#MulaiTanpaKeraguan untuk Bisnis Go Digital Bersama Startner
Jenis, Karakter, dan Cara Kerja Proses Bisnis

Memulai bisnis memiliki arti bahwa seseorang membangun karir di bidang yang disukai. Namun, memulai sebuah usaha tidaklah semudah itu. Seseorang harus memiliki rencana dan pertimbangan baik mengenai modal, kualitas dan pemasaran. 

Bisnis memiliki proses panjang  agar bisa memiliki citra baik di masyarakat. Beberapa pertanyaan penting akan muncul ketika seseorang memulai usaha audiens seperti, siapa target pemasarannya? Apa pembeda produk atau jasa yang diberikan? Di mana cocoknya untuk memulai usaha?

Hal mendasar yang harus diketahui oleh pengusaha adalah bagaimana tahapan perjalanan usaha itu sendiri. Oleh karena itu, simak penjelasan mengenai proses bisnis sebelum terjun ke dunia usaha.

 

Apa Itu Proses Bisnis?

Proses bisnis didefinisikan sebagai serangkaian aktivitas untuk mencapai tujuan dari seseorang atau pemangku organisasi. Rangkaian harus memiliki harus memiliki tujuan yang terarah dan spesifik. Hal ini berpengaruh pada pertumbuhan bisnis ketika eksekusi dilakukan saat memulai usaha.

Setiap langkah dalam proses bisnis sendiri mengarahkan tugas apa yang harus dilakukan oleh seorang pengusaha. Mulai dari strategi dan perencanaan, analisis, manajemen, otomatisasi, implementasi, pemantauan, dan perbaikan.

Pengusaha atau organisasi juga harus mengetahui tentang manajemen proses bisnis yaitu pendekatan sistematis untuk meningkatkan dari usaha. Manajemen proses bisnis ini akan membantu mencapai tujuan dari penjualan.

Banyaknya yang harus dimengerti dalam hal ini, memuat sebuah pertanyaan mengapa prosedur usaha ini penting? Maka dari itu penting untuk menyimak lebih lanjut dari pembahasan ini.

 

Kenapa Proses Bisnis Penting?

Proses bisnis memiliki peran penting bagi keberlangsungan perusahaan. Adanya prosedur ini mampu mencegah kesalahan, pekerjaan lebih terarah, dan pengelolaan waktu lebih efisien. Tanpa adanya langkah tersebut tidak ada jaminan bahwa cara pengerjaan tugas akan selalu sama dan sejalan.

Proses bisnis juga membuat produk atau layanan yang disediakan lebih berkualitas. Hal ini didasarkan karena ada aturan-aturan berlaku. Tanpa adanya langkah ini produk atau layanan tidak mungkin berkualitas, data yang dikumpulkan tidak akan konsisten, dan kemungkinan kegagalan perusahaan lebih mungkin terjadi. Selain itu masih ada lagi keuntungan lainnya jika menerapkan proses bisnis dalam sebuah usaha.

Membantu Melihat Kekurangan

Saat mengembangkan metode dan prosedur dalam bisnis, pengusaha harus meneliti kembali taktik yang mereka gunakan. Masalah apa yang akan terjadi dan bagaimana cara penanganannya.

Hal ini dapat teridentifikasi melalui proses bisnis. Contohnya, jika proses usaha masih menggunakan teknologi lama dapat ditingkatkan ke penggunaan teknologi modern.

Efisiensi Biaya

Langkah ini merupakan cara cepat dan efisien, membantu pelaku usaha mengurangi biaya produksi. Turut juga membantu pelaku usaha menemukan cara menghemat gaji karyawan. Cara ini juga menciptakan waktu yang efisien saat bekerja.

Menentukan Tujuan Jangka Panjang

Setiap hari pelaku usaha bisa melakukan evaluasi terhadap tugas-tugas yang telah selesai dikerjakan. Kegiatan ini bertujuan mengembangkan langkah baru untuk mencapai target jangka panjang.

 

Jenis-jenis Proses Bisnis

Dalam pelaksanaannya, proses bisnis melalui beberapa tahapan. Hal ini dikarenakan setiap jenis proses bisnis menopang satu sama lain untuk kesuksesan perusahaan.

Proses Inti

Proses inti memiliki fungsi penting dari bisnis, karena tahap ini yang akan menentukan nilai jual produk atau layanan dari sebuah usaha. Langkah ini biasanya sesuai dengan nilai-nilai, tujuan, dan visi dari perusahaan. 

Pelaku usaha harus memantau dan meningkatkan proses inti dari sebuah usaha. Alasannya karena tahap-tahap ini memiliki kontribusi utama terhadap pertumbuhan dan pendapatan dari usaha.

Proses Pendukung

Proses pendukung biasanya membantu proses inti agar berjalan lancar dalam bisnis. Prosedur ini memang tidak berkontribusi pada pendapatan usaha, namun membantu internal perusahaan menciptakan lingkungan yang kolaboratif. Lingkungan yang mendukung membuat proses inti dapat bekerja lebih baik.

