya Youtube dengan Social Media lainnya Youtube berada di urutan kedua dari daftar social media yang paling banyak digunakan di seluruh dunia, dengan pengguna mencapai 2,5 juta per Januari 2023. Adapun urutan pertama ditempati oleh Facebook, dengan hampir 3 juta pengguna. Tingginya pengguna Youtube membuktikan bahwa platform ini memiliki perbedaan yang menjadi daya tarik sendiri, jika dibandingkan social media lainnya. Platform ini menawarkan durasi video panjang hingga 12 jam. Sementara itu, beberapa social media populer lainnya seperti Instagram, TikTok, X, Snapchat, dan lainnya, mengutamakan konten video pendek. Di Youtube, pengguna juga bisa menemukan berbagai macam jenis konten video. Mulai dari musik, komedi, podcast, tutorial kecantikan, gaming streams, konten pendidikan, atau DIY hacks, semua bisa ditemukan dengan mudah. Karena memiliki video berdurasi panjang, isi konten lebih berisi, terperinci, dan visualnya lebih berkualitas. Sementara itu, engagement merupakan metrik penting bagi platform media sosial, karena menentukan seberapa baik konten beresonansi dengan audiens. Algoritma Facebook, Instagram, maupun TikTok memihak konten yang menghasilkan like, comment, dan share, sehingga memudahkan untuk membangun keterlibatan dengan audiens. Sedangkan metrik engagement Youtube sedikit berbeda, yaitu termasuk waktu tonton, komentar, dan langganan, menjadi ukuran utama keterlibatan. Kelebihan Youtube Memiliki perbedaan yang signifikan dengan berbagai social media lainnya, Youtube juga menawarkan platformnya untuk diandalkan sebagai penunjang bisnis. Berikut kelebihan Youtube untuk bisnis. Traffic Yang Tinggi Sebagai platform dengan pengguna paling banyak di dunia, Youtube mengumpulkan traffic yang tinggi. Begitu tingginya traffic di Youtube sehingga peluang bisnis menemukan calon pelanggan sangat besar. Terdapat beberapa statistik Youtube yang perlu bisnis ketahui. Diantaranya yaitu, Youtube mendapat 30 juta pengunjung per hari dan 300 jam video diunggah setiap menit. 68% pengguna Youtube juga mengatakan bahwa video membantu keputusan pembelian. Selain itu, jumlah iklan bisnis kecil dan menengah di Youtube telah meningkat dua kali lipat dalam dua tahun terakhir. Sekitar 66% Marketer pun ingin meningkatkan penggunaan video Youtube bisnisnya. Visibilitas di Google Youtube merupakan anak perusahaan dari Google. Inilah alasan mengapa video Youtube lebih sering muncul di hasil pencarian Google. Adapun Google menyandang predikat search engine yang paling banyak digunakan di dunia. Ini menjadikannya tools andalan bagi bisnis untuk melakukan pekerjaan. Apabila sebuah brand secara konsisten memanfaatkan Youtube, hal ini dapat meningkatkan peluang muncul dalam hasil pencarian dan meningkatkan peringkat. Tingkat Konversi Lebih Tinggi Beberapa penelitian menyarankan bahwa konten video memiliki kemungkinan 12x lebih tinggi untuk ditonton daripada teks untuk dibaca. Adapun video 60.000 kali lebih cepat diproses oleh manusia daripada teks. Selain itu, video dapat membangkitkan emosi seperti halnya bentuk konten daring lainnya tidak bisa. Video membantu meng-humanisasi suatu brand. Video mengubah pesan-pesan dari datar dan statis menjadi dinamis sekaligus menarik. Beragam Jenis Video Salah satu keunggulan dari platform ini yaitu berbagai jenis video bisa dibuat untuk memasarkan brand. Jenis-jenis video paling umum termasuk explainer video, video penjualan, video presentasi, iklan video, dan lainnya. Brand dapat lebih mudah memproduksi sebuah konten dengan jenis yang berbeda. Tersedia Banyak Fitur yang Menunjang Bisnis Youtube berkembang dengan memberikan banyak opsi fitur yang berguna untuk bisnis. Fitur unggulan yang dapat diandalkan oleh brand antara lain, Youtube Live, Youtube Short, Youtube Studio, Youtube Analytics, Youtube Ads, dan masih banyak lagi. Mudah Dibagikan Platform ini memungkinkan brand untuk membagikan videonya ke jaringan social media lainnya untuk meningkatkan upaya pemasaran. Selain itu, brand juga bisa menambahkan tautan video ke postingan blog, website, dan saluran pemasaran lainnya dengan mudah. Ini membantu menyebarkan brand lebih luas, dan dengan cepat. Kekurangan Youtube Sumber: Unsplash Walaupun menawarkan banyak kelebihan, platform ini juga memiliki kelemahan. Khususnya, bila dipakai untuk kepentingan bisnis. Berikut beberapa kekurangan Youtube untuk bisnis. Proses Produksi Memakan Waktu Produksi video biasanya membutuhkan waktu lebih lama untuk direncanakan dan dijalankan daripada bentuk konten pemasaran lainnya. Video harus melalui beberapa checks and balances sebelum selesai dan diunggah. Dari perencanaan hingga pengeditan dan pemantauan hasil, prosesnya memakan waktu. Kurangnya Kontrol Iklan Meskipun dapat mengontrol berapa kali iklan dilihat, lokasi pemutaran iklan tidak sepenuhnya berada dalam kendali pengguna. Misalnya, terkadang iklan dapat ditampilkan di samping video tidak relevan atau video kontroversi. Semua ini dapat merusak reputasi brand yang diiklankan. Iklan Dapat di-Skip Salah satu tantangan terbesar dalam beriklan yang dihadapi brand yaitu mengaitkan audiens dalam 5 detik atau kurang. Kebanyak pengguna lebih suka melewati (skip) iklan. Hal ini seringkali merugikan karena waktu tayang iklan yang ditonton berpengaruh terhadap pendapatan Kreator, dalam hal ini brand. Perlukah Setiap Brand Menggunakan Youtube untuk Menunjang Bisnis? Dengan jutaan pengguna aktif dan jangkauan Youtube yang mengglobal, sayang sekali jika brand melewatkan kesempatan ini untuk menunjang bisnis. Apalagi, channel Youtube dapat dibuat dengan mudah dan gratis. Platform ini juga membantu bisnis mengakses audiens global yang besar sambil membuat lebih mudah ditemukan di Google. Tentu hal ini dapat otomatis meningkatkan exposure dan visibilitas dari brand itu sendiri dalam jangka panjang. Dengan fitur yang ditawarkan, brand dapat memanfaatkannya dengan maksimal untuk menjangkau pelanggan baru. Siap Go Digital Tanpa Ragu Bersama Startner Melakukan aktivitas pemasaran melalui digital marketing telah menjadi pilihan yang tepat. Platform digital menawarkan kemudahan akses, pendaftaran, hingga penggunaan. Ini semua menghasilkan tingkat konversi yang tinggi, sehingga strategi ini diadaptasi banyak bisnis. Untuk mengelola akun social media bisnis, kamu perlu jasa dari Startner! Startner merupakan jasa konsultasi bisnis online, yang juga menawarkan jasa seperti membuat konten video pendek, hingga social media management. Jika membeli jasa ini, kamu hanya tinggal menyerahkan pengelolaan akun kepada tim Startner. Mereka akan mengatur seluruh konten yang ingin kamu tampilkan, mulai dari feeds, story, caption, dan lain-lain. Kamu jadi tidak perlu repot mengelola akun bisnismu. Jadi tunggu apalagi? Ayo segera beli jasanya hanya di Startner!
By Aliya Izetti
Catat 10 Rumus Excel ini untuk Kelola Produk Bisnis
Manajemen produk dalam bisnis perlu diatur dengan tepat dan efisien, untuk memudahkan proses manajemen produk. Microsoft Excel merupakan tools populer yang digunakan bisnis untuk memudahkan pendataan, serta proses manajemen produk. Ini terbukti dari statistik yang menyatakan 17,2% dari individu yang berperan dalam pengembangan bisnis menggunakan Excel. Adapun rumus Excel menyediakan kemampuan untuk menganalisis data, memonitor stok, menghitung penjualan, dan bahkan memprediksi tren pasar. Jika kamu sedang membutuhkan manajemen produk untuk kelola produk bisnis, berikut terdapat berbagai rumus Excel yang bisa kamu praktikkan untuk memudahkan pekerjaanmu. Check this out! Manfaat Menggunakan Excel dalam Mengelola Produk Bisnis Bisnis dapat menggunakan Excel dengan membuat spreadsheet, misalnya dalam pengelolaan inventaris produk. Ini berguna untuk melacak tingkat inventaris, memantau pergerakan stok, dan mengidentifikasi kondisi stok. Berikut manfaat lainnya dari menggunakan Excel dalam mengelola produk bisnis. Peningkatan Akurasi dan Efisiensi Manfaat utama dari menggunakan Excel dalam mengelola produk bisnis yaitu dapat meningkatkan akurasi dan efisiensi. Dengan rumus Excel, pengelolaan produk menjadi lebih akurat. Mulai dari otomatisasi perhitungan hingga mengurangi risiko kesalahan yang disebabkan oleh penginputan data manual. Dengan menggunakan rumus Excel, berarti kamu dapat dengan mudah melacak jumlah, menghitung total, dan menghasilkan laporan hanya dengan beberapa klik. Hal ini tentu dapat meningkatkan efisiensi waktu kerja. Efektivitas Biaya Excel menawarkan alternatif yang hemat biaya untuk mengelola produk, khususnya bagi bisnis kecil atau startup dengan anggaran terbatas. Excel merupakan software dari Microsoft Office, sehingga dapat diakses oleh sebagian besar bisnis tanpa perlu investasi tambahan, seperti menggunakan software khusus. User-friendly interface yang ditawarkan Excel memudahkan penggunaan, tanpa perlu keahlian khusus. Dengan desain yang intuitif dan tata letak lembar kerja yang familiar, kamu dapat dengan cepat memahami dasarnya sehingga dapat mulai mengelola produk secara efisien. Kemampuan Integrasi Kemampuan integrasi Excel memungkinkan kamu menghubungkan sistem inventaris stok dengan aplikasi atau alat bisnis lainnya. Misalnya, mengimpor data dari sistem titik penjualan atau mengekspor laporan inventaris ke software akuntansi untuk manajemen keuangan yang lancar. 10 Rumus Excel untuk Mengelola Produk Sumber: Pexels Manajemen produk atau inventaris dasar menjadi lebih mudah dengan rumus manajemen inventaris Excel. Berikut beberapa rumus Excel yang harus kamu ketahui saat memilih spreadsheet Excel untuk manajemen inventaris. MINIF - MAXIF Rumus Excel MINIF dan MAXIF dapat digunakan untuk menemukan data inventaris lebih cepat. Fungsi MINIFS memberikan nilai minimum yang ada dalam rentang sel yang ditentukan. =MINIFS(RANGE1, CRITERIA1, RANGE2); =MAXIFS(RANGE1, CRITERIA1, RANGE2) Kamu dapat dengan cepat melihat jumlah produk terendah yang terjual atau harga terendah. Sedangkan fungsi MAXIFS melakukan hal yang sama dengan nilai maksimum. VALUE Fungsi VALUE digunakan untuk mengubah format teks menjadi format angka atau numerik. =VALUE(“text”) Dengan fungsi ini, kamu bisa menghitung total nilai inventaris, perubahan harga, atau analisis lainnya. COUNTIF - COUNTA Rumus Excel ini merupakan versi yang lebih spesifik dari fungsi COUNTA. Fungsi COUNTIF memungkinkan kamu untuk membuat kriteria yang lebih jelas untuk nilai-nilai yang ingin dihitung. Ini dapat memberikan data yang lebih baik dalam berbagai area spreadsheet. =COUNTIF(range, “criteria”) =COUNTA(SELECT CELL) Sedangkan fungsi COUNTA,digunakan untuk menghitung sel-sel yang tidak kosong dalam rentang tertentu. Rumus Excel ini dapat mengidentifikasi penghilangan data, sebuah masalah yang penting untuk diidentifikasi dalam penghilangan produk. CONCATENATE Fungsi CONCATENATE digunakan untuk menggabungkan data, baik itu angka, teks, tanggal, atau nilai lainnya. =CONCATENATE(SELECT CELLS YOU WANT TO COMBINE) Rumus Excel ini paling sering digunakan untuk menggabungkan teks bersama-sama, tetapi sangat membantu untuk membuat unit penyimpanan stok (SKU). RANK Fungsi RANK dapat mengurutkan nilai dalam daftar berurutan berdasarkan nilai relatif satu sama lain. =RANK(SELECT CELL, RANGE_TO_RANK_AGAINST, [ORDER]) Rumus Excel ini berguna ketika kamu ingin secara nyata melihat produk mana yang paling banyak atau paling sedikit terjual, nilai stok tertinggi, atau produk mana yang perlu dipesan sebanyak mungkin. AVERAGEIF Rumus Excel ini berupa rata-rata aritmatika, atau rerata, dari sel-sel dalam rentang yang ditentukan. =AVERAGEIF(SELECT CELL, CRITERIA, [AVERAGE_RANGE]) Fungsi AVERAGEIF mirip dengan rumus RANK tetapi memberikan nilai unik yang dapat memantau bagaimana perubahan bisnis dari waktu ke waktu. STOCK LEVEL Rumus Excel STOCK LEVEL dapat menggabungkan rumus-rumus yang dimiliki menjadi rumus baru. =[@[INITIALSTOCK]]+[@INCOMINGS]=[@OUTGOINGS] Ini berfungsi untuk melihat tingkat stok saat ini berdasarkan pemasukan dan pengeluaran. Selain itu, memberi gambaran berapa banyak barang yang masih tersedia untuk dijual dalam inventaris. OUTGOING STOCK Rumus Excel tentang pengeluaran stok, OUTGOING STOCK, bekerja dengan fungsi SUMPRODUCT, untuk memudahkan dalam menghitung berapa banyak inventaris yang telah terjual dan dikirim. =SUMPRODUCT(($B5=item)*(movtype=”Outgoing”)*(quantity)) Rumus Excel ini dapat menjaga data yang lebih baik, lebih akurat dan menghindari overselling. INCOMING STOCK Kamu dapat menggunakan rumus INCOMING STOCK untuk menghitung stok masuk, menggunakan variasi fungsi SUMIF, yang digabungkan dengan kode produk. =SUMIF(INCOMINGS[PRODUCT CODE]; [@[PRODUCT CODE]];INCOMINGS[QUANTITY]) Ini akan membantu saat mengaudit inventaris. Dengan menggunakan rumus Excel ini, pekerjaan pengelolaan stok menjadi lebih efisien. SUMPRODUCT Sebagai variasi lain dari rumus SUM, SUMPRODUCT digunakan untuk menambah, mengurangi, mengalikan, atau membagi produk-produk dari rentang tertentu. =SUMPRODUCT(RANGE1,RANGE2)/SELECT CELL Rumus Excel ini dapat menghitung nilai pengiriman dan pengembalian atau rata-rata penjualan berdasarkan berbagai penanda. Siap Membangun Bisnis Go Digital Tanpa Ragu Bersama Startner Manajemen produk yang baik dibutuhkan dalam setiap bisnis. Salah satunya bagian pengelolaan data, yang membutuhkan bantuan tools seperti Excel. Digitalisasi memang sangat membantu bisnis, maka, perlu diintegrasikan. Bila masih bingung cara membangun bisnis yang bersinergi dengan digital, cobalah jasa konsultasi bisnis seperti Startner! Startner akan memudahkan implementasi model kanvas bisnis dengan arahan spesifik. Dengan konsultasi, kamu juga akan mendapatkan saran praktis dari sosok berpengalaman membangun bisnis digital. So, tunggu apalagi? Siap membangun bisnis tanpa ragu bersama Startner!