Hal-hal yang termasuk dalam proses pendukung adalah sumber daya manusia, manajemen keuangan, administrasi, dan operasi. Semua itu instrumen penting untuk mengembangkan perusahaan.

Proses Manajemen

Proses manajemen bertanggung jawab untuk merencanakan, memantau, mengelola, serta mengendalikan proses inti dan pendukung. Dari awal hingga akhir langkah ini berorientasi pada tujuan. Proses manajemen memastikan bahwa operasi bisnis dilaksanakan dengan efisien dan lancar. 

Proses manajemen juga memantau fungsi bisnis secara internal dan eksternal. Prosedur ini juga melihat peluang dan tantangan pada usaha. Tugas lainnya adalah memastikan bawah perbaikan berkelanjutan ada pada semua proses bisnis.

 

Karakter Proses Bisnis

Sumber: Unsplash

 

Proses bisnis memiliki karakter tertentu. Karakter ini bertujuan mengukur apakah langkah yang dijalankan sudah ideal atau belum.

Memiliki Batasan

Proses bisnis memiliki ruang gerak yang terbatas. Hal ini didasari adanya prosedur yang jelas dan ringkas dalam prosesnya. Artinya ketika proses bisnis dimulai terdapat titik awal dan titik akhir dalam pelaksanaannya. Pelaku usaha tidak akan bisa melawan batasan dari prosedur bisnis yang telah ada.

Langkah Berulang

Langkah yang dilaksanakan dalam sebuah organisasi atau usaha harus memiliki prosedur yang sama. Tahap awal dan akhir harus dikerjakan dengan cara yang sama oleh orang yang berbeda.

Memberikan Nilai Tambah

Seorang karyawan yang menyelesaikan pekerjaan dalam waktu singkat, tanpa membuang tenaga dan material. Hal ini menambah keefisienan sistem di perusahaan.

Fleksibilitas

Proses bisnis memungkinkan terjadi sebuah perubahan. Namun, perubahan ini tidak mempengaruhi perusahaan dan operasi. Umumnya, sifat ini memungkinkan pelaku usaha untuk menyesuaikan kembali prosedur yang ada dengan keadaan perusahaan. 

 

Cara Kerja Proses Bisnis

Demi mencapai tujuan usaha, proses bisnis memiliki beberapa cara kerja. Tahapan ini tidak boleh dilewatkan satupun untuk mengembangkan bisnis ke arah yang baik. 

Tetapkan Tujuan

Langkah pertama yang bisa dilakukan ialah menentukan tujuan dengan memperkenalkan proses bisnis. Beberapa hal yang mungkin ingin dicapai, seperti efisiensi dokumen, melacak penjualan, dan menyederhanakan operasi bisnis. Dengan ini dapat diukur apakah proses bisnisnya berhasil atau tidak.

Rencanakan dan Petakan Prosedur

Langkah ini membantu pelaku usaha untuk menentukan rencana dan pemetaan proses yang akan dilakukan. Pada langkah ini pelaku usaha dapat mempertimbangkan strategi mana yang paling ideal untuk mencapai tujuan.

Melalui pemetaan perusahaan juga dapat melakukan pembagian tugas internal dengan baik. Bahkan perusahaan juga bisa menentukan alat yang akan digunakan untuk efisiensi produksi.

Lakukan Uji Coba

Menguji proses bisnis memungkinkan perusahaan menemukan permasalahan dan memperbaikinya. Saat melihat dari pengujian ini, pelaku usaha bisa mempertimbangkan hasilnya untuk melakukan penyesuaian yang paling efektif.

Terapkan Proses Bisnis

Menerapkan proses yang telah diuji mampu meningkatkan berbagai aspek di perusahaan. Pada prosesnya penerapan ini melatih seluruh lapisan di perusahaan untuk meningkatkan kinerjanya menjadi lebih baik.

Namun, perlu dipertimbangkan bagaimana caranya berkomunikasi dengan karyawan bahwa perubahan pada prosedur perusahaan mampu memengaruhi kinerjanya.

Tinjau Prosedur

Setelah melakukan penerapan, pastikan perusahaan atau pelaku usaha melakukan peninjauan berkala. Hal ini bertujuan untuk memastikan langkah tersebut memenuhi tujuan dari proses bisnis.

Mendokumentasikan riwayat proses bisnis juga dapat mempermudah peninjauan. Cara ini juga efisien untuk digunakan pada banyak departemen di perusahaan.

 

Mari Jadi Go Digital Tanpa Ragu Bersama Startner!

Setelah menyimak penjelasan di atas, proses bisnis bisa jadi kunci keberhasilan sebuah usaha. Langkah-langkah membantu menentukan tujuan dan keuntungan usaha dalam jangka panjang. 

Zaman sekarang bisnis berorientasi pada digital. Tentunya masih banyak yang bingung bagaimana cara membentuk proses bisnis secara digital. Jangan panik! Konsultasikan kebutuhan bisnis kamu bersama Startner

Mau layanan digital premium tapi tidak bikin kantong bolong? Hanya Startner jagonya! Membantu bisnismu berkembang dengan langkah yang tepat. Bersiaplah jadi go digital tanpa hambatan!