By Aliya Izetti
Inilah Kelebihan Google Business dan Bedanya dengan Google Review
Di era digital yang semakin berkembang, online presence telah menjadi kunci utama dalam kesuksesan bisnis. Di antara berbagai platform yang tersedia, Google Business muncul sebagai tools yang kuat untuk membantu bisnis membangun, mengelola reputasi online, serta meningkatkan visibilitas online. Statistik menunjukkan bahwa sebuah bisnis lokal rata-rata akan menerima 1.260 tampilan setiap bulannya dengan Google Business. Hal ini menjadikan fitur Google ini salah satu strategi pemasaran yang paling efektif, khususnya untuk bisnis kecil. Pelajari benefit serta kelebihan lainnya dari Google Business untuk bisnis kamu disini. Check this out! Apa itu Google Business? Google Business adalah tools gratis yang disediakan Google dan ditujukan untuk pemilik bisnis, dengan membuat profil bisnisnya secara custom. Profil bisnis yang dibuat nantinya akan muncul dalam hasil pencarian Google dan Google Maps. Profil ini bisa disematkan foto-foto yang memperlihatkan toko fisik, produk atau layanan bisnis, menawarkan promosi, penawaran atau pengumuman khusus, serta informasi mengenai jam buka-tutup toko. Semua ini bisa muncul dengan mengedit informasinya secara mandiri. Kenapa Google Business Penting untuk Bisnis? Sebuah studi menunjukkan, Google mendapatkan kunjungan sebanyak 89,3 miliar kali pada tahun 2022. Ini menjadikannya sebagai website yang paling banyak dikunjungi di seluruh dunia. Dengan tingginya traffic, Google menciptakan fitur Google Business, untuk membantu bisnis meningkatkan visibilitasnya. Google Business merupakan salah satu cara paling sederhana dan efektif untuk membuat bisnis kamu lebih mudah ditemukan. Hal ini bisa dilihat, misalnya ketika kamu mencoba mencari ‘places to eat near me’ di Google. Google akan memunculkan daftar lokasi tempat makan berdasarkan lokasi kamu. Adapun daftar bisnis yang ditampilkan Google merupakan hasil search query dari bisnis yang telah mengaktifkan Google Business. Jika bisnis tidak memverifikasi bisnisnya di Google, bisnis itu tidak bisa ditampilkan. Adapun jika kamu ingin meningkatkan pemasaran serta ditemukan dalam pencarian, khususnya pencarian lokal, kamu perlu memiliki Google Business dan mengoptimalkannya secara teratur. Benefit Google Business Mengaktifkan fitur Google ini sangat penting bagi bisnis. Selain mampu meningkatkan visibilitas, bisnis yang menggunakan Google Business dapat merasakan benefit lainnya. Mengelola Informasi Google Business dapat mengelola informasi yang ditemukan, ketika pengguna Google mencari suatu bisnis atau produk dan layanan. Ketika mencari suatu bisnis di Google Maps atau Google Search, pengguna dapat menemukan informasi seperti jam operasional, website, dan alamat. Dapat Berinteraksi dengan Pelanggan Kamu dapat membaca dan merespons ulasan dari pelanggan. Adapun jika kamu menambahkan foto ke profil bisnis, kamu dapat menerima 42% lebih banyak permintaan directions di Google Maps. Terlebih lagi, kamu juga dapat 35% lebih banyak klik ke website daripada bisnis yang tidak melakukannya. Memahami dan Memperluas Kehadiran Kamu bisa menemukan insight untuk mempelajari cara pelanggan menelusuri bisnis, dan mengetahui dari mana asal pelanggan. Hal ini termasuk melacak bagaimana bisnis ditemukan oleh pelanggan. Dengan begitu, kamu bisa mengukur kinerja bisnis kamu melalui banyaknya pelanggan yang terjaring melalui Google Business. Kelebihan Google Business Sumber: Pexels Mengelola bisnis bisa dimulai dengan memverifikasi profil di Google Business. Fiture ini menawarkan banyak kelebihan yang bisa dirasakan oleh bisnis. Gratis Mendaftar dan mengelola profil Google Bisnis tidak memerlukan biaya. Ini memberikan kesempatan kepada bisnis kecil untuk memperoleh keuntungan dari online exposure tanpa biaya tambahan. Informasi Bisnis yang Terperinci Kamu dapat menyediakan informasi lengkap tentang bisnismu. Mulai dari jam operasional, alamat, nomor telepon, website, akun social media bisnis, dan ulasan pelanggan. Analisa Kinerja Google Business menyediakan data analitis tentang interaksi pengguna dengan profil bisnismu. Seperti jumlah profil dilihat, interaksi dengan posting, dan lainnya. Ini membantu kamu memahami bagaimana profil bisnismu tampil di platform Google. Maps Interaktif Google Business memungkinkan pelanggan menemukan lokasi bisnismu dengan mudah melalui Google Maps. Hal ini dikarenakan, Google Business memungkinkan bisnismu hadir di Google Maps secara otomatis. Pelanggan langsung dapat melacak alamat dari bisnismu melalui Google Maps. Dukungan SEO Memiliki profil Google Business dapat meningkatkan visibilitas bisnis dalam hasil pencarian lokal. Selain itu, membantu meningkatkan peringkat di search engine dan mendatangkan lebih banyak pelanggan potensial. Bedanya Google Business dengan Google Review Google Business dan Google Review merupakan dua fitur yang berbeda, yang ditawarkan oleh Google. Namun, kedua fitur Google ini memiliki tujuan yang sama dan saling berkaitan. Kedua fitur dapat dimanfaatkan bisnis untuk membantu meningkatkan visibilitas dan reputasi online. Google Review merupakan fitur dimana pengguna Google dapat meninggalkan review (ulasan) dan peringkat, dari suatu bisnis yang dikunjungi atau gunakan. Review ini bisa muncul di halaman Google Business dari bisnis tersebut, dan dapat mempengaruhi reputasi online. Ulasan yang baik dapat membantu menarik pelanggan baru, sementara ulasan negatif dapat merugikan reputasi bisnis. Penting bagi pemilik bisnis untuk memantau ulasan secara teratur dan meresponsnya dengan tanggapan yang ramah serta proaktif. Sementara itu, Google Business adalah tools yang memungkinkan pemilik bisnis untuk mengelola profil bisnisnya secara online. Profil bisnis yang sudah di edit secara custom ini, nantinya bisa muncul di hasil pencarian Google maupun Google Maps. Melalui Google Business, bisnis dapat menambahkan detail dan informasi penting lain yang berkaitan dengan bisnis. Ini memungkinkan calon pelanggan untuk dengan mudah menemukan dan menghubungi bisnis secara online. Siap Go Digital Tanpa Ragu Bersama Startner Memverifikasi bisnis dengan Google Business sangat membantu bisnis lebih dikenal dan terjangkau oleh siapapun. Fitur ini menjadi salah satu langkah untuk meningkatkan visibilitas bisnis. Untuk memaksimalkan kehadiran online, kamu perlu menggunakan jasa konsultasi bisnis seperti Startner! Startner akan membantu kamu untuk menggali potensi bisnis, bersama para ahli di bidangnya, khususnya pada bisnis digital. Dengan konsultasi online bersama CEO Startner kamu bisa mendapatkan saran praktis dan feedback objektif, yang pastinya bermanfaat bagi bisnis. Ayo, siap go digital tanpa ragu bersama Startner!
By Aliya Izetti
Mengenal Benefit dan Pentingnya Website Development bagi Bisnis
Adaptasi digital yang telah berkembang dalam bisnis menjadikan website development menjadi semakin berperan dalam menghadirkan online presence di internet. Website development merupakan kunci dalam membentuk user experience yang memikat dan fungsional. Adapun 73% dari perusahaan sedang menginvestasikan desain web untuk membedakan brand-nya. Hal ini berkaitan erat dengan kunjungan pelanggan serta tingkat pembelian. Bahkan, 94% orang mengatakan desain website yang buruk mengurangi kepercayaan pada kualitas website tersebut. Hal inilah yang membuat website development menjadi sangat penting. Untuk itu, kamu perlu mengetahui seluk beluk website development, agar nantinya memudahkanmu dalam membangun website bisnis yang menarik. Yuk, disimak! Apa itu Website Development? Website development terdiri dari dua kata, yaitu web dan development (pengembangan). Web merujuk kepada website, webpage, atau apa pun yang bekerja melalui internet. Sedangkan development, merujuk kepada pembangunan aplikasi dari awal. Adapun website development berarti berarti mengacu pada aktivitas pembuatan, pembangunan, serta pemeliharaan website. Ini mencakup aspek seperti web design, web publishing, web programming, dan database management. Bisa dikatakan, website development merupakan penciptaan aplikasi yang berfungsi melalui jaringan internet yaitu website. Kenapa Website Development Penting bagi Bisnis? Menurut survei dari We Are Social, lebih dari 5,30 miliar orang terhubung melalui internet. Orang-orang secara aktif terlibat dalam penelitian, koneksi, pendidikan, dan hiburan melalui internet. Hal ini menjadikan internet sebagai bagian fundamental dari kehidupan sehari-hari. Dengan jumlah pengguna internet yang terus meningkat dengan cepat, tidak mengherankan bahwa website development termasuk industri yang berkembang pesat. Antara sekarang dan tahun 2030, diperkirakan pekerjaan website development akan tumbuh sebesar 13%, jauh lebih cepat daripada sebagian besar karir teknologi lainnya. Dalam dunia bisnis, web development perannya sangat penting karena merupakan elemen kritis dalam setiap kampanye pemasaran digital karena website menjadi pusat dari seluruh aktivitas online marketing. Iklan berbayar, media sosial, dan e-mail marketing pada akhirnya akan mengarahkan pengguna kepada suatu website. 7 Benefit Website Development bagi Bisnis Sumber: Pexels Website development sangat kuat kegunaannya dalam bisnis. Industri yang hampir seluruhnya mengadaptasi digitalisasi, membutuhkan sebuah website untuk menghadirkan online presence. Inilah benefit website development bagi bisnis. 1. Peningkatan Visibilitas dan Aksesibilitas Sebuah website yang dirancang dengan baik dapat memudahkan pelanggan potensial untuk menemukan bisnis kamu melalui internet, serta mempelajari produk yang ditawarkan. Usaha ini dapat membuat bisnis kamu lebih menonjol dan menarik pelanggan potensial. Dengan mengoptimalkan ranking website di search engine dan menciptakan interface yang user-friendly, kamu dapat menarik lebih banyak pengunjung ke website. Hal ini akan meningkatkan peluang kamu untuk mengubah pengunjung menjadi pelanggan. 2. Keterlibatan Pelanggan yang Lebih Baik Website development dapat membantu kamu membuat fitur interaktif seperti chatbot, formulir kontak, dan integrasi media sosial yang dapat membantu kamu berinteraksi dengan pelanggan lebih efektif. Dengan menawarkan fitur-fitur ini, kamu dapat memberikan layanan pelanggan yang personal dan efisien kepada pengunjung website. Selain itu, dapat meningkatkan pengalaman secara keseluruhan dan meningkatkan kemungkinan pengunjung untuk kembali ke website kamu. Website development juga dapat membuat fitur yang menyediakan tingkat layanan pelanggan yang personal dan efisien kepada pengunjung website. 3. Kredibilitas yang Ditingkatkan Website yang dirancang secara profesional dapat membantu menetapkan bisnis kamu sebagai brand yang kredibel di mata calon pelanggan. Dengan berinvestasi dalam website yang dirancang dengan baik, kamu dapat meningkatkan kredibilitas bisnis dan mendapatkan kepercayaan banyak pihak. Sebuah website yang dirancang dengan baik dapat membuat perbedaan besar dalam bagaimana calon pelanggan menilai bisnis. 4. Process Automation Saat ini, banyak perusahaan menggunakan manajemen absensi online. Ini merupakan salah satu manfaat dari website development yang mulai diimplementasikan di setiap perusahaan. Website development tentu dapat membuat sistem informasi untuk bersaing dengan kekuatan internet of things (IoT) atau revolusi industri 4.0. Website development juga mampu mengotomatisasi proses seperti pemenuhan pesanan dan layanan pelanggan, serta efisiensi waktu maupun sumber daya. Dengan begitu, beban kerja karyawan berkurang serta memastikan bahwa pelanggan menerima layanan yang tepat waktu dan akurat. 5. Peningkatan Penjualan Website yang efektif dapat mengubah lebih banyak pengunjung menjadi pelanggan, yang mengarah pada peningkatan penjualan. Dengan mengoptimalkan user experience dan membuat konten produk yang menarik, peluang pengunjung untuk melakukan pembelian semakin meningkat. Website development akan merancang website dengan kemudahan navigasi, deskripsi produk yang jelas, maupun proses checkout yang sederhana. Website yang baik menentukan apakah pelanggan melakukan pembelian atau malah meninggalkannya. 6. Peningkatan Layanan Pelanggan Manfaat lain dari website development yakni layanan pelanggan, juga penting untuk online presence suatu bisnis. Website development memungkinkan kamu memberikan layanan pelanggan yang lebih baik dengan menawarkan fitur seperti online support, FAQ, dan informasi produk. Dengan menawarkan fitur-fitur ini, kamu dapat memberikan informasi yang dibutuhkan pelanggan untuk membuat keputusan pembelian, serta mengatasi kekhawatirannya dengan cepat. Hal ini meningkatkan kepuasan dan loyalitas pelanggan. 7. Keunggulan Bersaing Di era digital saat ini, memiliki online presence yang kuat sangat penting untuk tetap bersaing. Website development dapat memberimu keunggulan atas kompetitor dengan memudahkan calon pelanggan untuk menemukan dan berinteraksi dengan bisnis. Website development dapat membedakan bisnis kamu dari yang lain dari suatu industri. Ini dapat membantu kamu menarik lebih banyak pelanggan dan mendapatkan pangsa pasar yang lebih besar. Online presence yang kuat juga mampu memperluas bisnis di luar pasar lokal, serta mencapai pelanggan di seluruh dunia. Baca juga: Berbagai Benefit dan Cara Kerja SEM Berbagai Search Engine dan Pentingnya SEO Bedanya Web Development dengan Web Design Website development seringkali disamakan dengan web design. Walau sama-sama berhubungan dengan pengelolaan website, fokusnya berbeda. Web design mengatur segala hal yang terlibat dalam estetika visual dan kegunaan sebuah website. Web design fokus pada pengaturan visual seperti skema warna, tata letak, alur informasi, dan segala hal lain yang terkait dengan aspek visual dari UI/UX. Tools yang biasanya digunakan oleh para Web Designer seperti Adobe Creative Suite, desain grafis, desain UI/UX, desain logo, tipografi, palet warna, dan lainnya. Web design berkaitan dengan apa yang sebenarnya dilihat pengguna di layar komputer atau perangkat seluler. Penggunaan warna, gambar, tipografi, dan tata letak, menjadikan pengalaman digital menjadi hidup. Sementara itu, website development fokus pada pengaturan kode dan pemrograman yang membuat sebuah suatu website berfungsi. Pekerjaan ini dibagi menjadi dua kategori yaitu frontend dan backend. Frontend Development vs. Backend Development Seperti yang sudah disinggung diatas, website development terdiri atas dua kategori, yakni frontend development dan backend development. Frontend development mengacu pada elemen-elemen permukaan atau yang dapat dilihat. Seperti format halaman, skema warna, dan sebagainya. Frontend development biasanya tidak membuat mock-up, memilih tipografi, atau memilih palet warna. Hal ini biasanya disediakan oleh Web Designer. Tugas frontend development yaitu menghidupkan elemen-elemen tersebut. Seorang Frontend Developer biasanya memiliki keahlian seperti HTML, CSS, JavaScript, preprocessor CSS, frameworks, SEO dan lainnya. Sedangkan backend development merupakan tempat untuk meletakkan semua elemen teknis di belakang layar suatu website. Misalnya, sebuah website ingin menyimpan file gambar di suatu tempat. Backend development berperan sebagai tempat untuk menyiapkan ruang penyimpanan tersebut. Backend development menangani logika bisnis dan pengelolaan data di bagian belakang sebuah aplikasi. Para Backend Developer menulis API maupun routing yang memungkinkan data mengalir antara bagian depan dan belakang dari sebuah aplikasi. Backend Developer harus menguasai bahasa pemrograman. Beberapa diantaranya yaitu server-side programming languages misalnya, PHP, Python, atau Java. Lalu, server-side web development frameworks, contohnya Ruby on Rails, Symfony, .NET. Selain itu, ada database management systems seperti MySQL, MongoDB, dan PostgreSQL. Siap Go Digital Tanpa Ragu Bersama Startner Melihat pentingnya website untuk suatu bisnis, artinya pengetahuan mengenai dunia digital harus dikuasai. Sebagai pebisnis, kamu tentu ingin membangun website yang menarik. Untuk itu, kamu membutuhkan jasa website development yang berpengalaman dan terpercaya. Kamu bisa menggunakan jasa website development dari Startner! Startner menyediakan jasa membangun landing page hingga company profile. Tim Startner akan membantu kamu mendesain landing page maupun company profile semenarik mungkin. Sehingga, dapat meningkatkan penjualan melalui website, serta profil bisnis kamu akan menarik juga bagi klien. Jadi, tunggu apalagi? Bangun bisnis kamu menjadi go digital tanpa ragu bersama Startner!
By Aliya Izetti
Catat Kelebihan dan Kekurangan Youtube, sebelum Memanfaatkannya
Youtube menjadi platform social media yang paling banyak digunakan di dunia, tepatnya ada di urutan kedua setelah Facebook. Tidak hanya digunakan untuk hiburan, menurut Statista, platform ini juga dimanfaatkan untuk bisnis, khususnya dijadikan salah satu saluran pemasaran yang kuat dengan jumlah kunjungan yang dihimpunnya. Youtube memberdayakan brand untuk mencapai target pasar, membangun awareness, hingga menampilkan keunggulan kompetitif kepada dunia melalui konten video dan iklan yang ditargetkan dengan kuat. Maka dari itu, platform ini sangat bisa dipertimbangkan brand untuk menunjang bisnis. Berikut kelebihan dan kekurangan Youtube, khususnya bagi bisnis! Apa itu Youtube? Youtube adalah sebuah website yang dirancang untuk berbagi video. Jutaan pengguna di seluruh dunia telah membuat akun di situs tersebut yang memungkinkan mereka mengunggah video yang bisa ditonton siapa pun. Saat ini, Youtube merupakan anak perusahaan milik Google. Karena Google termasuk search engine paling populer di seluruh dunia, hal ini berpengaruh pada tingginya pengguna Youtube. Per Juni 2022, ada lebih dari 500 jam video baru yang diunggah setiap menit di platform tersebut. Youtube diluncurkan di tahun 2005, sebagai wadah untuk memposting dan berbagi konten video asli. Sejak itu, Youtube juga menjadi arsip untuk menyimpan berbagai jenis video seperti klip, lagu, serta situs pemasaran bagi perusahaan untuk mempromosikan produknya. Bedanya Youtube dengan Social Media lainnya Youtube berada di urutan kedua dari daftar social media yang paling banyak digunakan di seluruh dunia, dengan pengguna mencapai 2,5 juta per Januari 2023. Adapun urutan pertama ditempati oleh Facebook, dengan hampir 3 juta pengguna. Tingginya pengguna Youtube membuktikan bahwa platform ini memiliki perbedaan yang menjadi daya tarik sendiri, jika dibandingkan social media lainnya. Platform ini menawarkan durasi video panjang hingga 12 jam. Sementara itu, beberapa social media populer lainnya seperti Instagram, TikTok, X, Snapchat, dan lainnya, mengutamakan konten video pendek. Di Youtube, pengguna juga bisa menemukan berbagai macam jenis konten video. Mulai dari musik, komedi, podcast, tutorial kecantikan, gaming streams, konten pendidikan, atau DIY hacks, semua bisa ditemukan dengan mudah. Karena memiliki video berdurasi panjang, isi konten lebih berisi, terperinci, dan visualnya lebih berkualitas. Sementara itu, engagement merupakan metrik penting bagi platform media sosial, karena menentukan seberapa baik konten beresonansi dengan audiens. Algoritma Facebook, Instagram, maupun TikTok memihak konten yang menghasilkan like, comment, dan share, sehingga memudahkan untuk membangun keterlibatan dengan audiens. Sedangkan metrik engagement Youtube sedikit berbeda, yaitu termasuk waktu tonton, komentar, dan langganan, menjadi ukuran utama keterlibatan. Kelebihan Youtube Memiliki perbedaan yang signifikan dengan berbagai social media lainnya, Youtube juga menawarkan platformnya untuk diandalkan sebagai penunjang bisnis. Berikut kelebihan Youtube untuk bisnis. Traffic Yang Tinggi Sebagai platform dengan pengguna paling banyak di dunia, Youtube mengumpulkan traffic yang tinggi. Begitu tingginya traffic di Youtube sehingga peluang bisnis menemukan calon pelanggan sangat besar. Terdapat beberapa statistik Youtube yang perlu bisnis ketahui. Diantaranya yaitu, Youtube mendapat 30 juta pengunjung per hari dan 300 jam video diunggah setiap menit. 68% pengguna Youtube juga mengatakan bahwa video membantu keputusan pembelian. Selain itu, jumlah iklan bisnis kecil dan menengah di Youtube telah meningkat dua kali lipat dalam dua tahun terakhir. Sekitar 66% Marketer pun ingin meningkatkan penggunaan video Youtube bisnisnya. Visibilitas di Google Youtube merupakan anak perusahaan dari Google. Inilah alasan mengapa video Youtube lebih sering muncul di hasil pencarian Google. Adapun Google menyandang predikat search engine yang paling banyak digunakan di dunia. Ini menjadikannya tools andalan bagi bisnis untuk melakukan pekerjaan. Apabila sebuah brand secara konsisten memanfaatkan Youtube, hal ini dapat meningkatkan peluang muncul dalam hasil pencarian dan meningkatkan peringkat. Tingkat Konversi Lebih Tinggi Beberapa penelitian menyarankan bahwa konten video memiliki kemungkinan 12x lebih tinggi untuk ditonton daripada teks untuk dibaca. Adapun video 60.000 kali lebih cepat diproses oleh manusia daripada teks. Selain itu, video dapat membangkitkan emosi seperti halnya bentuk konten daring lainnya tidak bisa. Video membantu meng-humanisasi suatu brand. Video mengubah pesan-pesan dari datar dan statis menjadi dinamis sekaligus menarik. Beragam Jenis Video Salah satu keunggulan dari platform ini yaitu berbagai jenis video bisa dibuat untuk memasarkan brand. Jenis-jenis video paling umum termasuk explainer video, video penjualan, video presentasi, iklan video, dan lainnya. Brand dapat lebih mudah memproduksi sebuah konten dengan jenis yang berbeda. Tersedia Banyak Fitur yang Menunjang Bisnis Youtube berkembang dengan memberikan banyak opsi fitur yang berguna untuk bisnis. Fitur unggulan yang dapat diandalkan oleh brand antara lain, Youtube Live, Youtube Short, Youtube Studio, Youtube Analytics, Youtube Ads, dan masih banyak lagi. Mudah Dibagikan Platform ini memungkinkan brand untuk membagikan videonya ke jaringan social media lainnya untuk meningkatkan upaya pemasaran. Selain itu, brand juga bisa menambahkan tautan video ke postingan blog, website, dan saluran pemasaran lainnya dengan mudah. Ini membantu menyebarkan brand lebih luas, dan dengan cepat. Kekurangan Youtube Sumber: Unsplash Walaupun menawarkan banyak kelebihan, platform ini juga memiliki kelemahan. Khususnya, bila dipakai untuk kepentingan bisnis. Berikut beberapa kekurangan Youtube untuk bisnis. Proses Produksi Memakan Waktu Produksi video biasanya membutuhkan waktu lebih lama untuk direncanakan dan dijalankan daripada bentuk konten pemasaran lainnya. Video harus melalui beberapa checks and balances sebelum selesai dan diunggah. Dari perencanaan hingga pengeditan dan pemantauan hasil, prosesnya memakan waktu. Kurangnya Kontrol Iklan Meskipun dapat mengontrol berapa kali iklan dilihat, lokasi pemutaran iklan tidak sepenuhnya berada dalam kendali pengguna. Misalnya, terkadang iklan dapat ditampilkan di samping video tidak relevan atau video kontroversi. Semua ini dapat merusak reputasi brand yang diiklankan. Iklan Dapat di-Skip Salah satu tantangan terbesar dalam beriklan yang dihadapi brand yaitu mengaitkan audiens dalam 5 detik atau kurang. Kebanyak pengguna lebih suka melewati (skip) iklan. Hal ini seringkali merugikan karena waktu tayang iklan yang ditonton berpengaruh terhadap pendapatan Kreator, dalam hal ini brand. Perlukah Setiap Brand Menggunakan Youtube untuk Menunjang Bisnis? Dengan jutaan pengguna aktif dan jangkauan Youtube yang mengglobal, sayang sekali jika brand melewatkan kesempatan ini untuk menunjang bisnis. Apalagi, channel Youtube dapat dibuat dengan mudah dan gratis. Platform ini juga membantu bisnis mengakses audiens global yang besar sambil membuat lebih mudah ditemukan di Google. Tentu hal ini dapat otomatis meningkatkan exposure dan visibilitas dari brand itu sendiri dalam jangka panjang. Dengan fitur yang ditawarkan, brand dapat memanfaatkannya dengan maksimal untuk menjangkau pelanggan baru. Siap Go Digital Tanpa Ragu Bersama Startner Melakukan aktivitas pemasaran melalui digital marketing telah menjadi pilihan yang tepat. Platform digital menawarkan kemudahan akses, pendaftaran, hingga penggunaan. Ini semua menghasilkan tingkat konversi yang tinggi, sehingga strategi ini diadaptasi banyak bisnis. Untuk mengelola akun social media bisnis, kamu perlu jasa dari Startner! Startner merupakan jasa konsultasi bisnis online, yang juga menawarkan jasa seperti membuat konten video pendek, hingga social media management. Jika membeli jasa ini, kamu hanya tinggal menyerahkan pengelolaan akun kepada tim Startner. Mereka akan mengatur seluruh konten yang ingin kamu tampilkan, mulai dari feeds, story, caption, dan lain-lain. Kamu jadi tidak perlu repot mengelola akun bisnismu. Jadi tunggu apalagi? Ayo segera beli jasanya hanya di Startner!
By Aliya Izetti
Catat 10 Rumus Excel ini untuk Kelola Produk Bisnis
Manajemen produk dalam bisnis perlu diatur dengan tepat dan efisien, untuk memudahkan proses manajemen produk. Microsoft Excel merupakan tools populer yang digunakan bisnis untuk memudahkan pendataan, serta proses manajemen produk. Ini terbukti dari statistik yang menyatakan 17,2% dari individu yang berperan dalam pengembangan bisnis menggunakan Excel. Adapun rumus Excel menyediakan kemampuan untuk menganalisis data, memonitor stok, menghitung penjualan, dan bahkan memprediksi tren pasar. Jika kamu sedang membutuhkan manajemen produk untuk kelola produk bisnis, berikut terdapat berbagai rumus Excel yang bisa kamu praktikkan untuk memudahkan pekerjaanmu. Check this out! Manfaat Menggunakan Excel dalam Mengelola Produk Bisnis Bisnis dapat menggunakan Excel dengan membuat spreadsheet, misalnya dalam pengelolaan inventaris produk. Ini berguna untuk melacak tingkat inventaris, memantau pergerakan stok, dan mengidentifikasi kondisi stok. Berikut manfaat lainnya dari menggunakan Excel dalam mengelola produk bisnis. Peningkatan Akurasi dan Efisiensi Manfaat utama dari menggunakan Excel dalam mengelola produk bisnis yaitu dapat meningkatkan akurasi dan efisiensi. Dengan rumus Excel, pengelolaan produk menjadi lebih akurat. Mulai dari otomatisasi perhitungan hingga mengurangi risiko kesalahan yang disebabkan oleh penginputan data manual. Dengan menggunakan rumus Excel, berarti kamu dapat dengan mudah melacak jumlah, menghitung total, dan menghasilkan laporan hanya dengan beberapa klik. Hal ini tentu dapat meningkatkan efisiensi waktu kerja. Efektivitas Biaya Excel menawarkan alternatif yang hemat biaya untuk mengelola produk, khususnya bagi bisnis kecil atau startup dengan anggaran terbatas. Excel merupakan software dari Microsoft Office, sehingga dapat diakses oleh sebagian besar bisnis tanpa perlu investasi tambahan, seperti menggunakan software khusus. User-friendly interface yang ditawarkan Excel memudahkan penggunaan, tanpa perlu keahlian khusus. Dengan desain yang intuitif dan tata letak lembar kerja yang familiar, kamu dapat dengan cepat memahami dasarnya sehingga dapat mulai mengelola produk secara efisien. Kemampuan Integrasi Kemampuan integrasi Excel memungkinkan kamu menghubungkan sistem inventaris stok dengan aplikasi atau alat bisnis lainnya. Misalnya, mengimpor data dari sistem titik penjualan atau mengekspor laporan inventaris ke software akuntansi untuk manajemen keuangan yang lancar. 10 Rumus Excel untuk Mengelola Produk Sumber: Pexels Manajemen produk atau inventaris dasar menjadi lebih mudah dengan rumus manajemen inventaris Excel. Berikut beberapa rumus Excel yang harus kamu ketahui saat memilih spreadsheet Excel untuk manajemen inventaris. MINIF - MAXIF Rumus Excel MINIF dan MAXIF dapat digunakan untuk menemukan data inventaris lebih cepat. Fungsi MINIFS memberikan nilai minimum yang ada dalam rentang sel yang ditentukan. =MINIFS(RANGE1, CRITERIA1, RANGE2); =MAXIFS(RANGE1, CRITERIA1, RANGE2) Kamu dapat dengan cepat melihat jumlah produk terendah yang terjual atau harga terendah. Sedangkan fungsi MAXIFS melakukan hal yang sama dengan nilai maksimum. VALUE Fungsi VALUE digunakan untuk mengubah format teks menjadi format angka atau numerik. =VALUE(“text”) Dengan fungsi ini, kamu bisa menghitung total nilai inventaris, perubahan harga, atau analisis lainnya. COUNTIF - COUNTA Rumus Excel ini merupakan versi yang lebih spesifik dari fungsi COUNTA. Fungsi COUNTIF memungkinkan kamu untuk membuat kriteria yang lebih jelas untuk nilai-nilai yang ingin dihitung. Ini dapat memberikan data yang lebih baik dalam berbagai area spreadsheet. =COUNTIF(range, “criteria”) =COUNTA(SELECT CELL) Sedangkan fungsi COUNTA,digunakan untuk menghitung sel-sel yang tidak kosong dalam rentang tertentu. Rumus Excel ini dapat mengidentifikasi penghilangan data, sebuah masalah yang penting untuk diidentifikasi dalam penghilangan produk. CONCATENATE Fungsi CONCATENATE digunakan untuk menggabungkan data, baik itu angka, teks, tanggal, atau nilai lainnya. =CONCATENATE(SELECT CELLS YOU WANT TO COMBINE) Rumus Excel ini paling sering digunakan untuk menggabungkan teks bersama-sama, tetapi sangat membantu untuk membuat unit penyimpanan stok (SKU). RANK Fungsi RANK dapat mengurutkan nilai dalam daftar berurutan berdasarkan nilai relatif satu sama lain. =RANK(SELECT CELL, RANGE_TO_RANK_AGAINST, [ORDER]) Rumus Excel ini berguna ketika kamu ingin secara nyata melihat produk mana yang paling banyak atau paling sedikit terjual, nilai stok tertinggi, atau produk mana yang perlu dipesan sebanyak mungkin. AVERAGEIF Rumus Excel ini berupa rata-rata aritmatika, atau rerata, dari sel-sel dalam rentang yang ditentukan. =AVERAGEIF(SELECT CELL, CRITERIA, [AVERAGE_RANGE]) Fungsi AVERAGEIF mirip dengan rumus RANK tetapi memberikan nilai unik yang dapat memantau bagaimana perubahan bisnis dari waktu ke waktu. STOCK LEVEL Rumus Excel STOCK LEVEL dapat menggabungkan rumus-rumus yang dimiliki menjadi rumus baru. =[@[INITIALSTOCK]]+[@INCOMINGS]=[@OUTGOINGS] Ini berfungsi untuk melihat tingkat stok saat ini berdasarkan pemasukan dan pengeluaran. Selain itu, memberi gambaran berapa banyak barang yang masih tersedia untuk dijual dalam inventaris. OUTGOING STOCK Rumus Excel tentang pengeluaran stok, OUTGOING STOCK, bekerja dengan fungsi SUMPRODUCT, untuk memudahkan dalam menghitung berapa banyak inventaris yang telah terjual dan dikirim. =SUMPRODUCT(($B5=item)*(movtype=”Outgoing”)*(quantity)) Rumus Excel ini dapat menjaga data yang lebih baik, lebih akurat dan menghindari overselling. INCOMING STOCK Kamu dapat menggunakan rumus INCOMING STOCK untuk menghitung stok masuk, menggunakan variasi fungsi SUMIF, yang digabungkan dengan kode produk. =SUMIF(INCOMINGS[PRODUCT CODE]; [@[PRODUCT CODE]];INCOMINGS[QUANTITY]) Ini akan membantu saat mengaudit inventaris. Dengan menggunakan rumus Excel ini, pekerjaan pengelolaan stok menjadi lebih efisien. SUMPRODUCT Sebagai variasi lain dari rumus SUM, SUMPRODUCT digunakan untuk menambah, mengurangi, mengalikan, atau membagi produk-produk dari rentang tertentu. =SUMPRODUCT(RANGE1,RANGE2)/SELECT CELL Rumus Excel ini dapat menghitung nilai pengiriman dan pengembalian atau rata-rata penjualan berdasarkan berbagai penanda. Siap Membangun Bisnis Go Digital Tanpa Ragu Bersama Startner Manajemen produk yang baik dibutuhkan dalam setiap bisnis. Salah satunya bagian pengelolaan data, yang membutuhkan bantuan tools seperti Excel. Digitalisasi memang sangat membantu bisnis, maka, perlu diintegrasikan. Bila masih bingung cara membangun bisnis yang bersinergi dengan digital, cobalah jasa konsultasi bisnis seperti Startner! Startner akan memudahkan implementasi model kanvas bisnis dengan arahan spesifik. Dengan konsultasi, kamu juga akan mendapatkan saran praktis dari sosok berpengalaman membangun bisnis digital. So, tunggu apalagi? Siap membangun bisnis tanpa ragu bersama Startner!
By Aliya Izetti
Inilah Kelebihan Google Business dan Bedanya dengan Google Review
Di era digital yang semakin berkembang, online presence telah menjadi kunci utama dalam kesuksesan bisnis. Di antara berbagai platform yang tersedia, Google Business muncul sebagai tools yang kuat untuk membantu bisnis membangun, mengelola reputasi online, serta meningkatkan visibilitas online. Statistik menunjukkan bahwa sebuah bisnis lokal rata-rata akan menerima 1.260 tampilan setiap bulannya dengan Google Business. Hal ini menjadikan fitur Google ini salah satu strategi pemasaran yang paling efektif, khususnya untuk bisnis kecil. Pelajari benefit serta kelebihan lainnya dari Google Business untuk bisnis kamu disini. Check this out! Apa itu Google Business? Google Business adalah tools gratis yang disediakan Google dan ditujukan untuk pemilik bisnis, dengan membuat profil bisnisnya secara custom. Profil bisnis yang dibuat nantinya akan muncul dalam hasil pencarian Google dan Google Maps. Profil ini bisa disematkan foto-foto yang memperlihatkan toko fisik, produk atau layanan bisnis, menawarkan promosi, penawaran atau pengumuman khusus, serta informasi mengenai jam buka-tutup toko. Semua ini bisa muncul dengan mengedit informasinya secara mandiri. Kenapa Google Business Penting untuk Bisnis? Sebuah studi menunjukkan, Google mendapatkan kunjungan sebanyak 89,3 miliar kali pada tahun 2022. Ini menjadikannya sebagai website yang paling banyak dikunjungi di seluruh dunia. Dengan tingginya traffic, Google menciptakan fitur Google Business, untuk membantu bisnis meningkatkan visibilitasnya. Google Business merupakan salah satu cara paling sederhana dan efektif untuk membuat bisnis kamu lebih mudah ditemukan. Hal ini bisa dilihat, misalnya ketika kamu mencoba mencari ‘places to eat near me’ di Google. Google akan memunculkan daftar lokasi tempat makan berdasarkan lokasi kamu. Adapun daftar bisnis yang ditampilkan Google merupakan hasil search query dari bisnis yang telah mengaktifkan Google Business. Jika bisnis tidak memverifikasi bisnisnya di Google, bisnis itu tidak bisa ditampilkan. Adapun jika kamu ingin meningkatkan pemasaran serta ditemukan dalam pencarian, khususnya pencarian lokal, kamu perlu memiliki Google Business dan mengoptimalkannya secara teratur. Benefit Google Business Mengaktifkan fitur Google ini sangat penting bagi bisnis. Selain mampu meningkatkan visibilitas, bisnis yang menggunakan Google Business dapat merasakan benefit lainnya. Mengelola Informasi Google Business dapat mengelola informasi yang ditemukan, ketika pengguna Google mencari suatu bisnis atau produk dan layanan. Ketika mencari suatu bisnis di Google Maps atau Google Search, pengguna dapat menemukan informasi seperti jam operasional, website, dan alamat. Dapat Berinteraksi dengan Pelanggan Kamu dapat membaca dan merespons ulasan dari pelanggan. Adapun jika kamu menambahkan foto ke profil bisnis, kamu dapat menerima 42% lebih banyak permintaan directions di Google Maps. Terlebih lagi, kamu juga dapat 35% lebih banyak klik ke website daripada bisnis yang tidak melakukannya. Memahami dan Memperluas Kehadiran Kamu bisa menemukan insight untuk mempelajari cara pelanggan menelusuri bisnis, dan mengetahui dari mana asal pelanggan. Hal ini termasuk melacak bagaimana bisnis ditemukan oleh pelanggan. Dengan begitu, kamu bisa mengukur kinerja bisnis kamu melalui banyaknya pelanggan yang terjaring melalui Google Business. Kelebihan Google Business Sumber: Pexels Mengelola bisnis bisa dimulai dengan memverifikasi profil di Google Business. Fiture ini menawarkan banyak kelebihan yang bisa dirasakan oleh bisnis. Gratis Mendaftar dan mengelola profil Google Bisnis tidak memerlukan biaya. Ini memberikan kesempatan kepada bisnis kecil untuk memperoleh keuntungan dari online exposure tanpa biaya tambahan. Informasi Bisnis yang Terperinci Kamu dapat menyediakan informasi lengkap tentang bisnismu. Mulai dari jam operasional, alamat, nomor telepon, website, akun social media bisnis, dan ulasan pelanggan. Analisa Kinerja Google Business menyediakan data analitis tentang interaksi pengguna dengan profil bisnismu. Seperti jumlah profil dilihat, interaksi dengan posting, dan lainnya. Ini membantu kamu memahami bagaimana profil bisnismu tampil di platform Google. Maps Interaktif Google Business memungkinkan pelanggan menemukan lokasi bisnismu dengan mudah melalui Google Maps. Hal ini dikarenakan, Google Business memungkinkan bisnismu hadir di Google Maps secara otomatis. Pelanggan langsung dapat melacak alamat dari bisnismu melalui Google Maps. Dukungan SEO Memiliki profil Google Business dapat meningkatkan visibilitas bisnis dalam hasil pencarian lokal. Selain itu, membantu meningkatkan peringkat di search engine dan mendatangkan lebih banyak pelanggan potensial. Bedanya Google Business dengan Google Review Google Business dan Google Review merupakan dua fitur yang berbeda, yang ditawarkan oleh Google. Namun, kedua fitur Google ini memiliki tujuan yang sama dan saling berkaitan. Kedua fitur dapat dimanfaatkan bisnis untuk membantu meningkatkan visibilitas dan reputasi online. Google Review merupakan fitur dimana pengguna Google dapat meninggalkan review (ulasan) dan peringkat, dari suatu bisnis yang dikunjungi atau gunakan. Review ini bisa muncul di halaman Google Business dari bisnis tersebut, dan dapat mempengaruhi reputasi online. Ulasan yang baik dapat membantu menarik pelanggan baru, sementara ulasan negatif dapat merugikan reputasi bisnis. Penting bagi pemilik bisnis untuk memantau ulasan secara teratur dan meresponsnya dengan tanggapan yang ramah serta proaktif. Sementara itu, Google Business adalah tools yang memungkinkan pemilik bisnis untuk mengelola profil bisnisnya secara online. Profil bisnis yang sudah di edit secara custom ini, nantinya bisa muncul di hasil pencarian Google maupun Google Maps. Melalui Google Business, bisnis dapat menambahkan detail dan informasi penting lain yang berkaitan dengan bisnis. Ini memungkinkan calon pelanggan untuk dengan mudah menemukan dan menghubungi bisnis secara online. Siap Go Digital Tanpa Ragu Bersama Startner Memverifikasi bisnis dengan Google Business sangat membantu bisnis lebih dikenal dan terjangkau oleh siapapun. Fitur ini menjadi salah satu langkah untuk meningkatkan visibilitas bisnis. Untuk memaksimalkan kehadiran online, kamu perlu menggunakan jasa konsultasi bisnis seperti Startner! Startner akan membantu kamu untuk menggali potensi bisnis, bersama para ahli di bidangnya, khususnya pada bisnis digital. Dengan konsultasi online bersama CEO Startner kamu bisa mendapatkan saran praktis dan feedback objektif, yang pastinya bermanfaat bagi bisnis. Ayo, siap go digital tanpa ragu bersama Startner!
By Aliya Izetti
Mengenal Benefit dan Pentingnya Website Development bagi Bisnis
Adaptasi digital yang telah berkembang dalam bisnis menjadikan website development menjadi semakin berperan dalam menghadirkan online presence di internet. Website development merupakan kunci dalam membentuk user experience yang memikat dan fungsional. Adapun 73% dari perusahaan sedang menginvestasikan desain web untuk membedakan brand-nya. Hal ini berkaitan erat dengan kunjungan pelanggan serta tingkat pembelian. Bahkan, 94% orang mengatakan desain website yang buruk mengurangi kepercayaan pada kualitas website tersebut. Hal inilah yang membuat website development menjadi sangat penting. Untuk itu, kamu perlu mengetahui seluk beluk website development, agar nantinya memudahkanmu dalam membangun website bisnis yang menarik. Yuk, disimak! Apa itu Website Development? Website development terdiri dari dua kata, yaitu web dan development (pengembangan). Web merujuk kepada website, webpage, atau apa pun yang bekerja melalui internet. Sedangkan development, merujuk kepada pembangunan aplikasi dari awal. Adapun website development berarti berarti mengacu pada aktivitas pembuatan, pembangunan, serta pemeliharaan website. Ini mencakup aspek seperti web design, web publishing, web programming, dan database management. Bisa dikatakan, website development merupakan penciptaan aplikasi yang berfungsi melalui jaringan internet yaitu website. Kenapa Website Development Penting bagi Bisnis? Menurut survei dari We Are Social, lebih dari 5,30 miliar orang terhubung melalui internet. Orang-orang secara aktif terlibat dalam penelitian, koneksi, pendidikan, dan hiburan melalui internet. Hal ini menjadikan internet sebagai bagian fundamental dari kehidupan sehari-hari. Dengan jumlah pengguna internet yang terus meningkat dengan cepat, tidak mengherankan bahwa website development termasuk industri yang berkembang pesat. Antara sekarang dan tahun 2030, diperkirakan pekerjaan website development akan tumbuh sebesar 13%, jauh lebih cepat daripada sebagian besar karir teknologi lainnya. Dalam dunia bisnis, web development perannya sangat penting karena merupakan elemen kritis dalam setiap kampanye pemasaran digital karena website menjadi pusat dari seluruh aktivitas online marketing. Iklan berbayar, media sosial, dan e-mail marketing pada akhirnya akan mengarahkan pengguna kepada suatu website. 7 Benefit Website Development bagi Bisnis Sumber: Pexels Website development sangat kuat kegunaannya dalam bisnis. Industri yang hampir seluruhnya mengadaptasi digitalisasi, membutuhkan sebuah website untuk menghadirkan online presence. Inilah benefit website development bagi bisnis. 1. Peningkatan Visibilitas dan Aksesibilitas Sebuah website yang dirancang dengan baik dapat memudahkan pelanggan potensial untuk menemukan bisnis kamu melalui internet, serta mempelajari produk yang ditawarkan. Usaha ini dapat membuat bisnis kamu lebih menonjol dan menarik pelanggan potensial. Dengan mengoptimalkan ranking website di search engine dan menciptakan interface yang user-friendly, kamu dapat menarik lebih banyak pengunjung ke website. Hal ini akan meningkatkan peluang kamu untuk mengubah pengunjung menjadi pelanggan. 2. Keterlibatan Pelanggan yang Lebih Baik Website development dapat membantu kamu membuat fitur interaktif seperti chatbot, formulir kontak, dan integrasi media sosial yang dapat membantu kamu berinteraksi dengan pelanggan lebih efektif. Dengan menawarkan fitur-fitur ini, kamu dapat memberikan layanan pelanggan yang personal dan efisien kepada pengunjung website. Selain itu, dapat meningkatkan pengalaman secara keseluruhan dan meningkatkan kemungkinan pengunjung untuk kembali ke website kamu. Website development juga dapat membuat fitur yang menyediakan tingkat layanan pelanggan yang personal dan efisien kepada pengunjung website. 3. Kredibilitas yang Ditingkatkan Website yang dirancang secara profesional dapat membantu menetapkan bisnis kamu sebagai brand yang kredibel di mata calon pelanggan. Dengan berinvestasi dalam website yang dirancang dengan baik, kamu dapat meningkatkan kredibilitas bisnis dan mendapatkan kepercayaan banyak pihak. Sebuah website yang dirancang dengan baik dapat membuat perbedaan besar dalam bagaimana calon pelanggan menilai bisnis. 4. Process Automation Saat ini, banyak perusahaan menggunakan manajemen absensi online. Ini merupakan salah satu manfaat dari website development yang mulai diimplementasikan di setiap perusahaan. Website development tentu dapat membuat sistem informasi untuk bersaing dengan kekuatan internet of things (IoT) atau revolusi industri 4.0. Website development juga mampu mengotomatisasi proses seperti pemenuhan pesanan dan layanan pelanggan, serta efisiensi waktu maupun sumber daya. Dengan begitu, beban kerja karyawan berkurang serta memastikan bahwa pelanggan menerima layanan yang tepat waktu dan akurat. 5. Peningkatan Penjualan Website yang efektif dapat mengubah lebih banyak pengunjung menjadi pelanggan, yang mengarah pada peningkatan penjualan. Dengan mengoptimalkan user experience dan membuat konten produk yang menarik, peluang pengunjung untuk melakukan pembelian semakin meningkat. Website development akan merancang website dengan kemudahan navigasi, deskripsi produk yang jelas, maupun proses checkout yang sederhana. Website yang baik menentukan apakah pelanggan melakukan pembelian atau malah meninggalkannya. 6. Peningkatan Layanan Pelanggan Manfaat lain dari website development yakni layanan pelanggan, juga penting untuk online presence suatu bisnis. Website development memungkinkan kamu memberikan layanan pelanggan yang lebih baik dengan menawarkan fitur seperti online support, FAQ, dan informasi produk. Dengan menawarkan fitur-fitur ini, kamu dapat memberikan informasi yang dibutuhkan pelanggan untuk membuat keputusan pembelian, serta mengatasi kekhawatirannya dengan cepat. Hal ini meningkatkan kepuasan dan loyalitas pelanggan. 7. Keunggulan Bersaing Di era digital saat ini, memiliki online presence yang kuat sangat penting untuk tetap bersaing. Website development dapat memberimu keunggulan atas kompetitor dengan memudahkan calon pelanggan untuk menemukan dan berinteraksi dengan bisnis. Website development dapat membedakan bisnis kamu dari yang lain dari suatu industri. Ini dapat membantu kamu menarik lebih banyak pelanggan dan mendapatkan pangsa pasar yang lebih besar. Online presence yang kuat juga mampu memperluas bisnis di luar pasar lokal, serta mencapai pelanggan di seluruh dunia. Baca juga: Berbagai Benefit dan Cara Kerja SEM Berbagai Search Engine dan Pentingnya SEO Bedanya Web Development dengan Web Design Website development seringkali disamakan dengan web design. Walau sama-sama berhubungan dengan pengelolaan website, fokusnya berbeda. Web design mengatur segala hal yang terlibat dalam estetika visual dan kegunaan sebuah website. Web design fokus pada pengaturan visual seperti skema warna, tata letak, alur informasi, dan segala hal lain yang terkait dengan aspek visual dari UI/UX. Tools yang biasanya digunakan oleh para Web Designer seperti Adobe Creative Suite, desain grafis, desain UI/UX, desain logo, tipografi, palet warna, dan lainnya. Web design berkaitan dengan apa yang sebenarnya dilihat pengguna di layar komputer atau perangkat seluler. Penggunaan warna, gambar, tipografi, dan tata letak, menjadikan pengalaman digital menjadi hidup. Sementara itu, website development fokus pada pengaturan kode dan pemrograman yang membuat sebuah suatu website berfungsi. Pekerjaan ini dibagi menjadi dua kategori yaitu frontend dan backend. Frontend Development vs. Backend Development Seperti yang sudah disinggung diatas, website development terdiri atas dua kategori, yakni frontend development dan backend development. Frontend development mengacu pada elemen-elemen permukaan atau yang dapat dilihat. Seperti format halaman, skema warna, dan sebagainya. Frontend development biasanya tidak membuat mock-up, memilih tipografi, atau memilih palet warna. Hal ini biasanya disediakan oleh Web Designer. Tugas frontend development yaitu menghidupkan elemen-elemen tersebut. Seorang Frontend Developer biasanya memiliki keahlian seperti HTML, CSS, JavaScript, preprocessor CSS, frameworks, SEO dan lainnya. Sedangkan backend development merupakan tempat untuk meletakkan semua elemen teknis di belakang layar suatu website. Misalnya, sebuah website ingin menyimpan file gambar di suatu tempat. Backend development berperan sebagai tempat untuk menyiapkan ruang penyimpanan tersebut. Backend development menangani logika bisnis dan pengelolaan data di bagian belakang sebuah aplikasi. Para Backend Developer menulis API maupun routing yang memungkinkan data mengalir antara bagian depan dan belakang dari sebuah aplikasi. Backend Developer harus menguasai bahasa pemrograman. Beberapa diantaranya yaitu server-side programming languages misalnya, PHP, Python, atau Java. Lalu, server-side web development frameworks, contohnya Ruby on Rails, Symfony, .NET. Selain itu, ada database management systems seperti MySQL, MongoDB, dan PostgreSQL. Siap Go Digital Tanpa Ragu Bersama Startner Melihat pentingnya website untuk suatu bisnis, artinya pengetahuan mengenai dunia digital harus dikuasai. Sebagai pebisnis, kamu tentu ingin membangun website yang menarik. Untuk itu, kamu membutuhkan jasa website development yang berpengalaman dan terpercaya. Kamu bisa menggunakan jasa website development dari Startner! Startner menyediakan jasa membangun landing page hingga company profile. Tim Startner akan membantu kamu mendesain landing page maupun company profile semenarik mungkin. Sehingga, dapat meningkatkan penjualan melalui website, serta profil bisnis kamu akan menarik juga bagi klien. Jadi, tunggu apalagi? Bangun bisnis kamu menjadi go digital tanpa ragu bersama Startner!
By Aliya Izetti
Beberapa Elemen Negosiasi dan Tahapan Melakukannya
Dalam dunia bisnis yang kompetitif, keterampilan negosiasi menjadi salah satu aset paling berharga bagi setiap profesional. Keterampilan ini mampu membawa dampak besar bagi kesuksesan suatu bisnis. Bahkan, menurut penelitian, perusahaan yang tidak memiliki proses negosiasi mengalami penurunan pendapatan bersih rata-rata sebesar 63,3%. Bagi kamu yang tertarik memasuki dunia bisnis, skill negosiasi wajib dilatih dari sekarang. Untuk menambah pengetahuanmu, simak penjabaran tentang pentingnya keterampilan negosiasi, manfaat, elemen, serta tahapannya yang penting di dunia profesional. Check this out! Apa Itu Negosiasi? Negosiasi adalah sebuah diskusi strategis, di mana dua atau lebih pihak bekerja sama untuk mencapai solusi yang dapat diterima bagi semua yang terlibat. Ini bisa menghasilkan perjanjian formal, seperti kontrak, atau pemahaman yang kurang formal, seperti perjanjian lisan. Negosiasi juga berarti pembicaraan untuk menyelesaikan perselisihan dan mencapai kesepakatan antara dua atau lebih pihak. Ini merupakan proses "give and take" yang menghasilkan kompromi, di mana setiap pihak membuat pengorbanan demi kepentingan semua orang yang terlibat. Selain untuk menyelesaikan konflik, negosiasi juga merupakan langkah penting dalam mencapai syarat-syarat banyak perjanjian bisnis. Beberapa situasi yang membutuhkan skill ini dalam bisnis seperti mendiskusikan biaya barang dengan pemasok, menetapkan syarat-syarat kemitraan bisnis, maupun memasarkan barang atau jasa kepada pelanggan. Pentingnya Keterampilan Negosiasi dalam Dunia Bisnis Dunia bisnis identik dengan banyak aktivitas kerjasama, baik dengan pihak internal maupun eksternal. Kesepakatan dan kolaborasi yang terjalin tersebut, terwujud dari proses negosiasi yang dilakukan. Maka, dalam berbisnis dibutuhkan keterampilan negosiasi yang mumpuni. Aktivitas negosiasi biasanya mengenai penetapan perjanjian dalam bentuk kontrak maupun kemitraan. Aktivitas krusial ini menjadi kekuatan pendorong di balik pertumbuhan ekonomi dalam suatu bisnis. Adapun negosiasi juga bukan hanya transaksi, tetapi kekuatan vital, yang menopang dan mendorong usaha yang berkembang. Itulah pentingnya keterampilan bernegosiasi dalam dunia bisnis yang perlu kamu asah. Manfaat Menguasai Keterampilan Negosiasi Negosiasi memiliki dampak besar pada kemajuan bisnis. Untuk itulah, skill ini wajib diasah oleh siapapun, khususnya di lingkungan kerja atau bisnis. Berikut manfaat menguasai keterampilan negosiasi. Membangun Rasa Hormat Negosiasi membangun kepercayaan dalam bisnis, menciptakan dampak berkelanjutan, dan mendorong budaya negosiasi di masa depan dengan klien serta mitra potensial. Dengan menguasai skill ini, kamu bisa mendapatkan rasa hormat dari lingkungan kerja, serta dikenal sebagai pemecah masalah yang adil. Membangun Kepercayaan Diri Keterampilan bernegosiasi membutuhkan kepercayaan diri yang tinggi. Belajar bagaimana cara bernegosiasi mampu mengurangi kekhawatiran ketika mengadakan pertemuan atau menyelesaikan kesepakatan baru. Ini membantu berkonsentrasi pada hasil dan menghabiskan waktu serta energi dengan lebih baik. Menciptakan Situasi Win-Win Negosiasi bukanlah tentang mengalahkan pihak lain, tetapi ingin menciptakan skenario “win-win”. Untuk membangun reputasi baik di depan pihak lain, kamu perlu meninggalkan kesepakatan terbaik untuk kedua belah pihak. Cara ini memberi peluang dalam mengembangkan hubungan dengan bisnis lainnya. Beberapa Elemen dalam Negosiasi Elemen negosiasi diperlukan untuk mengidentifikasi tujuan, mempersiapkan diri, dan memanfaatkan peluang. Terdapat beberapa elemen dalam negosiasi yang perlu kamu pahami. Interest Interest atau minat merupakan pemicu utama negosiasi. Kebutuhan, keinginan, serta motivasi seringkali tidak diungkapkan, tetapi sebuah minat akan memandu apa yang akan kamu lakukan dan katakan. Seorang Negosiator akan berusaha memahami minat lawan bicara saat melakukan negosiasi. Legitimacy Legitimasi mengacu pada kepercayaan atau otoritas yang diberikan kepada pihak yang terlibat dalam negosiasi. Legitimasi memberikan dasar atau pijakan yang kuat bagi suatu pihak untuk mengajukan atau menegosiasikan tuntutan, permintaan, atau penawaran dalam suatu kesepakatan bisnis. Relationship Elemen "relationship" dalam negosiasi merupakan hubungan interpersonal antara pihak yang terlibat dalam proses ini. Hal tersebut mencakup aspek kepercayaan, saling menghormati, dan kerjasama yang memengaruhi cara bernegosiasi serta hasil yang didapat. Alternatives Elemen alternatif (alternatives) yaitu pilihan atau opsi lain yang tersedia bagi setiap pihak, jika negosiasi tidak mencapai situasi “win-win”. Memiliki alternatif yang kuat atau pilihan yang baik dapat memberikan kekuatan tawar yang lebih besar kepada pihak yang terlibat dalam proses ini. Options Options (opsi) berarti pilihan yang tersedia bagi pihak-pihak yang mungkin dipertimbangkan untuk memenuhi minat, termasuk kondisi, kontingensi, dan pertukaran. Opsi melibatkan kreativitas dalam mencari solusi yang saling menguntungkan bagi kedua belah pihak, bukan hanya menetapkan satu kesepakatan tunggal. Commitment Dalam negosiasi, komitmen dapat didefinisikan sebagai kesepakatan, tuntutan, tawaran, atau janji yang dibuat oleh satu atau lebih pihak. Sebuah komitmen dapat bervariasi dari kesepakatan untuk bertemu pada waktu dan tempat tertentu, serta proposal resmi hingga kontrak yang ditandatangani. Communication Negosiasi berarti berpartisipasi dalam proses komunikasi dengan pihak lain. Keberhasilan proses ini dapat bergantung pada pilihan komunikasi. Terdapat beberapa elemen komunikasi dalam negosiasi seperti pesan, pengirim, penerima, saluran komunikasi, feedback, dan kepentingan bersama. Tahapan Melakukan Negosiasi Sumber: Pexels Dalam bernegosiasi, tidak hanya mengandalkan kecakapan berbahasa maupun berkomunikasi. Aktivitas ini memiliki serangkaian tahapan yang harus dilakukan, demi tercapainya kesepakatan. Berikut tahapan dalam melakukan negosiasi. Persiapan Persiapan yang efektif membantu dalam mengumpulkan informasi penting yang diperlukan dan meningkatkan kualitas negosiasi sebelum memulainya. Dalam tahap ini, melakukan riset dan mengembangkan rencana cadangan dapat memberikan lebih banyak opsi ketika bernegosiasi. Pembukaan Memberikan informasi pada awal tahapan, dapat membantu menciptakan hasil yang lebih positif bagi semua pihak. Ini memberikan kesempatan untuk diskusi dan membuat argumen awal. Tahap pembukaan membantu meningkatkan pemahaman tentang poin-poin kunci yang terkait dengan proses ini. Negosiasi Proses negosiasi terdiri dari beberapa putaran diskusi, offers, dan countersoffers. Fase ini digunakan untuk membuat tawaran awal sesuai dengan hasil yang diinginkan, atau yang menguntungkan bagi perusahaan. Pihak-pihak dapat memberikan konsesi dan menyesuaikan posisi dalam upaya mencapai kesepakatan. Explore Peluang Dalam proses ini, akan selalu terlihat peluang-peluang baru yang muncul. Tahap ini merupakan proses mencari potensi dalam tahap negosiasi, yang saling menguntungkan antara pihak yang terlibat. Ini berarti mencari cara untuk mencapai hasil yang lebih baik dari yang diharapkan pada awal tahapan. Menilai Potensi Setelah mengeksplorasi berbagai peluang, saatnya menilai potensi-potensi tersebut. Penilaian ini melibatkan analisis mendalam terhadap berbagai faktor yang dapat mempengaruhi hasil negosiasi, termasuk kebutuhan, kepentingan, prioritas, dan batas-batas dari setiap pihak yang terlibat. Membuat Kesepakatan atau Agreement Jika negosiasi berhasil, artinya telah sampai pada sebuah kesepakatan. Dalam berbisnis, tahap ini mencapai puncaknya dengan penandatanganan kontrak yang mengesahkan setiap syarat kesepakatan, untuk memastikan semua pihak memahami harapan dari kesepakatan tersebut. Implementasi Kesepakatan dan Rencana Setelah mencapai kesepakatan, setiap pihak yang terlibat dalam negosiasi bertanggung jawab untuk melaksanakan bagian kesepakatan. Ketika menyetujui negosiasi kontrak, penting untuk memahami apa tanggung jawab perusahaan dalam kaitannya dengan kontrak tersebut. Siap Membangun Bisnis Go Digital Tanpa Ragu Bersama Startner Negosiasi merupakan kunci kemajuan dari sebuah bisnis, yang berkaitan erat dengan proses menjalin hubungan dengan pihak yang penting bagi perusahaan. Jika kamu sedang berbisnis, skill ini penting untuk diasah dan dikembangkan. Namun, sebelum itu, kamu harus membangun bisnis yang kuat terlebih dahulu. Untuk mewujudkannya, bergabunglah dengan konsultan bisnis online, yaitu Startner! Startner menyediakan jasa konsultasi bisnis yang akan membantu merealisasikan bisnis kamu, dengan model bisnis yang tepat. Disini, kamu akan dibimbing oleh para ahli untuk mengembangkan potensi bisnis yang dimiliki. So, tunggu apalagi? Siap bangun bisnis tanpa ragu bersama Startner!
By Aliya Izetti
Pentingnya Personal Branding bagi Owner Bisnis dan Cara untuk Membangunnya
Ketika berbicara tentang branding dari perusahaan, sebuah logo, skema warna, dan slogan menjadi objeknya. Tetapi di dunia saat ini, branding bukan lagi hanya untuk perusahaan. Sekarang, hal ini merupakan sesuatu yang berlaku untuk semua orang, termasuk Business Owner. Di dunia bisnis saat ini, keaslian dan hubungan personal lebih penting dari sebelumnya, yang menjelma menjadi aset yang tak ternilai. Bagi Business Owner, personal branding yang kuat dapat menyatukan identitas pribadi dengan perusahaan. Jika kamu seorang Business Owner, kamu tentu perlu personal branding. Mengapa ini penting dan apa benefitnya? Simak artikel di bawah ini, yuk! Apa itu Personal Branding? Personal branding adalah proses membangun identitas diri, dengan menunjukkan keunggulan dan keunikan dalam diri. Dalam konteks profesional dan bisnis, personal branding digunakan sebagai upaya berkelanjutan untuk mempengaruhi bagaimana orang lain mempersepsikan seseorang. Tidak hanya dari fisik, personal branding berkaitan tentang mengkomunikasikan values, interest, skill, dan kontribusi yang dimiliki, kepada orang lain. Personal branding dibangun untuk membentuk kehadiran yang berbeda di pasar. Kenapa Personal Branding Penting Bagi Business Owner? Branding tidak hanya penting bagi sebuah brand. Sebagai pemilkinya penting bagi kamu juga melakukan branding diri, atau yang dikenal dengan personal branding. Jika persona brand dan persona diri digabungkan, maka ini akan lengkap, serta menjadi kekuatan tersendiri hingga dapat bersaing di pasar. Maka dari itu, personal branding akan mendorong kepercayaan para klien atau pelanggan potensial. Dengan kepercayaan ini, hubungan yang positif antara bisnis dengan pelanggan dapat tercipta. Dari sinilah peluang-peluang bisnis baru bisa ditemukan. Terlebih lagi, melakukan personal branding berarti berusaha untuk membedakan diri dari pesaing. Ini merupakan ekspresi dari kepribadian, dan dapat digunakan sebagai unique selling point (USP) dari pemilik bisnis, yang akan membuat perbedaan dari kompetisi. Personal branding yang kamu lakukan sebagai Business Owner memungkinkan konsumen untuk mengenal dan menguntungkan bisnis. Artinya, kamu mampu menonjol dari ketatnya persaingan dengan menunjukkan sisi pribadi dan memberikan lebih banyak latar belakang terhadap brand. Dari sisi internal, penelitian menunjukkan, hampir 50% dari kaum milenial mengharapkan para pemimpin perusahaan untuk lebih bersuara. Adapun personal branding bisa dilakukan dimana saja. Mulai dari aktif di sosial media, berbicara di suatu acara, menulis artikel dan buku, maupun menjadi mentor atau pembicara publik. Benefit Personal Branding Melakukan personal branding di zaman sekarang besar pengaruhnya terhadap kemajuan suatu bisnis, yang bisa berdampak besar pada kesuksesan bisnis. Inilah benefit personal branding, terutama bagi Business Owner. Kepercayaan dan Kredibilitas Personal branding yang kuat meningkatkan kepercayaan Business Owner, menanamkan keyakinan pada para pemangku kepentingan, investor, dan karyawan. Ini berfungsi sebagai dasar untuk membangun hubungan jangka panjang berdasarkan transparansi dan keaslian. Meningkatkan Daya Tarik Di pasar kerja, bakat terbaik mencari bukan hanya pekerjaan tetapi juga seorang pemimpin yang menginspirasi dan organisasi yang berorientasi pada tujuan. Personal branding yang menarik serta mempertahankan profesional berkualitas tinggi yang sejalan dengan visi dan nilai perusahaan. Menjadi Pribadi Berpengaruh Manfaat yang didapat dari sisi internal, personal branding memposisikan pemilik bisnis sebagai thought leadership dalam industri yang dipimpin. Dengan secara konsisten berbagi wawasan, pengetahuan, dan pengalaman, Business Owner dapat mempengaruhi tren industri, berkontribusi pada percakapan, serta membentuk narasi di sekitar organisasi. Baca juga: Peran CEO di Perusahaan dan Bedanya dengan Owner 10 Soft Skill yang Harus Dimiliki Seorang Pebisnis Jenis Personal Branding Personal branding yang sukses menciptakan kesan yang konsisten yang memungkinkan kamu mencapai tujuan pribadi dan profesional. Meskipun ada banyak jenis personal branding, terdapat enam jenis yang paling umum. Careerist Careerist adalah orang yang preferensinya menunjukkan kemajuan profesional di atas semua pencapaian pribadi lainnya. Tujuan utamanya yaitu kesuksesan dan keinginan konstan untuk meningkatkan diri. Careerist secara rutin membagikan informasi karirnya, yang akan meningkatkan statusnya dalam industri. Altruists Altruisme merujuk pada individu yang diakui karena komitmennya dalam membantu orang lain. Altruists tidak hanya mendedikasikan diri dalam tindakan, dan memperhatikan hubungan pribadi. Tujuan utamanya yaitu kebaikan yang lebih tinggi daripada hanya memperhatikan kepentingan diri sendiri. Hipster Personal branding hipster merupakan individu progresif yang mengadopsi individualitas di atas segalanya. Hipster biasanya menolak tren mainstream, atau lebih suka mencoba hal-hal terlebih dahulu dan berbagi dengan orang lain. Hipster sering disebut sebagai kombinasi dari altruists dan careerist. Boomerang Tipe personal branding boomerang suka menimbulkan kontroversi. Tipe ini membagikan konten dan menghasilkan interaksi hanya untuk menciptakan provokasi. Dalam banyak kasus, boomerang tidak selalu setuju dengan konten tersebut, namun memilih untuk tetap menyebarkan informasi itu. Connector Connector merupakan sosok suka menjalin hubungan untuk menyatukan orang-orang. Jenis personal branding ini biasanya memiliki banyak koneksi dan dengan terbuka menggunakan jaringannya untuk menyatukan. Biasanya kreatif, dan suka mendapatkan validasi serta kepuasan melalui orang lain. Selective Seorang yang selective hanya memberikan informasi kepada orang-orang tertentu. Individu ini biasanya dengan hati-hati mengatur informasi berdasarkan kebutuhan umum dan minat dari target audiens. Tipe selective umumnya dikenal sebagai orang yang memiliki sumber daya yang luas. Cara Membangun Personal Branding Business Owner Sumber: Pexels Dengan mengetahui pentingnya dan benefit dari personal branding untuk Business Owner, maka, ini perlu dibangun dari sekarang. Inilah cara membangun personal branding dari Business Owner. Mengidentifikasi Poin-Poin Pembicaraan Saat memutuskan topik-topik yang akan dibicarakan di saluran personal branding, sebagai seorang Business Owner, pikirkan hal-hal yang membedakan kamu dari pesaing. Misalnya, kamu berbagi detail tentang perjalanan untuk mendapatkan kemitraan brand. Singkat cerita, kamu berhasil mengembangkan hubungan dengan pelanggan dan terhubung dengan mitra bisnis yang potensial. Adapun kebenaran dan antusiasme yang tulus akan terpancar serta membuatnya lebih mudah bagi kamu untuk terus mempromosikan brand. Bagikan Cerita Pengalaman Keberhasilan dan Kegagalan Bisnis Salah satu kesalahan yang sering dilakukan Business Owner dalam personal branding yaitu hanya berbicara tentang hal-hal baik yang terjadi dalam bisnis. Mengenai kekurangan dari industrinya sendiri, dapat memberi resonansi dengan orang lain. Transparansi merupakan aspek yang cukup sulit dari membangun sebuah perusahaan, namun memperkuat hubungan. Hubungkan Aspek Kehidupan Pribadi dengan Dunia Profesional Beberapa aspek kehidupan pribadi seorang Business Owner mungkin juga sesuai dengan audiens. Berika cerita, pengalaman, hobi, atau pandangan unik pribadi yang menjadi nilai tambah bagi bisnis. Hal-hal yang berbau pribadi biasanya dapat menarik perhatian sekaligus menyentuh hati. Siap Membangun Bisnis Go Digital Tanpa Ragu Bersama Startner Personal branding berhubungan erat dengan citra diri dan bisnis yang didirikan. Oleh karena itu, mulai bangun personal branding saat ini juga. Namun, sebelum itu, buatlah dan tentukan model bisnismu terlebih dahulu. Tidak butuh waktu banyak, kamu hanya perlu menggunakan jasa konsultan bisnis online seperti Startner! Startner mewadahi bisnis-bisnis pemula untuk berkonsultasi secara online 1-on-1 dengan para ahli di bidangnya, untuk menentukan sekaligus mengimplementasikan business model canvas. Kamu akan diberi arahan dan saran objektif serta praktis, dalam mengelola bisnismu. Bangunlah bisnis tanpa ragu bersama Startner mulai dari sekarang!
By Aliya Izetti
Chief Executive Officer (CEO): Perannya di Perusahaan dan Bedanya dengan Owner
Pastinya kamu pernah mendengar istilah CEO bukan pada struktur organisasi dalam suatu perusahaan? Chief Executive Officer (CEO) memegang peran sentral dalam menentukan arah dan kesuksesan organisasi. Seiring dengan kompleksitas dunia bisnis, peran CEO menjadi penting atas keputusan-keputusan kritis dan pengelolaan sumber daya perusahaan. Dalam artikel ini, kamu akan mengetahui secara mendalam tentang pengertian CEO, perannya dalam organisasi, tugas-tugas yang diemban, serta tanggung jawab yang melekat pada posisi puncak ini. Dengan memahami peran dan tanggung jawab CEO secara lebih baik, kamu akan dapat menggali betapa pentingnya kontribusi mereka dalam kesuksesan suatu perusahaan. Simak, yuk! Siapa itu CEO? Chief Executive Officer (CEO) adalah eksekutif paling senior dan penting di dalam sebuah perusahaan. Tindakannya mengatur bagaimana perusahaan beroperasi karena CEO mengawasi keputusan manajerial dan melayani, serta berperan sebagai wajah publik untuk perusahaan. CEO memiliki beberapa tanggung jawab yang berkontribusi pada gaji yang tinggi dan persyaratan pekerjaannya. CEO mampu untuk menjelajahi peluang yang luas, mengelola sumber daya perusahaan, serta dapat menetapkan tujuan bagi Manajer untuk berusaha dalam operasi harian. Seorang CEO bertanggung jawab kepada dewan direksi, yaitu sebuah kelompok individu yang dipilih yang mewakili pemegang saham. Chief Executive Officer memastikan bahwa dewan direksi tetap up to date mengenai operasi korporat dan mungkin meminta bantuannya dalam hal anggaran. Beberapa individu beroperasi di bawah seorang CEO yaitu termasuk Manajer, Direktur, dan pejabat C-Level lainnya. Seorang Chief Executive Officer dapat meminta saran atau panduan dari individu-individu ini, namun proses pengambilan keputusan akhir sepenuhnya miliknya. Peran Seorang CEO Peran CEO sangatlah penting dalam sebuah perusahaan, karena posisinya yang paling tinggi dalam bisnis manapun. CEO bertanggung jawab atas semua keputusan bisnis kunci, yang pada akhirnya kesuksesan perusahaan. CEO memberikan contoh yang baik kepada seluruh pegawainya, seperti mencontohkan layanan pelanggan serta profesionalisme kerja. Posisi ini dapat juga dilihat sebagai simbol untuk perusahaan. Sementara pelanggan berinteraksi dengan karyawan berperingkat lebih rendah, masyarakat umum melihat CEO sebagai wajah publik dari bisnis. Impresi tentang posisi ini biasanya mempengaruhi apa yang publik pikirkan tentang organisasi tersebut. Tugas CEO di Perusahaan Sumber: Pexels Peran seorang Chief Executive Officer bervariasi secara signifikan antara perusahaan, industri, dan ukuran organisasi. Secara umum, CEO mungkin diharapkan untuk melakukan tugas-tugas seperti berikut. 1. Melaksanakan Perubahan dan Rencana yang Diusulkan Setelah merumuskan visi jangka panjang, CEO dan pimpinan eksekutif lainnya mulai melaksanakan rencana yang telah dirumuskan tersebut. Perubahan seringkali diimplementasikan secara langsung oleh manajer operasional, tetapi pada akhirnya tanggung jawab CEO untuk memastikan rencana jangka panjang tersebut dijalankan. 2. Terlibat Dalam Hubungan Media dan Masyarakat CEO sering menjadi wajah perusahaan, termasuk terlibat dalam hubungan media. Tugasnya seperti berbicara di konferensi, menyampaikan informasi kepada publik tentang perubahan penting dalam perusahaan, atau berpartisipasi dalam acara komunitas. 3. Menjaga Akuntabilitas dengan Dewan Direksi Dewan Direksi mengawasi kinerja keseluruhan perusahaan. Seorang CEO seringkali melaporkan kinerja perusahaan kepada dewan direksi, memberikan pembaruan tentang rencana strategis, dan mendapatkan umpan balik dari dewan tentang arah keseluruhan perusahaan. 4. Memantau Kinerja Keuangan Perusahaan Chief Executive Officer bertugas untuk memantau kinerja keuangan perusahaan, dengan mengandalkan metrik keuangan atau non keuangan demi melacak perkembangan. Laporan keuangan dinilai untuk mendapatkan gambaran cepat tentang keadaan perusahaan, lalu menyusun langkah strategis selanjutnya. Tanggung Jawab Seorang CEO Seorang CEO dapat mengambil tanggung jawab yang mereka inginkan. Bahkan, beberapa CEO, terutama di dalam organisasi yang lebih kecil, cenderung terlibat langsung dalam beberapa fungsi perusahaan. CEO mungkin akan tertarik pada fungsi tertentu seperti pemasaran atau keuangan, tergantung latar belakang profesional dan keahliannya. Menetapkan dan Menjalankan Strategi Organisasi Keputusan tentang produk baru, menciptakan dan mempertahankan keunggulan kompetitif, pasar baru potensial, serta mitigasi risiko atau memanfaatkan peluang, semuanya masuk dalam cakupan tanggung jawab CEO. Seperti halnya dengan segala sesuatu dalam sebuah organisasi, CEO akan mengandalkan data yang signifikan dan masukan dari pemimpin senior serta arahan serta wawasan dari Dewan Direksi. Namun, posisi ini memiliki kontrol operasional atas strategi dan pelaksanaan. Membangun Tim Kepemimpinan Senior CEO mampu menarik bakat hingga ke level senior. Meskipun tidak bertanggung jawab atas perekrutan atau pemecatan setiap karyawan, posisi ini bertanggung jawab atas membangun dan mengawasi tim kepemimpinan eksekutif. Adapun tim kepemimpinan eksekutif termasuk CFO (Chief Financial Officer), COO (Chief Operating Officer), dan C-Level lainnya yang mungkin ada. Dalam banyak organisasi, Dewan akan memiliki otoritas terakhir dalam keputusan perekrutan di tingkat C-Level. Tetapi dalam kebanyakan kasus, dewan sebenarnya mengikuti rekomendasi CEO. Mengambil Keputusan Pengalokasian Modal Manajer divisi dan departemen bertanggung jawab atas pengelolaan anggarannya masing-masing. Namun, menetapkan maupun mengelola anggaran keseluruhan organisasi untuk melaksanakan inisiatif strategis secara efektif, merupakan bagian dari tanggung jawab Chief Executive Officer. Selain itu, CEO juga akan memberikan pendapat tentang kapan dan bagaimana mengumpulkan dana, serta bagaimana cara terbaik untuk menggunakan modal surplus. Strategi termasuk melunasi hutang, mendistribusikan modal melalui dividen atau pembelian kembali saham, atau reinvestasi dalam bisnis. Menetapkan Visi, Nilai, dan Budaya Perusahaan CEO bertanggung jawab untuk merumuskan visi perusahaan yang menginspirasi dan mengarahkan semua anggota tim ke arah yang sama. Selain itu, CEO juga turut andil dalam membentuk hingga memelihara budaya perusahaan yang positif dan inklusif. CEO harus sangat sadar akan perilaku dan setiap tindakan yang diambil karena berdampak pada seluruh organisasi sedang memperhatikan. Bahkan keputusan seputar apa yang dipakai, bagaimana memperlihatkan diri dan berinteraksi dengan anggota lain dari perusahaan akan menentukan tone bagi seluruh organisasi. Mewakili Perusahaan kepada Semua Pemangku Kepentingan CEO merupakan wajah dari organisasi. Seorang Chief Executive Officer seringkali mewakili perusahaan di depan publik, pers, pembuat kebijakan atau regulator lainnya, karyawan, pelanggan, pemasok, atau pihak lain yang tertarik pada operasi perusahaan. Artinya, posisi ini bertanggung jawab untuk menjaga komunikasi dan keterlibatan yang transparan dengan semua pemangku kepentingan. Bedanya CEO dan Owner Sumber: Pexels Owner dalam bahasa Indonesia berarti pemilik atau pemilik tunggal suatu bisnis. Owner memiliki bisnis serta sumber daya keuangan pribadi untuk bisnis tersebut. Ownership atau kepemilikan dalam istilah hukum adalah seseorang yang memiliki hampir semua atau semua saham perusahaan dengan namanya. Seorang CEO, di sisi lain, merupakan gelar yang tidak memiliki kaitan dengan kepemilikan, melainkan lebih berkaitan dengan fungsi. Meskipun Chief Executive Officer berhak atas gaji dari perusahaan, seorang Owner tidak menerima gaji, melainkan berhak atas keuntungan yang diperoleh oleh perusahaan. CEO bertanggung jawab atas merencanakan dan menerapkan tujuan jangka panjang untuk perusahaan, berperan atas keputusan penting hingga mengawasi tugas-tugas para eksekutif C-Level lainnya. Jabatan eksekutif ini bekerja untuk mengembangkan dan mewujudkan visi serta tujuan jangka panjang perusahaan, hingga terlibat dalam mengembangkan kebijakan perusahaan. Karena Owner tidak memiliki peran tertentu, tanggung jawab mereka juga tidak ditentukan. Tetapi, karena ini merupakan perusahaan pribadi, Owner mengawasi dan bekerja pada berbagai aspek bisnis. Ini bisa mencakup segala hal mulai dari produksi hingga HR atau pengembangan bisnis hingga pemasaran. Siap Go Digital Tanpa Ragu Bersama Startner Jadi, kamu sudah paham bukan mengenai peran CEO di sebuah perusahaan? Apakah kamu siap untuk menjalankan peran sebagai Chief Executive Officer di perusahaan atau menjadi Owner dalam bisnis yang kamu bangun? Menyesuaikan bisnis dengan perkembangan jaman dengan digitalisasi sangat penting. Untuk itu, kamu perlu berkonsultasi dengan ahlinya melalui jasa konsultasi bisnis online seperti Startner. Startner akan membuat bisnis kamu go digital melalui saran praktis dari sosok berpengalaman. Tim Startner terdiri dari konsultan bisnis berpengalaman dengan latar belakang di berbagai sektor industri. Kamu juga tidak perlu khawatir karena Startner akan selalu menyesuaikan dengan bisnis model apapun. Jadi, siapkan bisnismu agar Go Digital tanpa ragu bersama Startner!
By Aliya Izetti
10 Soft Skill atau Keterampilan yang Harus Dimiliki Pebisnis
Dalam dunia bisnis yang semakin kompleks dan berubah dengan cepat, pentingnya soft skill bagi para pebisnis menjadi semakin menonjol. Soft skill seperti kemampuan komunikasi yang efektif, kepemimpinan yang adaptif, dan kemampuan berkolaborasi sangat penting dimiliki seorang pebisnis. Tidak hanya membentuk dasar hubungan yang kuat dengan klien dan rekan kerja, tetapi juga menjadi kunci keberhasilan dalam menghadapi tantangan yang terus berkembang di pasar global saat ini. Bagi yang ingin memulai profesi baru sebagai pebisnis, kamu perlu mempelajari soft skill apa saja yang penting untuk dikuasai. Jadi, simak artikel ini sampai habis, ya! Pentingnya Menguasai Soft Skill untuk Pebisnis Soft skill adalah sifat karakter bawaan seseorang, yang berhubungan dengan keterampilan antar pribadi atau dengan orang lain. Di tempat kerja, soft skill melengkapi hard skill. Kemampuan tersebut memungkinkan individu berinteraksi dengan efektif dengan orang lain dalam berbagai situasi. Menjadi pebisnis membutuhkan dua keterampilan yakni hard skill dan soft skill. Hal ini dikarenakan, pebisnis merupakan sosok visioner yang memiliki pengaruh yang besar terhadap lingkungan hingga terhadap pertumbuhan serta perbaikan ekonomi. Artinya, pebisnis berkesempatan untuk memberdayakan orang lain dengan membuka lapangan kerja, industri, atau pasar baru. Untuk meraih kesempatan itu, seorang pebisnis harus menguasai soft skill karena keterampilan ini memainkan peran yang sangat penting dalam kesuksesan bisnis. Soft skill yang terasah, dapat memberikan pengaruh terhadap perubahan sosial hingga meningkatkan kualitas hidup. Selain itu, menguasai soft skill memberikan peluang bagi pebisnis untuk tumbuh dari sisi kepribadian dan karakter secara profesional. Keterampilan ini juga meningkatkan kapasitas pebisnis untuk bekerja secara efisien secara sendiri maupun dalam tim. Pada akhirnya, menguasai soft skill memudahkan pebisnis dalam mencapai tujuan. 10 Soft Skill yang Harus Dikuasai Pebisnis Sumber: Pexels Untuk mencapai kesuksesan bisnis, nyatanya tidak hanya membutuhkan hard skill saja. Hard skill perlu dibarengi dengan soft skill. Di bawah ini terdapat sepuluh soft skill yang harus dikuasai pebisnis. Leadership Leadership atau kepemimpinan merupakan soft skill pertama yang harus dikembangkan oleh semua pebisnis. Menjalankan bisnis tidak cukup hanya memiliki ide atau strategi yang termasuk dalam hard skill. Seorang pengusaha harus mampu mempengaruhi keputusan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Seorang pebisnis yang memiliki leadership yang baik harus mampu mendukung dan memotivasi orang lain melalui tindakan, bukan hanya kata-kata. Menuntut dan memberi perintah mudah dilakukan, namun lebih bijaksana ketika pemimpin memberikan contoh langsung. Communication Soft skill berikutnya yaitu keterampilan komunikasi. Komunikasi merupakan kunci untuk membangun hubungan yang kuat dengan pelanggan, mitra bisnis, karyawan, dan pemangku kepentingan lainnya. Pebisnis harus menyadari pentingnya komunikasi sebagai unsur strategi bisnis, dan peningkatannya terhadap perusahaan. Untuk menjadi komunikator yang efektif, pebisnis harus memahami bahwa setiap orang memiliki persepsi yang berbeda. Lingkungan bisnis dimana terdapat tingkat komunikasi yang baik, artinya lingkungan tersebut terbuka untuk segala peluang kesuksesan. Critical Thinking Memiliki pikiran yang kritis merupakan soft skill yang wajib diasah oleh para pebisnis. Critical thinking membantu seorang pebisnis untuk menganalisis informasi yang kompleks, mengevaluasi berbagai opsi, hingga memilih keputusan yang paling rasional dan tepat untuk situasi bisnisnya. Berpikir kritis juga mendorong inovasi dan kreativitas dalam bisnis. Dengan mempertimbangkan secara kritis ide-ide baru dan melihatnya dari berbagai sudut pandang, seorang pebisnis dapat mengembangkan solusi baru serta strategi yang inovatif. Creativity Kreativitas termasuk soft skill yang diperlukan pebisnis skala kecil maupun besar. Membangun dari awal dengan dana yang terbatas memerlukan kreativitas dalam setiap detailnya. Selain itu, perubahan sepanjang proses bisnis memerlukan kreativitas untuk menghadapi berbagai tantangan yang tak terduga. Seorang pebisnis yang mampu menambah nilai pada bisnisnya akan dapat beradaptasi dan berkompromi kapan saja. Pebisnis kreatif tahu bagaimana memanfaatkan sumber daya terbatas untuk mengembangkan pertumbuhan. Networking Dengan memiliki networking yang luas, seorang pebisnis dapat menemukan peluang bisnis baru, seperti pelanggan potensial, mitra kerja, atau investor. Semakin besar networking, semakin banyak kesempatan yang dapat ditemukan. Networking merupakan soft skill yang diperlukan untuk meningkatkan jaringan kontak profesional. Tanpa hubungan yang tepat, peluang pertumbuhan bisnis sangat lambat. Problem Solving Dalam bisnis, tantangan dan masalah akan selalu muncul, mulai dari masalah operasional hingga perubahan pasar. Kemampuan problem solving memungkinkan seorang pebisnis untuk menangani masalah secara efektif dan menemukan solusi yang memadai. Kemampuan problem solving juga membantu pebisnis dalam menangani situasi yang dapat merugikan reputasi perusahaan, seperti keluhan pelanggan atau masalah publik. Dengan menangani masalah dengan cepat dan efektif, seorang pebisnis dapat menjaga reputasi perusahaan tetap baik. Decision Making Keputusan yang cepat sekaligus tepat dapat membantu sebuah bisnis untuk tumbuh dan berkembang dengan cepat. Ketika seorang pebisnis dapat membuat keputusan yang efektif dalam hal investasi, pengembangan produk, maupun ekspansi pasar, ini dapat membantu meningkatkan daya saing dan memperluas pangsa pasar perusahaan. Active Listening Active listening termasuk kualitas penting dalam daftar soft skill bagi seorang pebisnis yang ingin menjaga tingkat komunikasi serta kolaborasi yang tepat antara karyawan, pelanggan, dan mitra. Saat ini, sebagian besar bisnis sangat customer-oriented. Pebisnis mulai melakukan berbagai upaya untuk memperhatikan kebutuhannya. Kemampuan mendengarkan ini sangat penting untuk menghasilkan feedback dari pelanggan. Ketika seorang pelanggan memberikan feedback, sebagai pebisnis, kamu harus merespons atau mempertimbangkan laporan tersebut jika memerlukan peningkatan produk atau layanan yang mendesak. Negosiasi Sebagian pebisnis telah memiliki keterampilan secara alami. Tetapi sebagian besar harus melatihnya. Setiap kali berbicara dengan pelanggan, kemampuan untuk meyakinkan dan menawarkan kesepakatan yang adil merupakan soft skill untuk meningkatkan penjualan. Soft skill yang paling penting yang membentuk seorang negosiator profesional yakni memahami body language sendiri maupun pelanggan. Dalam percakapan, body language biasanya lebih penting daripada kata-kata yang diucapkan. Ketika berbicara dengan pelanggan, kamu dapat mengubah pikiran dengan menunjukkan kepercayaan diri. Team Management Seorang pebisnis dapat memaksimalkan potensi timnya dan menggerakkan bisnis mencapai tujuan. Manajemen tim yang baik dapat membantu menciptakan budaya kerja yang positif di dalam perusahaan. Ini dapat membangun rasa saling percaya, komunikasi terbuka, kolaborasi, serta semangat kerja yang tinggi diantara anggota tim. Seorang pebisnis yang memiliki kemampuan manajemen tim yang baik akan dapat menangani konflik dengan efektif, mencari solusi yang memuaskan semua pihak, dan memastikan bahwa kerja sama tetap berjalan lancar. Baca juga: Karakteristik Seorang Digital Entrepreneur Tips Melatih Soft Skill untuk Pebisnis Sumber: Pexels Mengetahui pentingnya soft skill, tentu kamu sebagai pebisnis harus mengasahnya demi kemajuan bisnismu. Berikut beberapa tips yang membantu kamu berlatih dan meningkatkan kemampuan soft skill secara profesional Hadir di Seminar dan Workshop Hadir di seminar, workshop, maupun acara terkait yang memungkinkan kamu untuk mempraktikkan keterampilan profesional di luar tempat kerja. Terutama, acara yang bertema soft skill. Fokuslah pada komunikasi secara efektif, mendengarkan dengan aktif, dan skill lainnya saat berjejaring dengan para profesional lainnya. Menyelesaikan Konflik di Tempat Kerja Konflik yang sering terjadi di tempat kerja, merupakan kesempatan kamu sebagai pebisnis, untuk menyelesaikannya secara kolaboratif. Belajar lebih banyak tentang bagaimana kamu dan rekan kerja dapat berkolaborasi, memecahkan masalah, hingga berfungsi sebagai tim dengan efektif. Mengajukan Pertanyaan Mengajukan banyak pertanyaan saat berinteraksi berarti memiliki keunggulan dalam soft skill, seperti komunikasi, sikap terbuka, dan kemauan untuk belajar. Fokus pada pertanyaan yang memberikan wawasan tentang sudut pandang baru. Saat giliran kamu berpendapat, maka kamu mampu memberikan perspektif yang lebih menyeluruh. Terbuka Terhadap Feedback Usahakan untuk terbuka terhadap feedback yang membangun. Banyak keterampilan profesional yang diinginkan berkaitan dengan kemampuan seseorang untuk mendengarkan, mengevaluasi, dan menerapkan penilaian orang lain terhadap pekerjaan atau kinerja. Membangun Hubungan Positif Budayakan hubungan positif dengan rekan kerja, klien, Manajer, dan para profesional lain. Banyak keterampilan profesional menggambarkan perilaku, kebiasaan, dan metode komunikasi ketika berinteraksi dengan orang lain. Akan lebih mudah berinteraksi secara kooperatif jika telah memiliki hubungan positif di tempat kerja. Merawat Diri Menjaga diri, misalnya dengan makan makanan bergizi, menghabiskan waktu dengan orang yang kamu cintai, mendapatkan tidur yang cukup, dan menyediakan waktu untuk hobi. Pikiran serta tubuh yang sehat dapat membantu kamu belajar dan beradaptasi dengan kebiasaan baru. Siapkan Bisnis untuk Go-Digital Bersama Startner Itulah pentingnya soft skill agar dimiliki seorang pebisnis yang bisa kamu tiru. Apalagi, jika kamu saat ini sedang menjalankan bisnis baru. Seperti yang telah dibahas diatas, memiliki soft skill juga harus dibarengi dengan hard skill. Namun, jika kamu sedang mencari bantuan dalam mengasah hard skill untuk mengembangkan bisnismu ke dunia digital, kamu bisa mencoba jasa konsultasi bisnis online, yaitu Startner! Startner memiliki sosok berpengalaman yang akan memberikanmu saran praktis dalam membangun bisnis digital. Pastinya, kamu juga akan terbantu dalam menyusun dan mengimplementasikan model bisnis dengan arahan spesifik. Jadi, tunggu apalagi? Siapkan bisnis untuk go-digital bersama Startner!
By Aliya Izetti
Beberapa Elemen Negosiasi dan Tahapan Melakukannya
Dalam dunia bisnis yang kompetitif, keterampilan negosiasi menjadi salah satu aset paling berharga bagi setiap profesional. Keterampilan ini mampu membawa dampak besar bagi kesuksesan suatu bisnis. Bahkan, menurut penelitian, perusahaan yang tidak memiliki proses negosiasi mengalami penurunan pendapatan bersih rata-rata sebesar 63,3%. Bagi kamu yang tertarik memasuki dunia bisnis, skill negosiasi wajib dilatih dari sekarang. Untuk menambah pengetahuanmu, simak penjabaran tentang pentingnya keterampilan negosiasi, manfaat, elemen, serta tahapannya yang penting di dunia profesional. Check this out! Apa Itu Negosiasi? Negosiasi adalah sebuah diskusi strategis, di mana dua atau lebih pihak bekerja sama untuk mencapai solusi yang dapat diterima bagi semua yang terlibat. Ini bisa menghasilkan perjanjian formal, seperti kontrak, atau pemahaman yang kurang formal, seperti perjanjian lisan. Negosiasi juga berarti pembicaraan untuk menyelesaikan perselisihan dan mencapai kesepakatan antara dua atau lebih pihak. Ini merupakan proses "give and take" yang menghasilkan kompromi, di mana setiap pihak membuat pengorbanan demi kepentingan semua orang yang terlibat. Selain untuk menyelesaikan konflik, negosiasi juga merupakan langkah penting dalam mencapai syarat-syarat banyak perjanjian bisnis. Beberapa situasi yang membutuhkan skill ini dalam bisnis seperti mendiskusikan biaya barang dengan pemasok, menetapkan syarat-syarat kemitraan bisnis, maupun memasarkan barang atau jasa kepada pelanggan. Pentingnya Keterampilan Negosiasi dalam Dunia Bisnis Dunia bisnis identik dengan banyak aktivitas kerjasama, baik dengan pihak internal maupun eksternal. Kesepakatan dan kolaborasi yang terjalin tersebut, terwujud dari proses negosiasi yang dilakukan. Maka, dalam berbisnis dibutuhkan keterampilan negosiasi yang mumpuni. Aktivitas negosiasi biasanya mengenai penetapan perjanjian dalam bentuk kontrak maupun kemitraan. Aktivitas krusial ini menjadi kekuatan pendorong di balik pertumbuhan ekonomi dalam suatu bisnis. Adapun negosiasi juga bukan hanya transaksi, tetapi kekuatan vital, yang menopang dan mendorong usaha yang berkembang. Itulah pentingnya keterampilan bernegosiasi dalam dunia bisnis yang perlu kamu asah. Manfaat Menguasai Keterampilan Negosiasi Negosiasi memiliki dampak besar pada kemajuan bisnis. Untuk itulah, skill ini wajib diasah oleh siapapun, khususnya di lingkungan kerja atau bisnis. Berikut manfaat menguasai keterampilan negosiasi. Membangun Rasa Hormat Negosiasi membangun kepercayaan dalam bisnis, menciptakan dampak berkelanjutan, dan mendorong budaya negosiasi di masa depan dengan klien serta mitra potensial. Dengan menguasai skill ini, kamu bisa mendapatkan rasa hormat dari lingkungan kerja, serta dikenal sebagai pemecah masalah yang adil. Membangun Kepercayaan Diri Keterampilan bernegosiasi membutuhkan kepercayaan diri yang tinggi. Belajar bagaimana cara bernegosiasi mampu mengurangi kekhawatiran ketika mengadakan pertemuan atau menyelesaikan kesepakatan baru. Ini membantu berkonsentrasi pada hasil dan menghabiskan waktu serta energi dengan lebih baik. Menciptakan Situasi Win-Win Negosiasi bukanlah tentang mengalahkan pihak lain, tetapi ingin menciptakan skenario “win-win”. Untuk membangun reputasi baik di depan pihak lain, kamu perlu meninggalkan kesepakatan terbaik untuk kedua belah pihak. Cara ini memberi peluang dalam mengembangkan hubungan dengan bisnis lainnya. Beberapa Elemen dalam Negosiasi Elemen negosiasi diperlukan untuk mengidentifikasi tujuan, mempersiapkan diri, dan memanfaatkan peluang. Terdapat beberapa elemen dalam negosiasi yang perlu kamu pahami. Interest Interest atau minat merupakan pemicu utama negosiasi. Kebutuhan, keinginan, serta motivasi seringkali tidak diungkapkan, tetapi sebuah minat akan memandu apa yang akan kamu lakukan dan katakan. Seorang Negosiator akan berusaha memahami minat lawan bicara saat melakukan negosiasi. Legitimacy Legitimasi mengacu pada kepercayaan atau otoritas yang diberikan kepada pihak yang terlibat dalam negosiasi. Legitimasi memberikan dasar atau pijakan yang kuat bagi suatu pihak untuk mengajukan atau menegosiasikan tuntutan, permintaan, atau penawaran dalam suatu kesepakatan bisnis. Relationship Elemen "relationship" dalam negosiasi merupakan hubungan interpersonal antara pihak yang terlibat dalam proses ini. Hal tersebut mencakup aspek kepercayaan, saling menghormati, dan kerjasama yang memengaruhi cara bernegosiasi serta hasil yang didapat. Alternatives Elemen alternatif (alternatives) yaitu pilihan atau opsi lain yang tersedia bagi setiap pihak, jika negosiasi tidak mencapai situasi “win-win”. Memiliki alternatif yang kuat atau pilihan yang baik dapat memberikan kekuatan tawar yang lebih besar kepada pihak yang terlibat dalam proses ini. Options Options (opsi) berarti pilihan yang tersedia bagi pihak-pihak yang mungkin dipertimbangkan untuk memenuhi minat, termasuk kondisi, kontingensi, dan pertukaran. Opsi melibatkan kreativitas dalam mencari solusi yang saling menguntungkan bagi kedua belah pihak, bukan hanya menetapkan satu kesepakatan tunggal. Commitment Dalam negosiasi, komitmen dapat didefinisikan sebagai kesepakatan, tuntutan, tawaran, atau janji yang dibuat oleh satu atau lebih pihak. Sebuah komitmen dapat bervariasi dari kesepakatan untuk bertemu pada waktu dan tempat tertentu, serta proposal resmi hingga kontrak yang ditandatangani. Communication Negosiasi berarti berpartisipasi dalam proses komunikasi dengan pihak lain. Keberhasilan proses ini dapat bergantung pada pilihan komunikasi. Terdapat beberapa elemen komunikasi dalam negosiasi seperti pesan, pengirim, penerima, saluran komunikasi, feedback, dan kepentingan bersama. Tahapan Melakukan Negosiasi Sumber: Pexels Dalam bernegosiasi, tidak hanya mengandalkan kecakapan berbahasa maupun berkomunikasi. Aktivitas ini memiliki serangkaian tahapan yang harus dilakukan, demi tercapainya kesepakatan. Berikut tahapan dalam melakukan negosiasi. Persiapan Persiapan yang efektif membantu dalam mengumpulkan informasi penting yang diperlukan dan meningkatkan kualitas negosiasi sebelum memulainya. Dalam tahap ini, melakukan riset dan mengembangkan rencana cadangan dapat memberikan lebih banyak opsi ketika bernegosiasi. Pembukaan Memberikan informasi pada awal tahapan, dapat membantu menciptakan hasil yang lebih positif bagi semua pihak. Ini memberikan kesempatan untuk diskusi dan membuat argumen awal. Tahap pembukaan membantu meningkatkan pemahaman tentang poin-poin kunci yang terkait dengan proses ini. Negosiasi Proses negosiasi terdiri dari beberapa putaran diskusi, offers, dan countersoffers. Fase ini digunakan untuk membuat tawaran awal sesuai dengan hasil yang diinginkan, atau yang menguntungkan bagi perusahaan. Pihak-pihak dapat memberikan konsesi dan menyesuaikan posisi dalam upaya mencapai kesepakatan. Explore Peluang Dalam proses ini, akan selalu terlihat peluang-peluang baru yang muncul. Tahap ini merupakan proses mencari potensi dalam tahap negosiasi, yang saling menguntungkan antara pihak yang terlibat. Ini berarti mencari cara untuk mencapai hasil yang lebih baik dari yang diharapkan pada awal tahapan. Menilai Potensi Setelah mengeksplorasi berbagai peluang, saatnya menilai potensi-potensi tersebut. Penilaian ini melibatkan analisis mendalam terhadap berbagai faktor yang dapat mempengaruhi hasil negosiasi, termasuk kebutuhan, kepentingan, prioritas, dan batas-batas dari setiap pihak yang terlibat. Membuat Kesepakatan atau Agreement Jika negosiasi berhasil, artinya telah sampai pada sebuah kesepakatan. Dalam berbisnis, tahap ini mencapai puncaknya dengan penandatanganan kontrak yang mengesahkan setiap syarat kesepakatan, untuk memastikan semua pihak memahami harapan dari kesepakatan tersebut. Implementasi Kesepakatan dan Rencana Setelah mencapai kesepakatan, setiap pihak yang terlibat dalam negosiasi bertanggung jawab untuk melaksanakan bagian kesepakatan. Ketika menyetujui negosiasi kontrak, penting untuk memahami apa tanggung jawab perusahaan dalam kaitannya dengan kontrak tersebut. Siap Membangun Bisnis Go Digital Tanpa Ragu Bersama Startner Negosiasi merupakan kunci kemajuan dari sebuah bisnis, yang berkaitan erat dengan proses menjalin hubungan dengan pihak yang penting bagi perusahaan. Jika kamu sedang berbisnis, skill ini penting untuk diasah dan dikembangkan. Namun, sebelum itu, kamu harus membangun bisnis yang kuat terlebih dahulu. Untuk mewujudkannya, bergabunglah dengan konsultan bisnis online, yaitu Startner! Startner menyediakan jasa konsultasi bisnis yang akan membantu merealisasikan bisnis kamu, dengan model bisnis yang tepat. Disini, kamu akan dibimbing oleh para ahli untuk mengembangkan potensi bisnis yang dimiliki. So, tunggu apalagi? Siap bangun bisnis tanpa ragu bersama Startner!
By Aliya Izetti
Pentingnya Personal Branding bagi Owner Bisnis dan Cara untuk Membangunnya
Ketika berbicara tentang branding dari perusahaan, sebuah logo, skema warna, dan slogan menjadi objeknya. Tetapi di dunia saat ini, branding bukan lagi hanya untuk perusahaan. Sekarang, hal ini merupakan sesuatu yang berlaku untuk semua orang, termasuk Business Owner. Di dunia bisnis saat ini, keaslian dan hubungan personal lebih penting dari sebelumnya, yang menjelma menjadi aset yang tak ternilai. Bagi Business Owner, personal branding yang kuat dapat menyatukan identitas pribadi dengan perusahaan. Jika kamu seorang Business Owner, kamu tentu perlu personal branding. Mengapa ini penting dan apa benefitnya? Simak artikel di bawah ini, yuk! Apa itu Personal Branding? Personal branding adalah proses membangun identitas diri, dengan menunjukkan keunggulan dan keunikan dalam diri. Dalam konteks profesional dan bisnis, personal branding digunakan sebagai upaya berkelanjutan untuk mempengaruhi bagaimana orang lain mempersepsikan seseorang. Tidak hanya dari fisik, personal branding berkaitan tentang mengkomunikasikan values, interest, skill, dan kontribusi yang dimiliki, kepada orang lain. Personal branding dibangun untuk membentuk kehadiran yang berbeda di pasar. Kenapa Personal Branding Penting Bagi Business Owner? Branding tidak hanya penting bagi sebuah brand. Sebagai pemilkinya penting bagi kamu juga melakukan branding diri, atau yang dikenal dengan personal branding. Jika persona brand dan persona diri digabungkan, maka ini akan lengkap, serta menjadi kekuatan tersendiri hingga dapat bersaing di pasar. Maka dari itu, personal branding akan mendorong kepercayaan para klien atau pelanggan potensial. Dengan kepercayaan ini, hubungan yang positif antara bisnis dengan pelanggan dapat tercipta. Dari sinilah peluang-peluang bisnis baru bisa ditemukan. Terlebih lagi, melakukan personal branding berarti berusaha untuk membedakan diri dari pesaing. Ini merupakan ekspresi dari kepribadian, dan dapat digunakan sebagai unique selling point (USP) dari pemilik bisnis, yang akan membuat perbedaan dari kompetisi. Personal branding yang kamu lakukan sebagai Business Owner memungkinkan konsumen untuk mengenal dan menguntungkan bisnis. Artinya, kamu mampu menonjol dari ketatnya persaingan dengan menunjukkan sisi pribadi dan memberikan lebih banyak latar belakang terhadap brand. Dari sisi internal, penelitian menunjukkan, hampir 50% dari kaum milenial mengharapkan para pemimpin perusahaan untuk lebih bersuara. Adapun personal branding bisa dilakukan dimana saja. Mulai dari aktif di sosial media, berbicara di suatu acara, menulis artikel dan buku, maupun menjadi mentor atau pembicara publik. Benefit Personal Branding Melakukan personal branding di zaman sekarang besar pengaruhnya terhadap kemajuan suatu bisnis, yang bisa berdampak besar pada kesuksesan bisnis. Inilah benefit personal branding, terutama bagi Business Owner. Kepercayaan dan Kredibilitas Personal branding yang kuat meningkatkan kepercayaan Business Owner, menanamkan keyakinan pada para pemangku kepentingan, investor, dan karyawan. Ini berfungsi sebagai dasar untuk membangun hubungan jangka panjang berdasarkan transparansi dan keaslian. Meningkatkan Daya Tarik Di pasar kerja, bakat terbaik mencari bukan hanya pekerjaan tetapi juga seorang pemimpin yang menginspirasi dan organisasi yang berorientasi pada tujuan. Personal branding yang menarik serta mempertahankan profesional berkualitas tinggi yang sejalan dengan visi dan nilai perusahaan. Menjadi Pribadi Berpengaruh Manfaat yang didapat dari sisi internal, personal branding memposisikan pemilik bisnis sebagai thought leadership dalam industri yang dipimpin. Dengan secara konsisten berbagi wawasan, pengetahuan, dan pengalaman, Business Owner dapat mempengaruhi tren industri, berkontribusi pada percakapan, serta membentuk narasi di sekitar organisasi. Baca juga: Peran CEO di Perusahaan dan Bedanya dengan Owner 10 Soft Skill yang Harus Dimiliki Seorang Pebisnis Jenis Personal Branding Personal branding yang sukses menciptakan kesan yang konsisten yang memungkinkan kamu mencapai tujuan pribadi dan profesional. Meskipun ada banyak jenis personal branding, terdapat enam jenis yang paling umum. Careerist Careerist adalah orang yang preferensinya menunjukkan kemajuan profesional di atas semua pencapaian pribadi lainnya. Tujuan utamanya yaitu kesuksesan dan keinginan konstan untuk meningkatkan diri. Careerist secara rutin membagikan informasi karirnya, yang akan meningkatkan statusnya dalam industri. Altruists Altruisme merujuk pada individu yang diakui karena komitmennya dalam membantu orang lain. Altruists tidak hanya mendedikasikan diri dalam tindakan, dan memperhatikan hubungan pribadi. Tujuan utamanya yaitu kebaikan yang lebih tinggi daripada hanya memperhatikan kepentingan diri sendiri. Hipster Personal branding hipster merupakan individu progresif yang mengadopsi individualitas di atas segalanya. Hipster biasanya menolak tren mainstream, atau lebih suka mencoba hal-hal terlebih dahulu dan berbagi dengan orang lain. Hipster sering disebut sebagai kombinasi dari altruists dan careerist. Boomerang Tipe personal branding boomerang suka menimbulkan kontroversi. Tipe ini membagikan konten dan menghasilkan interaksi hanya untuk menciptakan provokasi. Dalam banyak kasus, boomerang tidak selalu setuju dengan konten tersebut, namun memilih untuk tetap menyebarkan informasi itu. Connector Connector merupakan sosok suka menjalin hubungan untuk menyatukan orang-orang. Jenis personal branding ini biasanya memiliki banyak koneksi dan dengan terbuka menggunakan jaringannya untuk menyatukan. Biasanya kreatif, dan suka mendapatkan validasi serta kepuasan melalui orang lain. Selective Seorang yang selective hanya memberikan informasi kepada orang-orang tertentu. Individu ini biasanya dengan hati-hati mengatur informasi berdasarkan kebutuhan umum dan minat dari target audiens. Tipe selective umumnya dikenal sebagai orang yang memiliki sumber daya yang luas. Cara Membangun Personal Branding Business Owner Sumber: Pexels Dengan mengetahui pentingnya dan benefit dari personal branding untuk Business Owner, maka, ini perlu dibangun dari sekarang. Inilah cara membangun personal branding dari Business Owner. Mengidentifikasi Poin-Poin Pembicaraan Saat memutuskan topik-topik yang akan dibicarakan di saluran personal branding, sebagai seorang Business Owner, pikirkan hal-hal yang membedakan kamu dari pesaing. Misalnya, kamu berbagi detail tentang perjalanan untuk mendapatkan kemitraan brand. Singkat cerita, kamu berhasil mengembangkan hubungan dengan pelanggan dan terhubung dengan mitra bisnis yang potensial. Adapun kebenaran dan antusiasme yang tulus akan terpancar serta membuatnya lebih mudah bagi kamu untuk terus mempromosikan brand. Bagikan Cerita Pengalaman Keberhasilan dan Kegagalan Bisnis Salah satu kesalahan yang sering dilakukan Business Owner dalam personal branding yaitu hanya berbicara tentang hal-hal baik yang terjadi dalam bisnis. Mengenai kekurangan dari industrinya sendiri, dapat memberi resonansi dengan orang lain. Transparansi merupakan aspek yang cukup sulit dari membangun sebuah perusahaan, namun memperkuat hubungan. Hubungkan Aspek Kehidupan Pribadi dengan Dunia Profesional Beberapa aspek kehidupan pribadi seorang Business Owner mungkin juga sesuai dengan audiens. Berika cerita, pengalaman, hobi, atau pandangan unik pribadi yang menjadi nilai tambah bagi bisnis. Hal-hal yang berbau pribadi biasanya dapat menarik perhatian sekaligus menyentuh hati. Siap Membangun Bisnis Go Digital Tanpa Ragu Bersama Startner Personal branding berhubungan erat dengan citra diri dan bisnis yang didirikan. Oleh karena itu, mulai bangun personal branding saat ini juga. Namun, sebelum itu, buatlah dan tentukan model bisnismu terlebih dahulu. Tidak butuh waktu banyak, kamu hanya perlu menggunakan jasa konsultan bisnis online seperti Startner! Startner mewadahi bisnis-bisnis pemula untuk berkonsultasi secara online 1-on-1 dengan para ahli di bidangnya, untuk menentukan sekaligus mengimplementasikan business model canvas. Kamu akan diberi arahan dan saran objektif serta praktis, dalam mengelola bisnismu. Bangunlah bisnis tanpa ragu bersama Startner mulai dari sekarang!
By Aliya Izetti
Chief Executive Officer (CEO): Perannya di Perusahaan dan Bedanya dengan Owner
Pastinya kamu pernah mendengar istilah CEO bukan pada struktur organisasi dalam suatu perusahaan? Chief Executive Officer (CEO) memegang peran sentral dalam menentukan arah dan kesuksesan organisasi. Seiring dengan kompleksitas dunia bisnis, peran CEO menjadi penting atas keputusan-keputusan kritis dan pengelolaan sumber daya perusahaan. Dalam artikel ini, kamu akan mengetahui secara mendalam tentang pengertian CEO, perannya dalam organisasi, tugas-tugas yang diemban, serta tanggung jawab yang melekat pada posisi puncak ini. Dengan memahami peran dan tanggung jawab CEO secara lebih baik, kamu akan dapat menggali betapa pentingnya kontribusi mereka dalam kesuksesan suatu perusahaan. Simak, yuk! Siapa itu CEO? Chief Executive Officer (CEO) adalah eksekutif paling senior dan penting di dalam sebuah perusahaan. Tindakannya mengatur bagaimana perusahaan beroperasi karena CEO mengawasi keputusan manajerial dan melayani, serta berperan sebagai wajah publik untuk perusahaan. CEO memiliki beberapa tanggung jawab yang berkontribusi pada gaji yang tinggi dan persyaratan pekerjaannya. CEO mampu untuk menjelajahi peluang yang luas, mengelola sumber daya perusahaan, serta dapat menetapkan tujuan bagi Manajer untuk berusaha dalam operasi harian. Seorang CEO bertanggung jawab kepada dewan direksi, yaitu sebuah kelompok individu yang dipilih yang mewakili pemegang saham. Chief Executive Officer memastikan bahwa dewan direksi tetap up to date mengenai operasi korporat dan mungkin meminta bantuannya dalam hal anggaran. Beberapa individu beroperasi di bawah seorang CEO yaitu termasuk Manajer, Direktur, dan pejabat C-Level lainnya. Seorang Chief Executive Officer dapat meminta saran atau panduan dari individu-individu ini, namun proses pengambilan keputusan akhir sepenuhnya miliknya. Peran Seorang CEO Peran CEO sangatlah penting dalam sebuah perusahaan, karena posisinya yang paling tinggi dalam bisnis manapun. CEO bertanggung jawab atas semua keputusan bisnis kunci, yang pada akhirnya kesuksesan perusahaan. CEO memberikan contoh yang baik kepada seluruh pegawainya, seperti mencontohkan layanan pelanggan serta profesionalisme kerja. Posisi ini dapat juga dilihat sebagai simbol untuk perusahaan. Sementara pelanggan berinteraksi dengan karyawan berperingkat lebih rendah, masyarakat umum melihat CEO sebagai wajah publik dari bisnis. Impresi tentang posisi ini biasanya mempengaruhi apa yang publik pikirkan tentang organisasi tersebut. Tugas CEO di Perusahaan Sumber: Pexels Peran seorang Chief Executive Officer bervariasi secara signifikan antara perusahaan, industri, dan ukuran organisasi. Secara umum, CEO mungkin diharapkan untuk melakukan tugas-tugas seperti berikut. 1. Melaksanakan Perubahan dan Rencana yang Diusulkan Setelah merumuskan visi jangka panjang, CEO dan pimpinan eksekutif lainnya mulai melaksanakan rencana yang telah dirumuskan tersebut. Perubahan seringkali diimplementasikan secara langsung oleh manajer operasional, tetapi pada akhirnya tanggung jawab CEO untuk memastikan rencana jangka panjang tersebut dijalankan. 2. Terlibat Dalam Hubungan Media dan Masyarakat CEO sering menjadi wajah perusahaan, termasuk terlibat dalam hubungan media. Tugasnya seperti berbicara di konferensi, menyampaikan informasi kepada publik tentang perubahan penting dalam perusahaan, atau berpartisipasi dalam acara komunitas. 3. Menjaga Akuntabilitas dengan Dewan Direksi Dewan Direksi mengawasi kinerja keseluruhan perusahaan. Seorang CEO seringkali melaporkan kinerja perusahaan kepada dewan direksi, memberikan pembaruan tentang rencana strategis, dan mendapatkan umpan balik dari dewan tentang arah keseluruhan perusahaan. 4. Memantau Kinerja Keuangan Perusahaan Chief Executive Officer bertugas untuk memantau kinerja keuangan perusahaan, dengan mengandalkan metrik keuangan atau non keuangan demi melacak perkembangan. Laporan keuangan dinilai untuk mendapatkan gambaran cepat tentang keadaan perusahaan, lalu menyusun langkah strategis selanjutnya. Tanggung Jawab Seorang CEO Seorang CEO dapat mengambil tanggung jawab yang mereka inginkan. Bahkan, beberapa CEO, terutama di dalam organisasi yang lebih kecil, cenderung terlibat langsung dalam beberapa fungsi perusahaan. CEO mungkin akan tertarik pada fungsi tertentu seperti pemasaran atau keuangan, tergantung latar belakang profesional dan keahliannya. Menetapkan dan Menjalankan Strategi Organisasi Keputusan tentang produk baru, menciptakan dan mempertahankan keunggulan kompetitif, pasar baru potensial, serta mitigasi risiko atau memanfaatkan peluang, semuanya masuk dalam cakupan tanggung jawab CEO. Seperti halnya dengan segala sesuatu dalam sebuah organisasi, CEO akan mengandalkan data yang signifikan dan masukan dari pemimpin senior serta arahan serta wawasan dari Dewan Direksi. Namun, posisi ini memiliki kontrol operasional atas strategi dan pelaksanaan. Membangun Tim Kepemimpinan Senior CEO mampu menarik bakat hingga ke level senior. Meskipun tidak bertanggung jawab atas perekrutan atau pemecatan setiap karyawan, posisi ini bertanggung jawab atas membangun dan mengawasi tim kepemimpinan eksekutif. Adapun tim kepemimpinan eksekutif termasuk CFO (Chief Financial Officer), COO (Chief Operating Officer), dan C-Level lainnya yang mungkin ada. Dalam banyak organisasi, Dewan akan memiliki otoritas terakhir dalam keputusan perekrutan di tingkat C-Level. Tetapi dalam kebanyakan kasus, dewan sebenarnya mengikuti rekomendasi CEO. Mengambil Keputusan Pengalokasian Modal Manajer divisi dan departemen bertanggung jawab atas pengelolaan anggarannya masing-masing. Namun, menetapkan maupun mengelola anggaran keseluruhan organisasi untuk melaksanakan inisiatif strategis secara efektif, merupakan bagian dari tanggung jawab Chief Executive Officer. Selain itu, CEO juga akan memberikan pendapat tentang kapan dan bagaimana mengumpulkan dana, serta bagaimana cara terbaik untuk menggunakan modal surplus. Strategi termasuk melunasi hutang, mendistribusikan modal melalui dividen atau pembelian kembali saham, atau reinvestasi dalam bisnis. Menetapkan Visi, Nilai, dan Budaya Perusahaan CEO bertanggung jawab untuk merumuskan visi perusahaan yang menginspirasi dan mengarahkan semua anggota tim ke arah yang sama. Selain itu, CEO juga turut andil dalam membentuk hingga memelihara budaya perusahaan yang positif dan inklusif. CEO harus sangat sadar akan perilaku dan setiap tindakan yang diambil karena berdampak pada seluruh organisasi sedang memperhatikan. Bahkan keputusan seputar apa yang dipakai, bagaimana memperlihatkan diri dan berinteraksi dengan anggota lain dari perusahaan akan menentukan tone bagi seluruh organisasi. Mewakili Perusahaan kepada Semua Pemangku Kepentingan CEO merupakan wajah dari organisasi. Seorang Chief Executive Officer seringkali mewakili perusahaan di depan publik, pers, pembuat kebijakan atau regulator lainnya, karyawan, pelanggan, pemasok, atau pihak lain yang tertarik pada operasi perusahaan. Artinya, posisi ini bertanggung jawab untuk menjaga komunikasi dan keterlibatan yang transparan dengan semua pemangku kepentingan. Bedanya CEO dan Owner Sumber: Pexels Owner dalam bahasa Indonesia berarti pemilik atau pemilik tunggal suatu bisnis. Owner memiliki bisnis serta sumber daya keuangan pribadi untuk bisnis tersebut. Ownership atau kepemilikan dalam istilah hukum adalah seseorang yang memiliki hampir semua atau semua saham perusahaan dengan namanya. Seorang CEO, di sisi lain, merupakan gelar yang tidak memiliki kaitan dengan kepemilikan, melainkan lebih berkaitan dengan fungsi. Meskipun Chief Executive Officer berhak atas gaji dari perusahaan, seorang Owner tidak menerima gaji, melainkan berhak atas keuntungan yang diperoleh oleh perusahaan. CEO bertanggung jawab atas merencanakan dan menerapkan tujuan jangka panjang untuk perusahaan, berperan atas keputusan penting hingga mengawasi tugas-tugas para eksekutif C-Level lainnya. Jabatan eksekutif ini bekerja untuk mengembangkan dan mewujudkan visi serta tujuan jangka panjang perusahaan, hingga terlibat dalam mengembangkan kebijakan perusahaan. Karena Owner tidak memiliki peran tertentu, tanggung jawab mereka juga tidak ditentukan. Tetapi, karena ini merupakan perusahaan pribadi, Owner mengawasi dan bekerja pada berbagai aspek bisnis. Ini bisa mencakup segala hal mulai dari produksi hingga HR atau pengembangan bisnis hingga pemasaran. Siap Go Digital Tanpa Ragu Bersama Startner Jadi, kamu sudah paham bukan mengenai peran CEO di sebuah perusahaan? Apakah kamu siap untuk menjalankan peran sebagai Chief Executive Officer di perusahaan atau menjadi Owner dalam bisnis yang kamu bangun? Menyesuaikan bisnis dengan perkembangan jaman dengan digitalisasi sangat penting. Untuk itu, kamu perlu berkonsultasi dengan ahlinya melalui jasa konsultasi bisnis online seperti Startner. Startner akan membuat bisnis kamu go digital melalui saran praktis dari sosok berpengalaman. Tim Startner terdiri dari konsultan bisnis berpengalaman dengan latar belakang di berbagai sektor industri. Kamu juga tidak perlu khawatir karena Startner akan selalu menyesuaikan dengan bisnis model apapun. Jadi, siapkan bisnismu agar Go Digital tanpa ragu bersama Startner!
By Aliya Izetti
10 Soft Skill atau Keterampilan yang Harus Dimiliki Pebisnis
Dalam dunia bisnis yang semakin kompleks dan berubah dengan cepat, pentingnya soft skill bagi para pebisnis menjadi semakin menonjol. Soft skill seperti kemampuan komunikasi yang efektif, kepemimpinan yang adaptif, dan kemampuan berkolaborasi sangat penting dimiliki seorang pebisnis. Tidak hanya membentuk dasar hubungan yang kuat dengan klien dan rekan kerja, tetapi juga menjadi kunci keberhasilan dalam menghadapi tantangan yang terus berkembang di pasar global saat ini. Bagi yang ingin memulai profesi baru sebagai pebisnis, kamu perlu mempelajari soft skill apa saja yang penting untuk dikuasai. Jadi, simak artikel ini sampai habis, ya! Pentingnya Menguasai Soft Skill untuk Pebisnis Soft skill adalah sifat karakter bawaan seseorang, yang berhubungan dengan keterampilan antar pribadi atau dengan orang lain. Di tempat kerja, soft skill melengkapi hard skill. Kemampuan tersebut memungkinkan individu berinteraksi dengan efektif dengan orang lain dalam berbagai situasi. Menjadi pebisnis membutuhkan dua keterampilan yakni hard skill dan soft skill. Hal ini dikarenakan, pebisnis merupakan sosok visioner yang memiliki pengaruh yang besar terhadap lingkungan hingga terhadap pertumbuhan serta perbaikan ekonomi. Artinya, pebisnis berkesempatan untuk memberdayakan orang lain dengan membuka lapangan kerja, industri, atau pasar baru. Untuk meraih kesempatan itu, seorang pebisnis harus menguasai soft skill karena keterampilan ini memainkan peran yang sangat penting dalam kesuksesan bisnis. Soft skill yang terasah, dapat memberikan pengaruh terhadap perubahan sosial hingga meningkatkan kualitas hidup. Selain itu, menguasai soft skill memberikan peluang bagi pebisnis untuk tumbuh dari sisi kepribadian dan karakter secara profesional. Keterampilan ini juga meningkatkan kapasitas pebisnis untuk bekerja secara efisien secara sendiri maupun dalam tim. Pada akhirnya, menguasai soft skill memudahkan pebisnis dalam mencapai tujuan. 10 Soft Skill yang Harus Dikuasai Pebisnis Sumber: Pexels Untuk mencapai kesuksesan bisnis, nyatanya tidak hanya membutuhkan hard skill saja. Hard skill perlu dibarengi dengan soft skill. Di bawah ini terdapat sepuluh soft skill yang harus dikuasai pebisnis. Leadership Leadership atau kepemimpinan merupakan soft skill pertama yang harus dikembangkan oleh semua pebisnis. Menjalankan bisnis tidak cukup hanya memiliki ide atau strategi yang termasuk dalam hard skill. Seorang pengusaha harus mampu mempengaruhi keputusan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Seorang pebisnis yang memiliki leadership yang baik harus mampu mendukung dan memotivasi orang lain melalui tindakan, bukan hanya kata-kata. Menuntut dan memberi perintah mudah dilakukan, namun lebih bijaksana ketika pemimpin memberikan contoh langsung. Communication Soft skill berikutnya yaitu keterampilan komunikasi. Komunikasi merupakan kunci untuk membangun hubungan yang kuat dengan pelanggan, mitra bisnis, karyawan, dan pemangku kepentingan lainnya. Pebisnis harus menyadari pentingnya komunikasi sebagai unsur strategi bisnis, dan peningkatannya terhadap perusahaan. Untuk menjadi komunikator yang efektif, pebisnis harus memahami bahwa setiap orang memiliki persepsi yang berbeda. Lingkungan bisnis dimana terdapat tingkat komunikasi yang baik, artinya lingkungan tersebut terbuka untuk segala peluang kesuksesan. Critical Thinking Memiliki pikiran yang kritis merupakan soft skill yang wajib diasah oleh para pebisnis. Critical thinking membantu seorang pebisnis untuk menganalisis informasi yang kompleks, mengevaluasi berbagai opsi, hingga memilih keputusan yang paling rasional dan tepat untuk situasi bisnisnya. Berpikir kritis juga mendorong inovasi dan kreativitas dalam bisnis. Dengan mempertimbangkan secara kritis ide-ide baru dan melihatnya dari berbagai sudut pandang, seorang pebisnis dapat mengembangkan solusi baru serta strategi yang inovatif. Creativity Kreativitas termasuk soft skill yang diperlukan pebisnis skala kecil maupun besar. Membangun dari awal dengan dana yang terbatas memerlukan kreativitas dalam setiap detailnya. Selain itu, perubahan sepanjang proses bisnis memerlukan kreativitas untuk menghadapi berbagai tantangan yang tak terduga. Seorang pebisnis yang mampu menambah nilai pada bisnisnya akan dapat beradaptasi dan berkompromi kapan saja. Pebisnis kreatif tahu bagaimana memanfaatkan sumber daya terbatas untuk mengembangkan pertumbuhan. Networking Dengan memiliki networking yang luas, seorang pebisnis dapat menemukan peluang bisnis baru, seperti pelanggan potensial, mitra kerja, atau investor. Semakin besar networking, semakin banyak kesempatan yang dapat ditemukan. Networking merupakan soft skill yang diperlukan untuk meningkatkan jaringan kontak profesional. Tanpa hubungan yang tepat, peluang pertumbuhan bisnis sangat lambat. Problem Solving Dalam bisnis, tantangan dan masalah akan selalu muncul, mulai dari masalah operasional hingga perubahan pasar. Kemampuan problem solving memungkinkan seorang pebisnis untuk menangani masalah secara efektif dan menemukan solusi yang memadai. Kemampuan problem solving juga membantu pebisnis dalam menangani situasi yang dapat merugikan reputasi perusahaan, seperti keluhan pelanggan atau masalah publik. Dengan menangani masalah dengan cepat dan efektif, seorang pebisnis dapat menjaga reputasi perusahaan tetap baik. Decision Making Keputusan yang cepat sekaligus tepat dapat membantu sebuah bisnis untuk tumbuh dan berkembang dengan cepat. Ketika seorang pebisnis dapat membuat keputusan yang efektif dalam hal investasi, pengembangan produk, maupun ekspansi pasar, ini dapat membantu meningkatkan daya saing dan memperluas pangsa pasar perusahaan. Active Listening Active listening termasuk kualitas penting dalam daftar soft skill bagi seorang pebisnis yang ingin menjaga tingkat komunikasi serta kolaborasi yang tepat antara karyawan, pelanggan, dan mitra. Saat ini, sebagian besar bisnis sangat customer-oriented. Pebisnis mulai melakukan berbagai upaya untuk memperhatikan kebutuhannya. Kemampuan mendengarkan ini sangat penting untuk menghasilkan feedback dari pelanggan. Ketika seorang pelanggan memberikan feedback, sebagai pebisnis, kamu harus merespons atau mempertimbangkan laporan tersebut jika memerlukan peningkatan produk atau layanan yang mendesak. Negosiasi Sebagian pebisnis telah memiliki keterampilan secara alami. Tetapi sebagian besar harus melatihnya. Setiap kali berbicara dengan pelanggan, kemampuan untuk meyakinkan dan menawarkan kesepakatan yang adil merupakan soft skill untuk meningkatkan penjualan. Soft skill yang paling penting yang membentuk seorang negosiator profesional yakni memahami body language sendiri maupun pelanggan. Dalam percakapan, body language biasanya lebih penting daripada kata-kata yang diucapkan. Ketika berbicara dengan pelanggan, kamu dapat mengubah pikiran dengan menunjukkan kepercayaan diri. Team Management Seorang pebisnis dapat memaksimalkan potensi timnya dan menggerakkan bisnis mencapai tujuan. Manajemen tim yang baik dapat membantu menciptakan budaya kerja yang positif di dalam perusahaan. Ini dapat membangun rasa saling percaya, komunikasi terbuka, kolaborasi, serta semangat kerja yang tinggi diantara anggota tim. Seorang pebisnis yang memiliki kemampuan manajemen tim yang baik akan dapat menangani konflik dengan efektif, mencari solusi yang memuaskan semua pihak, dan memastikan bahwa kerja sama tetap berjalan lancar. Baca juga: Karakteristik Seorang Digital Entrepreneur Tips Melatih Soft Skill untuk Pebisnis Sumber: Pexels Mengetahui pentingnya soft skill, tentu kamu sebagai pebisnis harus mengasahnya demi kemajuan bisnismu. Berikut beberapa tips yang membantu kamu berlatih dan meningkatkan kemampuan soft skill secara profesional Hadir di Seminar dan Workshop Hadir di seminar, workshop, maupun acara terkait yang memungkinkan kamu untuk mempraktikkan keterampilan profesional di luar tempat kerja. Terutama, acara yang bertema soft skill. Fokuslah pada komunikasi secara efektif, mendengarkan dengan aktif, dan skill lainnya saat berjejaring dengan para profesional lainnya. Menyelesaikan Konflik di Tempat Kerja Konflik yang sering terjadi di tempat kerja, merupakan kesempatan kamu sebagai pebisnis, untuk menyelesaikannya secara kolaboratif. Belajar lebih banyak tentang bagaimana kamu dan rekan kerja dapat berkolaborasi, memecahkan masalah, hingga berfungsi sebagai tim dengan efektif. Mengajukan Pertanyaan Mengajukan banyak pertanyaan saat berinteraksi berarti memiliki keunggulan dalam soft skill, seperti komunikasi, sikap terbuka, dan kemauan untuk belajar. Fokus pada pertanyaan yang memberikan wawasan tentang sudut pandang baru. Saat giliran kamu berpendapat, maka kamu mampu memberikan perspektif yang lebih menyeluruh. Terbuka Terhadap Feedback Usahakan untuk terbuka terhadap feedback yang membangun. Banyak keterampilan profesional yang diinginkan berkaitan dengan kemampuan seseorang untuk mendengarkan, mengevaluasi, dan menerapkan penilaian orang lain terhadap pekerjaan atau kinerja. Membangun Hubungan Positif Budayakan hubungan positif dengan rekan kerja, klien, Manajer, dan para profesional lain. Banyak keterampilan profesional menggambarkan perilaku, kebiasaan, dan metode komunikasi ketika berinteraksi dengan orang lain. Akan lebih mudah berinteraksi secara kooperatif jika telah memiliki hubungan positif di tempat kerja. Merawat Diri Menjaga diri, misalnya dengan makan makanan bergizi, menghabiskan waktu dengan orang yang kamu cintai, mendapatkan tidur yang cukup, dan menyediakan waktu untuk hobi. Pikiran serta tubuh yang sehat dapat membantu kamu belajar dan beradaptasi dengan kebiasaan baru. Siapkan Bisnis untuk Go-Digital Bersama Startner Itulah pentingnya soft skill agar dimiliki seorang pebisnis yang bisa kamu tiru. Apalagi, jika kamu saat ini sedang menjalankan bisnis baru. Seperti yang telah dibahas diatas, memiliki soft skill juga harus dibarengi dengan hard skill. Namun, jika kamu sedang mencari bantuan dalam mengasah hard skill untuk mengembangkan bisnismu ke dunia digital, kamu bisa mencoba jasa konsultasi bisnis online, yaitu Startner! Startner memiliki sosok berpengalaman yang akan memberikanmu saran praktis dalam membangun bisnis digital. Pastinya, kamu juga akan terbantu dalam menyusun dan mengimplementasikan model bisnis dengan arahan spesifik. Jadi, tunggu apalagi? Siapkan bisnis untuk go-digital bersama Startner!
By Aliya Izetti